PROGRES PELAKSANAAN KEGIATAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERMOHONAN HAK UJI MATERI PP 04 TAHUN 2010
Advertisements

RAPAT TAHUNAN ANGGOTA IALKI 2010
EKSISTENSI KELEMBAGAAN DALAM RANGKA PENYALURAN OBAT KE FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN PEMERINTAH Oleh : Sekretaris Kementerian PAN dan RB selaku Deputi.
PELATIHAN MASYARAKAT PNPM-R2PN TAHUN
FORUM PEMBELAJARAN KLASTER II LPMP-BDK Banten Mei 2013
BINDIKLAT Kebijakan Direktorat Departemen Pendidikan Nasional
UU No. 23 TAHUN 2014 IMPLIKASINYA TERHADAP SDM KESEHATAN
DIREKTORAT BINA KELEMBAGAAN DAN SUMBERDAYA JASA KONSTRUKSI
Sumber Daya Proyek Men (manusia) Material (material)
LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN (LPMP) JAWA TIMUR
PROGRAM KERJASAMA DAN PEMBERDAYAAN JASA KONSTRUKSI
ARAH KEBIJAKAN DIREKTORAT JENDERAL BINA PEMERINTAHAN DESA
PERAN DITJEN BINA KONSTRUKSI
STRUKTUR ORGANISASI KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
OTONOMI DAERAH TUGAS DAN FUNGSI DIREKTORAT JENDERAL Bagian perencanaan
D I R E K T O R A T J E N D E R A L B I N A K O N S T R U K S I
Undang-Undang bidang puPR
DIREKTORAT FASILITASI PENGEMBANGAN KAPASITAS APARATUR DESA”
SOSIALISASI KEBIJAKAN DAN PROGRAM NASIONAL BIDANG PERUMAHAN (Dalam Rangka Dekonsentrasi Perencanaan Bidang Perumahan Tahun 2015) Peraturan Pemerintah No.
Direktorat Bina Intala Ditjen Binalattas
PRESENTASI KEPALA PUSAT PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN KEBIJAKAN
RPP PENYELENGGARAAN SPAM
PEMBERDAYAAN POKJA PKP PROVINSI
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
PENAJAMAN RENCANA KERJA TA 2016 UNTUK OPTIMALISASI PENCAPAIAN RENSTRA DIREKTORAT KERJA SAMA DAN PEMBERDAYAAN OLEH: DIREKTUR KERJA SAMA DAN PEMBERDAYAAN.
TA DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI
Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
RENCANA KERJA TA DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI
PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PMP
DIREKTUR KERJA SAMA DAN PEMBERDAYAAN
Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) Tahun 2016
Sosialisasi Dekonsentrasi Bidang Perumahan Tahun 2015
MATERI SOSIALISASI RANCANGAN PERATURAN MENTERI
DIREKTORAT JENDERAL BINA PEMERINTAHAN DESA KEMENTERIAN DALAM NEGERI
SASARAN STRATEGIS RENSTRA
ARAHAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN LHK SEBAGAI
SISTEM PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
DITJEN MANAJEMEN DIKDASMEN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
RENCANA DAN STRATEGI PERCEPATAN PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH
Undang-Undang bidang puPR
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA
Direktorat Pembinaan SMA
Direktorat Bina Kelembagaan Pelatihan
Disampaikan pada : Rapat Koordinasi Bidang Pelatihan dan Produktivitas
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DESA, DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI TAHUN 2018 Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
RAPAT KOORDINASI ULP DAN POKJA DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PUPR
PERMENDAGRI NOMOR 56 TAHUN 2014
INFO SINGKAT DANA AMANAH PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (DAPM) PERDESAAN
PEMBERDAYAAN POKJA PKP PROVINSI
DIREKTORAT INDUSTRI BAHAN GALIAN NON LOGAM
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SEKRETARIAT DITJEN IKTA TAHUN ANGGARAN 2018
Pengembangan SDM Melalui Sistem Sertifikasi Kompetensi
WORKSHOP TENAGA PENDAMPING 2017
PAPARAN RAPAT KOORDINASI DIREKTORAT 2018 DITJEN BINALATTAS
PETUNJUK PELAKSANAAN PENGGUNAAN DANA DEKONSENTRASI PENYELENGGARAAN PENYULUHAN PERTANIAN.
PERATURAN PRESIDEN NOMOR 35 TAHUN 2018
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM (SPAM) REGIONAL
REGULASI PENGELOLAAN SAMPAH DI PROVINSI JAWA TENGAH
Kebijakan Inovasi dan Inovasi Jasa Konstruksi DIY
PENGANTAR PERENCANAAN PENGEMBANGAN SPAM
Program Penguatan ( LLDIKTI ) KOPERTIS
PENGANTAR PERENCANAAN PENGEMBANGAN SPAM
Penguatan Kapasitas Kecamatan untuk Meningkatkan Pelayanan Dasar
Persiapan Penyelenggaraan Program DAK Bidang Sanitasi TA. 2019
Kebijakan pengaturan kelembagaan jasa konstruksi
KEBIJAKAN PENGATURAN PENGELOLAAN SDA
INSPEKTORAT JENDERAL KEMENDIKBUD TERKAIT BANTUAN PEMERINTAH
ASOSIASI TENAGA AHLI KONSTRUKSI INDONESIA (ASTAKI) Indonesian Association of Expert for Construction (IASEC) Disampaikan oleh: Ir. Zainal Arifin. Sekjen.
PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA ENERGI DIREKTORAT PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA DIREKTUR JENDERAL PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN.
Transcript presentasi:

PROGRES PELAKSANAAN KEGIATAN DIREKTORAT KERJA SAMA DAN PEMBERDAYAAN OLEH DIREKTUR KERJA SAMA DAN PEMBERDAYAAN Coffee Morning Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Jakarta, 26 Agustus 2015

ORGANISASI DIREKTORAT KERJASAMA DAN PEMBERDAAAN 1

TRANSFORMASI DITJEN BINA KONSTRUKSI 2010-2014 BADAN PEMBINAAN KONSTRUKSI SEKRETARIAT BADAN PEMBIINAAN KONSTRUKSI PUSAT PEMBINAAN USAHA DAN KELEMBAGAAN PUSAT PEMBINAAN PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PUSAT PEMBINAAN SUMBER DAYA INVESTASI PUSAT PEMBINAAN KOMPETENSI DAN PELATIHAN KONSTRUKSI 2015-2019 DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL DIREKTORAT BINA INVESTASI INFRASTRUKTUR DIREKTORAT BINA PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI DIREKTORAT BINA KELEMBAGAAN DAN SUMBER DAYA JASA KONSTRUKSI DIREKTORAT BINA KOMPETENSI DAN PRODUKTIVITAS KONSTRUKSI DIREKTORAT KERJASAMA DAN PEMBERDAYAAN

TUGAS DAN FUNGSI DIT. KERJA SAMA Tugas (Pasal 868, Permen PUPR No. 15/PRT/M/2015): melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kerja sama dan pemberdayaan penyelenggaraan jasa konstruksi. Fungsi (Pasal 869, Permen PUPR No. 15/PRT/M/2015): penyiapan perumusan kebijakan di bidang kerja sama dan pemberdayaan penyelenggaraan jasa konstruksi; pelaksanaan kebijakan di bidang kerja sama dan pemberdayaan penyelenggaraan jasa konstruksi; penyiapan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang kerja sama dan pemberdayaan penyelenggaraan jasa konstruksi; pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang kerja sama dan pemberdayaan penyelenggaraan jasa konstruksi; pelaksanaan pemantauan dan evaluasi di bidang kerja sama dan pemberdayaan penyelenggaraan jasa konstruksi; dan pelaksanaan urusan tata usaha Direktorat.

KEBIJAKAN DAN NSPK PROFIL KINERJA PERAN DIT. KERJA SAMA DALAM PROGRAM STRATEGIS PEMBINAAN KONSTRUKSI TAHUN 2015-2019 KEBIJAKAN DAN NSPK PROFIL KINERJA Dit. Kerja Sama: Sebagai pendukung tercapainya Program Strategis DJBK 10.000 Orang Tenaga Ahli/Manajer Proyek Terlatih 40.000 Orang Supervisor/Foreman Terlatih 50.000 Orang insinyur konstruksi bersertifikat 200.000 Orang Teknisi bersertifikat 500.000 Orang Tenaga terampil bersertifikat 40% Pekerjaan konstruksi yang menerapkan manajemen mutu dan tertib penyelenggaran konstruksi 30% Penggunaan beton pracetak 125 BUJK Peningkatan BUJK ke Kualifikasi Besar B2 Rp.15 Triliun Ekspor jasa konstruksi ke luar negeri 200 Kerja Sama Strategis dengan K/L, Pemda, PT, LPJK, Asosiasi, BUJK, Proyek, Masyarakat 10.000 orang Instruktur pelatihan/ asesor konstruksi Dit. Kerja Sama: Menjamin mutu SDM yang dihasilkan 750.000 Orang Bersertifikat 5

DIT. KERJA SAMA DALAM PROSES BISNIS BINA KONSTRUKSI DIREKTORAT STAKEHOLDERS ` REGULASI (NSPK) DAN PENGAWASAN MITRA KERJA INDUSTRI PENGUSAHAAN PROYEK OPERASI K/L Asosiasi Badan Usaha Balai Satminkal Pemda LPJK LDK Asosiasi Profesi Masyarakat PROYEK KONSTRUKSI Unit Sertifikasi Badan Usaha PT/Politeknik/SMK Media 1 2 3 4 PEMBERDAYAAN KONSTRUKSI Iklim Usaha Badan usaha Tenaga Kerja UPT/BALAI Pengguna Penyedia Tenaga Kerja Masyarakat DELIVERY MASYARAKAT JAKONS KUANTITAS Dit. Kerja Sama KUALITAS ` DIT. BINA INVESTASI INFRASTRUKTUR DIT. BINA PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI DIT. BINA KELEMBAGAAN DAN SUMBER DAYA JASA KONSTRUKSI DIT. BINA KOMPETENSI DAN PRODUKTIVITAS KONSTRUKSI

FOKUS ARAH DUKUNGAN KERJASAMA DAN PEMBERDAYAAN Regulasi/ Peraturan SDM Konstruksi Pola Pembiayaan Infrastruktur Kawasan Perbatasan Infrastruktur Wilayah Pengembangan Strategis (WPS) Proyek Infrastruktur Nasional 2015-2019 Material dan Peralatan Konstruksi Penyelenggaraan dan Mutu Konstruksi Badan usaha

PENYUSUNAN NSPK KERJASAMA DAN PEMBERDAYAAN TAHUN 2015 2

NSPK YANG SEDANG DISUSUN Pedoman Kerjasama dan Pemberdayaan dengan Pemerintah (Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota) dalam Sertifikasi Tenaga Kerja Bidang Jasa Konstruksi Pedoman Kerjasama dan Pemberdayaan dengan Badan Usaha (Kontraktor) di Bidang Jasa Konstruksi Pedoman Kerjasama dan Pemberdayaan dengan Lembaga Pendidikan Formal dalam Sertifikasi Tenaga Kerja Bidang Jasa Konstruksi Pedoman Kerjasama dan Pemberdayaan dengan LPJK dalam Sertifikasi Tenaga Kerja Bidang Jasa Konstruksi Pedoman Kerjasama dan Pemberdayaan untuk Masyarakat Melalui Pelatihan Mandiri Prosedur Monitoring dan Evaluasi

TINDAK LANJUT KEGIATAN ROADSHOW KE BUMN 3

TINDAK LANJUT RENCANA PENGEMBANGAN KERJA SAMA DENGAN BUMN KARYA Sinkronisasi Standar/Modul Pelatihan Pemberdayaan Mandor Peningkatan Keahlian bagi SDM BUMN Karya Sertifikasi di lokasi proyek BUMN Penggunaan Bersama Instruktur PUPR dan BUMN

KEGIATAN FASILITASI PEMBAHASAN MODUL PELATIHAN MANDOR Modul pelatihan mandor yang dimiliki Ditjen Bina Konstruksi disusun berdasarkan SKKNI, antara lain: Mandor Pemasangan Rangka Baja Jembatan; Mandor Perkerasan Jalan, Mandor Pekerjaan Tanah; Mandor Perkerasan Pekerjaan Aspal; Mandor Installer Rangka Atap Baja Ringan; Mandor Tukang Batu Bata; Mandor Tukang Kayu; Mandor Pembesian dan Penulangan Beton. PT. Pembangunan Perumahan (PP) dan PT. Wijaya Karya (WIKA) telah melaksanakan dan memiliki modul pelatihan-pelatihan untuk Mandor (secara terbatas) PT. Waskita Karya tidak melatih mandor, tetapi berfokus pelatihan untuk pelaksana lapangan (Super-Intendent) Modul perlu disesuaikan dengan teknologi konstruksi terkini dengan ditambah pengetahuan terkait pembiayaan dan RAB

TINDAK LANJUT KEGIATAN FASILITASI PEMBAHASAN MODUL PELATIHAN MANDOR Menyusun skema kerjasama pelatihan mandor dengan BUMN dengan sistem pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan tidak mengganggu operasional proyek; Koordinasi dengan Direktorat Bina Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi sebagai unit kerja yang memiliki tugas terkait standar dan materi kompetensi untuk melakukan perbaikan modul; Menyusun konsep MoU dengan BUMN Karya; Membentuk Tim Panel antara DJBK dan BUMN Karya yang bertugas melakukan harmonisasi dan penyesuaian modul-modul pelatihan mandor; Melaksanakan FGD Penyesuaian Modul-Modul Pelatihan Mandor; Pelatihan mandor yang mendesak untuk segera dilaksanakan, menggunakan Modul dan SKKNI yang ada, dengan beberapa tambahan materi yang dianggap perlu.

INISIASI KERJASAMA YANG SEDANG DILAKUKAN 4

INISIASI KERJASAMA YANG SEDANG DILAKUKAN RENCANA KERJASAMA Berkolaborasi dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, diantaranya penyiapan SDM yang kompeten untuk mendukung dana desa dan pelaksanaan transmigrasi. Bekerja sama dengan Satminkal (Ditjen SDA, Ditjen BM, Ditjen CK, dan Ditjen Penyediaan Perumahan) untuk menjadikan proyek-proyek infrastruktur strategis dilingkungan satminkal sebagai model percontohan pembinaan konstruksi. Bekerja sama dengan PT. MRT Jakarta untuk pemagangan pada proyek pembangunan MRT Jakarta.

RENCANA KERJASAMA DENGAN SATMINKAL Ditjen Bina Konstruksi telah mengirimkan surat permohonan kepada Ditjen SDA, Ditjen BM, Ditjen CK, dan Ditjen Penyediaan Perumahan untuk mendukung pelaksanaan pembinaan konstruksi pada proyek-proyek infrastruktur strategis bidang PUPR Ditjen Bina Konstruksi, melalui Dit. Kerjasama akan melakukan audiensi ke satminkal-satminkal tersebut. Salah satunya adalah audiensi ke Ditjen CK yang akan dilaksanakan pada Rabu, 26 Agustus 2015 pukul 14.00 WIB Dibutuhkan masukan dari masing-masing direktorat di lingkungan Ditjen Bina Konstruksi terkait menu-menu pembinaan jasa konstruksi sesuai bidang tugas masing-masing yang dapat ditawarkan kepada satminkal.

PENGEMBANGAN KERJASAMA DENGAN BALITBANG Kerjasama pemanfaatan teknologi Balitbang untuk mendukung infrastruktur PUPR Kerjasama dan Pemberdayaan Pencetakan Instruktur dan Installer RISHA Potensi kerjasama lainnya Kerjasama dan Pemberdayaan Teknologi Perkerasan Asbuton Dit. Kelembagaan Dit. Kerjasama

PENGEMBANGAN KERJASAMA DENGAN BPSDM Kerjasama Peningkatan Kompetensi SDM Konstruksi Kerjasama Pencetakan Master Quantity Surveyor Kerjasama Pemetaan Kebutuhan Akan Pelatihan

POTENSI KERJASAMA LAIN YAYASAN DAMANDIRI – POSDAYA Identifikasi/pemetaan desa-desa yang memiliki potensi bagi penerapan pemberdayaan masyarakat; Identifikasi karakteristik Posdaya yang sudah bekerjasama dengan perguruan tinggi di Provinsi Jawa Timur sebagai pembelajaran proses kerjasama dan pemberdayaan yang mampu dilakukan di Direktorat Kerja Sama dan Pemberdayaan; Pencetakan anggota Posdaya menjadi instruktur pelatihan konstruksi dan pelatihan menggunakan MTU.

HASIL EVALUASI MTU 5

MOBILE TRAINING UNIT LOKASI MTU UNIT Provinsi Jambi 1 Provinsi Jawa Barat Provinsi Jawa Tengah Provinsi DIY Provinsi Kalimantan Timur Provinsi Sulawesi Selatan Provinsi Papua Satker Palembang 2 Balai Keahlian Jakarta Balai Peralatan Jakarta Dit. Kompetensi Jakarta Balai PKW Wil. I Banda Aceh 3 Balai PKW Wil. II Surabaya Balai PKW Wil. III Banjarmasin Balai PKW Wil. IV Makassar TOTAL 21 Tujuan: memperluas akses pelayanan bimbingan teknis, pelatihan dan sertifikasi tenaga terampil konstruksi. Lingkup: pelatihan bergerak (mobile), layanan uji kompetensi, dan bimbingan teknik keterampilan konstruksi. Tempat : kabupaten/kota dan proyek-proyek konstruksi

HASIL EVALUASI MTU Dit. Kerjasama saat ini sedang melakukan “Survey dan Monitoring Utilisasi/Penggunaan MTU”. Utilisasi MTU yang telah disurvey adalah di: Provinsi Jambi Provinsi DIY Provinsi Jawa Timur Provinsi Jawa Tengah Provinsi Aceh Provinsi Sulawesi Selatan

HASIL EVALUASI MTU (1/2) Beberapa hasil evaluasi utilisasi MTU pada provinsi-provinsi tersebut: Kondisi MTU secara umum dalam keadaan baik, namun ada beberapa unit MTU yang memerlukan perbaikan. Dan untuk dana perbaikan, masih dapat difasilitasi oleh anggaran kegiatan yg ada di Balai atau di pemda. Biaya pemeliharaan, pajak kendaraan, dan kir belum ada kejelasan terkait alokasi pendanaaannya. MoU maupun berita acara serah terima tidak didapatkan oleh tim survey di lapangan. Desain MTU masih perlu penyempurnaan agar sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan dan kondisi di lapangan. Beberapa unit MTU yang berada dalam pengelolaan Balai, telah dilakukan modifikasi terhadap desain MTU dan peralatan pendukungnya untuk mendukung pelaksanaan di lapangan. Kendaraan pendukung MTU tidak tersedia untuk mobilisasi tim penyelenggara, instruktur maupun asesor.

HASIL EVALUASI MTU (2/2) Terkait dengan status kendaraan, untuk mempermudah proses perpajakan dan ijin, sebaiknya dilakukan mutasi kendaraan ke masing-masing daerah penerima. Animo pemerintah kabupaten/kota dalam menyambut program pelatihan dan uji dengan MTU ini sangat baik, hampir di semua daerah memberikan respon positif dengan wujud pelaksanaan kerjasama dalam penyelenggaraan di lapangan. Diperlukan pengembangan sistem informasi yang dapat mencakup database tukang dan mandor yang telah tersertifikasi. Untuk memberikan dukungan terhadap pengembangan pelaksanaan pelatihan dan uji MTU dapat dilakukan kerjasama dengan asosiasi-asosiasi, dan BUMN.

TERIMA KASIH