SCHOOL BULLYING.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Ni Wayan Primanovenda, S.Psi
Advertisements

Perkembangan sosial pada anak-anak tengah
KDRT Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
HOSPITALISASI PADA ANAK
Dampak Psikologis Bencana terhadap kelompok rentan
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
Psikologi Dunia Kerja Frustasi & Pengaruhnya Dalam Pekerjaan
Akademi Berbagi Pekanbaru 22 Desember 2013
B K B K BIMBINGAN DAN KKONSELING BIMBINGAN DAN KKONSELING.
Perkembangan Sosial.
SUMBER TRAUMA Trauma bertunas dari apa yang disaksikan atau dialami anak selama suatu masa yang menakutkan (traumatis). Pada dasarnya ada empat macam pengalaman.
Vonny Wijaya MOTIVASI BELAJAR PADA PELAJAR SMP YANG MENGALAMI BULLYING DARI TEMAN SEKOLAHNYA.
BULLYING PADA ANGGOTA GENG MOTOR DI BANDUNG
PERKEMBANGAN EMOSI-SOSIAL
Menghilangkan Rasa Takut pada Anak
 Bullying berasal dari kata Bully, yaitu suatu kata yang mengacu pada pengertian adanya ancaman yang dilakukan seseorang terhadap orang lain (yang umumnya.
STRESS KERJA PERTEMUAN KE 8.
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
KONSEP-KONSEP PERILAKU
PEREMPUAN & ANAK korban kekerasan
Perlindungan Khusus pada Anak
PENGELOLAAN SDM : MANAJEMEN STRES KERJA
PRINSIP–PRINSIP Perkembangan
MASALAH KESEHATAN MENTAL PD LANSIA
PERLINDUNGAN ANAK DARI KEKERASAN SEXUAL Dra
PERILAKU KEKERASAN.
KEKERASAN TERHADAP ANAK DAN MASALAH SOSIAL YANG KRONIS
Dasar-Dasar Dukungan Psikososial
KEKERASAN DALAM PENDIDIKAN
STRESSOR PADA LANSIA Oleh; Syaifurrahaman Hidayat, S.Kep.,Ns.
KEKERASAN TERHADAP ANAK
PELAJARAN KARAKTER KELAS X
PENGAMPUNAN: BERDAMAI DENGAN MASA LALU DAN MERAJUT MASA DEPAN
Perkembangan Sosioemosional masa kanak-kanak akhir (Usia Sekolah)
Awas! Bahaya Diet Ada beberapa cara diet yang dapat menimbulkan gejala-gejala seperti berkurangnya volume darah (hypovolemia). Penyakit ini diketahui dengan.
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
MEMAHAMI FAKTOR2 YANG MEMPENGARUHI MASA NIFAS DAN MENYUSUI
MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS
PERILAKU KEKERASAN Oleh : Nina Rizka Rohmawati
DAYA TARIK INTERPERONAL
GEJALA SOSIAL “BULLYING”
ASPEK PSIKOLOGIK PADA ANAK DENGAN KELAINAN ENDOKRIN
Mata kuliah: diagnostik permasalahan anak
Trauma Adhyatman Prabowo, M.Psi.
Proses Pembentukan Keluarga Psikologi Pendidikan Keluarga
Definisi : Agresi adalah perilaku/tindakan yg bertujuan menyakiti atau melukai orang lain baik dgn action, verbal, dan non verbal.
“harga diri rendah (hdr)
Kedudukan Anak Beserta Hak-hak Anak.
Ratna Dyah Suryaratri, MSi. Psikologi Pendidikan FIP-UNJ
UNIT PPA SAT RESKRIM POLRES KOTA DEPOK 31 MEI 2011.
PSYCHOSOCIAL PROBLEMS RELATED TO DISASTER AND MANAGEMENT
KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (TERHADAP ANAK DAN PEREMPUAN)
Pembimbing: dr. Dina Fitriningsih,SpKJ, MARS
KONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA SEKOLAH DAN REMAJA
KENAKALAN REMAJA Adinda F. Febrianti Anggia B. Chantika
Perkembangan Anak Usia Sekolah (Bag 2) Perkembangan Psikososial
Orientasi Psikologis Pembelajaran Di Sekolah dan prasekolah
Perkembangan anak Usia SD
Manajemen Stres TUJUAN PEMBELAJARAN  Peserta pelatihan dapat Mengetahui gambaran umum mengenai Definisi Stress  Peserta dapat Mengetahui Penyebab dan.
Oleh Kelompok 6: Andini Novela C. (o3) Barkah Miladina (05) Emilda Ayuliana (15) Nur Andini Eka P. (33) Rofika Dewi M. (37)
Kekerasan Dalam Rumah Tangga.  KDRT adalah salah satu bentuk kekerasan berdasar asumsi yang bias gender tentang relasi laki-laki dan perempuan,  KDRT.
HOSPITALISASI PADA ANAK PERTEMUAN III Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep
FREDY AKBAR K. Tak terhingga jumlah kata dari doa yg kami panjatkan kpd-Nya utk kalian… Kami meminta kpd Allah agar kalian sehat, kuat, cerdas, sholeh,
Sexual Behaviour Bayi dan Anak. Perkembangan seksualitas bukan hanya perilaku pemuasan seks semata, tapi juga mencakup pembentukan nilai, sikap, perasaan,
SMART PARENTING KKN Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2016.
Konflik Dlm Hubungan Interpersonal
BULLYING PELAJARAN BIMBINGAN KONSELING KELAS X. NAMA KELOMPOK 5 FIVE FANTASTIC ANISA LAILATUL KHUSNA ( 05 ) ( ANGGOTA ) RIZKA DWI ASFIA ( 30 ) ( PENYAJI.
FENOMENA GURU TERJERAT UU PERLINDUNGAN ANAK RHOMI NAZILMAN NIM
Transcript presentasi:

SCHOOL BULLYING

PENGANTAR Berdasarkan penelitian di luar negri: 40-80% anak usia sekolah mengalami bullying 10-15% kemungkinan adalah korban atau pelaku 60% siswa SD dan SMP menyatakan bahwa bullying merupakan sesuatu masalah besar yg mempengaruhi kehidupan mereka dan menyatakan sering khawatir mjd korban kekerasan dan pelecehan di sekolah dibandingkan ketika mereka menuju sekolah atau pulang sekolah.

Berdasarkan penelitian di Indonesia: 31,8% bullying 77,3% bullying non verbal 40,1% bullying verbal 36,1% bullying fisik Penelitian th 2008 thd 1500 pelajar SMP dan SMA di Jakarta, Yogyakarta dan Surabaya: 67% mengaku di sekolah mereka pernah terjadi bullying. Pelakunya kakak kelas, teman, adik kelas, guru, kepala sekolah hingga preman sekolah Data Komnas Perlindungan Anak th 2009: 98 kasus kekerasan fisik, 108 kekerasan seksual dan 176 kekerasan psikis

Pengertian… BULLYING adalah… Perilaku agresif dan negatip seseorang atau sekelompok orang secara berulang kali dgn menyalahgunakan ketidakseimbangan kekuatan utk menyakiti korban scr mental, fisik maupun seksual. Ancaman yg dilakukan sekali saja, tapi jika membuat korbannya merasa ketakutan secara permanen, juga merupakan bullying.

Manifestasi Bullying Bentuk Fisik : memukul, menampar, memalak, mendorong, mencubit, mencakar, dll Bentuk Verbal : memaki, memfitnah, mengejek, mengancam Bersifat Psikologis : mengintimidasi, mengucilkan, mengabaikan dan mendiskriminasi

Konsekuensi Bullying Anak muda yg mjd korban memiliki kecende rungan lebih besar utk bunuh diri, depresi, trauma dan penyalahgunaan obat. Anak baik yg menjadi pelaku atau korban cenderung mengembangkan sikap ber-musuhan dibandingkan deng an anak lain yg cenderung menunjukkan gejala diabetes dan serangan di masa depan nya. Anak yg di masa kecilnya mjd pelaku dan menunjukkan perilaku buruk di sekolah seperti merokok dan menggunakan obat-obatan di masa depannya.

Dampak Bullying Bagi Pelaku: tidak bisa konsentrasi belajar krn pikirannya lebih banyak utk mengincar dan merencanakan tindakan berikutnya. Bagi Korban: menurunkan intensitas pergi ke sekolah krn merasa cemas dan takut akan menjadi korban Bagi Saksi: takut akan men jadi korban berikutnya dan merasa bersalah krn tidak dpt melakukan apa-apa.

Dampak Korban Merasa menderita Mogok/malas datang ke sekolah Kehilangan kepercayaan dan konsep diri Menyalahkan diri sendiri atas kejadian bullying yang sudah terjadi Kehilangan konsentrasi belajar Menunjukkan gejala stres Membahayakan kehidupan mereka sampai mengarah pada kematian

Mengapa Bullying Bisa Terjadi ? Adanya kesempatan untuk terjadinya bullying Adanya anak yang merasa dominan atau memiliki harga diri/konsep diri yg rendah di sekolah dan memiliki karakter agresif, bisa disebabkan krn pengalaman atau pola asuh keluarga anyg kurang sesuai Minimnya pengawasan dan rendahnya kepedulian sekolah terhadap perilaku siswa-siswinya. Lingkungan sekolah yang mendukung tumbuh suburnya premanisme di sekolah. Misalnya: geng/kelompok yang tidak terorga-nisir dan tidak mempunyai tujuan yang jelas

Karakteristik Pelaku Bullying Agresif thd orang lain termasuk guru dan orang tua Scr fisik lebih kuat, scr sosial dominan dan berusaha untuk menguasai orang lain. Memiliki pandangan positif thd agresivitas Memiliki masalah dlm mentaati peraturan Hanya peduli dengan keinginannya sendiri Sulit melihat sesuatu dari sudut pandang orang lain

Lanjutan… Menunjukkan sedikit empati Secara emosional mudah marah dan ter- singgung Perilakunya tidak bertanggung jawab (semaunya sendiri) Mencari perhatian Pola perilakunya impulsif, agresif, intimidatif dan suka memukul

Penyebab Anak Melakukan Bullying Mendorong rasa percaya diri dengan meng anggap orang lain tidak ada artinya Adanya perasaan memiliki kekuasaan atau kendali Ekspresi dari kekecewaan karena menjadi korban pelecehan (kemarahan, sakit hati dan balas dendam) Kebutuhan akan kasih sayang, spiritual dan perkembangan yang tidak terpenuhi Tidak memiliki figur teladan dan mudah dipengaruhi orang lain. Pernah menjadi korban bullying Frustasi Conduct Disorder

Karakteristik Anak Korban Bullying Scr fisik kurus atau terlalu gemuk Pendiam Memiliki kelainan fisik Memiliki budaya atau agama yg berbeda Memiliki perbedaan selera Salah/tdk mengikuti trend Lemah dlm konsep diri dan tdk memiliki kekuatan utk membela diri Provokatif, sering memancing amarah

Ciri-ciri Anak yang Menjadi Korban Bullying Menjadi lebih mudah dan sering menangis Menjadi lebih sering menyendiri dan menarik diri dari pertemanan Menghindar dari sekolah dgn berbagai alasan Menunjukkan gesture cemas, takut dan terancam Menjadi merasa lebih nyaman dan lekat dgn orang yg lebih dewasa atau orangtuanya. Menjadi lebig agresif dan sering mencari-cari masalah

Intervensi Bullying Bagi Sekolah Membutuhkan kerjasama atr manajemen, sekolah, guru siswa, orangtua dan karyawan penunjang sekolah utk mengembangkan strategi, kebijakan dan program yg efektif utk merangsang kesukesan dan rasa aman bagi semua siswa Dalam UU no 23 th 2002 pasal 54: “Anak di dalam dan di lingkungan sekolah wajib dilindungi dari tindakan kekerasan yang dilakukan oleh guru, pengelola sekolah atau teman-temannya di dalam sekolah yang bersangkutan, atau lembaga pendidikan lainnya.”

Intervensi Bullying Bagi Individu Menjadikan anak lebih asertif Jadikanlah anak didik pribadi yang memiliki rasa percaya diri dan konsep diri yang positif Merangsang kemampuan sosialisasi anak didik Katakan pada pelaku untuk segera meng- hentikan perilakunya Memberikan pendampingan pada anak korban bullying untuk mengurangi dampak psikologis yang ditimbulkan.

Psikolog Puskesmas Godean II STOP SCHOOL BULLYING Psikolog Puskesmas Godean II

t e r i m a k a S i h Saya orang BK, Cinta BK dan Bangga menjadi Guru BK