100 Hari Jokowi Oleh Vincent Daniel ( 41614120063 )

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Lingkaran Survei Indonesia Oktober MAKIN SURAMNYA PARTAI & CAPRES ISLAM DI PEMILU 2014.
Advertisements

BADAN LEGISLASI DPR-RI TAHUN LATAR BELAKANG PERUBAHAN  Program Prolegnas Prioritas tahun 2010  Penyempurnaan Lesgislasi RUU Paket Politik  Peningkatan.
HASIL STUDI KUALITAS CALON LEGISLATIF DPR-RI PRO LINGKUNGAN HIDUP Walhi Institute and Eksekutif Nasional WALHI.
BEM Se-UNS Kawal Pemilu 2014 Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta Kabinet Pertanian Mandiri.
Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden TAHUN (Berdasarkan UU No
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014 Yollaratma Yanti.
“QUO VADIS? PEMILIHAN KEPALA DAERAH DALAM NKRI” BUKITTINGGI, SENIN, 19 MARET 2013.
Lembaga Survei Indonesia - IFES Indonesia Survei Nasional Pasca Pemilihan Umum Presiden 2014 Oktober 2014.
BANDA ACEH, 1 MARET VISIKORPRI Seluruh pegawai negeri harus memiliki “semangat kebersamaan” dalam memperjuangkan hak dan menegakkan kewajibannya.
KOALISI MERAH PUTIH VS INDONESIA HEBAT
KOALISI MERAH PUTIH VS KOALISI INDONESIA HEBAT
NAMA : JEPRIS KANDO EKA ARDIYANTO NIM :
MEMBUAT MEDIA PENGAJARAN
BIOGRAFI JOKO WIDODO Vina Risky Oktavia
Koalisi Indonesia Hebat
REFORMASI DI INDONESIA
Kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres)
Berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat yang diadakan berbagai lembaga survey, PDI Perjuangan unggul dengan perolehan suara hampir 20 persen,
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014 REZA MONICA ILMU ADMINISTRASI NEGARA B 2013.
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014 TESSA ESCADINHA ILMU ADMINISTRASI NEGARA B.
Raden Dhimas Andreanufi ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014.
Analisis Rekapitulasi Perolehan Suara
Pert. 9 Dosen: Dr. Syahrial Syarbaini, MA.
BUDAYA DEMOKRASI STANDAR KOMPETENSI :
GILANG AULIA RAKHMAN PENDAHULUANPEMBAHASANKESIMPULAN.
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014 RIZAH MAISYAROH ILMU ADMINISTRASI NEGARA-B.
100 HARI KEPEMIMPINAN JOKOWI JK
EKSPOSE HASIL SURVEI NASIONAL
LEMBAGA KLIMATOLOGI POLITIK
EKSPOSE HASIL SURVEI NASIONAL
SEMINAR KODIFIKASI UNDANG-UNDANG PEMILU
KODIFIKASI PKPU TENTANG PENCALONAN PEMILIHAN GUBERNBUR DAN WAKIL GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL BUPATI, DAN/ATAU WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA.
KECENDERUNGAN SWING VOTER PEMILIH PARTAI MENJELANG PEMILU 2014
PARTAI POLITIK & PEMILU
ISU KRUSIAL SISTEM PEMILU DI RUU PENYELENGGARAAN PEMILU
MEMPERKUAT KETERWAKILAN POLITIK PEREMPUAN
Membumikan Politik Luar Negeri Bagi Kepentingan Rakyat
Peran KPU Dalam Upaya Meningkatkan Keterwakilan Perempuan
KEANGGOTAAN DAN BASIS DUKUNGAN PARTAI
VS. VS Koalisi Indonesia Hebat Koalisi Merah Putih VS Koalisi Indonesia Hebat.
SEJARAH PEMILU DI INDONESIA
Koalisi Indonesia Hebat
Materi Ke-11: SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) / III
PETA KEKUATAN KANDIDAT GUBERNUR JAKARTA
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
REFORMASI BIROKRASI SEBAGAI WUJUD PELAKSANAAN GOOD GOVERMENT
Pelaksanaan Pemilu Di Indonesia
100 HARI KEPEMIMPINAN JOKOWI-JK
TAHAPAN,PROGRAM DAN JADWAL Pilgub JATENG 2013
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
MULTIPARTAI DAN PENGARUHNYA TERHADAP KETAHANAN NASIONAL
Pradita Arifin Nurcahyono
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
Penyusun: FREDERICK AFRIDUS RATU
REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
Pemilu di Indonesia Tahun 2004
Wait a minute….
GAMBAR DAN NAMA SERTA LAMBANG PARTAI MASA SEKARANG
KOALISI MERAH PUTIH VS KOALISI INDONESIA HEBAT.
Materi Ke-11: SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) / III
OLEH : BUDIMAN ASMI DESANTA YOGYAKARTA 2017/2018.
ELECTORAL FORMULA.
Cara Hadapi Informasi HOAX dan
KARAKTERISTIK DEMOGRAFI RESPONDEN KATEGORI SAMPEL THI FEBRUARI 2019 DATA BPS DAN KPU (2018) JENIS KELAMIN (%) LAKI-LAKI 50% 50.3% PEREMPUAN 49.7%
PARTISIPASI POLITIK KAUM MUDA DI PEMILU 2019 Jakarta, 19 Februari 2019
Transcript presentasi:

100 Hari Jokowi Oleh Vincent Daniel ( 41614120063 )

Latar belakang Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Ir. Joko Widodo 1. Walikota Solo ( 2005 – 2012 ) 2. Gubernur Jakarta (2013 – 2014) 3. Presiden Republik Indonesia ( 2014 – Sekarang )

Ir. Joko Widodo merupakan seorang presiden terpilih yang baru dilantik di penghujung tahun 2014, dalam rekam jejaknya Ir. Joko Widodo atau “ Jokowi “ merupakan walikota Solo yang kemudian menjabat sebagai Gubernur Jakarta pada periode, baru setahun menjabat, Jokowi berhasil menjadi presiden terpilih, yang menjabat untuk periode 2014 - 2019

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Dilihat dari rekam prestasi dan popularitasnya, Kemampuan Jokowi dalam memimpin di buktikan saat dia menjabat sebagai walikota Solo, akan tetapi Jokowi baru mulai dikenal rakyat Indonesia setelah menjabat sebagai Gubernur Jakarta, dengan aksi “blusukan” yang belum pernah dilakukan oleh gubernur sebelumnya.

Semenjak menjadi presiden terpilih, Jokowi yang merupakan sosok yang diharap-harapkan masyarakat bisa “mengubah Indonesia” menjadi negara yang lebih baik ternyata lebih banyak menuai kontroversi dan problematika dengan partai yang mengusungnya menjadi presiden, hal ini ditunjukan dengan adanya kasus BG yang sempat mencuri perhatian masyarakat.

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Oleh karena itu, dari pemaparan diatas serta sebagai bagian dari pemenuhan tugas mata kuliah Aplikom, maka saya membuat sebuah presentasi sederhana dengan topik “ 100 Hari Pemerintahan Jokowi “

2. Profil pemerintahan jokowi Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi 2. Profil pemerintahan jokowi

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Wali Kota Surakarta Selebaran kampanye Jokowi untuk menjadi Wali Kota Surakarta pada tahun 2005. Menjabat Sebagai Walikota Surakarta Dari 2005 - 2012 Pada pilkada kota Solo pada tahun 2005, Jokowi diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk maju sebagai calon wali kota Surakarta. Ia berhasil memenangkan pemilihan tersebut dengan persentase suara sebesar 36,62%. Pada tahun 2010 ia terpilih lagi dengan suara melebihi 90%.

Prestasi selama menjabat sebagai Walikota Surakata Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Prestasi selama menjabat sebagai Walikota Surakata Di bawah kepemimpinannya, bus Batik Solo Trans diperkenalkan berbagai kawasan seperti Jalan Slamet Riyadi dan Ngarsopuro diremajakan Solo menjadi tuan rumah berbagai acara internasional. Jokowi juga dikenal akan pendekatannya dalam merelokasi pedagang kaki lima yang "memanusiakan manusia"

Gubernur DKI Jakarta Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Gubernur DKI Jakarta Selebaran kampanye Jokowi dan Basuki selama pilkada Jakarta Jokowi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta dari 15 Oktober 2012 - Oktober 2014.

Prestasi selama menjabat sebagai Walikota Surakata Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Prestasi selama menjabat sebagai Walikota Surakata  DKI Jakarta mengadakan beberapa event kreatif seperti Jakarta Night Festival  Pesta rakyat  Festival Keraton Sedunia  Ia juga memperbaiki kebersihan lingkungan di Jakarta, antara lain dengan melarang atraksi Topeng Monyet. Dia juga berperan dalam mengurangi diskriminasi dan nepotisme dalam jenjang karier Pegawai Negeri Sipil di DKI Jakarta melalui penerapan lelang jabatan.

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Presiden ri ke vii Pelantikan Presiden Joko Widodo pada tahun 2014. Ir. Joko Widodo merupakan presiden terpilih RI yang ke-7, semenjak tanggal 20 Oktober 2014, dengan periode jabatan 2014 -2019

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi 3. Peta politik Di era pemerintahan Jokowi, arah peta politik cenderung terbagi menjadi 2 kekuatan besar: Koalisi Indonesia Hebat atau yang biasa disebut KIH Koalisi Merah Putih atau KMP

A. Koalisi Indonesia hebat Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi A. Koalisi Indonesia hebat koalisi partai politik di Indonesia yang mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam Pemilihan Presiden tahun 2014 dan Kabinet Kerja. Koalisi ini terdiri dari PDIP,  Nasdem, PKB, Hanura, dan PKPI ( Partai Kesatuan dan Persatuan Indonesia )

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi - Posisi di parlemen Koalisi Indonesia Hebat menduduki 208 kursi (36,96 persen suara di parlemen di DPR RI), yang terdiri dari: 109 kursi dari PDI-P 36 kursi dari Nasdem 47 kursi dari PKB 16 kursi dari Hanura sedangkan PKPI tidak mendapatkan satu kursipun di DPR karena ambang batas yang tidak mencukupi (syarat mendapatkan kursi DPR minimal suara nasional 3,5%). 

2 menteri dari Hanura, 1 menteri dari PPP Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi  Koalisi Indonesia Hebat menjadi partai pemerintah. Jumlah kursi menteri Kabinet Kerja yang diisi oleh partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat adalah 14 kursi, yang terdiri dari: 4 menteri dari PDI-P, 3 menteri dari Nasdem, 4 menteri dari PKB, 2 menteri dari Hanura, 1 menteri dari PPP dan sebelum Partai Golkar bergabung, salah satu kadernya, Nusron Wahid telah dilantik oleh Joko Widodo sebagai Kepala BNP2TKI.

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi b. Koalisi Merah putih koalisi partai politik di Indonesia yang mendukung Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden tahun 2014. Koalisi ini terdiri dari Gerindra, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, dan Golkar.

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Posisi di parlemen Koalisi Merah Putih menguasai 360 kursi di DPR atau 64,28 persen, yang terdiri dari: 1. Partai Golkar       Ketua Umum: Aburizal Bakrie      Jumlah kursi di DPR 2014-2019: 91 kursi 2. Partai Gerindra      Ketua Umum: Suhardi      Jumlah kursi di DPR 2014-2019: 73 kursi 3. Partai Demokrat      Ketua Umum: Susilo Bambang Yudhoyono      Jumlah kursi di DPR 2014-2019: 61 kursi

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi 4. Partai Amanat Nasional (PAN)       Ketua Umum: Hatta Rajasa      Jumlah kursi di DPR 2014-2019: 49 kursi 5. Partai Keadilan Sejahtera      Presiden: Anis Matta      Jumlah kursi di DPR 2014-2019: 40 kursi 6. Partai Persatuan Pembangunan      Ketua Umum: Suryadharma Ali      Jumlah kursi di DPR 2014-2019: 39 kursi 7. Partai Bulan Bintang (PBB)      Ketua Umum: MS Kaban      Jumlah kursi di DPR 2014-2019: 0 kursi

4. Fenomena 100 hari jokowi Analisis Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi 4. Fenomena 100 hari jokowi Analisis Dalam seratus hari sejak 20 Oktober 2014 hingga 28 Januari 2015, diperoleh 2745 item berita dari keempat portal dalam jaringan. Perolehan berita tersebut didapat dariscreening menggunakan keyword berdasar turunan batasan penelitian ini. Keywordutamanya “jokowi” dengan sub-keyword “jaksa agung, polri, Budi Gunawan, HM Prasetyo, revolusi mental, pendidikan, susi, maritim, KKS, KIP, KIS, kartu sakti, investasi, investor, BBM”. 

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Screening dilakukan di mesin pencari masing-masing portal. Dari jumlah tersebut, kami lakukan sampling secara proportional random dengan tingkat kepercayaan (confidence level) 95% dan nilai kesalahan yang dimungkinkan (sampling eror) 5%.Alhasil diperoleh sampel sejumlah 467 item. Sumber : http://pindai.org/2015/02/03/100-hari-jokowi-di-mata-media/

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Isu Kebijakan

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi

- Nada pemberitaan Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi - Nada pemberitaan

- Kualitas pemberitaan Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi - Kualitas pemberitaan Dengan menggunakan rumus yang diajukan sebelumnya untuk mengukur kedalaman konten informasi kebijakan (KIK) berdasarkan kelengkapan unsur-unsurnya bisa dilihat dalam tabel berikut:

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi

5. Permasalahan yang terjadi Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi 5. Permasalahan yang terjadi 1. Kenaikan harga BBM 2. Polemik pencalonan kapolri 3. Reformasi tata kelola Migas 4. Polemik industri penerbangan 5. Gejolak nilai tukar rupiah 6. Program kompensasi kenaikan BBM 7. Penenggelaman kapal pencuri ikan 8. Pertemuan KTT APEC dan ASEAN 9. Polemik pemilihan Jaksa Agung 10. Hukuman mati kasus Narkoba 11. Rekeing gendung kepala daerah 12. Penundaan penerapan kurikulum pendidikan

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi 6. Solusi Dalam hal ini sebaiknya bapak Jokowi lebih meninjau lagi kebijakan-kebijakan yang dikeluarkannya, sebab sekali suatu kebijakan dikeluarkan maka, dampaknya akan berlangsung terus ( contohnya kenaikan harga BBM yang memicu kenaikan harga barang pokok serta transportasi yang menyebabkan harga semakin sulit dikontrol )

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi Serta sebaiknya bapak Jokowi tidak menerapkan politik balas budi, apalagi mengangkat pejabat yang sudah dinilai tidak pantas oleh masyarakat, karena pada dasarnya kredibilitas bapak Jokowi sebagai pemimpin yang jujur sedang dipertaruhkan

Profil Jokowi Peta Politik Fenomena Permasalahan Solusi 7. KESIMPULAN Berdasarkan uraian diatas, bisa kita simpulkan bahwa seorang tokoh dengan popularitas besar saja tidak cukup untuk mengubah Indonesia menjadi negara yang lebih baik, akan tetapi seluruh masyarakat kecil bisa membuat perubahan besar di negeri ini. Sehingga untuk membuat suatu perubahan kita tidak bisa hanya mengandalkan sosok presiden saja, tetapi semua perubahan harus dimulai dari kita sendiri.