HASIL MINI RISET PUSKESMAS NEGLASARI KELOMPOK 5 Ranny Asokayati (0112U131) Sastika Naibaho (0112U161) Pika Kuslianti (0112U184)

PROFIL PUSKESMAS Nama Puskesmas : Puskesmas Neglasari Alamat : jln Cikutra No.275 C, Bandung Jenis pelayanan yang diberikan : DBD, Demam, Diare, DLL Penyakit yang diteliti : Demam Berdarah (DBD) Jumlah pasien : kurang lebih 2 pasien / bulan Biaya yang di bayarkan per pasien : - Rp 3000,00 (untuk pasien umum) - Rp 0 (Mempunyai BPJS)

PROSEDUR PASI MENDAFTARKAN DIRI KE BAGIAN ADM PASIEN DATANG MENUNGGU PANGGILAN PASIEN MENGAMBIL OBAT PASIEN MENUNGGU UNTUK HASIL PEMERIKSA PASIEN DI PERIKSA PASIEN PULANG

Pendanaan Puskesmas Sumber pendanaan puskesmas berasal dari pusat (APBN), dana provinsi dan dana pemerintah kota, penyebaran dana dari pusat ke provinsi dan daerah sehingga sampai ke puskesmas melalui beberapa sumber baik dari kemenkes maupun dari kemenkeu

Penentuan Harga Pokok Pelayanan untuk sakit DBD(Demam BerDarah) di Puskesmas Dalam pelayanan Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) di jalan setiap harinya rata-rata menerima masyarakat untuk berobat sekitar 50 orang per hari . Untuk pemeriksaan penyakit DBD, ada elemen – elemen biaya pelayanan yang di bebankan kepada pemerintah yaitu : Biaya Bahan Baku Biaya Tenaga Kerja Langsung Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung Biaya Overhead Medis

JENIS BAHAN BAKU (OBAT-OBATAN) Tabel 4.1 Pemakaian Bahan Baku Selama Satu Tahun BIAYA BAHAN BAKU Biaya Bahan Baku adalah bahan pokok atau bahan utama yang diolah dalam proses produksi menjadi produk jadi. Tetapi disini biaya bahan baku dalam medis itu adalah obat-obatan. NO JENIS BAHAN BAKU (OBAT-OBATAN) KUANTITAS HARGA JUMLAH 1 Penurun Panas (paracetamol) 1 lembar (12 tablet) Rp. 3.000 2 Antibiotik (novabiotic 500) (10 tablet) Rp. 7.124 3 Obat Mual (Ranitidine) Rp. 2.970 Jumlah Bahan Baku Rp. 13.094

BIAYA TENAGA KERJA TIDAK LANGSUNG SELAMA SATU BULAN Tabel 4.2 Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung selama satu bulan BIAYA TENAGA KERJA TIDAK LANGSUNG SELAMA SATU BULAN NO BAGIAN Tugas Utama Masa Kerja dan golongan GAJI 1 Administrasi Pendaftaran pasien sampai dengan administrasi / pembayaran 1 tahun/III C Rp. 2.575.200 2 Farmasi Penyedia dan peracik Obat-Obatan 1 tahun/ III C Rp 2.658.120 3 Pelaksanaan Tata Usaha Membuat laporan pembukuan atau kegiatan puskesmas 1 tahun/ III A Rp. 3.450.500 4 1 tahun/III B Rp. 3.125.720   TOTAL BTKTL Rp. 11.809.540

BIAYA OVERHEAD PABRIK Rp 80.000 NO B.O.P HARGA JUMLAH 1 B.O.P Variabel - BTKTL Rp. 11.809.540 - Biaya listrik Rp 450.000 Total Rp 12.259.540 2 B.O.P Tetap Penyusutan Peralatan : a. Stestokop Rp 50.000 b. Tensi Darah Rp 80.000 c. Kasur periksa pasien Rp 250.000 Total penyusutanperalatan Rp 380.000 Penyusutan dalam satu bulan Jumlah B.O.P Rp 12.639.540

BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG NO JABATAN Tugas MASA KERJA GOL Gaji Dokter Umum Memeriksa keadaan, mendiagnosa, dan memberikan therapi pada pasien Honorer Rp. 4.700.000 Perawat Mendampingi dokter dan pasien serta memenuhi kebutuhan pasien 1 tahun / III B Rp. 2.800.000 TOTAL BIAYA TKL RP. 7.500.00

Perhitungan Harga Pokok Pelayanan untuk Sakit Demam Berdarah (DBD) di Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) Biaya Bahan Baku Biaya Tenaga Kerja Langsung Biata Tega Kerja Tidak Langsung Biaya Overhead Medis Rp 13.094 Rp 5.769 ( Rp 7.500.000 / 1300) Rp 9.084 (11.809.540 / 1300) Rp 9.723 ( Rp 12.639.540 / 1300 ) Harga Pokok Pelayanan Rp 37.670

BIAYA YANG DITANGGUNG PEMERINTAH Rumus = biaya yang harus dibayar pasien – biaya yang dibayar masyarakat sekali berobat = 37.670 – 3000 = Rp 34.670  Bantuan yang diberi pemerintah per pasien Demam Berdarah

KESIMPULAN Biaya yang dibayar untuk setiap kali berobat ke Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) sebesar Rp 3000 untuk semua pemeriksaan penyakit termasuk untuk pemeriksaan Demam BerDarah (DBD), setelah melakukan perhitungan untuk mencari harga pokok pelayanana Biaya yang seharusnya dibayarkan oleh pasien yang berobat di Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) untuk sakit Demam BerDarah sebesar Dana bantuan yang diberikan pemerintah ke Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) untuk Demam BerDarah sebesar Rp 34.670, dalam satu bulan rata-rata 2 pasien yang mengalami atau terdiagnosa penyakit demam Berdarah (DBD), maka dalam setahun ada 24 pasien. Maka, dana bantuan yang di subsidi oleh pemerintah ke Puskesmas Neglasari yaitu dalam satu Tahun  24 pasien X Rp 34.670= Rp 832.080

LAMPIRAN - LAMPIRAN