Teori Kepribadian Carl Gustav Jung

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Psychological Problem
Advertisements

Konseling.
KONSEP DIRI.
TEORI MEDAN Kurt Lewin.
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN HARGA DIRI RENDAH
ALIRAN-ALIRAN DALAM PSIKOLOGI
Teori-teori Konseling
PSIKOANALISIS DAN KAJIAN KARYA SASTRA
Client-Centered Approach (Carl Rogers)
PSIKOLOGI ANALITIS JUNG
TAHAP PENGEMBANGAN FILM KARTUN-4 M.SUYANTO
DALAM KEPERAWATAN JIWA
Teori Kepribadian (Alfred Adler)
KONSEP DASAR PSIKOLOGI.
Manusia menurut Carl Gustav Jung.
Psikologi Kepribadian I
HUBUNGAN TERAPEUTIK PERAWAT - KLIEN
DIRI, KONSEP DIRI, dan PENYESUIAN DIRI
Nama Kelompok : Ary Rahamanda Hidayat Imroatu Sholikhati Setyo Reza Yuanita Kusuma Shofiatus S.F
PENDEKATAN PSIKOANALISA
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK INDIVIDU DAN SOSIAL
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Konsumen
TEORI PSIKOANALITIK DARI JUNG
KEHAMILAN DENGAN PENYAKIT GANGGUAN JIWA
KONSEP DIRI By Slametiningsih, M.Kep, Sp. Kep. J
“Teori dan Pendekatan Gestalt”
Penyesuaian Diri PTIK.
Adhyatman Prabowo, M.Psi
Pengertian gestalt Gestalt merupakan salah satu aliran psikologi yang mempelajari suatu gejala sebagai suatu keseluruhan atau totalitas, data-data dalam.
POINT-POINT PRESENTASI KELOMPOK
GANGGUAN KONSEP DIRI istichomah
Obyect Relation Theory Melanie Klein
Gangguan Psikologis.
Empat Teori Psikologi Tentang Manusia
Teori Empat P yang Melandasi Pengembangan Kreativitas Pertemuan 5
PENDEKATAN ANALISIS TRANSAKSIONAL
Oleh : KUNTJOJO D3 Kebidanan Kediri, Poltekes Malang 2008
Manajemen Konflik Negosiasi.
PERSEPSI PERTEMUAN 9.
KONSEP SEHAT-SAKIT JIWA
YUTRIKA CITRA PRASWASTANTIKA (103)
Person Centered Therapy – Carl Roger
Akademi Perawat Panti Waluya 9 Januari 2010
Empat Teori Psikologi Tentang Manusia
BIMBINGAN KONSELING.
Treatment Asosiasi Bebas (Free Association).
Universitas Negeri Semarang
BLOK I PROSES BELAJAR & HUMANIORA
Pendekatan terhadap Perawatan dan Terapi
SEKILAS PSIKOLOGI JUNG
PRESENTASI PSIKOLOGI INDUSTRI Tema : KEPRIBADIAN DISUSUN OLEH: Kelompok 6 1. BASIT MAHFUD / 2. ENDRI YUDHA / 3. M. SALMAN.
HUBUNGAN TERAPEUTIK PERAWAT - KLIEN
HAND OUT MATA KULIAH PROFESI KEGURUAN oleh Nur Saidah
Interview Suatu situasi dimana terjadi pembagian pandangan dan informasi antara 2 orang yg bertemu. Terjadi pembentukan relasi antar personal. Terjadi.
Ns.Erma kasumayanti, M.Kep
PSIKOLOGI KESEHATAN IV
HUBUNGAN TERAPEUTIK PERAWAT - KLIEN
Ns.erma kasumayanti, s.kEp
PENDEKATAN PSIKOANALISIS
KONSELING KELOMPOK (PENDEKATAN BEHAVIORAL)
Universitas Negeri Semarang
Empat Teori Psikologi Tentang Manusia
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Konsumen
EMOSI dan STRES ADAPTASI
Pelatihan Dasar Konsultan
RATIONAL EMOTIVE THERAPY (ALBERT ELLIS)
TEORI PSIKOLOGI ANALITIK (CARL GUSTAV JUNG). KELOMPOK 1 PENGELOLAAN PENDIDIKAN SITI NUR AISAH SAHNA NUR A MUHAMMAD ADAM MUBAROQ ATI NURHAYATIFEBBY MARWAH.
Meta Damariyanti, Mpsi., Psikolog
Kreativitas dan Keberbakatan
POKOK BAHASAN 1. Tingkat Kesadaran 2. Bentuk Kesadaran 3. Proses Sensoris.
Transcript presentasi:

Teori Kepribadian Carl Gustav Jung

Collective Unconscious Struktur Kepribadian Struktur Kepribadian Ego Personal Unconscious Collective Unconscious Persona Anima & Animus Shadow Self

Ego Ego merupakan jiwa sadar yang terdiri dari persepsi, ingatan, pikiran dan perasaan-perasaan sadar. Ego bekerja pada tingkat sadar. Dari ego lahir perasaan identitas dan kontinuitas seseorang. Ego seseorang adalah gugusan tingkah laku yang umumnya dimiliki dan ditampilkan secara sadar oleh orang-orang dalam suatu masyarakat. Ego merupakan bagian manusia yang membuat ia sadar pada dirinya.

Personal Unconscious Personal unconscious merupakan wilayah yang berdekatan dengan ego. Terdiri dari pengalaman-pengalaman yang pernah disadari tetapi dilupakan dan diabaikan dengan cara represi atau supresi. Pengalaman-pengalaman yang kesannya lemah juga disimpan kedalam personal unconscious. Terdiri dari kompleks-kompleks yaitu, kelompok yang terorganisasi, pikiran-pikiran, persepsi-persepsi dan ingatan-ingatan yang terdapat dalam ketidaksadaran pribadi.

Collective Unconscious Berisi ingatan laten hal-hal yang diwariskan dari masa lampau leluhur seseorang. Dalam ketidaksadaran kolektif terdapat beberapa aspek yang mempengaruhi kepribadian yang disebut dengan arketipe. Arketipe adalah ingatan ras akan suatu bentuk pikiran universal yang diturunkan dari generasi ke generasi. Arketipe merupakan imaji-imaji kuno yang berasal dari collective unconscious . Empat arketipe yang penting dalam membentuk kepribadian seseorang adalah persona, anima dan animus, shadow dan self.

Arketipe Persona Anima & Animus Merupakan wajah kepribadian yang diperlihatkan kepada dunia luar. Peran yang kita mainkan selaras dengan harapan lingkungan. Anima & Animus Anima adalah arkhetipe sifat kewanitaan (feminine) pada laki-laki. Animus adalah arkhetipe sifat kelelakian (maskulin) pada perempuan. Adanya anima dan animus, membuat laki-laki dan perempuan dapat saling memahami dan membina hubungan jangka panjang

Arketipe Shadow Merupakan insting binatang yang diwarisi manusia dalam evolusinya dari bentuk-bentuk kehidupan yang lebih rendah kebentuk yang lebih tinggi. Arketipe kegelapan dan represi, mewakili kualitas2 pribadi yang ingin kita sembunyikan dari diri sendiri maupun orang lain. Sisi gelap dan sisi yang tidak diterima dari kepribadian seseorang, motif dan kehendak yang memalukan. Self Pusat dari keseluruhan kepribadian (baik Kesadaran maupun Bawah Sadar) Self dikatakannya sebagai arketipe dari semua arketipe karena ia menyatukan semua arketipe untuk berproses menuju self realization.

Arketipe The Great Mother The Hero Mandala Arketipe dari ibu yang hebat dan simbol kesuburan. Gambarkan The Great Mother dalam mitologi adalah Maria (ibu Yesus) dan Hawa. The Hero Mitologi pahlawan digambarkan seperti sosok kuat yang menaklukan musuh terhebat dan memenangkan pertarungan. Arketipe ini berhubungan dengan perjalanan supranatural untuk menjadi seorang individu. Mandala Bagian dari arketipe kepatuhan, biasanya disimbolkan dengan lingkaran atau segi empat, atau lingkaran di dalam kotak.

Sikap Fungsi Tipologi Kepribadian Thinking Feeling Sensing Intuiting Sensing Feeling Thinking Extraversion Introversion

Tipologi Kepribadian Fungsi Sikap Intoversion Extraversion Thinking Ahli filsafat, teoritis, penemu Ilmuan, peneliti, akuntan, ahli matematika Feeling Kritisi film yang subjektif, penilai barang seni Kritisi film yang objektif, penilai real estate Sensing Seniman, pemusik klasik Pencicip anggur, pemusik populer, pengecat rumah Intuition Nabi, dukun, orang yang fanatik terhadap agama Pencipta, pembaharu agama

Perkembangan Kepribadian Jung mengatakan bahwa pertumbuhan pribadi merupakan suatu dinamika dan proses evolusi yang terjadi sepanjang hidup. Jung menyatakan bahwa manusia selalu maju atau mengejar kemajuan, dari taraf perkembangan yang kurang sempurna ke taraf yang lebih sempurna. Individu setara bertahap berkembang dan belajar keterampilan baru serta bergerak menuju diferensiasi yang lebih tinggi. Tujuan perkembangan adalah realisasi diri.

Perkembangan Kepribadian Perkembangan kepribadian menurut Jung dibagi ke dalam 4 tahap: Childhood penuh potensi dengan kesadaran rendah. Youth penuh kesadaran tanpa penghayatan turun, adaptasi terhadap kehidupan sosial dan ekonomi Middle life penuh kesadaran dan siap turun, terdapat proses penting dari kepribadian Old age penurunan tingkat kesadaran

Psikopatologi Psikosis Sekumpulan gejala atau terdapatnya gangguan fungsi mental, respon perasaan, daya nilai realitas, komunikasi dan hubungan antara individu dengan lingkungannya. Menyebabkan seseorang tidak mampu menilai realita dengan fantasi dirinya. Hasilnya terdapat realita baru versi orang tersebut. Dalam psikosis, fungsi ego nyaris punah. Kehilangan kontak dengan kenyataan, termasuk didalamnya delusi dan halusinasi. Yang termasuk dalam psikosis adalah skizofrenia dan psikosis manik depresif.

Psikopatologi Neurosis Konflik antara keinginan-keinginan yang selalu ditekan atau dialihkan. Perkembangan dari kompleks yang selalu ditekan oleh ego. Dalam neurosis, ego masih berfungsi. Neurosis terjadi karena adanya ketidak setimbangan (disharmony) antara alam sadar individu (Individual Consciousness) dan arketipe masyarakat dalam lingkungannya (the greater archetypal world). Yang termasuk ke dalam neurosis adalah fobia, anxiety, depresi, dan obsesif kompulsif.

Jung’s Therapy Terapi Jung bertujuan untuk membantu ketidaksadaran memilih aturan/peran yang benar, menantang peningkatan ego. Jung lebih memilih berhadapan langsung (face to face) antara klien dengan terapis. Word Association Test, dalam test ini pasien mendengarkan sebuah kata dan diminta untuk mengatakan apapun yang keluar dari pikiran. Flexible techniques tailored to client’s needs  main goal is individuation.

Jung’s Therapy Dream Analysis Interpretasi dari mimpi meliputi 3 tahap: Recalls Amplification Active Imagination Symbolic Therapy Techniques Teknik lain yang memungkinkan untuk meningkatkan dialog dengan ketidaksadaran: Visual Images Symbolic Explolration