Filsafat Ketuhanan Muhammad Noor, M.H.I.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEOLOGI ISLAM.
Advertisements

TOLERANSI DALAM BERAGAMA
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM
DEFENISI SECARA ETIMOLOGI
konsep TUHAN dalam ISLAM
KONSEF KETUHANAN DALAM ISLAM
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM
Oleh: Ahmad Khoeruddin Muhammad Rosyid R. Muhamad Ramdan Rijal Tamami
DISUSUN OLEH: MISNANI. S.Ag. M.Pd. I
IBNU ARABI (560 .H/1164 M – 638 H/1240 M) Muhammad Ibn ‘Ali Ibn Muhammad Ibn al-‘Arabi al-Tha’i al-Hatimi.
IMAN KEPADA ALLAH.
PERTEMUAN KESEBELAS ALIRAN MU’TAZILAH.
Keteladanan Rasulullah Saw. DALAM MEMBINA UMAT PADA PERIODE MAKKAH
BERIBADAH DENGAN IKHLAS
SEJARAH DAKWAH RASUALLAH SAW PERIODE MEKKAH
Mukmin Sejati Sesudah pertemuan itu saya sering bertanya pada diri sendiri, di mana sumber sifat-sifat Bung Hatta? Itulah yang sering menjadi renungan.
Bab 4 Iman, Ilmu dan Teknologi
MENEMUKAN KEBENARAN ISLAM – SERI 1
AGAMA Agama merupakan bagian yang terpenting dalam kehidupan manusia. Agama berkaitan dengan kepercayaan-kepercayaan, keyakinan-keyakinan terhadap Tuhan.
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM
Metode memahami islam Oleh: Sayan Suryana, S.Sos.M.M. FH. Unsika.
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM
BAB II IMAN DAN TAQWA.
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
Oleh : Achmad Farisi Aziz, M.Pd.I
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM
EKSISTENSI TUHAN Agama menurut WJS. Poerwadarminta:
Sumber-sumber ilmu kalam, faktor-faktor pendorong lahirnya ilmu kalam, perbedaan metode ilmu kalam dengan keilmuan Islam lainnya. Pertemuan Ke dua.
MENGENAL ALLAH Melalui asmaul husna
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
IMAN PADA ALLAH SWT SMKN 22 JAKARTA Oleh : Miswan, S.Ag.S.Kom.
Inilah Kunci Surga Surga, dengan segala kenikmatan yang belum pernah dilihat oleh mata, didengar oleh telinga dan terlintas dalam hati manusia, memiliki.
Konsep Ketuhanan PRESENTASI KELOMPOK 2
ALIRAN QADARIAH DAN JABARIAH
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PETA KONSEP : TUHAN YANG MAHA ESA DAN KETUHANAN
KELOMPOK 1.
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM
Tuhan Yang Maha Esa dan Ketuhanan
Tuhan Yang Maha Esa dan Ketuhanan
KONSEP TUHAN MANUSIA & ALAM
Memahami hakikat ilmu pengetahuan
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Politik dalam Islam Pegangan Guru. Politik dalam Islam Rumusan Masalah 1.Apa itu politik islam? 2.Nilai-nilai dasar dalam politik islam? 3.Apa itu negara.
Kandungan Kalimat Syahadat (Madlulusy syahadah)
Agama Islam Ke-iman-an dan Dan ke-taqwa-an.
AZAS-AZAS HUKUM ISLAM.
السلام عليكم ورحمةالله وبركاته
Konsep ketuhanan dalam Islam
ASSALAMU’ALAIKUM WR.WB
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM
TEOLOGI ISLAM SEBAGAI PENGETAHUAN RASIONAL
By : 1. Rizal hartono 2.Muhammad fajar
TUHAN YANG MAHA ESA DAN KETUHANAN (FILSAFAT KETUHANAN)
Konsep Ketuhanan Dalam Islam
Manusia & Nilai-nilai Kemanusiaan Oleh: Arianto Achmad
O. Solihin Blog: Akidah Islamiyyah Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang.
AL-’AQIDAH AL-ISLAMIYAH
MODUL 1 AGAMA : NALURI BERAGAMA DAN PENGERTIANNYA
ALIRAN ASY’ARIYAH DAN MATURIDIYAH
BAB 3 : PENGENALAN KEPADA BEBERAPA AGAMA LAIN
MAKRIFAT KEPADA ALLAH.
O. Solihin Blog: Akidah Islamiyyah Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang.
BAB VII Menjaga Sikap Istiqamah.
AQIDAH UNIT 1 Kelas Bimbingan Dewasa.
Terjemahan Surah Al- Ikhlas Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani
HUBUNGAN HUKUM ISLAM DG AGAMA ISLAM. Pendahuluan Sebelum masuknya hukum Islam, rakyat Indonesia menganut hukum adat yang bermacam-macam sistemnya dan.
Nama Kelompok : 1. Abdul Majid Ridwan 2. Kusnadi.
IMAN KEPADA KITAB ALLAH SWT. DENGAN MEMBACA Y  N  Y  QW  Y  W  N  WQ  Y  TPV  Y  TN Y 
Transcript presentasi:

Filsafat Ketuhanan Muhammad Noor, M.H.I

Percakapan antara Herodates dan Thucydides (yunani) membayangkan makna filsafat menurut alam pikiran yunani yakni sebagai berikut: “perasaan cinta kepada ilmu kebijjaksanaan dengan keinginan untuk memperoleh kepandaian atau ilmu kebijaksanaan itu”

Filsafat Ketuhanan Dalam Islam Siapakah tuhan itu ? Tuhan adalah sesuatu yang dipentingkan ( dianggap penting ) oleh manusia, sedemikian rupa, sehingga manusia merelakan dirinya dikuasai olehnya. Perkataan dipentingkan arti secara luas, dipuja,di cintai, diagungkan dan yang diharapkan untuk memberi kemaslakhatan dan kegembiraan .

Ibnu Tamiyah Mendefinisikan tentan Allah Ialah yang dipuja penuh kecintaan hati, tawadhuk kepadanya merendahkan diri kepadanya, takut dan mengharapkannya, kepadanya tempat berserah ketika berada dalam kesulitan, berdoa dan bertawakal untuk memasrahkan diri, meminta perlindungan diri kepadanya dan menumbuhkan ketenagan disaat mengigatnya dan terpaut cinta kepadanya ( M. Imaduddin, 1989 : 56 )

Sejarah pemikiran manusia tentang tuhan Konsep ketuhanan menurut pemikiran manusia adalah konsep yang didasarkan atas hasil pemikiran baik melalui pengalaman lahiriyah maupun batiniah, baik yang bersifat penelitian, rasional maupun pengalaman batin. Teori evolusionisme yaitu teori yang menyatakan adanya proses dari kepercayaan sederhana meningkat ke sempurna. Teori ini dikemukakan oleh Max Muller – EB Taylor, Robertson South, Lubboek dan Jevers

Sebagai umat islam memahami pendekatan tekstual dan kontekstual sehingga lahirlah aliran yang bersifat antara liberal dengan tradisional. Pemikiran terhadap tuhan yang melahirkan ilmu tauhid, ilmu kalam atau ilmu Ushuludin dikalangan umat islam.

Ketiga corak pemikiran telah mewarnai sejarah pemikiran ilmu ketuhanan dalam islam. Aliran tersebut adalah: a. Mut’tazilah Merupakan kaum nasionalis di kalangan muslim, menekankan pemahaman akal pikiran dalam memahami sesama ajaran dalam islam. Dalam menganalisis ketuhanan, mereka memahami bantuan Ilmu Logika Yunani. Mu’tazilah lahir sebagai pecahan dari kelompok Qodariah. b. Qodariah Bahwa manusia mempunyai kebebasan dalam berkehendak dan berbuat. c. Jabariah Jabariah yang merupakan pecahan dari Murji’ah berteori bahwa manusia tidak mempunyai kemerdekaan dalam berkehendak dan berbuat. Asy’ariyah dan Maturidiyah yang pendapatnya berada diantara Qodariah dan Jabariah.

Tuhan menurut agama-agama Wahyu Tuhan adalah sesuatu yang ghaib, sehingga formasi tentang tuhan yang hanya berasal dari manusia biarpun dinyatakan sebagai hasil renungan maupun pemikiran rasional tidak akan benar.

Informasi tentang asal usul kepercayaan terhadap tuhan antara lain tertera dalam: QS 21 (Al Anbiya’) : 92, Sesungguhnya agama yang diturunkan Allah adalah satu yaitu agama Tauhid. QS 15 (Al Maidah): 72 “Al Masih berkata” Hai Bani Israil sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu, sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti mengharamkan kepadanya surga dan tempat mereka adlah neraka.” QS 112 (Al Ikhlas): 1 – 4 : “Katakanlah, Dia-Lah Allah, yang maha Esa. Allah adalah tuhan yang bergantung pada-Nya segala sesuatu. Dan tiada beranak dan tiada pula diperanakkan dan tidak ada seorangpun yang setara dengan DiaTuhan yang haq dalam konsep Al Qur’an adalah Allah. Hal ini dinyatakan antara lain dalam surat Ali Imron Ayat 62, Surat Shad 35 dan 65, Surat Muhammad ayat 19. Tuhan Allah adalah Esa dinyatakan dalam surat Al Ankabut 46, surat Thoha 98 dan surat Shad 4.

Pembuktian Wujud Tuhan Metode Pembuktian Ilmiah Metode ini juga tidak menolak analogi antara sesuatu yang tidak terlihat dengan sesuatu yang telah diamati secara empiris. Hal ini disebut dengan “Analogi Ilmiah” dan dianggap sama dengan percobaan empiris. Dengan demikian tidak berarti bahwa agama adalah “Iman kepada yang ghaib” dan ilmu pengetahuan adalah percaya kepada “pengamatan ilmiah”. Sebenarnya apa yang disebut dengan iman kepada yang ghaib oleh orang mukmin, adalah iman kepada hakikat yang tidak dapat diamati. Hal ini tidak berarti satu kepercayaan buta, tetapi justru merupakan Interpretasi yang terbaik terhadap kenyataan yang tidak dapat diamati oleh para sarjana.

Keberadaan Alam Membuktikan Adanya Tuhan Pernyataan yang mengatakan: “Percaya adanya makhluk, tetapi menolak adanya Khaliq” adalah suatu pernyataan yang tidak benar.

Pembuktian Adanya Tuhan Dengan Pendekatan Fisika Sampai abad ke 19 pendekatan yang mengatakan bahwa alam menciptakan dirinya sendiri (alam bersifat Azali) masih banyak pengikutnya. Tetapi setelah ditemukan “Hukum kedua termodinamika” (Second Law Of Thermodynamics), pernyataan ini telah kehilangan landasan berpijak. hukum tersebut yang dikenal dengan hukum keterbatasan energi atau teori pembatasan perubahan energi panas membuktikan bahwa adanya alam tidak mungkin bersifat azali. hukum tersebut menerangkan bahwa energi panas selalu berpindah dari keadaan panas beralih menjadi tidak panas.

Kesimpulan Filsafat ketuhanan mengajarkan manusia mengenal tuhan melalui akal pikiran semata-mata yanag kemudian kebenarannya didapati sesuai dengan wahyu (kitab suci). Dengan kata lain, bahwa baik agama mauapun filsafat ketuhanan sama- sama bertolak dari pangkalan pelajaran ketuhanan, tetapi jalan yang ditempuh berbeda. Masing-masing menempuh cara dan jalannya sendiri, namun keduanya akan bertemu kembali di tempat yang dituju dengan kesimpulan yang sama: Tuhan Ada dan Maha Esa.

Selesai Terima Kasih