BUDIDAYA IKAN SIDAT DALAM RANGKA MENINGKATKAN PAD DAERAH MELALUI DIKLAT JARAK JAUH DI SEKOLAH UNAGI Anguilla sp

KANDUNGAN NUTRISI Vitamin : kesehatan mata DHA : Perkembangan otak Uraian Ikan Sidat Ikan Salmon Mentega 1 Vitamin A 4.700 IU/100 gr - 1.900 IU/100 gr 2 DHA 1.337 mg/100gr 820 mg/100 gr 3 EPA 742 mg/100 gr 492 mg/100 gr Vitamin : kesehatan mata DHA : Perkembangan otak EPA : Pencegahan penyakit jantung dan darah tinggi

PROSPEK BUDIDAYA SIDAT Pada saat ini indonesia dikenal sebagai eksportir benih ikan sidat jika pola ekspor benih ikan sidat diganti dengan ikan ukuran konsumsi maka akan meningkatkan nilai ekonomisnya Di perairan indonesia banyak ditemukan benih ikan sidat (9 spesies dari 18 spesies sidat yang ada di dunia) terutama pada awal bulan atau jika air laut sedang pasang

PROSPEK BUDIDAYA SIDAT Peluang pasar ekspor dengan negara tujuan Macau, Taiwan, Jepang, China dan Hongkong Jepang membutuhkan ikan sidat 100.000 ton/tahun (20.000 ton produk lokal dan 80.000 diimpor dari cina) Harga yang relatif tinggi : elver : Rp. 250.000/kg. Ukuran 10-20 gram Rp 20.000-Rp 40.000/kg Ukuran konsumsi >500 gram untuk jenis Anguilla bicolor pada pasar lokal rata-rata Rp 75.000/kg; jenis Anguilla marmorata Rp 125.000-Rp 175.000/kg.

SIKLUS HIDUP IKAN SIDAT Perairan Tawar (Sidat Dewasa) Ruaya Sidat Tumbuh di Perairan Tawar Perairan Laut (Reproduksi) Perairan Pantai Perairan Laut (Perkembangan Larva)

LINGKUNGAN BUDIDAYA Suhu : 29°C Salinitas : 6 – 7 ppt Oksigen Terlarut (DO) : 0,5 – 2,5 ppm Amonia (N H3- N) dan Nitrit (NO2-N) : ≤ 20 ppm

WADAH BUDIDAYA Kolam Beton Kolam Tanah Keramba Apung

KEBUTUHAN NUTRIEN Kebutuhan nutrisi : protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral Kadar protein : 45% (juvenil) dan 50% (fingerling) Pakan alami : crustacea (udang dan kepiting), polichatea (cacing, larva chironomus dan bivalva serta gastropods) Pakan buatan : Pellet

TEKNIK BUDIDAYA Jaring Apung Stu unit : empat kolam dengan ukuran 7x7 m Ukuran jaring 7 x 7 x 2,5 m Ukuran mata jaring : 2,5 inchi Pada tepian kolam bagian atas diberi hapa/waring dengan lebar 60 cm, untuk mencegah ikan sidat lolos dari wadah

TEKNIK BUDIDAYA Benih Ikan Sidat Benih Ikan Sidat (Anguilla bicolor) berbobot 15 - 20 gram per ekor dengan panjang 20- 30 cm Benih Ikan Sidat diperoleh dari pantai selatan pulau jawa (Pelabuhan Ratu, Cidaun dsb) hasil tangkapan nelayan di perairan umum

TEKNIK BUDIDAYA Padat Penebaran Setiap kolam ditebar 100 kg benih Ikan Sidat Pakan Pakan yang diberikan adalah pakan buatan berbentuk pasta dengan kandungan : ■ Protein 47,93% ■ Lemak 10,03% ■ Seratkasar 8,00% ■ BETN 8,32% ■ Abu 25,71% Dosis 3%, FCR 1,96% Perturnbuhan rata-rata 1,46`% dengan mortalitas 9,64 %

TEKNIK BUDIDAYA Masa Pemeliharaan dan Panen. Pemeliharaan Ikan Sidat pada kolam keramba jaring apung selama 7 - 8 bulan, dan masa panen secara bertahap dapat dimulai pada masa pemeliharaan 4 bulan. Ukuran Ikan Sidat yang, dipanen dapat mencapai ukuran konsumsi yaitu 180 - 200 gram per ekor.

TARGET PRODUKSI 10 ton/bulan : Rp. 1,2 M 100 ton/bulan : Rp. 12 M 1.000 ton/bln : Rp. 120 M Catatan : size 5

PERSIAPAN GURU Pola pembelajaran, 1 tahun di kampus, 1 tahun kembali ke daerah, 1 tahun usaha mandiri (pengawasan di kampus)

saran Buat school of unagi (sidat) Buat kurikulum Buat siklus 3-5 kali Potensi : cidaun, pelabuhan ratu, garut selatan, pangandaran, pacitan, purworejo, bantul, gunungkidul, puger, glagah, situbondo, probolinggo, turen, juwana, sidoarjo, subang, indramayu, labuhan (pandeglang), kalianget (sumenep), sulawesi selatan (maros), baubau, palu, majene, bitung, sumatera???, bangka belitung

Strategi Pembelajaran Metode pembelajaran di daerah Karateristik calon pelajar??? Infrastruktur??? Penetrasi internet dari kecamatan sampai desa??? Teknologi yang sudah familiar???? Dvd???, Vcd???, teks??? Metode belajar yang menyenangkan????