Rumah Pemotongan Hewan (RPH)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
By : VIVIN DIANA DAMAYANTI ( )
Advertisements

ORGANISASI KEHIDUPAN.
KEGIATAN AKHIR.
PENGUMPULAN DAN UJI KELAYAKAN DATA STATISTIK PETERNAKAN
PRODUK HASIL PETERNAKAN
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
SUSUNAN DAGING.
Sub Kingdom Vertebrata
SUKSES US TAHUN 2015 SD NEGERI 1 BUMISARI ILMU PENGETAHUAN ALAM
TEKNOLOGI DAGING NYOMAN S. ANTARA, PH.D.
Oleh: Ade Kusmiawati UPT RPH KABUPATEN BOGOR
TEKNIK PEMOTONGAN SAPI
Ciri-ciri Daging Oleh : Ristiawati.
GETAH BENING/LINFA.
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
Tanggal : 17 September 2012 Ceramah : 50 menit Diskusi : 50 menit
SK MENTERI PERTANIAN NO: 555/Kpts/TN.240/1986
Penerapan Pelaksanaan Penyembelihan di Rumah Potong Hewan Ruminansia
Soeparno, Ilmu dan Teknologi Daging. Gama-Press, Yogyakarta.
Prinsip-prinsip Penanganan dan Pengolahan Bahan Agroindustri
2015 HEWAN QURBAN, ANIMAL WELFARE DAN DAGING ASUH
UPAYA PENYEDIAAN DAGING YANG ASUH
SIFAT SIFAT DAGING.
ILMU DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN DAGING
Soeparno, Ilmu dan Teknologi Daging. Gama-Press, Yogyakarta.
Rangka manusia terbagi menjadi 3 kelompok yaitu : a
KESMAVET DAN KESRAWAN SERTA PENCEGAHAN PEMOTONGAN BETINA PRODUKTIF
PENYEDIAAN DAGING NASIONAL
KUALITAS DAGING DAPAT DIPERTAHANKAN
Herbivora atau Karnivora
TEKNOLOGI DAGING.
AIR.
ORGAN & KELENJAR INDUSTRI FARMASI MAKANAN TAMBAHAN KARAKTERISTIK
Penanganan Pasca Panen
JENIS DAGING BERBAGAI SPECIES
Dasar Teknologi Hasil Ternak
TUGAS Kelompok (3) SIFAT, PRINSIP, DAN TUJUAN PENGOLAHAN DAGING
Sifat Fisik Kimia Hasil Ikutan Ternak Kulit
Zat Makanan Proses Pencernaan Alat Pencernaan Gangguan Pencernaan
Program Pengendalian Penyakit ANTHRAX
ILMU DAGING.
PENDINGINAN DAN PELAYUAN
Teknologi Hasil Peternakan (Daging)
Kelompok 3 Nama Anggota Kelompok : Cut Nyak Tri Wahyuni Dahan Perkasa
PEMOTONGAN TERNAK DAN RUMAH POTONG HEWAN
Mengidentifikasi struktur sel, jaringan, organ dan sistem organ hewan
Proses Pencernaan Pada
Sistem pencernaan manusia
SEMINAR HASIL RIA MARESTY.
KUALITAS DAGING DAPAT DIPERTAHANKAN
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
RUANG LINGKUP ILMU DAN TEKNOLOGI DAGING
PENDINGINAN.
Kesehatan ternak Beberapa hal yang paling penting diketahui dalam masalah kesehatan ternak adalah sebagai berikut: 1. Ciri-ciri hewan ternak yang sehat.
FOOD POISONING Keracunan makanan oleh bakteri terjadi karena bakteri dalam makanan tersebut mengeluarkan enterotoksin, atau racun, sebagai produk sampingan.
berbagi ilmu mengenai Memilih Ternak
BIOLOGI Tugas Individu
Hidangan dari daging dan unggas Oleh : Yulianti
Tanggal : 10 Sepetember 2012 Ceramah : 50 menit Diskusi : 50 menit
Pengelolaan dan pengolahan daging
Daging yang baik Manusia butuh makan Makanan yang bergizi lengkap
Sistem pencernaan manusia adalah proses perubahan atau pemecahan zat makanan dari molekul kompleks menjadi molekul yang lebih sederhana dengan menggunakan.
ORGAN & KELENJAR INDUSTRI FARMASI MAKANAN TAMBAHAN KARAKTERISTIK
Tanggal : 10 Sepetember 2012 Ceramah : 50 menit Diskusi : 50 menit
“T EKNOLOGI P RODUKSI T ERNAK SAPI ” “Bangsa bangsa ternak sapi” Yopy Imenuel ismael, s.st., mm.
Pertemuan Minggu ke 3 Hasil Ikutan Ternak : Kulit
Mikroba daging dan daging proses Preservasi Daging
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL. Apa itu Penyakit Menular Seksual? Penyakit Menular Seksual (PMS) merupakan salah satu jenis Infeksi Saluran Reproduksi (ISR),
Kuliah Agama Islam, Fakultas Peternakan UGM
Transcript presentasi:

Rumah Pemotongan Hewan (RPH)

Definisi Kompleks bangunan dengan desain dan konstruksi khusus yang memenuhi persyaratan teknis dan higiene tertentu serta digunakan sebagai tempat memotong hewan potong selain unggas untuk konsumsi masyarakat

Antemortem Pemotongan ternak Postmortem

Proses sebelum pemotongan Rekondisi Pemeriksaan antemortem

Pemeriksaan Antemortem Menyingkirkan pemotongan ternak yang terkontaminasi penyakit perhatikan kondisi ternak Memisahkan pemotongan ternak yang dicurigai terkontaminasi penyakit (perlu pemeriksaan postmortem) Melakukan pemeriksaan epizotic (penyakit ternak yang bisa menular pada manusia) ex: mulut dan kuku, anthrax Memeriksa umur ternak Perlu pengawasan siang malam

Pemeriksaan Antemortem Pengawasan sangat penting dilakukan, dan sebaiknya dilakukan pada: Sisi sebelah kiri Sisi sebelah Kanan Bagian depan dan kepala Bagian belakang (kaki dan anus)

Pemotongan Ternak Tanpa pemingsanan Dengan pemingsanan Memukulkan palu pada dahi Menggunakan pen Menggunakan sengatan listrik Penggunaan CO2 (pada babi)

Pemotongan Ternak Di Indonesia pemotongan ternak (sapi, kambing dan domba) secara halal Pemotongan dilakukan pada leher bagian bawah, sehingga tenggorokan, vena jugularis dan arteri carotis terpotong

Pemotongan Ternak Darah diusahakan secepatnya dan sebanyak-banyaknya keluar, hubunganya dengan : a. Warna daging. b. Kenaikan temperatur urat daging. c. pH urat daging (setelah ternak mati). d. Kecepatan daging membusuk. j

Pemotongan Ternak Pengulitan/dehiding Pemotongan kepala Pengeluaran organ dalam ( pemeriksaan posmortem) Pembelahan karkas dan grading Pelayuan

Hewan yang baru dipotong Pelayuan daging Hewan yang baru dipotong Rigor mortis Pelayuan (Aging

Pelayuan daging Pelayuan adalah penanganan daging segar setelah penyembelihan dengan cara menggantung atau menyimpan selama waktu tertentu pada temperatur di atas titik beku daging (-1,5°C)

Menguraikan tenunan ikat daging Lebih mengikat air Aktivitas enzim Menguraikan tenunan ikat daging Lebih mengikat air Lebih empuk dan memilki rasa yang lebih kuat

Tujuan Pelayuan : agar proses pembentukan asam laktat dari glikogen otot berlangsung sempurna sehingga pertumbuhan bakteri akan terhambat pengeluaran darah menjadi lebih sempurna lapisan luar daging menjadi kering, sehingga kontaminasi mikroba pembusuk dari luar dapat ditahan untuk memperoleh daging yang memiliki tingkat keempukan optimum serta cita rasa khas.

Pemeriksaan Posmortem Pemeriksaan umum : Adanya memar, perdarahan atau perubahan warna pada karkas/daging (daging yang memar akan cepat busuk) Pembengkakan Warna karkas/daging Bau yang abnormal

Pemeriksaan Posmortem Pemeriksaan lanjutan 1. Bagian kepala, yang diperiksa adalah : a. Lidah. b. Rahang dan langit-langit. c. Kelenjar getah bening. d. Otot pipi. 2. Bagian perut, yang diperiksa adalah : a. Lambung, usus halus dan lympha. b. Hati. c. Ginjal. d. Uterus (padda betina).

Pemeriksaan Posmortem 3. Bagian dada, yang harus diperiksa adalah : a. Paru-paru. b. Jantung. Selain itu juga harus diperiksa pada kelenjar susu, testis dan penis

Pemotongan Babi Tidak ada proses pengulitan + Scalding dan Dehairing Scalding  menggunakan air dengan temperatur sekitar 58-60°C selama ± 4 menit

Persyaratan lokasi RPH  SNI 01-69-1999