Hadits Qudsy (Pesan Allah langsung kpd manusia). Oleh Dr.Umay M.Dja’far Shiddieq,MA Jln. Rawasari Barat VIII No. E 142 c Kelurahan Cempaka Putih Timur,

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SHOLAT Dibagi menjadi dua : Sholat Fardu Sholat Sunah SHOLAT FARDU :
Advertisements

Q.S. At-Tahrim Ayat 8.
Tidak syah sholat seseorang, jika ia berhadats. (Hadits).
Pengertian Thaharah Secara bahasa, thaharah artinya membersihkan kotoran, baik kotoran yang berwujud maupun kotoran yang tidak berwujud.
Macam Macam hadats dan Taharahnya
Drs. PUJIONO SMPN 2 KALITIDU BOJONEGORO
Assalamua’laikum wr.wb
Akhlaq terhadap Diri Sendiri
COVER PENDAHULUAN PEMBAHASAN SOAL JAWABAN KESIMPULAN.
Thaharah Kelas VII semester 1 Lanjut.
FIQH THAHARAH: DEFINISI DASAR HUKUM HIKMAH TATACARA JENIS & MACAM
PERTEMUAN KE 11 ZAKAT DAN HAJI.
Thaharah.
Penyelenggaraan Jenazah
PERTEMUAN KE DELAPAN SYARIAH DAN IBADAH
STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR Memahami tatacara shalat Jum’at
Pertemuan ke 9 muammalah
WUDHU’ TATA CARA DEFINISI WUDHU’ MEMBATALKAN RUKUN WUDHU’ DO’A SESUDAH
I B A D A H IBADAH dalam pengertian khusus adalah segala perbuatan, ucapan, dan itikad dalam melakukan hubungan langsung dengan Alloh. (Trangkum dlm rukun.
HINDARI ZINA DAN PERGAULAN BEBAS
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
MANDI WAJIB MANDI DEFINISI YANG SEMPURNA PENYEBAB TATA CARA MANDI
THAHARAH.
STUDI ISLAM 3 FIKIH IBADAH
MANDI WAJIB BAGIAN 5.
PENGERTIAN MANDI Mengalirkan air ke seluruh tubuh dengan niat menghilangkan hadas besar .Mandi wajib dilakukan dengan cara menyiram seluruh angggota.
THAHARAH Ismail, S.Pd.I, M.Pd..
Wudlu, Mandi dan Tayammum
DIKLAT PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN
Kajian Fiqih Wanita oleh Muhammad Adib Shofwan.
SYARIAH: IBADAH DAN MUAMALAH
BERWUDHU BAGIAN 3.
Pertemuan ke 10 muammalah
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri - Kediri
DEFINISI HADATS DAN NAJIS
THAHARAH KELOMPOK 5 : ADIT ISTIQOMAH RIFDA KAMILA SILVIA PUJI LESTARI.
BAB VIII.
Muthia ulfah A Nurul hidayah A
Materi Wudhu Rizki pambudi
KEBERSIHAN KELOMPOK IX Eny Ervila Agus Subekti.
WUDHU Pendahuluan: Wudhu adalah thaharah yang wajib dari hadats kecil, seperti buang air kecil, buang air besar, keluar angin dari dubur (kentut), tidur.
Untuk Siswa Sekolah Dasar
Najah Magfiroh SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
L/O/G/O  Miftahul Muniroh ( )  M. Farkhan ( ) Kelompok 2:
Assalamu’alaikum .wr.wb
Audra – danita – khashia – ghina 7a
Deswinda Ariani Salahuddin Al-Ayyubi Sheira Ayu Indrayani
IBADAH PUASA Masuk.
HAJI PAI 5 B KELOMPOK VIII 1. Agus Munip Pidianto 2. Agung Priyambodo
BAGIAN II HADATS DAN NAJIS
TATA CARA BERWUDLU’ Wudlu’
BAHAN AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
MANDI WAJIB Ibadah BAB 3 Kelas VII smt ganjil.
1 2 3.
Kepedulian Umat Islam terhadap Jenazah
MENYALATKAN JENAZAH KELOMPOK 7.
Membasuh anggota yang tertentu dengan AIR beserta NIAT yang tertentu
Fikih sehari-hari.
CARA BERWUDLU OLEH :AGUS PRANATA, S.Ag..
PeNGERTIAN Berwudhu secara bahasa dan syari’at
كتاب الطهارة KITAB THAHARAH
By: nuliati Nurul Prodi Pendidikan Agama Islam.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Fiqh Wanita Minggu Dua.
Herry Syafrial, S.Pd., M.A. Materi 3 Thaharah dan Shalat
Andalus Corporation Pte Ltd
KBM 1 FIQH ISLAMI BAB 5 : TAYAMMUM Klik Di Sini
Kelas Bimbingan Dewasa Unit 6 Bersuci Dari Hadas
Thaharah Oleh: Nova Saha Fasadena. DEFINISI THAHARAH  Menurut bahasa artinya bersih, bersuci.  Menurut istilah melenyapkan sesuatu yang ada di tubuh,
Kajian fiqih Ust. Lalu Abdul Mukmin, M.Pdi Jum’at, 25 April 2019 Ba’da Shubuh Masjid Al Falah Taman Bona Indah.
Transcript presentasi:

Hadits Qudsy (Pesan Allah langsung kpd manusia)

Oleh Dr.Umay M.Dja’far Shiddieq,MA Jln. Rawasari Barat VIII No. E 142 c Kelurahan Cempaka Putih Timur, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat Oleh Dr.Umay M.Dja’far Shiddieq,MA Jln. Rawasari Barat VIII No. E 142 c Kelurahan Cempaka Putih Timur, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat

IBADAH & THAHARAH اَللهُ Nazhafah Thaharah Tazkiyah

KotorJasmani Hadats NajisEstetis Rohani (Dosa) Hak Allah Hak Makhluk Besar Kecil Berat Sedang Ringan Thoharoh Istinja Nazhofah Tazkiyah Mandi Wudhu Tayamum Mughollazhoh Mutawasithoh Mukhoffafah Kebersihan, bagian dari Iman Allah mencintai org yg banyak bertaubat dan banyak bersuci Taubat Nashuha Isti’fa Istihlal

Pengertian 1. Nazhafah Artinya Menghilangkan sesuatu yang dianggap kotor secara estetika 2. Istinja : Membersihkan najis (kotor,menurut syari’at),sesuai dengan ketentuan syari’at. 3. Thaharah Artinya membersihkan diri dari hadats sebelum melakukan ibadah ritual, secara syar’iy 4. Tazkiyah Artinya membersihkan diri dari kotoran rohani ( dosa ), baik dengan tawbat dan ta’at, terhadap dosa terkait hak Allah, atau mohon maaf dan mohon halal, terkait dosa hak makhluk.

SYARAT SHAH SHALAT  Suci dari najis pada badan, pakaian dan tempat.(hadits Nabawi)  Suci dari hadats kecil dan besar, QS. 5:6  Menutup aurat (QS.7:31)  Masuk waktu (QS.17:78)  Menghadap qiblat (QS.2:144)

Wudhu Menghilangkan hadats kecil dengan membasuh beberapa anggota tubuh tertentu dengan rukun dan syarat tertentu يآاَيُّهاَ الَّذِيْنَ آمَنُواْ اِذاَ قُمْتُمْ اِلىَ الصَّلوةَ فَاغْسِلُواْ وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلىَ الْمَراَفِقِ واَمْسَحُوْا بِرُئُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلىَ الْكَعْبَيْن... Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki…(QS.5:6)

RUKUN WUDHU Berdasarkan Al-Qur-an dan Hadits  Niat انما الاعمال بالنيات وانما لكل امرئ ما نوى... الحديث  Membasuh Muka  Membasuh kedua tangan sampai dengan dua sikunya  Menyapu atau mengusap kepala  Membasuh dua kaki dengan dua mata kakinya  Tertib (berurutan) ابدؤا بما بدأ الله به... الحديث

Berwudhu berdasarkan praktek Rasulullah saw 1. Menghadap kiblat 2. Menutup aurat berat 3. Membaca basmalah 4. Mencuci telapak tangan & menyela-nyela jemarinya 5. Siwak (gosok gigi) 6. Berkumur-kumur 7. Istinsyaq (memasukan air ke hidung) 8. Istintsar (mengeluarkan air dari hidung) 9. Berniat dalam hati ketika mulai membasuh muka 10. Membasuh muka tiga kali 11. Membasuh dua tangan dengan dua sikunya tiga kali 12. Mengusap seluruh kepala atau sebagiannya 13. Membasuh dua daun telinga dalam dan luarnya 14. Membasuh dua kaki dengan dua mata kakinya tiga kali 15. Mendahulukan yang kanan dari yang kiri 16. Melebihkan basuhan 17. Tertib (berurutan membasuh anggota tersebut ) 18. Berdo’a dengan do’a yang diajarkan Rasulullah saw. 19. Shalat dua raka’at

‘Ibadah yg.disyaratkan wudhu 1. Shalat (baik shalat wajib maupun shalat sunat) 2. Thawaf (mengelilingi ka’bah 7 putaran, baik thawaf wajib maupun thawaf sunat) 3. Menyentuh mush-haf atau memegang mush- haf Al-Qur’an (teks asli secara utuh bukan tafsir atau terjemahannya) ( Khilafiyah )

Amalan-amalan yang dianjurkan berwudhu  Dzikir kepada Allah  Hendak tidur  Sebelum berhubungan suami-istri  Sebelum mandi junub (mandi menghilangkan hadas besar)  Sesudah memakan makanan yang dibakar api  Untuk memperbaharui wudhu bagi setiap shalat

Batal Wudhu Suatu kejadian atau peristiwa yang menjadikan wudhu hilang dari seseorang  Keluar sesuatu dari salah satu dua pintu qubul(pintu depan,tempat keluarnya kencing) atau dubur (pintu belakang tempat keluarnya kotoran)  Hilang akal (kesadaran)  Menyentuh qubul (pintu depan) atau dubur (pintu belakang) manusia tanpa penghalang  Bersentuh kulit laki-laki- perempuan baligh tanpa penghalang ( Khilafiyah )

Mandi Menghilangkan hadats besar dengan meratakan air ke seluruh tubuh dengan niat... وَاِنْ كُنْتُمْ جنبافاَطَّهَّرُواْ... Dan jika keadaan kamu junub maka hendaklah berthaharah (bersuci dengan mandi) Junub secara bahasa artinya jauh, yakni suatu keadaan manusia tidak diperkenankan mengadakan pendekatan khusus kepada Allah

Hal-hal yang termasuk hadats besar  Keluar mani dengan syahwat baik dalam keadaan tidur (mimpi) atau dalam keadaan terjaga  Bertemu dua khitan  Berhenti dari haidh atau nifas  Mati ( Wajib dimandikan )  Orang kafir yang masuk Islam

Tata-cara mandi dalam praktek Rasulullah saw  Membasuh dua telapak tangan tiga kali  Membasuh (membersihkan) kemaluan dengan tangan kiri  Wudhu dengan sempurna  Menyela-nyela rambut dengan air tiga kali hingga basah sampai ke pangkal rambutnya  Meratakan air ke seluruh tubuh dengan mendahulukan bagian kanan bersama niat dalam hati  Menggosok-gosok basuhan  Menyela-nyela lipatan tubuh

Wajib Mandi Bagi yang hadats besar wajib mandi terlebih dahulu sebelum melaksanakan ibadah berikut :  Shalat, baik shalat wajib ataupun shalat sunnat  Thawaf (berkeliling Ka’bah), baik thawaf wajib maupun thawaf sunnat  Menyentuh dan membawa mush-haf Al-Qur-an  Membaca Al-Qur-an  I’tikaf di Masjid  Untuk hadats besar Haidh atau Nifas, ditambah  Puasa, baik puasa wajib maupun sunnat  Hubungan suami-istri

Mandi Sunnat  Hari jum’at (bagi yang hendak menunaikan shalat jum’at)  Pada dua hari raya (‘Iedul Fitri dan ‘Iedul Adh- ha)  Sesudah memandikan jenazah  Ketika hendak ihram dari miqat  Ketika akan memasuki kota Makkah  Ketika hendak wuquf di ‘Arafah

Tayammum... وَاِنْ كُنْتُمْ مَرْضىَ اَوْعَلىَ سَفِرٍ اَوْ جآءَ اَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغآئِطِ اَوْ لمَسْتُمُ النِّسآءَ فَلَمْ تَجِدُوا ْمآءً فَتَيَمَّمُواْ صَعِيْداً طَيِّباً فَامْسَحُواْ بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِنْهُ Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan sha ’ ied yang baik (bersih), maka sapulah mukamu dan tanganmu dengan sha ’ ied itu (QS.5: 6) 1. Secara bahasa artinya sengaja melaksanakan sesuatu 2. Menurut syara’; sengaja menyapukan sha’ied ke muka dan dua tangan dengan niat mendapatkan kebolehan shalat atau dua tangan dengan niat mendapatkan kebolehan shalat atau ibadah lainnya, yang disyaratkan thaharah ibadah lainnya, yang disyaratkan thaharah

Tata-cara Tayammum  Menepukkan dua telapak tangan ke sha’ied  Menyapukan dua telapak tangan tadi ke muka sambil berniat tayamum  Menepukkan kembali telapak tangan ke sha’ied yang bukan bekas tempat menepukkan pertama  Menyapukan kedua tangan sampai siku atau cukup sampai pergelangannya saja

HAL-HAL YG.MEMBOLEHKAN TAYAMMUM  Tidak ada air  Tidak dapat menggunakan air, seperti sakit yg. menurut dokter, jika terkena air akan; a) membahaya kan, atau b) Menambah parah sakitnya, atau c) Mem perlambat proses kesembuhannya.  Ada air, tetapi ada keperluan terhadap air yang lebih penting, seperti untuk minum makhluk yg. dimuliakan syara’. Air dipakai minum sedangkan wudhunya diganti dengan tayammum

Ghair Muhtarom Syar’an (haram dimulyakan oleh syara’) 1.Kafir Harby (org kafir yg sedang memerangi org Islam 2.Murtad (orang yg keluar dari Islam) 3.Zani Muhshon (org muslim yg pernah merasakan hub. Suami-istri, lalu berzina) 4.Taariku shShalat ‘amdan ( org muslim yg sengaja meninggalkan shalat tanpa ‘udzur syar’iy) 5.Kalbul ‘aquur ( anjing gila) 6.Khinziir (Babi)

Batal Tayammum  Apa saja yang membatalkan wudhu  Apa saja yang membatalkan mandi  Hilangnya sebab yang membolehkan tayammum, seperti karena tidak ada air, tayammum menjadi batal jika ditemukan air, jika ditemukannya sesudah shalat, shalatnya tidak perlu diulangi kembali

Tazkiyah  Zakat = memberikan sebagian harta orang kaya kepada mustahiq (yang berhak menerimanya)  Tazkiyah = mensucikan diri dari kotor rohani Penyebab terjadinya dosa adalah meninggalkan perintah, melanggar larangan. Kedua hal tersebut penyebab utamanya adalah penyakit rohani atau juga disebut kotor rohani, maka mensucikannya dengan mensucikan rohani yang disebut taubat

Tata-cara taubat  Dzikir, yakni mengingat Allah  Istighfar, yakni memohon ampunan kepada Allah atas dosa-dosa yang telah diperbuat  Yakin Allah mengampuni dosanya  Merasa menyesal, dan tidak mengulanginya lagi (QS.3: )  Berbuat kebajikan, baik dengan ibadah mahdhah, atau dengan ibadah mu’amalah( QS. 11: 114 )

…ماًَ يُرِيْدُ اللهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَكِنْ يُرِيْدُُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ… Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan ni’mat-Nya bagimu supaya kamu bersyukur (QS.5:6) HIKMAH TASYRI’ Hikmah Thaharah  Membersihkan hamba  Menyempurnakan ni’mat-Nya buat hamba-Nya  Agar hamba bersyukur

يآاَيُّهاَ الَّذِيْنَ آمَنُواْ اِذاَ قُمْتُمْ اِلىَ الصَّلوةَ فَاغْسِلُواْ وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلىَ الْمَراَفِقِ واَمْسَحُوْا بِرُئُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلىَ الْكَعْبَيْنِ ، وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُباًفاَطَّهَّرُواْ، وَاِنْ كُنْتُمْ مَرْضىَ اَوْعَلىَ سَفِرٍ اَوْ جآءَ اَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغآئِطِ اَوْ لمَسْتُمُ النِّسآءَ فَلَمْ تَجِدُوا ْمآءً فَتَيَمَّمُواْ صَعِيْداً طَيِّباً فَامْسَحُواْ بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِنْهُ ، ماًَ يُرِيْدُ اللهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَكِنْ يُرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ. المآئدة 6  Wudhu  Mandi  Tayammum  Hikmah Tasyri’