Karakteristik Belajar Siswa Nyoman S. Degeng Teknolog Pembelajaran Universitas Negeri Malang
KARAKTERISTIK BELAJAR Perkembangan intelektual Gaya kognitif Motivasi berprestasi Gaya belajar Cara belajar Locus of control Kecerdasan ganda Kecerdasan emosional Suasana emosional
Perkembangan intelektual 0-2 tahun : Senso-Motorik 2-7 tahun : Pra operasi 7-11 tahun : Operasi konkrit 11 > : Operasi Abstrak
Senso Motorik: 0-2 tahun Belajar : interaksi dengan lingkungan dengan menggunakan gerak fisik (pengembangan fungsi indra) Pada akhir dari periode ini anak diharapkan telah memiliki kesadaran konservasi
Periode Pra operasi: 2-7 tahun berpikir lambang berpikir imitatif Pada akhir dari periode ini anak diharapkan telah memiliki kesadaran desentrasi
Periode Operasi konkrit 7-11 tahun Berpikir dengan bantuan manipulasi benda-benda konkrit mampu memecahkan masalah-masalah kehidupan yang memiliki acuan konkrit
Periode berpikir abstrak: 11 tahun > Berpikir lepas acuan konkrit Mampu merumuskan hipotesis, prediksi Mampu menarik simpulan Mampu melakukan pengujian, pembuktian
Karakteristik Gaya kognitif Cara yang cenderung dipakai oleh siswa untuk mengolah informasi yang dipelajari: Field Dependence Vs. Field Independence
F dependence F independence Menerima informasi apa adanya, tanpa analisis lebih dulu Konteks menentukan makna informasi Lebih tertarik belajar ilmu sosial, humaniora Melalukan analisis lebih dulu sebelum diterima Interpretasi menentu-kan makna informasi Lebih tertarik belajar ilmu eksakta
Karakteristik Motivasi Berprestasi Kecenderungan siswa untuk menyelesaikan tugas-tugas dengan hasil setinggi mungkin MB Tinggi Vs MB Rendah
Motivasi Berprestasi MB Tinggi Menyukai tugas yang dipilih sendiri Tugas sesedikit mungkin Usaha kerja setinggi mungkin Tekun bekerja dan tak peduli dengan orang lain Realistis MB Rendah Menyukai tugas yang ditetapkan oleh orang lain Tugas banyak Usaha tergantung jumlah tugas Tidak tekun tapi peduli thd orang lain Idealis
Motivasi Berprestasi MB Tinggi Suka persaingan Menghindari evaluasi Keberhasilan untuk kepuasan diri Berdaya mencoba dan mengambil resiko Hasil dikaitkan dengan usaha MB Rendah Menghindari persaingan Suka dievaluasi Keberhasilan untuk kehormatan Menghindari resiko Hasil dikaitkan dengan nasib, kemampuan sendiri, dan kesulitan tugas
Gaya belajar Visual Auditorial Kinestetik
Karakteristik Gaya belajar Cara siswa menerima rangsangan (informasi) dari luar. Visual , Auditorial, Kinestetik
Gaya Belajar Visual Rapi dan teratur Berbicara dengan cepat Perancang jangka panjang yang cermat Teliti terhadap detail Mengutamakan tampilan (pakaian, presentasi) Mengingat apa yang dilihat dp yang didengar (asosiasi visual)
Gaya Belajar Visual (lanjutan) Tidak terganggu oleh keributan Sulit mengingat instruksi verbal kecuali jika ditulis, dan seringkali minta bantuan orang untuk mengulangi Pembaca cepat dan tekun Lebih suka membaca dp dibacakan Membutuhkan tinjauan menyeluruh sebelum mengambil keputusan Membuat coretan tanpa arti selama bicara di telepon dan dalam mendengarkan ceramah
Gaya Belajar Visual (lanjutan) Lupa menyampaikan pesan verbal pada orang lain Sering menjawab pertanyaan dengan jawaban singkat ya atau tidak Lebih suka melakukan demonstrasi dp berpidato Lebih suka seni dp musik
Gaya belajar Auditorial Berbicara pada diri sendiri ketika bekerja Mudah terganggu oleh keributan Menggerakkan bibir dan mengucapkan ketika membaca Senang membaca dengan keras dan mendengarkan Mampu mengulangi kembali dan menirukan nada, birama, dan warna suara Merasa sulit menulis, tapi hebat dalam bercerita Berbicara dalam irama yang terpola
Gaya belajar Auditorial (lanjutan) Pembicara yang fasih Lebih suka musik dp seni Mengingat apa yang didengar dp yang dilihat Suka berbicara, berdiskusi, dan menjelaskan sesuatu dengan panjang lebar Mengalami kesulitan dengan pekerjaan yang melibatkan visualisasi, spt memotong bagian-bagian hingga sesuai satu sama lain Lebih pandai mengeja dp menulis Lebih suka humor dp membaca komik
Gaya belajar kinestetik Berbicara dengan perlahan Menaruh perhatian pada hal-hal fisikal dan banyak bergerak Menyentuh orang untuk mendapat perhatian Berdiri dekat ketika berbicara dengan orang lain Mempunyai tampilan otot yang kekar Belajar dengan manipiulasi dan praktik Menghapal dengan berjalan dan melihat Menggunakan jari sebagai petunjuk ketika membaca
Gaya belajar kinestetik (lanjutan) Banyak menggunakan isyarat tubuh Tidak mampu duduk diam dalam waktu lama Sulit mengingat geografi, kecuali pernah berada di tempat itu Menggunakan kata-kata yang mengandung aksi Menyukai buku yang berorientasi plot Biasanya tulisannya jelek Suka melakukan banyak hal dan menyukai permainan yang menyibukkan
IMPLIKASI: Visual Gunakan kertas dengan tulisan berwarna dp papan tulis. Gantungkan grafik berisi informasi penting di sekeliling ruangan penyajian dan saat tertentu rujuklah Dorong siswa untuk menggambarkan informasi dengan peta, diagram, struktur berwarna. Sediakan cukup waktu untuk mengerjakannya. Berdiri tenang saat menyajikan informasi dan perpindahan dari satu tempat ke tempat lain lakukan saat jeda
IMPLIKASI: Visual Bagikan copy catatan kunci dan sisakan halaman kosong untuk membuat catatan tambahan Beri kode warna untuk bahan ajar dan kelengkapannya, dorong siswa menyusun berbagai informasi yang dipelajari dengan aneka warna Gunakan simbul-simbul visual dalam presentasi, terutama untuk konsep konsep kunci
Implikasi: Auditorial Gunakan variasi vokal (nada, kecepatan, dan volume) dalam presentasi Tatalah informasi sesuai dengan urutan saat anda melakukan evaluasi Gunakan pengulangan dengan meminta siswa mengungkapkan kembali konsep-konsep kunci Setelah setiap penyajian informasi, minta siswa mengungkapkan kembali pada siswa lain konsep kunci yang ia pelajari
IMPLIKASI: Auditorial Nyanyikan konsep kunci atau minta siswa mengarang lagu mengenai konsep kunci tersebut Dorong siswa mengembangkan jembatan keledai untuk menghapal konsep kunci Gunakan musik sebagai panduan kegiatan belajar
IMPLIKASI: KINESTETIK Gunakan media manipulatif saat menyajikan informasi Ciptakan kondisi aktual dan riil mengenai konsep yang disajikan Bila berinteraksi secara individual, berdiri atau duduk disamping siswa, bukan di depan atau di belakangnya Usahakan berbicara dengan setiap siswa secara pribadi meskipun hanya sekedar salam ketika siswa masuk
IMPLIKASI: KINESTETIK Peragakan konsep sambil memberi kesempatan siswa mencoba langkah demi langkah Ceritakan pengalaman belajar anda dan dorong siswa melakukan hal yang sama Ijinkan siswa berjalan-jalan di kelas
Karakteristik Cara belajar Cara mengikuti pelajaran di kelas Cara membuat catatan pelajaran Cara membuat rangkuman pelajaran Cara membuat rangkuman buku teks Cara membaca buku teks Cara menandai bagian-bagian penting isi buku teks
Cara Belajar: lanjutan Cara mengatur jadwal belajar Cara mengatur tempat belajar Cara memahami dan menghafal pelajaran Dst.
Perkembangan Psikologis (emosional) Keinginan untuk menyendiri Keseganan untuk bekerja Merasa Bosan Bersikap tidak tenang Antagonisme sosial Menentang orang yang lebih berkuasa darinya
Perkembangan psikologis (emosional): lanjutan Antagonisme seks Emosional Kurang percaya pada diri sendiri Merasa malu berlebihan Senang melamun
Sikap kurang baik yang sering nampak pada anak usia SM gemar membicarakan orang lain dengan berbisik-bisik kurang perhatian thd segala sesuatu kurang berhati-hati senang mengadu lekas tersinggung mudah curiga
Sikap kurang baik: lanjutan suka menentang kehendak orang lain tidak senang dengan larangan kadang berlaku tidak sopan ingin melakukan kehendak sendiri menghindari/memusuhi anggota lawan jenis
Kecerdasan Ganda SLIM N BILL Slim and Bill: Spasial-visual Linguistik-verbal Interpersonal Musikal-ritmik Naturalis Badan-kinestetik Intrapersonal Logis-matematik SLIM N BILL