Selamat Datang di Persentasi kami Kami dari kelompok 4 akan mempersentasikan Tentang: HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
Tumbuhan tidak selamanya bisa hidup tanpa gangguan kadang tumbuhan mengalami gangguan oleh binatang atau organisme-organisme kecil. Oleh karena itu, tumbuhan yang terserang penyakit, umumnya bagian tubuhnya utuh.
Akan tetapi aktivitas hidupnya terganggung dan dapat menyebabkan kematian. Tumbuhan dapat terhambat pertumbuhannya dan terganggu kelangsungan hidupnya karena gangguan hama dan penyakit tumbuhan.
HAMA Hewan dapat disebut HAMA karna mereka mengganggu tumbuhan dengan memakannya. Hama tumbuhan biasanya adalah hewan, yaitu: seperti serangga ataupun burung dan lain sebagainya.
HAMA adalah binatang perusak tanaman budidaya Sementara itu, binatang yang merusak atau hama diantaranya adalah Wereng menyerang tanaman padi dan menyebarkan virus yang juga menyerang tanaman padi. Kutu loncat merusak tanaman lamtoro.
Belalanng sexava, merusak tanaman kelapa Ulat kupu artona, merusak tanaman kelapa
Beberapa binatang yang sering manjadi HAMA tumbuhan: >> Belalang >> Kutu daun >> Kumbang >> Burung pipit >> Ulat >> Burung gelatik >> Wereng >> Tikus >> Wayang sangit
Beberapa gambar macam-macam hama:
Sesungguhnya hama mempunyai musuh yang dapat mengendalikannya Sesungguhnya hama mempunyai musuh yang dapat mengendalikannya. Akan tetapi, karena ulah manusia sering kali musuh hama hilang akibatnya hama menjadi merajalela di lingkungan masyarakat.
Penyakit Tumbuhan Gangguan terhadap tumbuhan yang disebabkan oleh virus, bakteri, atau jamur dan lain sebagainya disebut juga penyakit tumbuhan. Tidak seperti hama penyakit tumbuhan tidak memakan tumbuhan, melainkan merusak
tumbuhan dengan menggangu proses-proses dalam tubuh tumbuhan hingga mematikan tumbuhan. Oleh karna itu tumbuhan sering terserang pernyakit, umumnya bagian tubuhnya utuh. Penyakit tumbuhan dapat disebarkan oleh
angin dan hewan. Penyakit tumbuhan dapat menyebabkan perubahan sel atau jaringan tumbuhan. Penyakit tanaman dapat dibagi menjadi dua golongan, yaitu PENYAKIT PARASIT dan PENYAKIT NON-PARASIT atau PENYAKIT FISIOLOGIS.
Langkah – langkah yang harus dilakukan agar tumbuhan tidak tersenang penyakit antara lain sebagai berikut. a) Usahakan tumbuhan selalu dalam kondisi prima atau sehat dengan cara tercukupi segala kebutuhan zat haranya.
b) Jangan membiarkan tumbuhan terlalu rimbun, pangkaslah sehingga selaruh bagian tumbuhan mendapatkan sinar matahari yang cukup. penyakit dapat terdeteksi sedini mungkin. c) Jangan biarkan tumbuhan d) Usahakan lingkungan selalu bersih.
e) Perhatikan tumbuhan sesering mungkun sehingga terserang kutu, tungau, atau hewan yang lain yang serung membawa bakteri atau jamur. f) Jika terdapat gejala – gejala yang tampak, pangkaslah.
bagian tumbuhan (daun, buah, ranting) yang terserang, kemudian dibakar agar tidak menular ke bagian atau tumbuhan yang lainnya g) Penggunaan pertisida sebagai alternative terakhir untuk pengobatan hama dan penyakit pada tumbuhan.
Penyakit pada tumbuhan yaitu:
Untuk membatasi hama dan penyakit pada tumbuhan sering kali manusia menggunakan obat-obatan anti hama. Perstisida adalah merupakan nama umum untuk obat anti hama. Pestisida yang digunakan untuk membasmi serangga disebut insektisida.
Pestisida yang digunakan untuk membasmi jamur disebut fungisida Pestisida yang digunakan untuk membasmi jamur disebut fungisida. Pembasmian hama dan penyakit pada tumbuhan menggunakan pestisida dan obat-obatan harus dengan hati-hati. Oleh karena itu penggunaan obat-obatan anti hama dan penyakit
pada tumbuhan hendaknya diusahakan seminimal mungkin dan sebijak mungkin. Penggunaan pestisida yang berlebihan dan tidak tepat justru dapat menimbulkan bahaya yang lebih besar.
Cukup sekian persentasi yang dapat kami sampaikan kepada: >> Bpk Agustinus Wiyarno selaku guru pembimbing pelajaran IPA (SAINS) >> Teman-teman kelas 8-1 Mohon maaf apa bila dari persentasi kami banyak kekurangannya.
SELESAI Nama kelompok 4: >> Ali Yudha P >> Hartikah Afriani >> Satria M >> Yuliani Saragih Kelas: 8-1 SELESAI