ASEAN & HUBUNGAN INTERNASIONAL MASA & PASCA PERANG DINGIN.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ASEAN DAN APEC.
Advertisements

ORGANISASAI INTERNASIONAL ILIEN HALINA 1 11/2005 KULIAH KE 10.
KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
Memahami Prinsip Kebijakan Luar Negeri India dan Pakistan
KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
MBP. Asia Tenggara Kelompok 4.
Asean & Hubungan internasional masa & pasca perang dingin
Presentasi Pkn Disusun oleh: Guntur Gunawan.A Richo Bagus .M
PERTEMUAN KEDUA PENGERTIAN REGIONAL ASIA TENGGARA.
Hubungan internasional Tema : Organisasi internasional
ASEAN FREE TRADE AREA Area Perdagangan Bebas ASEAN atau AFTA merupakan suatu kerja sama regional di Asia Tenggara untuk menghapuskan trade barriers antarnegara.
Politik Luar Negeri Indonesia
Integrasi Ekonomi.
ASEAN FREE TRADE AREA Area Perdagangan Bebas ASEAN atau AFTA merupakan suatu kerja sama regional di Asia Tenggara untuk menghapuskan trade barriers antarnegara.
WACANA SINGKAT ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
PROSPEK DAN TANTANGAN HUKUM INTERNASIONAL DI ASEAN DAN INDONESIA PASCA PIAGAM ASEAN: PERSPEKTIF HUKUM PERDAGANGAN INTERNASIONAL Nandang Sutrisno.
Kerjasama Internasional
Program Studi Magister Manajemen Program Pascasarjana-UHAMKA
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
HUKUM INTERNASIONAL.
KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
Sistem Jaminan Mutu.
Deconstructing the ASEAN Security Community
menjalin hUBUNGAN INTERNASIONAL
Organisasi dan Kerjasama Ekonomi Internasional
By : Kelompok 1 KAWASAN ASIA TENGGARA.
Ketahanan Nasional Mahendra P. Utama.
PKNI4310 Arti dan Ruang Lingkup Hubungan Internasional
KONFIGURASI SISTEM GLOBAL
Regionalisme ASEAN Kelompok 2.
Hubungan Internasional
Manajemen Pemasaran Global : ANALISIS PELUANG DI PASAR GLOBAL
Dinamika Organisasi Internasional
Persekutuan Pabean dan Free Trade Area
Strategi dalam mengatasi Ancaman Integrasi Nasional
Untuk mendapatkan skema tarif preferensial, Importir wajib melampirkan
Ekonomi untuk SMA/MA kelas XI Oleh: Alam S..
Integrasi Ekonomi.
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
POLITIK INTERNASIONAL.
"One Vision, One Identity, One Community”
2 Bab Kerjasama Ekonomi Internasional.
Hartanto, S.IP.,MA Kelas PLNRI-2015
HUBUNGAN INTERNASIONAL
Kerjasama Pertahanan/Militer Indonesia-Vietnam
Geografi Politik Untuk analisis Asia Pasifik
MENGELOLA DALAM LINGKUNGAN GLOBAL
Integrasi Ekonomi Regional
Bentuk Kerja Sama Ekonomi Internasional Negara Maju dan Berkembang
Integrasi Ekonomi Regional
ACFTA Asean-China Free Trade Area
Keamanan Regional Dafri Agussalim.
Assalamualaykum.
Oleh : Setiawan Wakil Ketua DPD KNPI Kota Palangka Raya
Analisis Kebijakan Penggunaan Mata Uang Tunggal di ASEAN
ASEAN & GOOD NEIGHBOR POLICY
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Oleh DANIEL ARNOP HUTAPEA, S
Strategi dalam mengatasi Ancaman Integrasi Nasional
Ayo Kita Kenali ASEAN Titan sadewo. Apa ASEAN itu? ASEAN itu (singkatan dari Association of Southeast Asian Nations atau Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia.
Peran Politik Luar Negeri dalam Hubungan Internasional Kelompok 6 1.DINDA APRILLA PRATIWI 2.DESI ERIKA 3.EDO SUSANTO 4.QOLBIYAH KHOIRUNNISA 5.SAHVIRAH.
Sejarah Tahun 6 UNIT 10: MALAYSIA DAN DUNIA
UNIT 10 : BERSATU PADU MENGHADAPI CABARAN
Konferensi Asia Afrika (KAA)
pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Oleh DANIEL ARNOP HUTAPEA, S
MEMBUAT MEDIA PENGAJARAN
MANAJEMEN PEMASARAN GLOBAL
BENTUK KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
KERJASAMA INTERNASIONAL
DINAMIKA ORGANISASI INTERNASIONAL Miftah Hayati Sharfina Fadhilah Sumondang Ruthy Mataya Gultom
Transcript presentasi:

ASEAN & HUBUNGAN INTERNASIONAL MASA & PASCA PERANG DINGIN

Teori Integrasi : “Membentuk bagian-bagian yang terpisah menjadi satu kesatuan” Dalam proses integrasi internasional bisa diartikan sebagai : Proses pencapaian kondisi supranasional di mana urusan yang semula ditangani pemerintah nasional beralih ke unit-unit politik yang lebih besar. Teori Integrasi : a.Pendekatan Federasi b.Pendekatan Fungsionalisme c.Pendekatan Neofungsionalisme

Ernest B Haas : Integrasi internasional yaitu proses di mana aktor-aktor politik nasional dari berbagai negara diminta mengarahkan loyalitas, harapan, dan kegiatan politik mereka ke institusi pusat baru dan lebih besar; yang lembaga-lembaganya memiliki atau mengambil alih yuridiksi yang semula berada di tangan negara bangsa. Efek spillover (Ramification) Efek spillback Efek spillaround

Proses regionalisasi di Asia Tenggara 1.SEATO (Southeast Asian Treaty Organization) (1954) 2.Malindo (Malaysia-Indonesia)  MAPHILINDO (Malaysia- Indonesia-Philipina) (1963) 3.ASA (Associations of Southeast Asia) (1961) 4.ASPAC (Asia-Pasific Council) (1966) 5.ASEAN (Associations of South East Asian Nations) (1967

Indonesia Malaysia Thailand Myanmar Laos Vietnam Brunei Darussalam Kamboja Singapura Philipina

Masalah Fundamental 1.Tekanan dalam proses membangun bangsa (nation- building) 2.Warisan budaya yang cukup luas 3.Persoalan internal masing-masing negara 4.Ikatan tradisional negara anggota 5.Faktor Penunjang eksternal 6.Keseimbangan kekuatan yang baru di kawasan asia dan Pasific  tidak adanya ancaman

PRINSIP ASEAN = Perjanjian Persahabatan dan Kerjasama (Treaty of Amity and Cooperation) (Bali,1976) : 1.Saling menghormati kemerdekaan,kedaulatan, dan integritas wilayah semua bangsa, 2.Setiap negara berhak memelihara keberadaannya dari campur tangan, subversi, kekerasan dari kekuatan luar, 3.Tidak mencampuri urusan dalam negeri lain, 4.Menyelesaikan perbedaan pendapat dan pertikaian dengan jalan damai, 5.Menolak ancaman penggunaan kekerasan

Norma ASEAN : 1.Menentang penggunaan kekerasan dan mengutamakan solusi damai; 2.Otonomi regional; 3.Prinsip tidak mencampuri urusan negara lain; 4.Menolak pembentukan aliansi militer

Hubungan internasional kawasan Asia Tenggara pasca perang dingin 1.Kawasan aktif dalam kebijakan pembendungan (containment) dan Pengepungan (Encirclement) AS terhadap kekuatan Komunis Uni Sovyet & RRC 2.Invasi vietnam ke kamboja (1978) 3.Faktor pelaksanaan politik luar negeri indonesia sebelum 1966

AFTA : ASEAN FREE TRADE AREA Lingkungan ekonomi regional ASEAN tidak lepas kaitannya dengan kemajuan yang di alami Jepang. Relevansi lingkungan NICs Asia dengan ASEAN. Flying geese theory Eksistensi sejumlah segitiga pertumbuhan/SREZs (sub region economic zones) Berakhirnya perang dingin pada dekade penutup abad 20 Bangkitnya european community,NAFTA,reformasi ekonomi china dan vietnam : AFTA tahun 1992 dalam summit meeting ASEAN ke-4 di singapura

Kerangka Teoritik (James E Dougherty & Robert Pfalzgraff Jr., contending theories of international relations) David Mitrany : Konsep international integration Doctrin Ramification : kerjasama fungsional dalam suatu bidang area akan melebar ke bidang-bidang lain sehingga akan membentuk kompleksitas yang menihilkan perang. Konsep open regionalism : pemberlakuan liberalisasi ekonomi antar negara anggota dengan mengadakan pengurangan-pengurangan tariff tanpa mengurangi kebebasan anggota untuk mengadakan hubungan- hubungan bilateral dan tanpa mendiskriminasikan negara-negara non anggota. William Molle : free trade area, custom union, monetary union, political union

(James E Dougherty & Robert Pfalzgraff Jr., contending theories of international relations) PE Jacob : 10 faktor yang menjadi pre-kondisi terbentuknya suatu integrasi : 1.Kedekatan letak geografis, 2.Homogenitas komunitas tersebut, 3.Volume transaksi antarkomunitas yang bersangkutan, 4.Adanya tingkat pengetahuan yang relatif berimbang, 5.Adanya suatu interest fungsional dominan yang dipandang penting oleh komunitas, 6.Adanya suatu karakter afiliastik dalam komunitas, 7.Tersedianya struktur politik yang kondusif terhadap partisipasi, 8.Adanya tingkat souvereignty yang memadai dalam diri negara anggota, 9.Adanya suatu tingkat efektivitas pemerintah dalam merespon keputusan- keputusan atau isu-isu yang muncul dalam komunitas 10.Adanya pengalaman positif dalam hal integrasi.

AFTA : adalah suatu kerangka kerja liberalisasi ekonomi negara- negara ASEAN dalam ruang lingkup regional. Implementasi AFTA secara empiris merujuk pada apa yang disebut CEPT (Common EffectivePrevential Tariff)  standarisasi tariff yang akan diberlakukan pada lalu lintas barang antar anggota ASEAN dalam kurun waktu 15 tahun.