KONSEP DASAR GIZI

ILMU GIZI (NUTRITION SCIENCE) ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal. Asal kata “gizi” (Bhs. Arab, yaitu ghidza, yang berarti makanan)

ZAT GIZI (nutrients) Ikatan kimia yg diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan, serta mengatur proses-proses kehidupan.

Makanan Bahan selain obat yang mengandung zat-zat gizi dan atau unsur-unsur/ikatan kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang berguna bila dimasukkan ke dalam tubuh.

Pangan Bahan makanan Makanan dalam keadaan mentah Istilah umum untuk semua bahan yang dapat dijadikan makanan Bahan makanan Makanan dalam keadaan mentah

STATUS GIZI Keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi

RUANG LINGKUP GIZI Berkaitan erat dengan disiplin ilmu lain sep : - ilmu-ilmu agronomi, peternakan, ilmu pangan mikrobiologi, biokimia, faal, biologi molekuler dan kedokteran - ilmu-ilmu sosial sep : antropologi, sosiologi, psikologi dan ekonomi.

Perkembangan ilmu gizi Pengakuan pertama sbg cabang ilmu pd thn 1926 (Mary Swartz Rose dikukuhkan sbg Profesor Ilmu Gizi) Makanan di zaman purba dan Yunani Abad ke 16 – 19 Abad ke 20 - sekarang

Zaman Purba dan Yunani Menyadari pentingnya makanan bg kehidupan SM 400, Hippocrates (bpk ilmu kedokteran) : makanan sbg panas yg dibthkan manusia

Abad ke 16 – ke 19 Antoine Lavoisier, 1743-1794 (bpk Ilmu Gizi): mempelajari hal2 yg berkaitan dg penggunaan energi makanan yg meliputi proses pernapasan, oksidasi dan kalorimetri Rubner, 1902; menjlskan pengaruh dinamik spesifik makanan Magendie, abad ke 19; membedakan antara berbagai macam zat gizi dlm bhn mkanan Regnault dan Reiset, 1840; metjkan kuosien pernapasan (RQ) Attwater dan Bryant, 1899; menerbitkan Daftar Komposisi Bahan Makanan pertama Penemuan mineral dll

Abad ke 20 - sekarang Penemuan vitamin Penelitian tk molekuler dan seluler Penelitian ttg : pengaruh keturunan thd kebthan gizi, dll

zat-zat gizi dalam bahan makanan terbagi atas karbohidrat protein lemak vitamin mineral air

PENGELOMPOKAN ZAT GIZI MENURUT FUNGSI Zat tenaga atau pembakar atau energi Zat Pembangun Zat Pengatur

PENGELOMPOKAN ZAT GIZI BERDASARKAN KEBUTUHAN Zat gizi makro. Dikatakan makro karena dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah cukup besar. Zat gizi tersebut biasanya dibutuhkan dalam jumlah gram. Zat Gizi Mikro Dikatakan mikro karena dibutuhkan tubuh dalam jumlah relatif sedikit, tetapi bila kekurangan atau tidak tercukupi berdampak pada status kesehatan.

Banyaknya energi yang dihasilkan oleh makanan dapat diukur dengan : Cara langsung, yaitu memakai alat yang disebut “Bomb Calorimeter”. Cara tak langsung, yaitu perhitungan kadar karbohidrat, lemak dan protein. 1 gram karbohidrat ……………….. 4 kalori 1 gram lemak ……………………… 9 kalori 1 gram protein ……………………. 4 kalori

Perhitungan Kebutuhan Energi Basal Metabolisme Adalah energi minimal yang diperlukan untuk mempertahankan proses-proses hidup yang pokok. Basal metabolisme lazimnya dinyatakan persatuan luas permukaan badan atau persatuan berat badan disebut Basal Metabolic Rate (BMR). Aktivitas Specific Dynamic Action (SDA) Pengaruh makanan. Tidak setiap makanan dioksidasi dalam tubuh memberikan efek yang sama terhadap metabolisme energi. Hal ini bukan karena untuk mencerna makanan tetapi untuk memberikan rangsangan metabolisme. Rangsangan zat gizi untuk menambah produksi energi tubuh ini disebut specific dynamic action (SDA).

MALNUTRISI suatu keadaan dimana terjadi ketidakseimbangan, baik kelebihan maupun kekurangan asupan satu atau lebih zat gizi esensial