KIMIA ORGANIK FISIK.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
IKATAN KIMIA Tim Dosen Kimia Dasar FTP.
Advertisements

SENYAWA AROMATIS HETEROSIKLIS
Eter (Alkoksialkana) Pertemuan 7.
Senyawa Aromatis : Subtitusi elektrofilik
BENTUK MOLEKUL DAN GAYA ANTARMOLEKUL
KIMIA ORGANIK FISIK.
REAKSI-REAKSI SENYAWA KARBONIL TAK JENUH
POLA DASAR KIMIA ORGANIK
SOAL BONUS Pada P T tertentu suatu logam trivalen( logam bervalensi 3 sebanyak 11,2 gram dilarutkan dalam asam sulfat 4 M ( berlebihan ) menghasilkan 6.
ASSALAMMUALAIKUM WR.WB
Media Pembelajaran Kimia SMA
GAYA ANTARMOLEKUL Astri Ani NIM
SENYAWA AROMATIK KELOMPOK II IRMAYANTI HASRIANI RAHMAN YUSDAR M
Alkil Halida Alkil Halida: adalah senyawa-senyawa yang mengandung halogen yang terikat pada atom karbon jenuh (atom karbon yang terhibridisasi sp3).
Enter.
Menentukan geometri (bentuk) molekul dengan: 1. Teori domain
Pertemuan <<3>> <<IKATAN KIMIA>>
Oleh : Indra Nursila Hasnah, S.Si
KIMIA UNSUR GOLONGAN HALOGEN ( VII A ). SIFAT – SIFAT UNSUR HALOGEN 1) HALOGEN MERUPAKAN GOLONGAN YANG SANGAT REAKTIF DALAM MENERIMA ELEKTRON DAN BERTINDAK.
Nuris1 IKATAN KIMIA Semua atom yang ada di alam cenderung memperoleh keadaan yang stabil. (seperti GAS MULIA) Mengapa Gas Mulia Stabil ? Konfigurasi elektron.
Bentuk molekul Model pembelajaran Numbered Head Together (NHT)
IKATAN KIMIA untuk SMK Teknologi dan Pertanian
IKATAN KIMIA.
IKATAN KIMIA OLEH NUR UMRIANI P.U, M.Si
IKATAN KIMIA.
KELAS X SEMESTER 2 SMKN 7 BANDUNG
IKATAN KIMIA IKATAN KOVALEN.
IKATAN KIMIA DWI HARI SUGIARTO HHHH PPL SMAN 3 BOYOLALI MATERI LATIHAN
Gaya Antar Molekul Zulian Rachman, S.Pd
Oleh : Riris Haismelya, M. Pd NIP
Mengapa Gas Mulia Stabil ?
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
Pertemuan 1 PEKI4416 KIMIA ORGANIK 3 KONSEP DASAR SIFAT MOLEKUL
FENOMENA KEBERADAAN ZAT DI ALAM
BAB 3 Unsur-Unsur Kimia 1 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
ALKIL HALIDA.
STRUKTUR SENYAWA KARBON
1. REAKSI ADISI ASAM HALIDA PADA ALKENA
GAYA INTRA ANTAR MOLEKUL
KETON 1A-Analis Kimia Indra Afiando Iryanti Triana
IKATAN KOVALEN.
Kelompok 2 Slide Oleh: Rina Mulyaningsih
Zaka Jordi Alba MEMPERSEMBAHKAN
Pertemuan 1 By Retno Ringgani, S.T., M.Eng
ESTER Written by : Widya Rahmawati NIM :
Pertemuan 2 By Retno Ringgani, S.T., M.Eng
PERBEDAAN IKATAN KOVALEN POLAR DAN NON POLAR
IKATAN KIMIA.
IKATAN KIMIA.
ALKANA & SIKLOALKANA.
Senyawa yang mempunyai 2 gugus organik melekat pada atom O tunggal
ALKIL HALIDA/HALO ALKANA
TUGAS KIMIA TIK Prof. Edi Cahyono, M.Si
7. Alkena: Struktur dan Reaktivitas
Reaksi SNi (Substitusi Nukleofilik Internal)
IKATAN KIMIA Disusun oleh: M.Sigit Cahyono, S.T., M.Eng
Kimia organik Fisik (setelah mid test)
PENGANTAR KIMIA ORGANIK
CREATED BY : DENNIS RAMADHAN Powered By : panduankimia.net
Kimia Organik Fisik S. ARRHENIUS BRONSTED-LOWRY G.N. LEWIS
KELAS X SEMESTER 2 SMK BINA NUSA SLAWI IKATAN KIMIA Kimia SMK.
GAYA VAN DER WAALS & IKATAN LOGAM By : Kelompok 9B  Ainnaya Widyaningsih  Anilni Munaya  Ida Rahayu  Muhammad Irfansyah  Wahdiyati Laisa Ajeng P.
BENTUK MOLEKUL DAN GAYA ANTARMOLEKUL Standar kompetensi Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul, dan sifat-sifat.
KIMIA ORGANIK II : REAKSI-REAKSI SENYAWA ORGANIK
ORGANIC CHEMISTRY II : THE REACTIONS OF ORGANIC COMPOUNDS
Gaya Antar Molekul Ridho Ananda, S.Pd. Gaya Elektrostatik 1. Ikatan kovalen polar terbentuk karena antar atom yang berikatan kovalen memiliki perbedaan.
PENDAHULUAN Kimia Organik 1
KIMIA ORGANIK “IKATAN KIMIA” BAGUS FAMELLA FENNY PUTRI DOSEN PEMBIMBING : Dr. Neny Rochyani, M.T. Univ PGRI Palembang Teknik Kimia.
Aldehid dan Keton Kelompok 2 Eva Febrianti Febrianti Mawaddah Fitri Puspasari Fuspasari 3kB.
STRUKTUR DAN GAYA ANTAR MOLEKUL
Transcript presentasi:

KIMIA ORGANIK FISIK

MATA KULIAH : Kimia Organik Fisik (KI 702) SKS : 2 PRASYARAT : - Perkuliahan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman secara komprehensip terhadap kontrol dan mekanisme reaksi senyawa organik berdasarkan pada kajian struktur senyawa organik, sifat kimia dan fisika, termodinamika dan kinetika kimia. Lingkup perkuliahan meliputi struktur senyawa organik, hubungan struktur dan kereaktifan, sifat dan kedudukan keadaan transisi, zat antara reaktif, kontrol reaksi senyawa organik, asam basa (elektrofil dan nukleofil), gugus pergi, pengaruh gugus tetangga, dan mekanisme senyawa organik. Referensi utama: Issacs, N.S. (1987) Physical Organic Chemistry; Isaacs, N.S., (1975). Reactive Intermediates in Organic Chemistry, Kitson, T.M. (1988) Organic Chemistry (A Guide to Common Themes)

RINCIAN MATERI TIAP PERTEMUAN Pertemuan 1 : Deskripsi dan silabus perkuliahan, cakupan dan overview perkuliahan Kimia Organik Fisik Pertemuan 2 : Efek Induksi Pertemuan 3 : Efek Resonansi Pertemuan 4 : Karbokation Pertemuan 5 : Karbanion Pertemuan 6 : Radikal Bebas Pertemuan 7 : Tes Unit I Pertemuan 8 : Kontrol Kinetik dan Kontrol Termodinamik Reaksi Senyawa Organik Pertemuan 9 : Penyerangan Eelektrofilik Pertemuan 10 : Penyerangan Nukleofilik Pertemuan 11 : Pembentukan Ikatan C-C Pertemuan 12 : Tes Unit II Pertemuan 13 : Reaksi asam/basa Pertemuan 14 : Gugus pergi dan pengaruh gugus tetangga Pertemuan 15 : Persamaan Hammet Pertemuan 16 : Ujian Akhir Semester (UAS)

Konsep-konsep yang diperlukan dalam mempelajari struktur molekul senyawa organik: Elektronegativitas Ikatan hidrogen Gaya Van der Waals Polarizabilitas Gugus fungsi Efek induksi Resonansi Hiperkonyugasi Tautomeri Regangan ruang

ELEKTRONEGATIVITAS Digunakan untuk menjelaskan: 1. Kepolaran ikatan Cl-CH2-CH=CH2 + HI 2. Kekuatan ikatan hidrogen 2. Fenomena reaksi

Ikatan hidrogen/Gaya Van der Waals Kegunaan menjelaskan: Titik didih Kelarutan Bentuk molekul

Gaya Van der Waals Kegunaan menjelaskan: Titik didih Kelarutan Bensin n-Oktana Isooktan

n-Heksadekana Gaya Van der Walls SOLAR SOLAR BERADITIF

Polarizabilitas Gugus Pergi: R-I > R-Br > R-Cl RS- > RO-

Kedudukan kereaktifan kimia Gugus Fungsi: Kedudukan kereaktifan kimia dalam suatu molekul Ciri: -Ikatan rangkap -Atom elektronegatif

Efek induksi: kemampuan suatu atom untuk menolak atau menarik elektron dibandingkan atom H pKa 3,75 4,75 2,66

H < < < < Efek induksi: a. +I: gugus penolak e b. -I: gugus penarik e F > Cl > Br > I > H

Resonansi: pergeseran pasangan elektron p terkonyugasi dengan pasangan elektron p yang lain, pasangan elektron bebas, atau orbital kosong

Hiperkonyugasi: Konyugasi antara ikatan C-H dengan elektron p, peb atau orbital kosong ?

Peristiwa perpindahan atom H pada atom O, S, N Tautomeri: Peristiwa perpindahan atom H pada atom O, S, N Keto Enol pKa = 9 pKa = 20

Regangan cincin (kkal/mo) Regangan ruang Sikloalkana Regangan cincin (kkal/mo) Siklopropana 27,6 Siklobutana 26,3 Siklopentana 6,5 Sikloheksana Sikloheptana 6,4 Siklooktana 10,0 Siklononana 12,9 Siklodekana 12,0 Siklopentadekana 1,5

Aldol condensation Claisen condensation