CONCEPT MAPPING ABOUT DIARE DI SUSUN OLEH : AWINDA SARI AHMAD REDHO HILDA NUR AFNI RAMADHAN SUPRIADIN Y. KALVEIN M.M.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Disentri amoeba dan basiler
Advertisements

REHIDRASI DIARE & FARMAKOEPIDEMIOLOGI
KEDARURATAN SUHU DAN KERACUNAN.
Bab 5 Diare.
KEMBUNG Kembung (bloating) merupakan segala pembesaran atau peningkatan diameter area abdominal yang tidak normal. Kondisi ini menimbulkan sensasi kembung,
Paskalis Lukimon (Ners)
Kelompok 2.
Kelainan Sistem Pencernaan
Hiperemesis Gravidarum
KESEHATAN TENTANG DIARE.
REHIDRASI DIARE & FARMAKOEPIDEMIOLOGI Maftuchah Rochmanti, dr., M.Kes
OLEH NISWAN ISKANDAR ALAM
.. SUSPEK TYPOID ...
DIARE (MENCRET).
Gagal Ginjal Oleh Nugroho.
KELOMPOK 6 B ARUHUL AMINI INTEN NUR RASADINA LICY MAYA RAMADANI M.HABIB HIDAYAT NAZARRUDIN NUR NEFRI YOGI ERSANDI WELLY ELVANDARI.
DIARE KELOMPOK I.
ASUHAN KEPERAWATAN DENGUE HEMORHAGIK FEVER
OLEH: Ns. Titik Anggraeni, S.Kp.,M.Kes.
PATOFISIOLOGI DIABETES MELITUS
PENGKAJIAN FISIK PADA ANAK DIARE
RESIKO HIGIENE TERKAIT KERACUNAN MAKANAN. Bahan makanan adalah hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin.
KETOASIDOSIS DIABETIKUM
ASKEP GASTRITIS IRMA NUR AMALIA, m.kEP.
TYPOID PADA ANAK.
Wahai Penggemar Makan Enak, Awasi Ginjalmu!
Kata malaria berasal dari bahasa Italia yaitu Male dan Aria yang berarti hawa buruk. Pada zaman dulu, orang beranggapan bahwa malaria disebabkan oleh udara.
Interaksi dalam kehidupan mikroorganisme dengan manusia
ASUHAN KEPERAWATAN ANAK DENGAN GANGGUAN GASTROINTESTINAL
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN GASTRITIS PADA LANSIA
Kelompok 1.
Asuhan Keperawatan pada Pasien Konstipasi
PENATALAKSANAAN GIZI PADA PASIEN ANAK DENGAN GASTRO ENTERITIS di RUMAH SAKIT PERSAHABATAN ONLY IVONILA RIWU ( ) 
YONI MAI PUTRI IIB.
Demam Tifoid Eggi Arguni.
DIET PASIEN GANGGUAN SALURAN PENCERNAAN
MARASMUS MATERI KULIAH.
EPIDEMIOLOGI DIARE by WIDYA HC.
PENYAKIT HIPOKALEMIA.
TYPOID PADA ANAK.
Disusun Oleh: Nama : IMELDA SAPUTRI Npm : Sesi : A
From PSC with love.... Ridlo MemeL Widhi AB3 Anietah Apingx
Portofolio Rawat Inap: Gastroenteritis Disusun oleh: dr. Rouven Sylviano Pendamping: dr. Epriana.
DIARE Diare akut  keluarnya BAB 1x/ lebih yg berbentuk cair dlm 1 hari/ lebih & berlangsung < 14 hari (Cohen MB) Diare  episode keluarnya tinja cair.
MENCRET dr. Ni Made Nova Andari K.
TUGAS PATOLOGI DIFTERI.
DEMAM.
PELATIHAN RUTIN IV SYOK HIPOVOLEMIK & SINKOP
ASKEP COLITIS ULSERATIF
Swamedikasi pada Diare
Penatalaksanaan Diare Berdasarkan MTBS
PENANGANAN ANAK DENGAN DIARE
ASUHAN KEPERAWATAN DAN MANAJEMEN ASUHAN PADA KASUS DIARE
Diare Kelompok 1.
Diare Pada Anak.
GIZI BURUK.
KEDARURATAN SUHU DAN KERACUNAN.
TRAUMA ABDOMEN.
Penyakit Typus By:Riccy Lee Girsang.
REHIDRASI DIARE & FARMAKOEPIDEMIOLOGI Maftuchah Rochmanti, dr., M.Kes
PKMRS RSUD DR. ADJIDARMO KAB. LEBAK
FARMAKOTERAPI DIARE AKUT Rustamaji
ASUHAN KEPERAWATAN DENGUE HEMORHAGIK FEVER Ns.Sunardi,M.Kep.,Sp.KMB 1/25/20191DHF_Sunardi.
DIARE OLEH : dr. Ida Yulianti.  Nama: Armuni  Alamat: Jl. Sekumpul Gg. Penghulu No.19C RT. 3 Martapura Biodata.
Diabetik Ketoasidosis (DKA)
DIARE AKIBAT SANITASI YANG BURUK MERY PURWANTINI Puskesmas Samigaluh I.
HIPEREMISIS GRAVIDARUM
Ns. Yanti Rostianti, S.Kep, M.SI
Transcript presentasi:

CONCEPT MAPPING ABOUT DIARE DI SUSUN OLEH : AWINDA SARI AHMAD REDHO HILDA NUR AFNI RAMADHAN SUPRIADIN Y. KALVEIN M.M

Apa Itu Diare ? Diare didefenisikan sebagai suatu kondisi dimana terjadi perubahan dalam kepadatan dan karakter tinja dan tinja air di keluarkan tiga kali atau lebih per hari (Ramaiah, 2007:13).

Etiologi Diare tejadi akibat pencernaan bakteri E.COLI terhadap makanan. Bakteri ini sangat senang berada dalam tinja manusia, air kotor, dan makanan basi. Untuk mencegah terjadinya diare, makanan yang diberikan kepada anak harus hygenis. Jangan lupa juga untuk selalu mencuci tangan dengan bersih (Widjaja. 2005:26).

Patofisiologi Mekanisme dasar penyebab timbulnya diare adalah adanya peningkatan bising usus dan sekresi isi usus sebagai upaya tubuh untuk mengeluarkan agen iritasi atau agen infeksi. Selain itu menimbulkan gangguan sekresi akibat toksin di dinding usus, sehingga sekresi air dan elektrolit meningkat kemudian terjadi diare dan absorpsi air serta elektrolit terganggu. Sebagai homeostasis tubuh, sebagai akibat dari masuknya agen pengiritasi pada kolon, maka ada upaya untuk segera mengeluarkan agen tersebut. Sehingga kolon memproduksi mukus dan HCO3 yang berlebihan yang berefek pada gangguan mutilitas usus yang mengakibatkan hiperperistaltik dan hipoperistaltik. Akibat dari diare itu sendiri adalah kehilangan air dan elektrolit (dehidrasi) yang mengakibatkan gangguan asam basa, gangguan gizi, dan gangguan sirkulasi darah.

Manifestasi Klinis Bising usus meningkat, sakit perut atau mules Diare, vomitus, tanda dehidrasi (+) Asidosis, hipokalemia, hipotensi, oliguri, syok, koma Pemeriksaan mikro organisme (+) ( misalnya amoeba) Bisa ada darah dan mukus (lendir) dalam feses (misalnya pada disentri amuba) Sering buang air besar dengan konsistensi tinja cair atau encer. Terdapat tanda dan gejala dehidrasi; turgor kulit jelek (elastisitas kulit menurun), ubun- ubun dan mata cekung, membran mukosa kering Kram abdominal Demam Mual dan muntah Anoreksia s Lemah Pucat Perubahan tanda-tanda vital; nadi dan pernapasan cepat Menurun atau tidak ada pengeluaran urine

Pemeriksaan Diagnostik Riwayat alergi pada obat-obatan atau makanan Kultur tinja Pemeriksaan elektrolit, BUN, creatinin, dan glukosa Pemeriksaan tinja; pH, lekosit, glukosa, dan adanya darah

Pencegahan 1. Menggunakan air bersih Tidak berwarna Tidak berbau Tidak berasa 2. Memasak air sampai mendidih sebolum diminum untuk mematikan sebagian besar kuman penyakit. 3. Membuang tinja bayi dan anak-anak dengan benar.

Penatalaksanaan Banyak minum Rehidrasi perinfus Antibiotika yang sesuai Diit tinggi protein dan rendah residu Obat anti kolinergik untuk menghilangkan kejang abdomen Tintura opium dan paregorik untuk mengatasi diare (atau obat lain) Transfusi bila terjadi perdarahan Pembedahan bila terjadi perforasi Observasi keseimbangan cairan Cegah komplikasi

SEKIAN... TERIMA KASIH