PERTEMUAN 12 DEFINISI DARI INTEGRAL DAN KRITERIA INTEGRABLITAS.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAHAN AJAR TEORI BILANGAN
Advertisements

Koefisien Binomial.
Deret Taylor & Maclaurin
IDEAL & RING KUOSEN.
PENGGUNAAN INTEGRAL TERTENTU
Daerah Integral dan Field
GRUP SIKLIK.
BENTUK LOGARITMA Berikut ini sifat-sifat pokok logaritma yang diperlukan untuk memecahkan berbagai soal yang berkaitan dengan logaritma. Teorema 1.1 Jika.
5.5. Integral Tentu Jumlah Riemann
INVERS MATRIK Definisi: Jika A adalah sebarang matriks kuadrat dan jika dapat dicari sebuah matriks B sedemikian sehingga AB = BA = I, maka A dikatakan.
BAB 8 RUANG PERKALIAN DALAM.
Matematika Pertemuan 4 Matakuliah : D0024/Matematika Industri II
Pertemuan 26 RUANG METRIK.
FUNGSI – FUNGSI MONOTON DAN TEOREMA FUNDAMENTAL PERTAMA DALAM KALKULUS
PERTEMUAN 3 Geometri sferik.
Mohamad Salam Dan La ode Ahmad Jazuli
5.6. Teorema Dasar Kalkulus Pertama
Pertemuan 14 Geometri Projektif.
DERIVATIF FUNGSI INVERSE DAN FUNGSI KOMPOSISI
PERTEMUAN 6 KEKONTINUAN UNIFORM.
KONTINUITAS DAN TEOREMA HARGA EKSTRIM
Mohamad Salam Dan La ode Ahmad Jazuli
Pertemuan 4 Geometri sferik.
PENERAPAN INTEGRAL Menghitung luas suatu daerah yang dibatasi oleh kurva dan sumbu-sumbu koordinat.
Pertemuan 18 Geometri Projektif.
6. INTEGRAL.
Metode Empat Persegi Panjang, Trapesium, Titik Tengah
Pertemuan 8 Geometri Projektif.
Integral Tentu.
BILANGAN – BILANGAN REAL
Pertemuan 10 Geometri Projektif.
Teorema A. Teorema Dasar Kalkulus Kedua
IDEAL & RING KUOSEN.
Hubungan antara Garis dan Kerucut Pertemuan 20
Definisi dan Sifat-sifat Utama
INTEGRAL TENTU DAN PENERAPAN
INTEGRAL TENTU DAN PENERAPAN
Nilai Maksimum Relatif
Fungsi Naik Fungsi f yang didefinisikan pada suatu selang dikatakan naik pada selang tersebut, jika dan hanya jika f(x1) < f(x2) apabila x1 < x2 Dimana.
GRUP BAGIAN.
Daerah Integral dan Field
INTEGRAL YUSRON SUGIARTO.
HIMPUNAN KOMPAK DAN FUNGSI KONTINU
BAB 4 FUNGSI KONTINU Definisi 4.1.1
Matakuliah : K0054 / Geometri Terapan I
TEOREMA HARGA ANTARA SERTA IMAGE DAN INVERSE
INTEGRAL.
INTEGRAL.
Pertemuan 15 KONVERGENSI PER TITIK DAN KONVERGENSI UNIFORM DARI
Pertemuan 11 Geometri Projektif.
Tes untuk Konvergensi Non-Absolut
MATEMATIKA 9 TPP: 1202 Disusun oleh
Integral Tak Tentu dan Integral Tertentu Oleh : Kholilah
BARISAN DARI BILANGAN-BILANGAN REAL
Mohamad Salam Dan La ode Ahmad Jazuli
Urutan Bilangan Bulat.
PERTEMUAN 7 LIMIT.
BAB III LIMIT dan kekontinuan
ANALISIS REAL I RINA AGUSTINA, M. Pd..
Matematika III ALFITH, S.Pd, M.Pd
INTEGRAL TENTU DAN PENERAPAN
GRUP SIKLIK.
Matematika Elektro Semester Ganjil 2004/2005
TEOREMA Jika a, b ∈
KALKULUS II Integral Tentu (Definite Integral)
LIMIT DAN KEKONTINUAN FUNGSI
INTEGRAL.
INTEGRAL.
Pertemuan 13 Bab 7 – Penggunaan Integral 1
INTEGRAL (Integral Tertentu)
Transcript presentasi:

PERTEMUAN 12 DEFINISI DARI INTEGRAL DAN KRITERIA INTEGRABLITAS

Sasaran Pengkajian tentang Definisi dari Integral dan Kriteria Integrabilitas.

Pokok Bahasan DEFINISI DARI INTEGRAL DAN KRITERIA INTEGRABLITAS

Gambar

Definisi

Contoh

Lemma Misalkan fungsi f: [a,b]  R adalah terbatas dan bilangan – bilangan m dan M mempunyai sifat bahwa m  f(x)  M untuk setiap x dalam [a,b]. Maka untuk partisi sebarang P dari [a,b], M(b–a)  L(f,P)  U(f,P)  M(b–a).

Lemma (Lemma Penghalusan) Misalkan fungsi f: [a,b]  R adalah terbatas. Misalkan P adalah partisi dari [a,b] dan P* adalah partisi penghalusan dari P, maka L(f,P)  L(f,P*)  U(f,P*)  U(f,P).

Lemma Misalkan fungsi f: [a,b]  R adalah terbatas. Maka untuk setiap dua partisi P 1 dan P 2 dari [a,b], L(f,P 1 )  U(f,P 2 )

Teorema (Kriteria Integrabilitas) Misalkan fungsi f: [a,b]  R adalah terbatas. Maka fungsi f: [a,b]  R adalah integrabel bila dan hanya bila untuk setiap bilangan positif  terdapat partisi P dari [a,b] sedemikian sehingga U(f,P) - L(f,P) < .

Contoh