METODOLOGI SUSENAS 2010 Kerangka sampel yang digunakan dalam Susenas 2010 terdiri dari 2 jenis, yaitu: 1.Kerangka pemilihan sampel primer (primary sampling unit) 2.Kerangka pemilihan sampel sekunder (secondary sampling unit). Kerangka pemilihan sampel primer adalah daftar blok sensus biasa (BS) hasil pemetaan dalam rangka persiapan Sensus Penduduk 2010 (SP2010) - Daftar SP2010-RD. Informasi yang digunakan untuk melengkapi kerangka sampel adalah banyaknya kepala keluarga (KK), dan muatan blok sensus dominan (pemukiman biasa, pemukiman mewah, pemukiman kumuh). Kerangka sampel juga dilengkapi dengan klasifikasi desa/kelurahan, yaitu: daerah perkotaan (urban), dan daerah perdesaan (rural). Kerangka pemilihan sampel sekunder adalah daftar rumah tangga biasa hasil listing SP2010 dalam blok sensus.
METODOLOGI SUSENAS 2010 (lanjutan) Rancangan penarikan sampel Susenas 2010 adalah rancangan penarikan sampel dua tahap berstrata (klasifikasi desa/kelurahan), yaitu: - desa/kelurahan perkotaan (urban) dan - desa/kelurahan perdesaan (rural). Ukuran sampel yang telah ditetapkan ditujukan untuk estimasi tingkat kabupaten/kota. Penarikan sampel antar strata dilakukan secara terpisah (independent). Prosedur penarikan sampel Susenas 2010 untuk suatu kabupaten/kota adalah sebagai berikut: Tahap pertama, memilih blok sensus secara pps (Probability Proportional to Size) dengan size banyaknya KK. Tahap kedua, memilih sejumlah rumah tangga biasa (16) pada setiap blok sensus terpilih secara sistematik berdasarkan hasil listing SP2010.
Diagram Alir Pemilihan Sampel Blok Sensus dan RumahTangga Susenas 2010 Master Sampling Frame (N Blok Sensus) Pencacahan Susenas Juli 2010 Penarikan Sampel PPS n Blok Sensus Penarikan Sampel RT Biasa 16 rt per BS Blok Sensus Daerah Perkotaan Estimasi Kab/Kota DSRT Listing RT SP2010 n Blok Sensus Blok Sensus Daerah Perdesaan