ORGANISASI PEMBELAJARAN STRATEGI PELATIHAN EFEKTIF

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
Advertisements

TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
KEPEMIMPINAN MELALUI MOTIVASI
Teknik Sukses dan Kerjasama
Dr. Erny Roesminingsih, M.Si. A problem is good, without a problem, there will not be improvement problem is a mountain of treasure.
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI
DASAR-DASAR MANAJEMEN DAN BISNIS
Kepemimpinan dan Budaya Pembelajar
Menunjukkan sikap pantang menyerah
KEPEMIMPINAN Dr.H.KUSWANDI,Msi.,MM.
Konsep Dasar Kewirausahaan
Ciri-ciri Wirausahawan
Pengertian, Konsep, dan Ruang Lingkup Entrepreneurship
Kepemimpinan dan Organisasi Pembelajar
PENGEMBANGAN KULTUR SEKOLAH
PERAN PEMIMPIN DI DALAM ORGANISASI
Berpikir Positif Pertemuan 9 Matakuliah: Professional Image and Acting Tahun : 2009/2010.
MATERI 13 KEPEMIMPINAN Menjelaskan tantangan yang meli
ORGANISASI Yang belajar
PERTEMUAN 9 KEPEMIMPINAN.
Dasar-dasar KEPEMIMPINAN PT-Galih Sekar Sakti
Pengenalan Benchmarking & Strategi Benchmarking
Mengembangkan Diri (Self Development)
Pengertian Human Capital
KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN
Dosen Pengampu : Ali Hanafiah, SE. MM.
INTERNALISASI NILAI NILAI KEWIRAUSAHAAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Pengertian dan Teknik Kreatif dan Inovatif
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN MUTU
KEPEMIMPINAN 1. M. Ghantar
By : DEVI SILVIA dan ERNI SUHERNI
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI ( bahan ke-5 )
KEPEMIMPINAN PERTEMUAN 9.
Etika Bisnis dalam Manajemen Sumber Daya Manusia
Personal Mastery D4 ATEM,28 SEPT 2007.
Karakter= budi pekerti + x = ?
Dasar-Dasar Dukungan Psikososial
By: Stevanus Liverdy UPH MPd 21 A ( )
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI
Membangun Komunitas Belajar di Sekolah
Speak Your Mind Program Quality System
SEJARAH DAN PERKEMBANGANNYA
Penerapan model pembelajaran
Kewirausahaan Zimmerer : suatu proses penerapan kreatifitas dan inovasi dalam menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan Savary dalam buku kamus dagang.
SEJARAH DAN PERKEMBANGANNYA
ORGANISASI PEMBELAJARAN STRATEGI PELATIHAN EFEKTIF
(Manajemen, transisi, inovasi, transformasi)
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA
Pengertian Dasar Fasilitasi
Budaya dan Etika Perkebunan
PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN STIE HAS
KEPEMIMPINAN Pertemuan ke XI - XII.
SELAMAT DATANG DI PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN
Kepemimpinan dalam Pelayanan RS
Pertemuan 9 Konsep Berubah
Kewirausahaan Zimmerer : suatu proses penerapan kreatifitas dan inovasi dalam menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan Savary dalam buku kamus dagang.
TELECENTER SEBAGAI FASILITATOR PERUBAHAN KOMUNITAS
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN DAN RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN KEJURUAN
PEMBERDAYAAN.
System thinking By : Kelompok 5.
SELAMAT DATANG DI PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN
Pertemuan 9 Konsep Berubah
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI Perubahan yang direncanakan (Planned Change) Perubahan yang direncanakan (Planned Change) usaha sistematik untuk.
FILOSOFI PEMBELAJARAN
Kepemimpinan Pembelajaran
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN by S.PARDOSI.,SKp.M.Si
SIKAP SEORANG PEMIMPIN
Transcript presentasi:

ORGANISASI PEMBELAJARAN STRATEGI PELATIHAN EFEKTIF oleh: Rohiat

BELAJAR TENTANG BELAJAR UNTUK SETIAP ORANG DI ORGANISASI APAPUN ORANG-ORANG TIDAK PERNAH BERPIKIR TENTANG DIRI MEREKA SEBAGAI PELATIH YANG SIBUK UNTUK MEMFASITASI BELAJAR. LEARNING ORGANIZATION SECARA KESELURUHAN ORGANISASI MEMBUTUHKAN PEMBELAJARAN SECARA TERUS MENERUS YANG AKAN BERDAMPAKPADA PRODUK DAN PELAYANAN, PENSUPLAIAN, KOSTUMER DAN KLIN, DAN KEPADA LINGKUNGAN ORGANISASI

BELAJAR TENTANG BELAJAR STRATEGI PELATIHAN YANG EFEKTIF BERSUMBER DARI SETIAP ORANG YANG TERLIBAT DENGAN ATAU PEDULI TENTANG MENGAJAR ORANG LAIN BAGAIMANA MENGGUNAKAN ILMU PENGETAHUAN UNTUK MEMPERBAIKI ATAU MENGEMBANGKAN KAPASITAS. KEKHAWATIRAN YANG BESAR BAHWA PELATIHAN HANYA MENJADI ACARA RITUAL STRATEGI PELATIHAN SANGAT PENTING.

MENGGUNAKAN STRATEGI PELATIHAN KETIKA KS/GURU TUTOR MENGAJARKAN KETERAMPILAN DENGAN TUJUAN YANG TELAH DITETAPKAN, MELAKSANAKAN TUGAS-TUGAS DALAM LANGKAH-LANGKAH TERTENTU DAN MENGGUNAKAN PENGUATAN DENGAN BIJAKSANA, ITU ADALAH STRATEGI PELATIHAN. KETIKA TUTOR MEMBUAT KELOMPOK-KELOMPOK KECIL, DAN MEMBERIKAN MEREKA TUGAS-TUGAS,MEMINTA MEREKA UNTUK BERINTERAKSI DAN MENDISKRIPSIKAN PEMBELAJARAN DARI PENGELAMAN KELAOMPOK,ITU ADALAH STRATEGI PELATIHAN

PERSIAPAN UNTUK BELAJAR ORGANIZATIONAL LEARNING IS THE PROCESS BY WHICH AN ORGANIZATION OBTAINS AND USES NEW KNOWLEGE, TOOLS, BEHAVIORS, AND VALUE. IT HAPPENS AT ALL LEVELS IN THE ORGANIZATION-AMONG INDIVIDUALIS AND GROUPS AS WELL AS SYSTEMWIDE. INDIVIDUALS LEARN AS PART OF THEIR DAILY ACTIVITIES, PARTICULARLY AS THEY INTERACT WITH EACH OTHER AND WITH THE OUTSIDE WORLD. GROUPS LEARN AS THEIR MEMBERS COOPERATE TO ACCOMPLISH COMMON GOALS. THE ENTIRE SYSTEM LEARNS AS IT OBTAINS FEEDBACK FROM THE ENVIROMENT AND ANTICIPATES FURTHER CHANGES. AT ALL LEVELS, NEWLY LEARNED KNOWLEDGE IS TRANSLATED INTO NEW GOAL, PROCEDURES,EXPECTATIONS, ROLE STRUCTURES, AND MEANSURES OF SUCCESS. (PETER M.SENGE,1990, WARREN BENNIS AND BURT NANUS,1990)

MODEL ORGANISASI PEMBELAJARAN MENJADI ORGANISASI PEMBELAJARAN BERARTI HARUS MAMPU MELAKSANAKAN PERUBAHAN SECARA BERTAHAP DENGAN MANTAP (PROFOUND CHANGE) ORGANISASI PEMBELAJARAN MEMPUNYAI KOMPONEN-KOMPONEN KEPEMIMPINAN, FONDASI BELAJAR, KETERAMPILAN BELAJAR, FASILITAS BELAJAR, DAN DISIPLIN BELAJAR.

KEPEMIMPIAN Pemimpin Visioner Pemimpin Sinerjistik, Pemimpin Tranformasional

PEMIMPIN VISIONER MEMBERI KEJELASAN DAN MAMPU MEMBAWA KOMUNITAS ORGANISASI MENUJU VISI BERSAMA MEMOTIVASI DAN MENUMBUHKAN RASA KEBERSAMAAN MENUMBUHKAN KOMITMET, TANTANGAN DAN SPIRIT MENUMBUHKAN KEYAKINAN DAN KEPERCAYAAN DIRI DALAM MERAIH SUKSES MASA DEPAN ORGANISASI MENUMBUHKAN SPIRIT AGAR ANGGOTA ORGANISASI MAU DAN MAMPU TERUS BELAJAR MENEMUKAN HAKIKAT DIRINYA DAN MENINGKATKAN KOMPETENSI DIRINYA. MENGEMBANGKAN WAWASAN DAN KOMPETENSI PARA ANGGOTA ORGANISASI

Pemimpin Sinerjistik MENDORONG TUMBUHNYA SIKAP TERBUKA, JUJUR DAN BEKERJA SAMA, DAN TIDAK MEMENTINGKAN DIRI SENDIRI ATAU KELOMPOK MEMPERTIMBANGKAN DAN MENSINERJIKAN BERBAGAI GAGASAN YANG BERBEDA MENUMBUHKAN SPIRIT DAN MOTIVASI AGAR ANGGOTA ORGANISASI LEBIH SABAR DAN BERSEMANGAT UNTUK MELAKUKAN PROSES BERBAGI MODEL MENTAL MENDORONG SIKAP TOLERAN DAN MAMPU MENSINERJIKAN BERBAGAI MENTAL PRIBADI YANG BERBEDA-BEDA MEMBANTU PEMAHAMAN TENTANG PETA KEKUATAN (POWER AND POLITIC) ORGANISASI MAMPU MENSINERJIKAN BERBAGAI PARADIGMA MAUPUN CARA BERPIKIR YANG BERBEDA

PEMIMPIN TRANFORMASIONAL MENJADI PENDENGAR DAN PEMBERI NASIHAT YANG BISA DIPERCAYA MENGEMBANGKAN DAN MEMBERDAYAKAN KOMPETENSI ANGGOTA ORGANISASI MELAKUKAN PENDEKATAN YANG MENYENTUH HATI MENDORONG TUMBUHNYA SIKAP TERBUKA DAN JUJUR DALAM BEKERJA SAMA MENJADI PANUTAN AGAR PARA ANGGOTA ORGANISASI MEMILIKI KOMITMEN PADA MORAL DAN ETIKA

Menbangun Fondasi Belajar Rasa Saling Percaya Budaya Belajar

RASA SALING PERCAYA SUBURNYA RASA SALING PERCAYA DIANTARA SELURUH ANGGOTA ORGANISASI AKAN MENJADI FONDASI UNTUK TERJADINYA PROSES BERBAGI VISI, BERBAGI MODEL MENTAL DAN PADA AKHIRNYA BERBAGI PENGETAHUAN. BERIKUT ADALAH BEBERAPA INDIKASI ADANYA SALING PERCAYA DALAM ORGANISASI:

Budaya Belajar ADALAH NILAI-NILAI ATAU KEPERCAYAAN ATAU KEBIASAAN SEHARI-HARI YANG MELANDASI SIKAP DAN PERILAKU KERJA SEHARI-HARI, DAN MENGARAHKAN BERBAGAI ANGGOTA ORGANISASI BERPERSEPSI TERHADAP PENTINGNYA BELAJAR DAN BERBAGI PENGETAHUAN DIANTARA ANGGOTA ORGANISASI BESERTA PARTNER KERJANYA. BERIKUT ADALAH INDIKASI DARI SUBURNYA BUDAYA BELAJAR DALAM ORGANISASI:

BUDAYA BELAJAR MEMILIKI SEMANGAT UNTUK BERBAGI PENGETAHUAN SUBUR PERILAKU UNTUK MEMBERIKAN PERHATIAN DAN SEMANGAT MELAYANI KLIEN TOLERAN TERHADAP PERBEDAAN OPINI DAN KESALAHAN YANG TIDAK DISENGAJA KARENA INOVASI BARU SEMANGAT UNTUK SELALU BELAJAR DAN BERUBAH LEBIH MENGUTAMAKAN KEPENTINGAN BERSAMA DARIPADA KEPENTINGAN PRIBADI ATAU GOLONGAN BISA BERPIKIR POSITIF SEHINGGA MAMPU LEBIH FOKUS UNTUK MELIHAT KESAMAAN CARA BERPIKIR DARIPADA MEMPERTAJAM PERBEDAAN-PERBEDAANNYA BISA MENGKAJI ULANG VISI PRIBADI ATAU VISI BERSAMA (REFLEKSI DIRI ATAU REFLEKSI BERSAMA) BIASA MENGKAJI ULANG MODEL MENTAL BERSAMA

RASA SALING PERCAYA MEMILIKI KESADARAN AKAN HAKIKAT DIRI MASING-MASING ANGGOTA ORGANISASI SUBURNYA RASA SALING PERCAYA DAN EMPATI KUATNYA SPIRIT PERJUANGAN DAN RASA PERCAYA DIRI SUBURNYA KOMUNIKASI YANG TERBUKA, JUJUR DAN PENUH RASA PERSAHABATAN MAMPU MENYELESAIKAN KONFLIK SANGAT MENJAGA NILAI-NILAI DAN ETIKA KERJA, TERUTAMA DALAM MEMBANGUN KEBIASAAN UNTUK SALING MENGKRITIK DAN ATAU MEMBERI SARAN SUBURNYA CARA BERPIKIR POSITIF DAN SIKAP SABAR DALAM MENGHADAPI TEKANAN.

MEMBANGUN KETERAMPILAN BELAJAR ORGANISASI PEMBELAJARAN MEBUTUHKAN SUBURNYA PROSES BERBAGI PENGETAHUAN. UNTUK ITU ORGANISSI HARUS MENINGKATKAN KETERAMPILAN ANGGOTA ORGANISASI DALAM HAL MEMECAHKAN PERMASALAHAN ATAU PENGIMPLEMENTASIAN PENGETAHUAN EKSPLISIT YANG BARU DIKEMBANGKAN. BERIKUT ADALAH BEBERAPA PELATIHAN YANG PERLU DIBERIKAN ATAU DIFASILITASI OLEH PEMIMPIN ORGANISASI.

MEMBANGUN KETERAMPILAN BELAJAR PELATIHAN KETERAMPILAN MEMECAHKAN MASALAH SECARA SISTEMATIK, MENCAKUP KETERAMPILAN MENGGUNAKAN METODE-METODE SAINTIFIK PELATIHAN KETERAMPILAN MELAKUKAN EKSPERIMEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE BARU PELATIHAN KETERAMPILAN UNTUK BELAJAR DARI PENGALAMAN ATAU BELAJAR DARI KESUKSESAN MAUPUN BELAJAR DARI KESALAHAN MASA LALU. PELATIHAN KETERAMPILAN UNTUK BELAJAR (LEARNING HOW TO LEARNING) MENCAKUP KETERAMPILAN UNTUK BERPIKIR POSITIF DAN TERBUKA UNTUK MENDENGAR PENDAPAT ORANG LAIN, SERTA KETERAMPILAN UNTUK MELAKUKAN BENCHMARKING DARI PRAKTISI TERBAIK (BEST PRACTICE) PELATIHAN UNTUK TRANFORMASI (BERBAGI) PENGETAHUAN SECARA CEPAT DAN EFISIEN DIANTARA ANGGOTA ORGANISASI SECARA INTERNAL.

Fasilitas Belajar BELAJAR MEMBUTUHKAN FASILITAS YANG MEMADAI MAKA ORGANISASI PERLU MEMIKIRKAN BERBAGAI FASILITAS YANG DAPAT TERJADINYA PEMBELAJARAN SECARA MAKSIMAL. FASILITAS BELAJAR YANG TERSEDIA BAIK SECARA LANGSUNG MAUPUN TIDAK LANGSUNG DIPIKIRKAN SEBAGAI BERIKUT: TEMPAT YANG NYAMAN KEPUSTAKAAN YANG SESUAI DENGAN KEBUTUHAN TERSEDIANYA KOMPUTER DENGAN INTERNET LOGISTIK LAINNYA YANG DAPAT MENUNJANG KEBERHASILAN BELAJAR

Disiplin DISIPLIN MERUPAKAN ASPEK YANG TIDAK DAPAT DIABAIKAN DALAM MENCAPAI TUJUAN ORGANISASI DENGAN KESUKSESANNYA. UNTUK ITU ASPEK DISIPLIN SANGAT PERLU DIPERHATIKAN OLEH SEMUA ANGGOTA ORGANISASI.

SIKLUS BELAJAR LENGKAP BERKELANJUTAN PROSES BELAJAR INDIVIDU PROSES BELAJAR TIM PROSES BELAJAR TIM PROSES BELAJAR ORGANISASIONAL SIKLUS BELAJAR LENGKAP BERKELANJUTAN

Simpulan MANAJEMEN SUATU ORGANISASI UNTUK MENCAPAI KEBERHASILAN, KEKOMPETITIFAN, KEUNGGULAN TIDAK TERLEPAS DARI PERUBAHAN. PERUBAHAN YANG POSITIF BAIK SECARA KUALITATIF MAUPUN KUANTITATIF BERASAL DARI BELAJAR. UNTUK ITU MANAJEMEN PEMBELAJARAN DALAM SUATU ORGANISASI MERUPAKAN KONDISI YANG SANGAT DITUNTUT. ORGANISASI PEMBELAJARAN DENGAN KEPEMIMPINAN, FONDASI BELAJAR, KETERAMPILAN BELAJAR, FASILITAS BELAJAR, DAN DISIPLIN BELAJAR DAPAT DIBANGUN OLEH PARA MANAJER ORGANISASI YANG MEMILKI KEMAUAN BAIK (GOOD WILL).