INSTITUT PERTANIAN BOGOR KOMERSIALISASI LIMBAH (KULIT) PALA UNTUK MENINGKATKAN NILAI TAMBAH SEBAGAI BAHAN KOMPLEMEN DALAM PEMBUATAN PALA PIE PKM - KEWIRAUSAHAAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2009
PALA PIE LATAR BELAKANG Pemanfaatan buah pala ???? Potensi tanaman Pala di Indonesia Pemanfaatan buah pala ???? Produsen terbesar buah pala Luas lahan produksi pala 92.000 Ha Produksi pertahun fluktuatif (8.000 ton – 19.000 ton) Potensi Limbah Kulit Pala Pemanfaatan limbah Kulit “Nilai Tambah” PALA PIE
TARGET LUARAN Pemanfaatan buah pala dapat berfungsi secara optimal dengan adanya penggunaan kulit pala sebagai tepung. Masyarakat dapat mengenal pala pie sebagai jajanan baru khas Bogor. 3. Dapat menambah keanekaragaman jajanan khas Bogor. Adanya penambahan nilai tambah dan nilai ekonomis produk pala melalui pembutan pala pie, dan mampu memberikan aspek finansial yang tinggi
METODOLOGI Produksi Pemasaran Menerima pesanan, menitipkan pala pie pada kios yang terletak pada tempat yang strategis, menjual langsung (di area seputar kampus IPB, sempur, dan sukasari) mengikuti bazar, metode promosi (melalui leaflet, banner, word of mouth). Bagi menjadi dua bagian Letakkan kulit dasar pie pada cetakan Kulit pie digiling tipis Masukkan isi pie dan tutup dengan kulit pie Olesi penutup pie dengan kuning telur Panggang di oven hingga matang Pala pie Angkat pie dan hias dengan cokelat Produksi Pemasaran
HASIL KEGIATAN Administratif Kegiatan administratif yang dilakukan : Menyimpan arsip-arsip Pembuatan Memorandum of Understanding (MOU) dengan pihak lainnya. Kendalanya adalah keterbatasan pendidikan tenaga kerja dan supplier membuat terhambatnya pelaksanaan MOU. Solusi yang dilakukan adalah dengan memberikan penjelasan lebih lanjut.
KEGIATAN TEKNIS Kegiatan PKM ini Melalui beberapa tahapan, antara lain : Persiapan kegiatan Keterbatasan alat dan tenaga kerja merupakan salah satu kendala Antisipasi dalam hal produksi dilakukan dengan cara bergiliran melakukan produksi dan melakukan pembagian tugas. Materi kegiatan ini adalah Perencanaan produksi Penerimaan pesanan dari konsumen Pemesanan pala ke supplier buah pala Pembelian bahan-bahan pembuatan pala pie. Persiapan kegiatan dilakukan pada bulan Februari 2009. Tahap ini terdiri dari pencarian supplier dan tenaga kerja yang akan membantu produksi pala pie. Pemasaran produk di lingkungan kampus ( FEM dan FEMA), di kost-kostan di sekitar Dramaga, sekitar tempat tinggal. Permintaan masih tinggi namun produksi belum stabil, sehingga belum bisa terpenuhi Solusi untuk menghadapi masalah ini dengan meningkatkan jumlah produksi untuk memenuhi keinginan konsumen. Praproduksi Produksi Pemasaran
Chief Executive Officer Organisasi Pelaksana Chief Executive Officer Anisa Utami Marketing Manager Fifi Setyawati Operational Manager Afifudin Ferdiansyah Financial Manager Rifatul Mahmudah R&D Manager Irvan Sanjaya Pada pengembangannya, usaha ini diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan baru. Oleh karena itu, untuk pengembangan usaha selanjutnya akan ada perluasan daerah pemasaran sehingga dibutuhkan staff dan karyawan untuk pengoptimalan penjualan di daerah – daerah tertentu. Personil Kunci Staf dan Karyawan
Saldo Akhir yang tersisa : Kondisi Keuangan Februari Maret April Mei Pendapatan 805.000 1.350.000 2.245.000 1.975.000 HPP 453.000 757.500 1.273.000 1.358.000 Laba Kotor 352.000 592.500 972.000 617.000 Beban Operasional 164.000 328.000 Laba Bersih 188.000 428.500 644.000 289.000 Saldo Akhir yang tersisa : Rp. 7.385.775,-
KENDALA LAIN Daya Tahan Produk Pala pie hanya memiliki daya tahan sekitar 3-4 hari. Solusi yang dihadapi dengan meningkatkan daya tahan produk adalah dengan menyimpan dalam tempat kedap udara seperti toples. Kemasan Kemasan yang digunakan masih tergolong sederhana. Upaya penanggulangan masalah kemasan adalah dengan membeli kemasan transparan, sehingga terlihat seperti kemasan coklat.
Terimakasih