Disusun Oleh: Fredericus Adrian S.P Dodi Firmansyah Muhammad Ilham R Muhammad Ardhan H
Latar Belakang Pembangunan nasional diharapkan dapat kemanfaatan riil yang dapat dinikmati oleh seluruh warga negara dalam jangka panjang, sehingga diperlukan sebuah usaha analisis dan evaluasi yang cermat dan komperhensif terhadap suatu rencana pembangunan, agar pembangunan tidak memboroskan sumber daya yang dapat merugikan negara dan masyarakat. Banyaknya minat Warga Negara Indonesia dengan cabang olarhraga sepak bola maka diperlukan pengembangan kualitas sepak bola Indonesia agar dapat bersaing dengan tim-tim negara lain di seluruh dunia. Untuk itu maka perlu adanya proyek mengenai Sekolah Sepak Bola untuk menciptakan bibit-bibit muda pesepak bola Indonesia yang baru dan berkualitas.
Rumusan Masalah Bagaimana merencanakan pembangunan proyek? Bagaimana menganalisis suatu proyek untuk dapat dinyatakan layak untuk dijalanankan? Apa manfaat dan tujuan yang dapat dihasilkan dari suatu proyek? Aspek apa yang dibutuhkan dalam membangun suatu proyek?
Tujuan Penulisan Mengetahui lebih mendalam terkait proses perencanaan pembangunan proyek Mengetahui proyek layak untuk dijalankan atau tidak Mengetahui manfaat dan tujuan proyek Mengetahui aspek-aspek yang diperlukan dalam suatu proyek
Pemilihan Lokasi Tempatnya strategis dekat dengan jalan protokol dan tempatnya sangat dekat dengan kedutaan besar berbagai negara, sehingga bukan hanya anak Indonesia saja yang dapat mengikuti latihan di Sekolah Sepakbola ini. Mudah diakses, jalan menuju lokasi dekat dengan jalan protokol. Bebas banjir karena terletak di daerah dengan topografi yang tinggi. Lokasinya sangat nyaman untuk latihan karena berdekatan dengan stadion utama. Lahan yang tersedia cukup luas.
Definisi Proyek Menurut Subagya dalam Dannyanti (2010) : Proyek adalah suatu pekerjaan yang memiliki tanda-tanda khusus sebagai berikut, yaitu, 1. Waktu mulai dan selesainya sudah direncanakan. 2. Merupakan suatu kesatuan pekerjaan yang dapat dipisahkan dari yang lain. 3. Biasanya volume pekerjaan besar dan hubungan antar aktivitas kompleks.
Studi Kelayakan Proyek Menurut Umar, Husein (2003) Studi kelayakan proyek merupakan penelitian tentang layak atau tidaknya suatu proyek dibangun untuk jangka waktu tertentu. Studi kelayakan bisnis merupakan penelitian terhadap rencana bisnis yang tidak hanya menganalisis layak atau tidak layak bisnis dibangun, tetapi juga saat dioperasionalkan secara rutin dalam rangka pencapaian keuntungan yang maksimal untuk jangka waktu yang tidak ditentukan.
Menurut Drs. Suratman M.si (2001:P6) aspek-aspek yang dikaji dalam studi kelayakan meliputi : ◦ Aspek hukum, sosial ekonomi dan budaya ◦ Aspek pasar dan pemasaran ◦ Aspek teknis dan teknologi ◦ Aspek Manajemen ◦ Aspek Keuangan
Sekolah Sepak Bola Sekolah Sepak Bola adalah sebuah lembaga yang dirancang untuk pengajaran siswa (atau "murid") di bawah pengawasan guru (pelatih) yang mempelajari dan memberikan pelatihan tentang sepak bola yang sedemikian rupa sehingga melatih skill, Teknik, strategi, dan fisik dalam permainan sepak bola.
METODOLOGI PENELITIAN Waktu dan Tahapan Evaluasi Investasi sekolah sepak bola ini dilaksanakan pada awal bulan Januari 2019 yang akan didirikan di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan dengan tujuan membangun Sepak Bola Indonesia sejak dini untuk memajukan dan meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia di kancah turnamen internasional.
Dalam mendirikan sekolah sepak bola maka diperlukan Tahapan-Tahapan Evaluasi Proyek yang harus dilaksanakan. Evaluasi Proyek dapat dibagi menjadi beberapa tahap yaitu : ◦ Tahap Penemuan ide, yakni penelitian terhadap kebutuhan pasar dan jenis produk dari proyek. ◦ Tahapan Penelitian; yakni meneliti beberapa alternatif proyek dengan berbagai metode ilmiah. ◦ Tahap Evaluasi (Evaluasi Pendahuluan dan Evaluasi Kelayakan Proyek). Evaluasi berarti membandingkan sesuatu berdasarkan satu atau lebih standar atau kriteria, dimana standar atau kriteria ini dapat bersifat kuantitatif maupun kualitatif. ◦ Tahap Pengurutan Usulan yang Layak. ◦ Tahap Rencana Pelaksanaan. ◦ Tahapan Pelaksanaan, yakni tahap merealisasikan konstruksi proyek tersebut.
Sumber data Sumber data pada Praktek lapang mata kuliah Evaluasi Proyek yaitu: ◦ Data primer, merupakan data yang diperoleh secara langsung di lapangan melalui wawancara dan observasi. ◦ Data sekunder, merupakan data yang diperoleh melalui media perantara atau secara tidak langsung yang berupa buku, catatan, bukti yang telah ada, atau arsip baik yang dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan secara umum. Studi pustaka adalah metode pengambilan data yang diperoleh dari literatur.
PEMBAHASAN Aspek Hukum Dalam melaksanakan proyek sekolah sepak bola ini, maka harus memenuhi persyaratan yang menyangkut masalah kelengkapan dan keabsahan dokumen perusahaan, mulai dari bentuk usaha sampai izin-izin yang dimiliki. Izin lokasi Surat izin gangguan (HO) Surat izin tempat usaha (sekolah/akademi) dari pemerintah daerah pusat, kecamatan, kelurahan, RW dan RT serta izin terhadap dinas pendidikan setempat. Adapun dasar hukum dalam melaksanakan proyek ini adalah: Undang-Undang Undang – Undang No. 13 tahun 2003 tentang Tenaga Kerja.
Aspek Teknis Dalam aspek teknis proyek Sekolah Sepak Bola ini, pelaksanaan dilakukan dengan cara seperti praktek sekolah sepak bola pada umumnya melalui pendaftaran, masa sekolah, dan sebagainya. Aspek Pasar Potensi Pasar Potensi pasar pada proyek Sekolah Sepak Bola ini adalah pada anak berusia 6 – 16 tahun khususnya di Kota Jakarta dan seluruh Indonesia, karenapeminat olah raga sepak bola di Indonesia yang sangat tinggi. Pemasaran Pemasaran yang dilakukan dalam sekolah sepak bola ini dilakukan dengan sebar brosur, sosialisasi secara berkala dan bekerja sama dengan pemerintah seperti kemenpora. Selain itu di sekolah sepak bola akan melaksanakan kerjasama terhadap partner bisnis (investor) yang bertujuan untuk menambah fasilitas dan kualitas dari sekolah sepak bola. Daya Beli Dalam Sekolah Sepak Bola ini merupakan sekolah sepak bola dengan harga yang tergolong tinggi karena bertempat di Kawasan elit di Kota Jakarta.
Aspek Finansial Rp
Rincian Pendapatan
TahunTCBenefit Net Benefit Present Value 0653,550, ,500,000(230,050,000.00) 1 639,718, ,400,000 76,681, ,710, ,050, ,000, ,950, ,355, Studi Kelayakan
Interest:10%
Analisis: NPV Pada Proyek pelatihan SSB, dapat dinyatakan layak untuk di proses karena memiliki nilai NPV > 0 IRR Nilai IRR pada Proyek tersebut sebesar 23.66% sehingga dapat dinyatakan bahwa proyek tersebut layak dijalankan / diproses. Net B/C Ratio Proyek tersebut dapat dikatakan layak untuk diproses, karena memiliki nilai Net B/C lebih dari 1.
Aspek Ekonomi Proyek Sekolah Sepak Bola ini sangat menguntungkan bagi pemilik dalam segi aspek ekonomi. Dengan berjalannya proyek Sekolah Sepak Bola, pemilik dapat meraih keuntungan yang meningkat per tahunnya jika dapat mengelola dengan baik Sekolah Sepak Bola ini dengan manajemen yang baik serta kualitas dan prestasi yang selalu meningkat menuju yang terbaik.
Kesimpulan Berdasarkan hasil evaluasi kelayakan Proyek Sekolah Sepak Bola di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan dapat diperoleh kesimpulan bahwa Proyek Sekolah Sepak Bola dapat dinyatakan layak jalan yaitu berdarkan aspek hukum, teknis, finansial dan pasar yang memiliki kemungkinanan untuk mendukung proyek ini. Sementara dari sisi secara luas, dengan adanya Proyek Sekolah Sepak Bola diharapkan mampu meningkatkan kualitas pemain sepak bola muda Indonesia sehingga kualitas permainan serta manajemen sepak bola Indonesia meningkat dan dapat bersaing dengan tim-tim sepak bola lain di seluruh dunia.