EKSPOSE HASIL MONITORING BSM 2015 Oleh : Drs. H. Abdul Haris Nufika, M.Pd. KEPALA SEKSI PENDIDIKAN MADRASAH KANKEMENAG KABUPATEN SLEMAN
RESPONDEN Kepala MI, MTs dan MA Swasta sebanyak 38 responden. Status Madrasah terdiri atas : MI Swasta : 25 MTs Swasta : 9 MA Swasta : 4
Apakah Madrasah Bapak/Ibu sudah pernah mengikuti sosialisasi BSM 2015? 37 menjawab Sudah, 1 menjawab Belum Analisis : Target tercapai. Madrasah yang menjawab “Belum”, setelah kami cek di daftar hadir penyelenggaraan sosialisasi BSM 2015 ternyata ada. Ada kemungkinan menjawab “Belum” dikarenakan perbedaan nama antara responsen dengan peserta sosialisasi BSM. Namun semestinya peserta sosialisasi adalah perwakilan dari Madrasah, maka Madrasah semestinya sudah pernah mengikuti sosialisasi.
Apakah Madrasah Bapak/Ibu sudah memiliki pedoman BSM 2015? 37 menjawab Sudah, 1 menjawab Belum Analisis : Target tercapai. Pedoman BSM 2015 sudah kami upload di blog kami, dan ada juga di website Kanwil. Sehingga sudah semestinya tiap Madrasah bisa mendownload dan memiliki pedoman dimaksud.
Apakah Bapak/Ibu sudah mensosialisasikan program BSM ini kepada siswa/ortu siswa? 38 menjawab Ya, 0 menjawab Tidak Metode yang digunakan : 20 : Pertemuan. 8 : Pengumuman. 5 : Surat 4 : Gabungan Pertemuan/Surat/Pengumuman. 1 : SMS Analisis : Target tercapai
Apakah proses seleksi siswa calon penerima BSM melibatkan dewan guru dan komite? 37 menjawab Ya, 1 menjawab Tidak Analisis : Dari 25 yang menjawab “Ya”, 42 menggunakan metode “dimintai usul, saran, persetujuan” dan 12 “dibentuk tim pengelola BSM”. Ada 1 yang menjawab “Tidak” dengan alasan “siswa yang diusulkan hanya yang ber-Kartu”, sehingga belum perlu melibatkan dewan guru dan komite dalam pengusulannya. Sesuai Pedoman BSM 2015, setiap pengusulan BSM harus melibatkan guru dan komite. Sehingga kami sarankan di waktu yg akan datang selalu mengikuti pedoman dimaksud.
Apakah seluruh siswa yang ditetapkan sebagai penerima/calon penerima BSM memenuhi persyaratan sebagaimana pedoman BSM 2015 serta mengumpulkan bukti fisik yang diperlukan? 37 menjawab Ya, 1 menjawab Tidak Analisis : Target tercapai. Madrasah yang menjawab “Tidak” mungkin memiliki persepsi yang berbeda terkait pertanyaan ini. Namun mengingat bahwa syarat siswa yang diusulkan (proposal) harus mengumpulkan bukti fisik sesuai Pedoman BSM 2015, maka semestinya jawabannya adalah “Ya”.
Apakah seluruh siswa yang ditetapkan sebagai penerima/calon penerima BSM ditetapkan dalam SK Kepala Madrasah diketahui Komite Madrasah? 38 menjawab Ya, 0 menjawab Tidak Analisis : Target tercapai.
Apakah dana BSM periode Januari – Juni sudah tersalur kepada siswa penerima BSM 2015? 37 menjawab Sudah, 1 menjawab Belum Analisis : Target tercapai. Madrasah yang menjawab “Tidak” mungkin memiliki persepsi yang berbeda terkait pertanyaan ini. Namun mengingat maksud pertanyaan ini adalah tersalur ke rekening siswa yang telah ditetapkan sebagai penerima BSM, maka semestinya jawabannya adalah “Ya”.
Apakah siswa penerima beserta dana BSM yang diterima, diumumkan di papan pengumuman Madrasah? 23 menjawab Ya, 15 menjawab Tidak Analisis : Rincian 15 yang menjawab “Tidak” adalah : 7 untuk mencegah kecemburuan, 3 karena belum memiliki papan pengumuman, 3 diumumkan langsung ke penerima, 1 tanpa alasan. Bagaimanapun bentuknya, siswa penerima BSM semestinya diumumkan di media pengumuman Madrasah. Sebab hal tersebut sudah tertuang di dalam Pedoman BSM 2015.
Apakah siswa penerima BSM diberi arahan perihal pemanfaatan dana sesuai pedoman BSM 2015? 38 menjawab Ya, 0 menjawab Tidak Analisis : Metode yang digunakan : 19 melalui Pertemuan, 7 Pengumuman, 5 gabungan Pertemuan/Surat/ Pengumuman, 4 melalui surat, 2 surat dan pertemuan, 1 surat dan pengumuman.
Apakah pengambilan dana BSM oleh siswa mengalami hambatan/proses berbelit-belit? 7 menjawab Ya, 31 menjawab Tidak Analisis : Birokrasi/aturan bank terkait pengambilan dana di bank mestinya tidak dianggap sebagai proses yang berbelit. Namun dengan pendekatan yang baik, BTN siap memberi pelayanan yang optimal untuk pelayanan dana BSM.
Apakah siswa penerima BSM sudah melaporkan penggunaan dana BSM kepada Madrasah? 32 menjawab Sudah, 6 menjawab Belum Analisis : Dari 6 yang menjawab “belum”, 2 karena dana belum diambil, 1 karena buku rekening belum diserahkan ke siswa, 1 karena pengelola belum meminta laporan, 2 tanpa alasan. Mengingat dana BSM adalah dana Bantuan Sosial, maka sudah semestinya jika dana sudah dicairkan maka harus segera direalisasikan. Dan tentu saja juga harus segera dilaporkan.
Apakah ada siswa penerima BSM yang belum mengambil/memanfaatkan dana BSM yang telah diterima? 30 menjawab Tidak Ada, 8 menjawab Ada Analisis : Dari 8 yang menjawab “ada”, 3 karena memang belum diambil, 2 karena digunakan sebagai tabungan siswa, 3 tanpa alasan. Berdasar surat edaran Dirjen Pendis maupun hasil temuan Irjen 2015, dana BSM yang sudah diterimakan wajib untuk diambil dan dipergunakan sesuai Juknis yang ada meski tidak harus langsung dihabiskan. Pengajuan siswa sebagai calon penerima BSM juga berdasarkan proyeksi siswa yang benar-benar membutuhkan. Maka jika ada siswa yang dana BSM nya belum diambil, dapat disimpulkan siswa tersebut tidak terlalu membutuhkan, sehingga tidak perlu memperoleh BSM periode selanjutnya.
PERBANDINGAN ANTARA USULAN DAN KUOTA Kuota/siswa penerima BSM : 642 Masih banyak siswa yang semestinya membutuhkan BSM namun tidak tercover anggaran 2015. Semoga kebijakan KIP 2015 atau 2016 dapat menuntaskan masalah ini.
HAMBATAN YANG DIHADAPI KEPALA MADRASAH DALAM MENGELOLA BSM 2015 22 Responden menyatakan tidak ada masalah/kendala yang berarti 6 Pengumpulan berkas2 pendukung 3 Kuota terbatas 2 Birokrasi bank yang menyulitkan 2 Prioritas bagi siswa berkartu 1 Keterbatasan SDM pengelola BSM 1 Laporan dari siswa kadang-kadang susah 1 Pencairan terlambat
USUL/SARAN KEPALA MADRASAH DALAM MENGELOLA BSM 2015 12 Responden menyatakan tidak ada usul 12 Kuota ditambah 5 Menggunakan rekening Madrasah 3 Tetap menggunakan BTN 2 Siswa Non kartu juga harus diperhitungkan 2 Persyaratan dipermudah 1 Proses pengambilan dana dipermudah 1 BSM terus dilanjutkan
KESIMPULAN Masih ada beberapa hal yang perlu dilakukan perbaikan dalam pelaksanaan penyaluran dana BSM di Madrasah, meski secara garis besar sudah berjalan dengan lancar. Masih ada hal yang harus diperjuangkan terutama masalah penambahan kuota serta perhatian terhadap siswa miskin yang tidak ber-Kartu. Aturan bank maupun aturan yang ada di pedoman BSM (terutama terkait bukti fisik) jangan dianggap sebagai penghambat. Namun semata-mata demi tertib administrasi.
PENUTUP Bagi Madrasah penerima BSM Januari-Juni 2015, ekspose monitoring BSM ini kami tujukan untuk memaparkan tingkat pelaksanaan BSM periode Januari-Juni 2015. Bagi Madrasah bukan penerima BSM Januari-Juni 2015, ekspose monitoring BSM ini kami tujukan untuk memberi gambaran tentang bagaimana pelaksanaan penyaluran dan pemanfaatan BSM. Sehingga jika pada periode selanjutnya mengajukan BSM dapat lebih mempersiapkan diri.
AGENDA BSM SELANJUTNYA Minggu IV bulan Oktober >> Checking proposal dan laporan BSM Jan-Jun 2015 serta persiapan pendataan BSM Juli-Desember 2015. Minggu I bulan November >> Pengiriman proposal pengajuan calon penerima BSM Jul-Des 2015. Minggu II bulan November >> Proses pembuatan rekening bagi penerima BSM baru. Minggu III bulan November >> Proses penyaluran dana BSM periode Jul-Des 2015.
INFO KUOTA BSM JUL-DES 2015 Dikarenakan tidak ada APBN-P penambahan BSM TA 2015, maka kuota tersisa adalah sebagai berikut : MA = 0; sehingga tidak ada usulan baru lagi. MTs = 63; prioritas dari penerima lama dengan validasi data yang sudah lulus / keluar / tidak aktif / tidak lagi memenuhi syarat. MI = 461; terkait kuota yang cukup banyak, silakan mempersiapkan tambahan data siswa miskin Kartu maupun non-Kartu baru (10-20 anak/MI). Info selengkapnya menunggu instruksi lebih lanjut.
TERIMA KASIH