OLEH : MUHAMMAD AZMI,S.PKP. PENYUSUNAN RANSUM OLEH : MUHAMMAD AZMI,S.PKP.
Penyusunan Ransum Ransum adalah suatu bahan pakan yang terdiri dari beberapa jenis bahan pakan yang disusun sesuai kebutuhan ternak Harus diusahakan agar kandungan zat makanan dalam ransum sesuai dengan kebutuhan hidup pokok, pertumbuhan, dan produksi Sangat sulit mendapatkan satu bahan pakan yang kandungan zat gizinya dg kebutuhan ternak Diperlukan kombinasi bahan pakan yang disusun menjadi suatu ransum yg seimbang
Diperlukan Pengetahuan dalam memilih bahan ransum Bahan harus mudah diperoleh (didaerah sekitar, ongkos transport, ketersediaan) Terjamin ketersediaanya sepanjang waktu Harga layak dan tidak fluktuatif Tidak bersaing dg kbthn manusia Bahan hrs dpt diganti dg bhn pakan lain yg kandungan zat gizi setara Tidak mengndng racun & tdk dipalsukan (bau, rasa dr normalnya)
Hal-hal yang harus ditentukan terlebih dahulu sebelum menyusun Ransum…… Komposisi zat makanan harus dpt diketahui (hsl lab) Mengetahui kelas, tk umur, produksi, kondisi fisiologi ternak sapi Mengetahui data kebutuhan zat makanan untuk keadaan ternak yang bersangkutan Dasar Penyusunan (energi, protein, zat makanan dpt dicerna (TDN)/lainya Margin of safety (batas pemberian dari suatu bahan pakan utk tidk berbahaya) Usahakan bahan dr bahan nabati dan hewani (saling menutupi)
Metode Penyusunan Ransum Metode Rancang Coba (Trial and Eror) Metode Segi Empat Person (Pearsons Square) Metode Aljabar Metode Komputer
Metode Rancang Coba Dengan cara mencoba-coba merancang penyusunan ransum berdsrkn perkiraan zat-zat makanan ransum yg mendekati kebutuhan zat makanan ternak ybs Setelah dihitung ternyata blm tepat, komposisi ransum bahan pakan diubah dengan logika kira-kira yakni mana yg ditambah mana dikurang Begitu seterusnya sampai kandungan zat makanan mendekati kebutuhan
Metode Rancang Coba Lanjutan…….. Sebaiknya disusun berdasarkan satu atau dua macam kriteria saja (cth. Prot dan energi Apabila Dasar yang disamakan lebih dari dua dpt memakan waktu yang lama Sebaiknya peternak telah memiliki suatu susunan ransum yang sudah ada dan tidak begitu jauh dari kebutuhan yang diinginkan
Metode Rancang Coba Lanjutan…….. Cth : akan dicoba untuk menyusun ransum penggemukan dengan BH 100 kg dg pertambahan BB 0,7 kg/hr dengan kandungan Protein 14,4 % dan energi metabolik (ME) 2.500 kkal/kg
Metode Rancang Coba Lanjutan (cara penyusunan)…….. Bahan Pakan Protein Energi Met Jagung kuning 6,1 % 2.150 kkal/kg Bekatul Padi 14,0 % 3.320 kkal/kg Bungkil Kelapa 21,6 % 2.850 kkal/kg K. Kedelai 48,0 % 2.990 kkal/kg Ikan kering 66,5 %
Metode Rancang Coba Lanjutan (cara penyusunan)…….. Dengan mengetahaui kandungan bahan pakan d atas maka disusun ransum sebanyak 100 kg dengan metode rancang coba sebagai berikut :
Metode Rancang Coba Lanjutan (cara penyusunan)…….. Bahan Pakan Protein Energi Met 30 kg Jagung kuning 2,84 % 752,5 kkal/kg 50 kg Bekatul Padi 7,00 % 1.660,0 kkal/kg 5 kg Bungkil Kelapa 1,08 % 142,5 kkal/kg 5 kg Kacang Kedlai 2,49 % 149,5 kkal/kg 5 kg Ikan kering 3,33 % 145,0 kkal/kg 100 kg 16,5 % 2,849,5 kkal/kg Kebutuhan 14,40 2,500,0 kkal/kg
Metode Rancang Coba Lanjutan (Hasil penyusunan)…….. Dari hasil rancang coba ternyata ransum tersebut memiliki kandungan protein (16,65 vs 14,40) dan kandungan energi metabolik (2849,5 vs 2.500) Terlalu tinggi Lakukan pengurangan pada bahan yg kandungan protein dan energinya paling tinggi
Metode Segi Empat Person Lebih mudah dan sederhana Namun penyusunannya hanya berdasarkan satu kriteria saja (energi, protein, TDN) Harus diingat dlm memilih bahan pakan adl bahan pakan yang satu harus mempunyai kandungan lebih tinggi dari yang diharapkan dan yang satunya lagi harus mempunyai kandungan lebih rendah dari yang diharapkan
Metode Segi Empat Person (lanjutan………) Apabila kita akan menyusun ransum dg kandungan protein 15 % dari dua macam bahan yakni jagung kuning (prot. 6,1 %) & ikan kering (prot 66,5 %), langkah penyusunannya sebagai berikut : Buatlah segi empat dengan garis diagonalnya Tulis kandungan protein yang diinginkan pada potongan diagonalnya
Metode Segi Empat Person (lanjutan………) Tulis kandungan bahan I (jagung kuning) pd sudut kiri atas 6,1 % Tulis kandungan bahan II (ikan kering) pd sudut kiri bawah 66,5 % Kurangkan angka masing-masing sudut kiri dg angka yg tertulis pd pusat diagonal Tulis hasil selisihnya pada masing2 sudut kanan
Metode Segi Empat Person (lanjutan………) 6,1 Jagung Kuning 51,5 Bag. Jagung Kuning 15 66,5 Ikan Kering 8,9 Bag. Ikan kering Jumlah 60,4 bagian
Metode Segi Empat Person (lanjutan………) Dari 100 kg ransum tersebut dapat dihitung bahan ransum sbb: Jagung kuning : 51,5/60,4 x 100 = 85,26 kg Ikan kering: 8,9/60,4 x 100 = 14,74 kg (kalau dijumlahkan kedua bahan 100 kg) Kandungan protein 100 kg ransum dpt dihitung: Jg kuning : 85,26 x 6,1/100 = 5,20 % prot Ikan kering: 14,74 x 66,5/100= 9,80 Jumlah kandungan protein 15 %.
Metode Segi Empat Person (lanjutan………) Apabila ingin menyusun dengan 3 (tiga) bahan juga dapat dilakukan dengan menyusun dulu dua bahan dengan kandungan protein terendah sebanyak 100 kg Misal 50 kg jagung= 50x6,1/100= 3,05 % prot. Dan 50 kg bekatul= 50x14/100= 7,00% protein, dijumlah 10,05 % Bahan I adalah 10,05 Jagung dan katul, bahan II bungkil kelapa 21,6 Langkah selanjutnya sama seperti pada penyusunan dua bahan hanya pada saat penghitungan jumlah akhir bahan bagian jagung dan katul harus dibagi dua.
Metode Aljabar Metode ini hampir sama dengan segi empat person Membutuhkan sedikit perhitungan matematika dlm bentuk persamaan Dengan menggunakan 100 kg dari dua jenis bahan maka persamaannya adalah x + y = 100 (dengan kandungan protein ….. %)
Metode Komputer Metode ini sangat mudah dan cepat Hasilnya sangat akurat Diperlukan keterampilan menggunaakan komputer Program yang lazim digunakan adalah linear programing Kadang kala berbeda2 bagi setiap pengguna program (saftware) Kita hanya diminta menginput semua bahan ransum beserta harga dan kandungan zat makanan dlm limit teraras dan terbawah Selanjutnya tinggal menjalankan perintah yang ada dalam program Keluar hasil yang diinginkan
Sekian………… Terima kasih…………