Group 5 Sitti Hadijah( ) Zainal Abidin( ) INFORMATION DISCLOSURE, MATERIAL CORPORATE TRANSACTIONS, AND DIVIDEND

FR 2 Bentuk Regulasi Pasar Regulasi berbasis aturan substantif Regulasi berbasis pengungkapan

FR 3 Pengungkapan Informasi Proses perusahaan memastikan semua pihak yang berkepentingan dapat mengakses informasi perusahaan yang relevan melalui prosedur yang efisien dan transparan. Membantu melindungi hak-hak pemegang saham dengan memungkinkan pemegang saham untuk menilai posisi perusahaan dan menanggapi perubahan yang relevan dengan masalah mereka. Memungkinkan perusahaan menunjukkan tanggung jawabnya terhadap pemegang saham, bertindak secara transparan terhadap pasar, dan mempertahankan kepercayaan dan kepercayaan publik. Mengisi kesenjangan informasi bagi investor, kreditor, pemasok, pelanggan, dan karyawan dan, sebagai hasilnya, dapat memiliki dampak positif pada pendapatan perusahaan atau aksesnya ke modal manusia dan keuangan.

FR 4 Kerangka Peraturan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal. Peraturan OJK No.11/POJK.04/2017 tentang Laporan Kepemilikan Saham atau Perubahan Kepemilikan Saham di Perusahaan Publik. Peraturan OJK No.29/POJK.04/2016 dan Surat Edaran OJK No.30/SEOJK.04/ 2016 tentang Laporan Tahunan Perusahaan Penerbit atau Perusahaan Publik. Peraturan OJK No.31/POJK.04/2015 tentang Pengungkapan Informasi atau Fakta Material oleh Perusahaan Penerbit atau Perusahaan Publik. Keputusan Ketua Bapepam dan Lembaga Keuangan No.KEP-346/BL/2011 tanggal 5 Juli 2011 tentang Penyampaian Laporan Keuangan Berkala oleh Perusahaan Penerbit dan Perusahaan Publik (Peraturan OJK Nomor X.K.2).

FR 5 Klasifikasi Informasi Informasi di bidang teknologi dan/atau bisnis yang memiliki nilai ekonomi, yang tidak diketahui oleh publik, di mana pemilik informasi mengambil langkah- langkah untuk menjaga kerahasiaannya (Undang-Undang No. 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang). Informasi Rahasia (Confidential Information) Informasi penting yg berkaitan dengan perusahaan publik yang tidak dipublikasikan, dan yang dapat, secara langsung atau tidak langsung, secara signifikan mempengaruhi perdagangan sekuritas atau harga saham perusahaan di pasar (UU Pasar Modal). Informasi Orang Dalam (Insider Information)

FR Kewajiban untuk Non-Disclosure Didisiplinkan secara administratif dan diberi sanksi. Diperiksa untuk pertanggungjawa ban hukuman. Jika terjadi kerusakan, mereka harus membayar kompensasi sesuai dengan hukum. Sanksi dapat berupa peringatan, denda, atau hukuman penjara. 6

FR Item Pengungkapan Hasil Keuangan dan Operasi Tujuan Perusahaan Kepemilikan Saham Utama dan Hak Pilih Informasi tentang Komisaris dan Direksi Faktor Risiko Material Yang Dapat Diprediksi Struktur dan Kebijakan Tata Kelola Perusahaan Karyawan dan Pemangku Kepentingan Lainnya Prospektus 7

FR Situs Web Perusahaan Anggaran rumah tangga perusahaan dan semua amandemen Informasi tentang strategi pengembangan perusahaan Laporan bisnis dan keuangan Dokumen Prospektus Laporan auditor eksternal Informasi tentang peristiwa material Informasi tentang RUPS Keputusan penting Dewan Komisaris dan Direksi Media Massa Diwajibkan oleh hukum Indonesia. informasi tentang produk baru, kontrak utama, akuisisi, hasil keuangan, rencana produksi, dan masalah sekuritas 8

9 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro Extraordinary Transactions

Investment in Business Activities Purchase, Sale, Transfer or Exchange of Assets Lease of Assets Borrowing Funds Pledge of Assets MATERIAL TRANSACTION Extraordinary Transactions Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro 10

Procedure for Approving Extraordinary Transaction Net Asset 20% % More than 50% Require approval from Board Directors The parties involved Other beneficiaries Price Object Other significant terms and conditions Require approval by a 3/4 Mayority Vote of Shareholders Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro 11

Disclosure Requirement Net Asset 20% % More than 50% Requires to make a public announcement in at least one Indonesian languange newspaper Deskripsi transaksi material Alasan melakukan transaksi Ringkasan laporan penilai Pernyataan BoC dan BoD Tempat memperoleh informasi Pernyataan BoD tidak ada benturan kepentingan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro 12

How to Determine Whether a Transaction is Extraordinary ? Sale of Assets Acquisition of Asset Value of the Transaction The Value of Assets involved in the transaction The Acquisition Price of Assets involved in the transaction Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro 13

Related Party Transaction Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro 14

Affiliated Transaction Related Party Entitas Induk PT A, Tbk Anggota Grup Usaha PT B PT C PT F PT D PT E Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro 15

Two Condition for Fulfil Afiliation Transaction 1st Condition The party must owe a duty to the company 2nd Condition The parties must be involved in the transaction in one of the following: Act directly as a party Have a financial relationship with a party to the transaction Is cotrolled by a party to the transaction Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro 16

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro Approving Affiliated Transaction OJK requires to submit the following information : Description of the transaction Summary of the appraiser’s report Reasons for conducting the transaction with an affiliated party Summary of a report from experts or independent consultants Statement from BoC and BoD that all material information has been disclosed Acquisition : Business plan, data on the acquired, and other information 17 BAPEPAM No: KEP-412/BL/2019 tentang transaksi afiliasi

Identifying Related Party Transaction Controlling Shareholders Representatives Company BoC and BoD Members Persons Having Contractual Authority Internal Auditors Liquidators of the Company Related Party Party to the transaction with the company Has a financial interest in that transaction Is controlled by a party to the transaction

19 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro

20

21 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro Transactional Excellence

22 Lingkungan Keuangan e-nable yang Sedang Berkembang Firms are using internet to link buyers, suppliers, capital, and stakeholders e-business As a result, transaction processing is becoming otomated Otomated Service levels have improved Transaction processing costs have been eliminated Benefits Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro

23 E-Business Across the Supply Chain Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro

24 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro e-Procurement e-Self Service e-Fulfilment Three Core e-Business Activities

25 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro Creating a Reporting Infrastructure Two Types of Report A Transactional Report A Business Intelligence Report

FR Dividen Ketentuan Umum Prosedur Menyatakan dan Membayarkan 26

FR 27 Ketentuan Umum Hak Dividen Jenis Dividen Bentuk Pembayaran Dividen Jumlah Dividen Prosedur Menyatakan dan Membayar Dividen Menyatakan Dividen Menyiapkan Daftar Pemegang Saham Mengumumkan Pembayaran Dividen Membayar Dividen yang Diumumkan Pengungkapan Informasi tentang Dividen.

KASUS INSIDER TRADING PT GAS NEGARA TBK.

FR 29 Overview Kasus Penurunan secara signifikan harga saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk di Bursa Efek Jakarta. Diduga ada kesalahan atau kesengajaan dalam hal transaksi yang dilakukan oleh PT Perusahaan Gas Negara Tbk. Jatuhnya harga dilihat tidak wajar, karena telah jatuh sebanyak 23,36% dibanding harga sebelumnya. Pembuktian dugaan insider trading membutuhkan waktu yang cukup lama. Ada dugaan beberapa pelaku pasar telah mengetahui informasi penting mengenai penundaan komersialisasi gas sebelum diumumkan secara resmi oleh manajemen perusahaan. Terjadi penjualan saham PGN secara besar-besaran pada tanggal 12 Januari 2007.

FR 30 Informasi material yang berpengaruh terhadap harga saham Penurunan harga saham PT Perusahaan Gas Negara sangat erat dengan siaran pers yang dilakukan manajemen tanggal 11 Januari Pernyataan bahwa ditundanya proyek komersialisasi pemipaan gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk yang semula akan dilakukan pada akhir Desember 2006 tertunda menjadi Maret Informasi tentang penurunan volume gas telah diketahui para pihak perusahaan sejak 12 September 2006 dan informasi tentang tertundanya gas sejak tanggal 18 Desember 2006, para pihak perusahaan baru menjelaskan pada tanggal 11 Januari 2007.

FR 31 Pelanggaran prinsip keterbukaan dan insider trading Pelanggaran prinsip disclosure terhadap keterlambatan penyampaian laporan kepada Bapepam dan masyarakat tentang peristiwa material. Pelanggaran prinsip disclosure terhadap pemberian keterangan yang secara material tidak benar. Keterlibatan fiduciary position dalam kasus insider trading transaksi efek PGAS.

SESI DISKUSI 1.Safiera (4) terkait insider trading. Insider trading sulit dibuktikan karena pemberian informasi diberikan oleh media secara langsung dg direkam. Dalam insider trading apalgi sanksi hukum, Upaya2 apa saja mencegah terjadinya insider trading apabila terjadi insider trading ? 2.Suhita Whini (1) transaksi afiliasi. Mengapa transaksi afiliasi itu penting untuk diungkap dalam annual report. Hubungannya dg GCG ? Bagaimana kebijakan pembayaran perusahaan, kewajiban2 perusahaan, apakah memenuhi kreditor dlu ? Atau pemegang saham dlu ? 3.Andriani (3) Informasi dislcosure. Pengungkapan informasi itu apakah sama dengan transparansi yang diungkapkan oleh transparansi ? Apa bedanya pengungkapan dengan transparansi /keterbukaan? 4.Tri Joko. (2) Hak pemilik terhadap voting caps dengan one share one vote. Mengapa one vote dilarang ?