ETIKA BISNIS ISAM Dr. H. ANDI DARMAWANGSA, s.Ag., M. Ag.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TOLERANSI DALAM BERAGAMA
Advertisements

Click to edit Master text styles –Second level Third level –Fourth level »Fifth level BAB VI MANAJEMEN BISNIS ISLAMI ekonomi.
Murabahah Ilmu hukum perbankan
KEHIDUPAN SOSIAL DALAM ISLAM
ETIKA BISNIS ISLAM IKA RUHANA.
Fasilitas Pembiayaan Jangka pendek bagi Bank Syariah (FPJPS)
BAGI Febriarti Hasan Ekonomi dan FAI
JUJUR, AMANAH, ISTIQOMAH
Konsep kerukunan dalam islam
PERBANDINGAN HUKUM POSITIF DENGAN HUKUM SYARIAH
MEKANISME PASAR DALAM PERSPEKTIF ABU YUSUF; RELEVANSINYA DENGAN KENAIKAN HARGA MENJELANG LEBARAN Oleh : Muhammad Noor Sayuti.
أولئك يجزون الغرفة بما صبروا ويلقون فيها تحية وسلاما (الفرقان:75)
Hk Acara Perdata Peradilan Agama Dr. Gemala Dewi,SH.,LL.M
Macam-Macam Wanita Di Dalam Al Qur’an
AQIDAH UNIT 9 Kelas Bimbingan Dewasa.
ِ HUKUM-HUKUM JUAL BELI
PERTEMUAN KE-3 Rohmansyah, S.Th.I., M.Hum.
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
BAB 2 AL QUR’AN Tentang ETOS KERJA HOME SK/KD PETA KONSEP MATERI
Fiqh Muamalah “AKAD” Dosen Pembimbing: ABDUL HAMID, M.A
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOYGYAKARTA
EUTHANASIA DALAM PERSPEKTIF AGAMA ISLAM
وَمَا يَعْلَمُ جُنُودَ رَبِّكَ إِلَّا هُوَ
Falsafah Dan Konsep Dasar Perbankan Islam Serta Sistem Ekonomi Islam
Etika Bisnis Islami Murabahah & Mudharabah Kelompok 2:
ETIKA BISNIS ISLAM.
PENILAIAN HARIAN IMAN KEPADA HARI AKHIR.
Tafsir Ayat dan Hadis tentang Mudharabah
Etika Islam Dalam Penerapan Ilmu
Ciri-ciri orang munafik menurut al-qur’an
Amanah Dakwah & Amanah Keluarga
EKONOMI SYARIAH Bab IV Kelas X.
Etika Bisnis Islam Irfan Yoga Kurniawan Alfian Fajar Bondan FPP
العلم الإقتصادية الإسلا مية
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
Islam dan Dasar-Dasar Ekonomi
Bacalah Basmalah sebelum memulai pelajaran ini !
Pertanggungjawaban pidana dalam islam
ETOS KERJA DALAM ISLAM Rian Hidayat, S.Pd.I.
Azaria Cahyarani Muhammad Dicky Niea Ardella Wahyu Sada
REDAKSI AYAT الذين ينفقون في السراء والضراء والكاظمين الغيظ والعافين عن الناس والله يحب المحسنين ,134 ما أصاب من مصيبة في الأرض ولا في أنفسكم إلا في كتاب.
Hukum Islam Rabu, 21 Maret 2012 FHUI, Depok
REDAKSI AYAT إلا الذين تابوا وأصلحوا وبينوا فأولئك أتوب عليهم وأنا التواب الرحيم ,160 فمن تاب من بعد ظلمه وأصلح فإن الله يتوب عليه إن الله غفور رحيم.
ETIKA Berumah Tangga.
MURABAHAH DAN IMPLEMENTASINYA PADA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
IBADAH PUASA Masuk.
Mudharabah dan Musyarakah
AZAS-AZAS HUKUM ISLAM.
Mudlârabah Oleh : ali nahrowi Landasan hukum Pengertian HUKUM.
Al Baqorah: 30 Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka berkata:
Sumber: Q-S73_Al-Muzzammil
STANDAR PERBUATAN.
DIDIK ANAK AGAR JANGAN SOMBONG!
TOLERANSI SEBAGAI ALAT PEMERSATU BANGSA
TUGAS MATA KULIAH AL ISLAM KEMUHAMMADIYAHAN
Agama !. Institusi khilafah dalam tradisis politik islam Khilafah (bahasa Arab: خلافة), adalah kepemimpinan, imamah, biasa juga disebut kekhalifahan.
AKAD JUAL BELI.
MENGENAL ALLAH Melalui asmaul husna
IMAN KEPADA MALAIKAT syahruddinalga.blogspot.com
BAB 5 KONSEP KEKELUARGAAN DAN KEMASYARAKATAN
SISTEM POLITIK ISLAM.
DEFINISI Pentadbiran Pengurusan
JUAL BELI QS. AL Baqarah : 275.
039. Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu.
DASAR HUKUM Perintah Allah untuk mempersiapkan masa depan : يا يها الذين ءامنوا اتقوا الله ولتنظر نفس ما قدمت لغد واتقوا الله ان الله خبير بما تعملون “Hai.
BAB 5: MENJAGA AKHLAK TERHADAP SESAMA MANUSIA
Kajian Rutin Harian Kamar 4C. SEMUA MANUSIA DICIPTAKAN BAIK.
KAJIAN RAMADAN 1440 H “Meraih Berkah Ramadhan Bersama Al-Quran : Kajian Ayat2 Tentang Keutamaan Puasa” Oleh : Adi Mansah HP FAKULTAS ILMU.
Makanan Halal يَا أَيُّهَا النَّاسُ كُلُوا مِمَّا فِي الْأَرْضِ حَلَالًا طَيِّبًا وَلَا تَتَّبِعُوخُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ
KELUAR APLIKASI. Paket Soal No 1 Back تَبَٰرَكَ ٱلَّذِي بِيَدِهِ ٱلۡمُلۡكُ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡء قَدِيرٌ ١ ٱلَّذِي خَلَقَ ٱلۡمَوۡتَ وَٱلۡحَيَوٰةَ
Transcript presentasi:

ETIKA BISNIS ISAM Dr. H. ANDI DARMAWANGSA, s.Ag., M. Ag

Tauhid Qs. Az-Zumar (39) : 38 و َلَئِن سَأَلۡتَهُم مَّنۡ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضَ لَيَقُولُنَّ ٱللَّهُۚ قُلۡ أَفَرَءَيۡتُم مَّا تَدۡعُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ إِنۡ أَرَادَنِيَ ٱللَّهُ بِضُرٍّ هَلۡ هُنَّ كَٰشِفَٰتُ ضُرِّهِۦٓ أَوۡ أَرَادَنِي بِرَحۡمَةٍ هَلۡ هُنَّ مُمۡسِكَٰتُ رَحۡمَتِهِۦۚ قُلۡ حَسۡبِيَ ٱللَّهُۖ عَلَيۡهِ يَتَوَكَّلُ ٱلۡمُتَوَكِّلُونَ ٣٨ 38. Dan sungguh jika kamu bertanya kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?", niscaya mereka menjawab: "Allah". Katakanlah: "Maka terangkanlah kepadaku tentang apa yang kamu seru selain Allah, jika Allah hendak mendatangkan kemudharatan kepadaku, apakah berhala-berhalamu itu dapat menghilangkan kemudharatan itu, atau jika Allah hendak memberi rahmat kepadaku, apakah mereka dapat menahan rahmat-Nya?. Katakanlah: "Cukuplah Allah bagiku". Kepada-Nya- lah bertawakkal orang-orang yang berserah diri

Pengertian Etika Magnis Suseno adalah sebuah ilmu yang membantu kita untuk mencari orientasi. Tujuannya adalah pertama agar manusi tidak hidup dengan cara ikut-ikutan saja. Kedua adalah agar manusia dapat mengerti sendiri mengapa ia harus bersikap begini dan begitu. Pada intinya. Etika bertujun membantu manusia agar lebih mampu untuk mempertanggungjawabkan kehidupannya.

INDIKATOR ETIKA 1. Sesuatu yang dimaksud adalah perbuatan manusia 2. Perbuatan itu dilakukan atas dasar kehendaak atau keinginan manusia 3. Perbuatab itu dilakukan dengan sengaja tanpa ada unsur paksaan 4. Perbuatan itu diketahui waktu melakukannya dan menilai perbuatn tersebut dengan kategori baik, buruk, benar salah atau patut dantidak patut

Prinsip etika 1. Menghindari perbuatan Riba Qs. Al-Baqarah (2) : 275 ٱلَّذِينَ يَأۡكُلُونَ ٱلرِّبَوٰاْ لَا يَقُومُونَ إِلَّا كَمَا يَقُومُ ٱلَّذِي يَتَخَبَّطُهُ ٱلشَّيۡطَٰنُ مِنَ ٱلۡمَسِّۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمۡ قَالُوٓاْ إِنَّمَا ٱلۡبَيۡعُ مِثۡلُ ٱلرِّبَوٰاْۗ وَأَحَلَّ ٱللَّهُ ٱلۡبَيۡعَ وَحَرَّمَ ٱلرِّبَوٰاْۚ فَمَن جَآءَهُۥ مَوۡعِظَة مِّن رَّبِّهِۦ فَٱنتَهَىٰ فَلَهُۥ مَا سَلَفَ وَأَمۡرُهُۥٓ إِلَى ٱللَّهِۖ وَمَنۡ عَادَ فَأُوْلَٰٓئِكَ أَصۡحَٰبُ ٱلنَّارِۖ هُمۡ فِيهَا خَٰلِدُونَ Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya

2. Memberikan sedekah/Zakat وَإِن كَانَ ذُو عُسۡرَة فَنَظِرَةٌ إِلَىٰ مَيۡسَرَةۚ وَأَن تَصَدَّقُواْ خَيۡر لَّكُمۡ إِن كُنتُمۡ تَعۡلَمُونَ ٢٨٠ 280. Dan jika (orang yang berhutang itu) dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai dia berkelapangan. Dan menyedekahkan (sebagian atau semua utang) itu, lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui

3. Berbisnis atas Dasar Keridhaan Qs. Al-Nisa (4) : 29 يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ لَا تَأۡكُلُوٓاْ أَمۡوَٰلَكُم بَيۡنَكُم بِٱلۡبَٰطِلِ إِلَّآ أَن تَكُونَ تِجَٰرَةً عَن تَرَاض مِّنكُمۡۚ وَلَا تَقۡتُلُوٓاْ أَنفُسَكُمۡۚ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ بِكُمۡ رَحِيما ٢٩ 29. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu

4. Bertindak amanah Qs. Al-Nisa (4) : 58 ۞إِنَّ ٱللَّهَ يَأۡمُرُكُمۡ أَن تُؤَدُّواْ ٱلۡأَمَٰنَٰتِ إِلَىٰٓ أَهۡلِهَا وَإِذَا حَكَمۡتُم بَيۡنَ ٱلنَّاسِ أَن تَحۡكُمُواْ بِٱلۡعَدۡلِۚ إِنَّ ٱللَّهَ نِعِمَّا يَعِظُكُم بِهِۦٓۗ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ سَمِيعَۢا بَصِيرا ٥٨ 58. Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat

Qs. Al- anfal (8) : 27 يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ لَا تَخُونُواْ ٱللَّهَ وَٱلرَّسُولَ وَتَخُونُوٓاْ أَمَٰنَٰتِكُمۡ وَأَنتُمۡ تَعۡلَمُونَ ٢٧ 27. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui 5. Menepati Janji

6. BERLAKU ADIL QS. AL-MAIDAH (5) : 8 يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ كُونُواْ قَوَّٰمِينَ لِلَّهِ شُهَدَآءَ بِٱلۡقِسۡطِۖ وَلَا يَجۡرِمَنَّكُمۡ شَنَ‍َٔانُ قَوۡمٍ عَلَىٰٓ أَلَّا تَعۡدِلُواْۚ ٱعۡدِلُواْ هُوَ أَقۡرَبُ لِلتَّقۡوَىٰۖ وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَۚ إِنَّ ٱللَّهَ خَبِيرُۢ بِمَا تَعۡمَلُونَ ٨ 8. Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan

7. Menolak tindakan Gharar Term “Gharar” berasal dari Bahasa Arab berarti keraguan, tipuan, atau tindakan yang bertujuan merugikan pihak lain.

8. Menjauhi Tindakan zalim Qs. Yunus (10) : 27 وَٱلَّذِينَ كَسَبُواْ ٱلسَّيِّ‍َٔاتِ جَزَآءُ سَيِّئَةِۢ بِمِثۡلِهَا وَتَرۡهَقُهُمۡ ذِلَّةۖ مَّا لَهُم مِّنَ ٱللَّهِ مِنۡ عَاصِمۖ كَأَنَّمَآ أُغۡشِيَتۡ وُجُوهُهُمۡ قِطَعا مِّنَ ٱلَّيۡلِ مُظۡلِمًاۚ أُوْلَٰٓئِكَ أَصۡحَٰبُ ٱلنَّارِۖ هُمۡ فِيهَا خَٰلِدُونَ ٢٧ 27. Dan orang-orang yang mengerjakan kejahatan (mendapat) balasan yang setimpal dan mereka ditutupi kehinaan. Tidak ada bagi mereka seorang pelindungpun dari (azab) Allah, seakan-akan muka mereka ditutupi dengan kepingan-kepingan malam yang gelap gelita. Mereka itulah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya

9. Menolak tindakan Maisir Qs. Al-Maidah (5) : 90-91