HASIL SURVEI REFORMASI BIROKRASI : REFLEKSI SATU TAHUN PEMERINTAHAN ATUT-RANO (Studi Kasus Kota Serang Tahun 2012) Laboratorium Administrasi Negara Fakultas Sosial dan Ilmu Politik UNTIRTA
Tujuan Menilai kinerja kepala daerah Pemerintahan Provinsi Banten menjelang satu tahun kepemimpinan. Diharapkan dapat menjadi dasar bagi kita untuk menggali keinginan dan harapan yang diinginkan masyarakat.
Metodologi Lokasi Survei Survei dilakukan di Kota Serang Provinsi Banten, dengan pertimbangan sebagai Ibukota Provinsi Banten sebagai pusat pemerintahan memiliki konstelasi politik yang dinamis. Pusat pelayanan Provinsi Banten ada di kota Serang serta konfigurasi masyarakat perkotaan dan perdesaan yang cukup seimbang yang tersebar di 6 kecamatan.
Waktu Kegiatan Kegiatan survei ini dilakukan selama 20 hari, mulai tanggal 25 November sampai 14 Desember Jumlah Sampel Jumlah sampel sebesar 204 responden dengan margin of error sebesar 7%.
Populasi dan Sampel Populasi dalam survei ini adalah penduduk yang sudah memenuhi persyaratan minimum sebagai pemilih (usia di atas 17 tahun atau yang sudah menikah) di Kota Serang yang berjumlah jiwa (Sumber : BPS Kota Serang, 2010). Cara penentuan sampel responden adalah dengan menggunakan metode Multi-Stage Stratified Random Sampling, yaitu dengan cara mengelompokan /mengkategorikan sampel secara proporsional (sesuai jumlah) berdasarkan wilayah administratif dan jenis kelamin kemudian pengambilan sampel dari masing- masing wilayah tersebut dilakukan secara acak.
Hasil Survei
Jenis Kelamin
Agama
Tingkat Pendidikan
Tingkat Pendapatan
Jenis Mata Pencaharian
Mengenal Gubernur Banten
Mengenal Wakil Gubernur
Karakter Gubernur
Karakter Wakil Gubernur
Dominasi Peran Antara Gubernur dan Wakil Gubernur
Pemenuhan Janji Politik
Program Pemerintah Memenuhi Kebutuhan Masyarakat
Program Pemerintah Yang Dianggap Berhasil
Program Yang Dianggap Tidak Berhasil
Perbaikan Kesejahteraan Masyarakat
Penilaian Pelayanan Publik
Kecepatan Pelayanan Publik
Keluhan Pelayanan Birokrasi
Sumber Informasi Kebijakan/Program Pembangunan di Provinsi Banten
Penyampaian Aspirasi
Respon Menanggapi Tuntutan Masyarakat
Transparansi Informasi Publik
Kualitas Kinerja Pemerintahan Rt. Atut Chosiyah-Rano Karno
Tingkat Pendidikan Responden dan Realisasi Janji Politik
Tingkat Pendidikan Responden dan Penilaian Program Pemerintah
Tingkat Pendidikan Responden dan Penilaian Perbaikan Kesejahteraan
Tingkat Pendidikan Responden dan Kebebasan Menyampaikan Aspirasi
Pendidikan>< Perbaikan Kesejahteraan
Jenis Kelamin>< Perbaikan Kesejahteraan
Jenis Kelamin>< Program Pemerintahan
Jenis Kelamin >< Pelaksanaan Janji Politik
Kesimpulan Kualitas Kepemimpinan Kepala Daerah Pemerintah Provinsi Banten dipandang masyarakat masih belum maksimal Indikasinya adalah terkonsentrasinya penilaian masyarakat pada penilaian biasa saja, walaupun personaliti Gubernur dan Wakil Gubernur dikenal luas oleh masyarakat dengan karakter positif. Masyarakat menilai baru sebagian kecil capaian program yang dilaksanakan, indikasinya adalah baru sebagian kecil janji politik yang sudah direalisasikan. Program pembangunan infrastruktur dan kesehatan dipilih sebagai program unggulan, sedangkan program ekonomi (UKM, Investor, Peningkatan Taraf Perekonomian Masyarakat) dipilih masyarakat sebagai progam yang belum berhasil dilaksanakan. Kondisinya sama saja /stagnan seperti kepemimpinan terdahulu
Pelayanan publik dirasa masyarakat belum maksimal, kecepatan pelayanan dan keluhan pelayanan birokrasi seperti lambat dilayani dan menunggu lama dalam pelayanan masih terlihat mendominasi pelayanan publik di Pemerintahan Provinsi Banten ini. Kualitas Demokrasi mendapat respon yang positif dari masyarakat, transparansi informasi dan kebebasan menyampaikan aspirasi dinilai maksimal oleh masyarakat. Respon Pemerintah terhadap keluhan masyarakat juga dinilai positif dengan berupaya memfasilitasi dan menampung keluhan masyarakat.
Terima Kasih