MANAJEMEN KOPERASI DAN UMKM JURUSAN : MANAJEMEN S1 (3 SKS) OLEH : EDWIN KARIM, SE., MM.

MELALUI MATA KULIAH INI BERTUJUAN MEMBERIKAN PENGENALAN KEPADA MAHASISWA LEBIH JAUH MENGENAI MANAJEMEN USAHA KECIL DAN MENENGAH SEHINGGA MAHASISWA DAPAT MEMPEROLEH PEMAHAMAN YANG LEBIH MENDALAM, SEHINGGA MAMPU MELIHAT, MENGANALISA, KEHIDUPAN USAHA KECIL DAN MENENGAH PADA LINGKUNGANNYA. PENGARUH KEHIDUPAN USAHA KECIL DAN MENENGAH TERHADAP PERKEMBANGAN EKONOMI SUATU NEGARA. PEMBAHASAN MELIPUTI : PENGERTIAN MANAJEMEN, PENGERTIAN USAHA/BISNIS/WIRAUSAHA, PENGERTIAN USAHA KECIL DAN MENENGAH, PENGEMBANGAN USAHA KECIL DAN MENENGAH, EKSISTENSI UKM DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI, KINERJA UKM DI INDONESIA, PELUANG UKM PADA OTONOMI DAERAH, KELEMBAGAAN DAN IMPLEMENTASI KEHIJAKAN UMUM UKM.

Ricky W. Griffin & Ronald J. Elbert, 2003, Bisnis, Edisi 6, PT Ricky W. Griffin & Ronald J. Elbert, 2003, Bisnis, Edisi 6, PT. Prenhallindo, Jakarta. Panji Anoraga & Joko Sudantoko, 2002, Koperasi, Kewirausahaan, dan Usaha Kecil, Rineka Cipta, Jakarta. DR. Buchari Alma, 1998, Pengantar Bisnis, Alphabeta, Bandung. DR. Tulus T.H. Tambunan, 2002, Usaha Kecil dan Menegah di Indonesia, Salemba Empat, Jakarta. Singgih Wibowo, dkk., 2002, Pedoman Mengelola Perusahaan Kecil, Penebar Swadaya, Bogor. Singgih Wibowo, dkk., 2004, Petunjuk Mendirikan Perusahaan Kecil, Penebar Swadaya, Bogor. _____________, 2002, Seminar Sehari “Strategi Memajukan Usaha Kecil dan Menengah”, Pustaka Sora Mido, Jakarta. Robbins, Staphen P., 1999, Manajemen (jilid I & II), Edisi 6, Prenhallindo, Jakarta. Dll

man-money-machines-material-methods-market MANAJEMEN to manage WHAT ? HOW ? WHY ? WHEN ? WHO ? WHERE ? man-money-machines-material-methods-market

George R. Terry Management is a distinct process consisting of planning, organizing, actuzting, and contolling, performance to determine and accomplish stated objective by use of human being and other resources. Harold Koonzt & Crill O’Donnell Management is getting things done through people. In bringing about this coordinating of group activity, the manager as a manager plans, organizes, staffs, direct, and control the activities other people.

Stepen P. Robbins & Mary Coulter : Manajemen adalah proses mengkoordinasikan dan mengintegrasikan kegiatan-kegiatan kerja agar diselesaikan secara efisien dan efektif dengan dan melalui orang lain. Sondang P. Siagian : Manajemen dapat didefinisikan sebagai kemampuan atau keterampilan untuk memperoleh suatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui kegiatan-kegiatan orang lain. Malayu S.P. Siagian : Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber daya lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan tertentu.

Kesimpulan : Memiliki tujuan yang ingin dicapai. Merupakan perpaduan antara ilmu dan seni. Terdiri dari proses yang sistematis, terkoordinasi dan terintegrasi. Terdiri dari dua orang atau lebih dalam bekerja sama. Memiliki pembagian kerja, tugas, dan tanggung jawab. Memiliki fungsi-fungsi manajemen. Merupakan alat untuk mencapai tujuan.

PENGERTIAN BISNIS Ricky W. Griffin ; Suatu organisasi yang menyediakan barang atau jasa dengan maksud mendapatkan laba. Hughes & Kapoor ; Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a profit, the goods and service that satisfy society’s need. The general term business refers to all such efforts within a society or within an industry.

Bisnis adalah suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Secara umum kegiatan ini ada di dalam masyarakat dan ada di dalam industri. Skinner ; Usaha/bisnis adalah pertukaran barang, jasa, atau uang yang saling menguntungkan atau memberi manfaat.

FALSAFAH ENTREPRENEURSHIP WIRA = Gagah berani, Utama, Luhur USAHA = Kegiatan produktif SWA = Sendiri STA = Berdiri

WIRAUSAHA (ENTREPRENEUR) Orang yang secara gagah berani melaksanakan kegiatan produktif untuk menghasilkan produk (barang/jasa) dan meraih keuntungan Orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis; mengumpulkan sumber-sumberdaya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan daripadanya dan mengambil tindakan yang tepat guna memastikan sukses

ENTREPRENEURSHIP J.B. SAY (1803) I N O V A S I “ Kemampuan memindahkan sumberdaya ekonomi dari kawasan produktivitas rendah ke kawasan produktivitas tinggi dan hasil yang lebih besar “ PETER DRUCKER “ Wirausaha selalu mencari perubahan,menanggapinya dan memanfaatkannya sebagai peluang” SCHUMPETER I N O V A S I

Entrepreneur : Orang yang berusaha menggunakan uang dan waktunya untuk dengan menanggung resiko dalam menjalankan bisnisnya. Wirausahawan : Pelaku bisnis yang menerima baik resiko maupun peluang yang ada karena menciptakan dan mengoperasikan bisnis baru. Laba : Perbedaan antara penerimaan bisnis dan biaya-biaya.

BUSINESS : The buying and salling of Goods and Service 3 hal istilah bisnis/usaha ; Usaha perorangan - kecil-kecilan dalam bidang barang dan jasa. Usaha perusahaan besar seperti pabrik, media, transport. Usaha dibidang struktur ekonomi suatu bangsa Konsep Usaha Besar dan Kecil : Usaha sebagai konsep menyangkut usaha atau perusahaan dan pengusaha atau orang yang melakukan usaha tertentu. Keuntungan merupakan dasar untuk hidup perusahaan yang dijamin oleh pelaksanaan manajemen yang baik.

PENGERTIAN USAHA KECIL & MENENGAH Ricky W. Griffin : Small Business (bisnis kecil) adalah bisnis yang dimiliki dan dikelola secara independen (mandiri) yang tidak mendominasi pasar. Faktor pembeda adalah jumlah karyawan dan penjualan tahunan total. Small Business Administration (AS), Bisnis Kecil : Perusahaan yang didirikan dan dijalankan oleh beberapa karyawan. Usaha dengan jumlah penjualan < $200.000,00 setahun. Usaha toko eceran, perusahaan konstruksi, usaha jasa dengan jumlah penghasilan < $50.000,00 per tahun.

Committee for Economic Development : Manajemen dilakukan secara bebas, biasanya pemilik langsung menjadi manajer. Modal berasal dari pemilik atau kelompoknya. Daerah operasi bersifat lokal, dan pemilik bertempat tinggal tidak jauh dari lokasi bisnis. Dalam usaha industri ukuran besar dan kecil sangat relatif, suatu bisnis dikatakan kecil jika dibandingkan dengan bisnis sejenis. UU No. 9/1995 tentang Usaha Kecil : Usaha kecil adalah kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil dalam memenuhi kriteria kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan. Usaha kecil informal : berbagai usaha yang belum terdaftar, belum tercatat, dan belum berbadan hukum. Usaha kecil tradisional : usaha yang menggunakan alat produksi yang sederhana yang telah digunakan secara turun temurun, dan atau berkaitan dengan seni atau budaya.

UU RI No. 20 Tahun 2008 Usaha Mikro : usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usaha perorangan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro sebagaimana diatur dalam UU ini. Usaha Kecil : usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari UM atau UB yang memenuhi kriteria UK sebagaimana dimaksud dalam UU ini

Usaha Menengah : usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan UK atau UB dengan jumlah kekayaan bersih atau penjualan tahunan sebagaimana diatur dlm UU ini. Usaha Besar : usaha ekonomi produktif yang dilakukan oleh badan usaha dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan lebih besar dari UM, yang meliputi usaha nasional milik negara atau swasta, usaha patungan, dan usaha asing yang melakukan kegiatan ekonomi di Indonesia.

Kriteria UMi UK UM Kekayaan Bersih ≤ 50 juta ≥ 50 juta dan ≤ 500 juta ≥ 2,5 milyar dan ≤ 10 milyar Hasil Penjualan ≤ 300 juta ≥ 300 juta dan ≤ 2.5 milyar ≥ 2,5 milyar dan ≤ 50 milyar

Karakteristik Usaha Kecil : Sistem pembukuan yang relatif sederhana dan cenderung tidak mengikuti kaidah administrasi pembukuan standar. Margin usaha senderung tipis mengingat persaingan yang cukup tinggi. Modal terbatas. Pengalaman manajerial dalam mengelola perusahaan masih sangat terbatas. Skala ekonomi yang terlalu kecil, sehingga sulit mengharapkan untuk menekan biaya mencapai titik efisiensi jangka panjang. Kemampuan pemasaran dan negosiasi serta diversifikasi pasar sangat terbatas. Kemampuan mendapat sumber dana dari pasar modal rendah.

38,9 Juta orang pelaku usaha 99,8% usaha kecil 57,48 juta UKM menyerap Naker 88% dari total lapangan kerja. Dari 65,6 juta naker.

APA ITU KOPERASI? APA FUNGSI, PERAN, DAN PRINSIP KOPERASI? BISNIS KECIL : Umumnya pemilik jadi manajer Daerah ops. Lokal Org. sederhana Pemilik intim dgn karyawan Banyak kegagalan Pemilik Serba Bisa. BISNIS BESAR : Manajer bukan pemilik Nasional, regional Org. Komplek Pemilik tidak kenal karyawan Jarang gagal Manajemen spesialis APA ITU KOPERASI? APA FUNGSI, PERAN, DAN PRINSIP KOPERASI?

HAI.... SAMPAI JUMPA