ESTIMASI PRODUKSI TANAMAN PAKAN TERNAK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERENCANAAN PRODUKSI TERNAK DOMBA DAN KAMBING
Advertisements

Kerjasama Antara Universitas Brawijaya dan Bank Indonesia
SILASE (SILAGE) Hijauan yang diawetkan dalam bentuk segar (kandungan air 65 – 70 %) dalam suasana asam, tanpa O2 pada suatu tempat yang disebut SILO.
ILMU TANAMAN PAKAN TERNAK Matakuliah
EVALUASI BIOLOGIS PAKAN
Materi 3 : PENENTUAN ENERGI METABOLIS PADA UNGGAS
ILMU TANAMAN PAKAN TERNAK Matakuliah
Tabel 2. Biaya Produksi Komponen Biaya (Rp.) Bahan Baku Biskuit
Kiston Simanihuruk dan Juniar Sirait
Produktivitas ditinjau dari aspek pertumbuhan dan perkembangan jaringan Sasaran : produksi daging atau edible portion per unit atau per ekor maksimal Tujuan.
HABITAT PERTUMBUHAN HMT DAN PENGUKURAN DAYA TAMPUNG PADANGAN
Produktivitas ditinjau dari aspek pertumbuhan dan perkembangan jaringan Sasaran : produksi daging atau edible portion per unit atau per ekor maksimal Tujuan.
Peranan Bioteknologi dalam ketersediaan pakan untuk domba dan kambing
HIJAUAN MAKANAN TERNAK (HMT) PET60 (2 SKS)
Teknologi pengawetan hijauan
SUPLEMENTASI NUTRIEN DEFISIEN PADA RANSUM DOMBA GARUT YANG DIBERI MAKAN DAUN RAMI (Boehmeria nivea, L. GAUD) Oleh Despal.
TEKNOLOGI PAKAN HIJAUAN
NUTRIEN PENYUSUN PAKAN DAN TUBUH TERNAK nick. co
PENGGEMUKAN SAPI BALI DENGAN SUBSTITUSI JERAMI FERMENTASI DAN KONSENTRAT TEPUNG KEPALA UDANG DI KAB. PINRANG SULAWESI SELATAN Andi Ella, dkk B0gor 8 –
ANALISIS PROKSIMAT ADALAH SUATU METODE ANALISIS KIMIA UNTUK MENGIDENTIFIKASI KANDUNGAN ZAT MAKANAN DARI SUATU BAHAN (PAKAN/PANGAN) SATU ITEM HASIL ANALISIS.
NUTRIEN PENYUSUN PAKAN DAN TUBUH TERNAK nick. co
Oleh Panca Dewi Manu Hara Karti Luki Abdullah
Bambu untuk Mengahadapi Pemanasan Global
USAHA TERNAK AYAM POTONG (broiler)
Teori Pertumbuhan Pertumbuhan dimulai pada saat terjadinya pembuahan yang kemudian dilanjutkan dengan proses hiperplasia (peningkatan jumlah sel jaringan)
SATUAN TERNAK DAN KOEFISIEN TEKNIS.
PRINSIP – PRINSIP PENGELOLAAN PADANG PENGGEMBALAAN.
PENYUSUNAN RANSUM (PAKAN)
Penanaman Dan Pemeliharaan Awal Tanaman Pakan
MENERAPKAN METODE PERTANIAN BUDIDAYA LORONG
Design Vegetasi (Sistem pertanaman) Hijauan Pakan
IDENTIFIKASI, TAKSONOMI DAN KLASIFIKASI TUMBUHAN
DANA MANDASARI ZELIKA DEWI NIM : KELAS:E
WATER MANAGEMENT.
Pakan sebagai faktor penunjang produktivitas sapi potong
ANALISIS PROKSIMAT ADALAH SUATU METODE ANALISIS KIMIA UNTUK MENGIDENTIFIKASI KANDUNGAN ZAT MAKANAN DARI SUATU BAHAN (PAKAN/PANGAN) SATU ITEM HASIL ANALISIS.
KENDALA PADA PELAKSANAAN STS :
HIJAUAN MAKANAN TERNAK (HMT) PET60 (2 SKS)
(SUGARCANE HARVESTER)
UJI NILAI DAN MANFAAT PAKAN
Rancangan Petak Terpisah
LANDASAN AGROSTOLOGI mira.
Oleh :.
TANAMAN LEGUMINOSA POHON Potensi, Penanaman dan Manfaatnya
EVALUASI BIOLOGIS PAKAN
PRINSIP – PRINSIP PENGELOLAAN PADANG PENGGEMBALAAN.
PENGGEMBALAAN CAMPURAN (mixed grazing)
LABORATORIUM ANEKA TERNAK Fak. Peternakan – Universitas Brawijaya
Mesin Pemanen Tebu Oleh : Lucky Budiawan.
PENGOLAHAN HIJAUAN CARA FISIK
Kelompok D17 Dewiarum Sari Ermy Destama S Nova Arlinda P Ristya Andree
SISTEM PETERNAKAN SAPI DIBAWAH PERKEBUNAN KELAPA
IDENTIFIKASI POTENSI SUMBERDAYA LOKASI
TANAMAN CAMPURAN RUMPUT DAN LEGUM
WELCOME TO BRIEFING PRAKTIKUM ILMU TANAMAN PAKAN TERNAK 2018
PENGELOLAAN LIMBAH PETERNAKAN 2018
■ a. Pengendalian kesuburan tanah
Pemanfaatan Pucuk Tebu sebagai Pakan Sapi Potong
EFEK PAKAN TERHADAP PRODUKSI DAN KUALITAS AIR SUSU
DEFOLIASI TANAMAN BUAH
MESIN BUDIDAYA PERTANIAN
Metodologi Penelitian dilakukan melalui 3 tahap :
Mesin Budidaya Pertanian
PENGUKURAN PRODUKSI PAKAN
ILMU TANAMAN PAKAN TERNAK Matakuliah
SISTEM PERTANIAN TERPADU (INTEGRATED FARMING SYSTEM) PADA EKOSISTEM PERKEBUNAN AGROPASTURAL - 2 Ade Wachjar Adiwirman DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA.
RANSUM …?  RANSUM adalah makanan yang terdiri dari satu atau beberapa bahan pakan ternak yang diberikan kepada ternak sekali atau beberapa kali untuk.
PEMANFAATAN DAN PENGOLAHAN RUMPUT LAUT
Data Hasil Penggemukan Sapi PO di Kebun Dolok Ilir PTPN IV (selama 30 hari), Tahun 2005 Nomor Sapi Pertambahan Bobot Badan 1 (kg) Pertambahan Bobot Badan.
Kebun percobaan yang dikelola Balitnak :
Transcript presentasi:

ESTIMASI PRODUKSI TANAMAN PAKAN TERNAK PRAKTIKUM 4 ESTIMASI PRODUKSI TANAMAN PAKAN TERNAK Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Pengukuran Produksi Tanaman Pakan Ternak Prinsip dan Tujuan Prinsip : Pengukuran luasan lahan tempat rumput tumbuh, kemudian dilakukan pemotongan bagian aerial tanaman. Tujuan : untuk mengetahui produksi tanaman pakan ternak. Pengukuran Produksi Tanaman Pakan Ternak

Pengukuran Produksi Tanaman Pakan Ternak Defoliasi adalah pengambilan atau pemotongan bagian tanaman di atas permukaan tanah baik oleh pemanenan dengan alat atau pemungutan oleh ternak Pemungutan hasil dilakukan dengan 2 cara : Soiling / Zero grazing/ cut and carry : dengan memotong tanaman Grazing : dengan menggembalakan ternak Pengukuran Produksi Tanaman Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam defoliasi : Fase pertumbuhan tanaman Dilakukan pada akhir fase vegetatif, karena pada fase ini kandungan nutrisi (terutama karbohidrat) dalam keadaan optimum. Pertumbuhan kembali Ditentukan oleh tersedianya bahan makanan cadangan di dalam akar rhizoma dan tunggu setelah defoliasi. Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Konservasi tanah Rumput dipangkas 10-15 cm dari permukaan tanah. contoh : rumput gajah Gamal dan lamtoro dipangkas 1 m dari permukaan tanah. Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Alat dan Bahan Tanaman rumput potong dan tanaman rumput pendek diluasan lahan tertentu. Timbangan. Sabit. Frame Tali rafia Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Cara Menghitung Produksi Tanaman 1. Rumput pendek Menggunakan alat bantu frame dari kayu yang sudah diketahui luasnya (berbentuk segi empat). Berjalan dari tepi lahan sebanyak tiga langkah, diletakkan frame didepan kita berdiri. Dihitung presentase botaninya. Dilihat komposisi botani/tanaman dalam frame tersebut. Berjalan lagi ke depan dan diulangi lagi seperti yang dilakukan sebelumnya, hingga mewakili rumput pada keseluruhan lahan tersebut. Dihitung hanya presentase botaninya saja. Dilihat komposisi botani/tanaman dalam frame tersebut. Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Menghitung Produksi Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak 2. Rumput potongan Diukur luas lahan dengan menggunakan tali rafia, Dilakukan pemotongan bagian aerial tanaman luasan tersebut Dilakukan penimbangan Dihitung produksi segar dan BK Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Diket : Rumput Gajah BK = 17% Panen/th = 6 kali Prod/potong/2m2 = 30kg Bobot Badan = 300 kg Kebutuhan Hijauan = 10% BB Ditanya : a. Prod Segar (ton/ha/potong) b. Prod Segar (ton/ha/tahun) c. Produksi BK (ton/ha/tahun) d. Stocking Rate Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Jawab : 1 Ha = 10.000 m² 2m² = 30 kg d. Stocking Rate 1 m² = 15 kg BB = 300 kg, kebutuhan hijauan = 10% = 300 x 10 100 a. Produksi segar per potong = 30 kg = 15 x 10.000 konsumsi 1 tahun = 150.000 kg = 30 kg x 365 hari = 150 ton/ha/potong = 10.950 kg/tahun b. produksi segar/tahun = 10,95 ton/tahun = 150 x 6 kali Panen jumlah ternak = 900 ton/ha/tahun = 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑠𝑒𝑔𝑎𝑟/𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑠𝑖 ℎ𝑖𝑗𝑎𝑢𝑎𝑛/𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 c. produksi BK = 900 x 17% = 900 10,950 = 900 x 17 100 = 82, 19 = 153 ton BK/ha/tahun = 82 ekor Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Thank You! Any Questions?

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Latihan Soal 1. Diketahui rumput Brachiaria decumbens BK 29 % Panen 5 kali pertahun Produksi segar 7 kg per 2 m² Bobot Badan Sapi = 300 kg Kebutuhan hijauan = 10% Luas lahan = 1 ha Ditanya : a. Berapa produksi Segar (ton/ha/potong) b. Berapa produksi Segar (ton/ha/tahun) c. Berapa produksi BK (ton/ha/tahun) d. Berapa Stocking Rate (ekor) Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak 2. Diketahui ada seorang peternak sapi. Ia mempunyai lahan seluas 1 ha. Pada lahan itu ia tanami Panicum maximum dengan BK 20 %. Dapat dipanen sebanyak 6 kali pertahun. Pada setiap 2 m² dapat diperoleh 20 kg rumput segar. Bobot Badan Sapi = 300 kg Kebutuhan hijauan = 10% Hitung : a. Berapa produksi Segar (ton/ha/potong) b. Berapa produksi Segar (ton/ha/tahun) c. Berapa produksi BK (ton/ha/tahun) d. Berapa Stocking Rate (ekor) Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Post Test 123 Apa prinsip dari pengukuran produksi tanaman pakan ternak? Sebutkan dan jelaskan proses defoliasi Pada suatu lahan itu ditanami Panicum maximum dengan BK 20 %. Dapat dipanen sebanyak 6 kali pertahun. Pada setiap 2m² dapat diperoleh 20 kg rumput segar. Bobot Badan Sapi = 300 kg Kebutuhan hijauan = 10% Hitunglah : Berapa produksi Segar (ton/ha/potong) Berapa produksi Segar (ton/ha/tahun) Berapa produksi BK (ton/ha/tahun) Stocking Rate (ekor) Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Post Test 456 Apa tujuan dari pengukuran tanaman pakan ternak? Apa yang dimaksud defoliasi? Pada suatu lahan ditanami Rumput odot dengan BK 12 %. Dapat dipanen sebanyak 7 kali pertahun. Pada setiap 2m² dapat diperoleh 25 kg rumput segar. Bobot Badan Sapi = 300 kg Kebutuhan hijauan = 10% Hitunglah: Berapa produksi Segar (ton/ha/potong) Berapa produksi Segar (ton/ha/tahun) Berapa produksi BK (ton/ha/tahun) Stocking Rate (ekor) Laboratorium Hijauan Pakan Ternak

Laboratorium Hijauan Pakan Ternak Post Test 789 Apa yang dimaksud defoliasi? Sebutkan alat dan bahan dalam pengukuran produksi tanaman pakan ternak? Pada suatu lahan ditanami Rumput odot dengan BK 12 %. Dapat dipanen sebanyak 7 kali pertahun. Pada setiap 2m² dapat diperoleh 25 kg rumput segar. Bobot Badan Sapi = 300 kg Kebutuhan hijauan = 10% Luas lahan = 1 ha Hitunglah: Berapa produksi Segar (ton/ha/potong) Berapa produksi Segar (ton/ha/tahun) Berapa produksi BK (ton/ha/tahun) Stocking Rate (ekor) Laboratorium Hijauan Pakan Ternak