Pertemuan 6 Metnum 2011 Bilqis

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
RAHASIA Kehidupan 2 Oleh : KH FAHMI BASYA.
Advertisements

BAB 7. LIMIT DAN LAJU PERUBAHAN
Interpolasi Nana Ramadijanti.
Unit Kompetensi Kepemanduan Wisata core umum
Bilqis1 Pertemuan bilqis2 Himpunan bilqis3 Definisi: himpunan (set) adalah kumpulan obyek-obyek tidak urut (unordered) Obyek dalam himpunan disebut.
Pertemuan 4 Teori Dualitas bilqis.
Pertemuan 4 Metnum 2011 Bilqis. bilqis2 Lanjutan AKAR PERSAMAAN: Metode Terbuka.
PS. SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN
Pertemuan 4 Vektor 2 dan 3 Dimensi bilqis.
Bilqis1 Pertemuan bilqis2 The Basics of Counting.
Pertemuan 3 Determinan bilqis.
Bilqis1 Pertemuan 2. bilqis2 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah menyelesaikan pertemuan ini mahasiswa diharapkan : – Mengetahui definisi Matriks – Dapat.
Pertemuan bilqis.
PERTEMUAN 1 bilqis.
Bilqis1 Pertemuan bilqis2 Sequences and Summations Deret (urutan) dan Penjumlahan.
Pertemuan 8 Transformasi Linier 4.2 bilqis.
Pertemuan 3 Metnum 2011 Bilqis. bilqis2 Berbedaan Akolade dan Terbuka M. Akolade  –Konvergen  krn penerapan metoda berulang kali akan mendekati akar.
Pertemuan 7 Metnum 2011 Bilqis
Korelasi dan Regresi Ganda
INTERPOLASI Para rekayasawan dan ahli ilmu alam sering bekerja dengan sejumlah data diskrit (yang umumnya disajikan dalam bentuk tabel). Data didalam tabel.
Pertemuan 2 Metnum 2011 Bilqis
BAB 10 DISTRIBUSI TEORITIS
Bilqis1 Pertemuan 2. bilqis2 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah menyelesaikan pertemuan ini mahasiswa diharapkan : – Mengetahui definisi Matriks – Dapat.
Contoh DAFTAR Subjek Frekuensi (f) a – b 1 c – d 2 e – f 3 .. Jumlah.
Pertemuan 1 Metnum 2011 Bilqis
PERSAMAAN NON LINEAR.
Pemrograman Windows.
Nonparametrik: Data Peringkat 2
Turunan Numerik Bahan Kuliah IF4058 Topik Khusus Informatika I
Pendahuluan Metode Numerik Secara Umum
Nonparametrik: Data Peringkat 2
Algoritma & Pemrograman
Algoritma & Pemrograman
Umi Sa’adah Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2012
INTEGRASI DAN DIFERENSIASI NUMERIK
Interpolasi Polinom (Bagian 1)
Bab 28 Ujian Sekuensial dan Adaptif Ujian Adaptif
Contoh Simulasi Proses: ABSORPSI
Interpolasi polinomial
7. DIFFERENSIASI NUMERIK
AKAR-AKAR PERSAMAAN EDY SUPRAPTO PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
6. PENCOCOKAN KURVA (CURVE FITTING).
6. PENCOCOKAN KURVA (CURVE FITTING).
Anggota kelompok : Ade AchmadAmisena( ) Abdul wahab( )
Interpolasi Umi Sa’adah.
Error pada Polinom Penginterpolasi
6. PENCOCOKAN KURVA (CURVE FITTING).
8. INTEGRASI NUMERIK (Lanjutan).
Interpolasi Newton dan Lagrange
1 Pertemuan 26 Penyederhanaan dan Transformasi Aljabar Matakuliah: T0034/Analisis & Perancangan Algoritma Tahun: 2005 Versi: 1/0.
6. PENCOCOKAN KURVA (CURVE FITTING).
METODE NUMERIK Interpolasi
Formula Integrasi Newton-Cotes
Interpolasi.
Interpolasi Polinom Newton dan Interpolasi Newton.
INTERPOLASI Edy Mulyanto.
Interpolasi Polinom.
Interpolasi polinomial
Turunan Numerik.
Interpolasi Newton Gregory Maju dan Mundur
Pertemuan 10.
METODE NUMERIK INTERPOLASI.
Interpolasi polinomial
Pencocokan Kurva / Curve Fitting
METODE NUMERIK INTERPOLASI.
Interpolasi Polinom.
Interpolasi polinomial
Bahan Kuliah Fisika Komputasi
METODE NUMERIK (3 SKS) STMIK CILEGON.
Interpolasi. Perbedaan Interpolasi dan Ekstrapolasi.
Transcript presentasi:

Pertemuan 6 Metnum 2011 Bilqis

PENCOCOKAN KURVA: INTERPOLASI T. Inf - ITS / 2009 - 2014 KomNum

INTERPOLASI Jika pada materi pencocokan kurva sebelumnya anda diminta menaksir bentuk fungsi melalui sederetan data, maka sekarang kita diminta untuk mengestimasi nilai fungsi f(x) di antara beberapa nilai fungsi yang diketahui (tanpa mengetahui bentuk fungsi yang menghasilkannya). bilqis

INTERPOLASI Untuk menaksir harga tengahan diantara titik-titik data yang telah ada : Polinomial Newton Polinomial Lagrange Interpolasi Newton-Gregory bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

bilqis

Tabel Beda Diagonal Maju Beda Hingga Tabel Beda Diagonal Maju s x f(x) ∆f(x) ∆2f(x) ∆3f(x) ∆4f(x) … 0 x0 f0 ∆f0 1 x1 f1 ∆2f0 ∆f1 ∆3f0 2 x2 f2 ∆2f1 ∆4f0 ∆f2 ∆3f1 . . . ∆3fn-4 n-2 xn-2 fn-2 ∆2fn-3 ∆4fn-4 ∆fn-2 ∆3fn-3 n-1 xn-1 fn-1 ∆2fn-2 ∆fn-1 n xn fn bilqis

Interpolasi Newton-Gregory Newton-Gregory Forward (NGF) s(s-1) s(s-1)(s-2) s(s-1)(s-2)…(s-n+1) f(xs) = f0 + s∆f0 + ∆2f0 + ∆3f0 + … + ∆nf0 2! 3! n! xs – x0 s = dengan h = ∆x h Newton-Gregory Backward (NGB) s(s+1) s(s+1)(s+2) s(s+1)(s+2)…(s+n-1) f(xs) = f0 + s∆f-1 + ∆2f-2 + ∆3f-3 + … + ∆nf-n 2! 3! n! xs – x0 s = dengan h = ∆x h bilqis

Interpolasi Newton-Gregory contoh : carilah nilai f(xs) untuk xs = 1,03, jika diketahui fungsi tsb menghasilkan nilai2 sbb : x 1,0 1,3 1,6 1,9 2,2 2,5 2,8 f(x) 1,449 2,060 2,645 3,216 3,779 4,338 4,898 Langkah 1  mencari nilai beda x f(x) ∆f(x) ∆2f(x) ∆3f(x) ∆4f(x) ∆5f(x) ∆6f(x) 1,0 1,449 0,611 1,3 2,060 -0,026 0,585 0,012 1,6 2,645 -0,014 -0,006 0,571 0,006 0,004 1,9 3,216 -0,008 -0,002 -0,001 0,563 0,004 0,003 2,2 3,779 -0,004 0,001 0,559 0,005 2,5 4,338 0,001 0,560 2,8 4,898 1,03 ada di dekat titik awal. shg NGF lebih cocok digunakan. bilqis

Interpolasi Newton-Gregory Langkah 2  mencari nilai s (lebar interval) s = (1,03 – 1) / (1,3 – 1) = 0,1 Langkah 3  mencari nilai f(xs) 0,1 (0,1 – 1) 0,1 (0,1 – 1)(0,1 – 2) f(1,03) = 1,449 + 0,1(0,611) + . -0,026 + . 0,012 2! 3! 0,1 (0,1 – 1)(0,1 – 2)(0,1 – 3) 0,1 (0,1 – 1)(0,1 – 2)(0,1 – 3)(0,1 – 4) + . -0,006 + . 0,004 4! 5! 0,1 (0,1 – 1)(0,1 – 2)(0,1 – 3)(0,1 – 4)(0,1 – 5) + . -0,001 6! = 1,5118136 bilqis

Interpolasi Newton-Gregory contoh : carilah nilai f(xs) untuk xs = 2,67, jika diketahui fungsi tsb menghasilkan nilai2 sbb : x 1,0 1,3 1,6 1,9 2,2 2,5 2,8 f(x) 1,449 2,060 2,645 3,216 3,779 4,338 4,898 Langkah 1  mencari nilai beda x f(x) ∆f(x) ∆2f(x) ∆3f(x) ∆4f(x) ∆5f(x) ∆6f(x) 1,0 1,449 0,611 1,3 2,060 -0,026 0,585 0,012 1,6 2,645 -0,014 -0,006 0,571 0,006 0,004 1,9 3,216 -0,008 -0,002 -0,001 0,563 0,004 0,003 2,2 3,779 -0,004 0,001 0,559 0,005 2,5 4,338 0,001 0,560 2,8 4,898 2,67 ada di dekat titik akhir. Jadi NGB adalah pilihan terbaik. bilqis

Interpolasi Newton-Gregory Langkah 2  mencari nilai s (lebar interval) s = (2,67 – 2,8) / (1,3 – 1) = -0,43333 Langkah 3  mencari nilai f(xs) -0,433 (-0,433 + 1) -0,433 (-0,433 + 1)(-0,433 + 2) f(1,03) = 4,898 + -0,433(0,560) + . 0,001 + . 0,005 2! 3! 0,433 (0,433 + 1)(0,433 + 2)(0,433 + 3) + . 0,001 4! 0,433 (0,433 + 1)(0,433 + 2)(0,433 + 3)(0,433 + 4) + . 0,003 5! 0,433 (0,433 + 1)(0,433 + 2)(0,433 + 3)(0,433 + 4)(0,433 + 5) + . -0,001 6! = 4,654783 bilqis

Interpolasi Newton-Gregory Coba cari nilai f(x) ketika x = 2.0 Dengan NGF NGB bilqis