SOP DAN GHP PASCA PANEN UBI KAYU

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEKNIK PENGUKURAN KEHILANGAN HASIL PASCA PANEN PADI
Advertisements

TEKNOLOGI PASCAPANEN DAN PENGOLAHAN HASIL KEDELAI
Padi merupakan bahan makanan pokok di negara Indonesia
SOP DAN GHP PASCA PANEN PADI
DIREKTORAT PENANGANAN PASCA PANEN
Oleh Wiwin Widaningsih
PANEN, PASCA PANEN, DAN PEMASARAN
TEKNOLOGI PASCA PANEN GANDUM
SOP DAN GHP PASCA PANEN UBI RAMBAT
Teknologi Pascapanen Tanaman Pangan
Peralatan dan Teknik Analisis Laboratorium
PEMBUATAN BERASAN ASODA Oleh : Matias Meki
Tanaman Obat.
Aspek Kualitas Rumput Laut
Kembang Tahu Perangsang ASI
Sebagai Media Penyuluhan
Metode Pembuatan Bioarang
JAHE MERAH Marlen Sahureka.
PANEN DAN PASCA PANEN JAGUNG KACANG-KACANGAN UMBI-UMBIAN
PASCA PANEN DR. SUGIYANTA.
Keragaman metabolit sekunder
 Kulon Progo, Yogyakarta  Kelompok-kelompok Petani  Wadah komunitas produsen produk lokal  Menghindari eksklusifitas antar jekompok.
TEKNOLOGI UMBI-UMBIAN
Pembuatan Selai dan Tepung
PENGOLAHAN IKAN ASIN (CARA PENGGARAMAN KERING)
PENGOLAHAN RUMPUT LAUT
DENDENG.
Penanganan Pascapanen Hasil Tanaman Kacang-kacangan
CRUMB RUBBER Crumb rubber : karet remah Bentuknya : bongkahan
Kerupuk udang oleh : astuti setyowati
PANEN DAN PASCAPANEN.
Pascapanen Cabe Teknologi Penanganan Pascapanen AET 303
Manfaat Limbah Pisang (Kulit, Bonggol, dan Jantungnya)
TEKNIK PENYIMPANAN UMBI-UMBIAN
TEKNIK PENYIMPANAN BIJI-BIJIAN
Teknik Pengeringan dan Penyimpanan
DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN FATETA-IPB
Prof. Dr. Ir. Simon H.T. Raharjo (Ketua Peneliti; NIDN )
(sayuran dan hasil ikan air tawar)
Pembuatan bubuk instan rimpang
PENANGANAN PASCA PANEN postharvest handling
Metode Pembuatan Bioarang
Teknologi bersih industri tapioka
TEKNOLOGI PENGOLAHAN BENIH PADI
Metode Pembuatan Bioarang
INDUSTRIALISASI DODOL SUSU DAN KERUPUK SUSU
DASAR TEORI dan Petunjuk praktek Kuliah lapang I (2014) agar-agar kering, abon dan kerupuk jagung Astuti Setyowati.
PENGOLAHAN TAHU.
DODOL PISANG TAMBAK AHMAD GUSRAZALI CINDY WULANDARI PUTRI
Teknik Penanganan Hasil Pertanian
Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hortikultura
Prosedur Panen dan Pasca Panen untuk Memproduksi Beras yang Bermutu
Teknologi Pati dan Gula
Identifikasi Masalah (3) Produk : Tepung Ubi Jalar
Pembuatan pati ganyong
Identifikasi Masalah Ubi Jalar Sortasi & Pemutuan Memenuhi Standar
OLEH : BP4K KABUPATEN GRESIK
PASCA PANEN.
DI SUSUN OLEH : OGINTA YESA
INDUSTRI PANGAN NABATI SAYUR DAN BUAH
Cara dan membuat kopra Kopra adalah daging buah kelapa yang dikeringkan. Kopra merupakan salah satu produk turunan kelapa yang sangat penting, karena merupakan.
BUDIDAYA KEDELAI (Glycine max L.)
PANEN, PASCA PANEN, DAN PEMASARAN
DEWAN SAPUTRA ARMAN ADI RACHMAN BAU HIJRAH LILIS KARLINA AGROINDUSTRI 28 A.
PANEN DAN PASCAPANEN. PANEN Budidaya tanaman (bercocok tanam Pasca Panen Persiapan utk penyimpanan dan pemasaran Diakhiri awal.
MODUL 1. AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA
IPTEK PENGOLAHAN BMT PENGOLAHAN FISIK
PERLAKUAN PASCA PANEN YANG TEPAT TERHADAP SIFAT FISIK DAN PENENTUAN WARNA BUAH TOMAT (Lycopersicum Esculentum) Oleh Kelompok : Diana Sitompul (J1B116068)
Andi Alamsyah Rivai, S.Pi., M.Si
PEMANFAATAN DAN PENGOLAHAN RUMPUT LAUT
Transcript presentasi:

SOP DAN GHP PASCA PANEN UBI KAYU DIREKTORAT PENANGANAN PASCA PANEN DITJEN PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN

PENDAHULUAN Ubi Kayu merupakan komoditas penting setelah padi dan jagung. Produksi ubi kayu melimpah namun kualitasnya masih rendah sehingga harganya rendah. Peningkatan kualitas ubi kayu dapat dilakukan dengan penanganan pasca panen yang baik dan benar

KONDISI DAN PERMASALAHAN PASCA PANEN UBI KAYU Kualitas ubi kayu masih rendah yang tercermin dari harganya yang rendah. Kondisi tersebut disebabkan oleh berbagai faktor yaitu :(1) kurangnya kesadaran dan kepedulian para pelaku pasca panen, (2) kurangnya dukungan teknologi dan sarana pasca panen, dan (3) kurangnya dukungan kebijakan

Standar Mutu Gaplek No Kriteria mutu Mutu I (%) Mutu II (%) Mutu III (%) 1 Kadar air (maks) 14 2 Kadar pati (min) 68 65 62 3 Kadar serat (maks) 5 4 Kadar pasir silika (maks)

Standar Mutu Tapioka 6 7 8 3-4 negatif 2,5-3 No Kriteria mutu Mutu I (%) Mutu II (%) Mutu III (%) 1 Kadar air (% maks) 17 2 Kadar abu (% maks) 0,6 3 Serat + Kotoran (% maks) 4 Derajat putih min 5 BaSo4 = 100 94,5 92,0 6 7 8 Kekentalan Derajat asam (ml NaOH IN/100 g Kadar HCN, % 3-4 negatif 2,5-3 2,5

Standar Mutu Tepung Gaplek dan Tepung Ubi kayu No Kriteria mutu Tepung Gaplek Tepung Ubi kayu 1 Kadar air (% maks) 2 Kadar pati (% maks) 3 Serat kasar (% maks) 4 Kotoran (% maks) 5 6 Kadar abu (% maks) Derajat asam (ml NaOH IN/100 g 7 8 9 Kadar HCN (ppm maks) Kekentalan Kehalusan Logam berbahaya

ALUR PROSES PENANGANAN PASCA PANEN UBI KAYU

ALUR PROSES PENANGANAN PASCA PANEN UBI KAYU Tanaman ubi kayu Pengolahan Penentuan Waktu Panen Panen Gaplek Tepung Pati tapioka Tdk Ya Langsung diolah? Tdk dIsimpan? Pemasaran Ya Penyimpanan

SOP PEMANENAN Tujuan : memperoleh hasil umbi yang bermutu baik Penentuan waktu panen Ciri : - Umur panen : - Kenampakan fisik Prosedur panen - Siapkan alat panen : parang, golok, pisau, dll - Siapkan wadah : karung, keranjang, dll - Siapkan tali - Cabutlah batang dengan tangan - Pisahkan umbi dari batang - Bersihkan umbi dari tanah yang melekat - Masukkan ke dalam wadah - Angkutlah ke tempat proses selanjutnya

SOP PENYIMPANAN Tujuan : memperpanjang daya simpan Prosedur - Siapkan tempat menyimpan - Simpanlah dalam suhu normal, RH

SOP PEMBUATAN GAPLEK Tujuan : Meningkatkan daya simpan prosedur - Siapkan alat : parang, golok, pisau, dll - Siapkan alas : lantai, plastik kedap air, tikar, anyaman bambu, dll - Kupas ubikayu - Potong menjadi 4 bagian atau diiris tipis-tipis - Jemur sampai kering - Simpan di tempat berventilasi yang baik dan kering serta ditumpuk di atas alas kayu

SOP PENEPUNGAN Tujuan : memperoleh tepung yang bermutu Prosedur : - Siapkan alat penepungan - Siapkan ubi kayu yang akan ditepung - Kupas kulit ubi kayu - Cuci dengan air bersih - Lakukan penyawutan - Lakukan pengepresan - Lakukan pengeringan - Lakukan penggilingan - Lakukan pengayakan - Pengemasan - Penyimpanan

SOP PEMBUATAN PATI TAPIOKA Tujuan : memperpanjang daya simpan dan memperoleh nilai tambah Prosedur - Siapkan peralatan dengan baik - Siapkan ubi kayu - Kupaslah ubi kayu dengan pisau tajam - Cucilah dengan air bersih - Parutlah dengan mesin pemarut - Lakukan penyaringan dengan saringan berukuran 200 meshsampai air saringannya jernih - Endapkan di bak pengendapan - Hancurkan bongkahan tapioka basah dengan mesin penghancur menjadi butiran-butiran kecil dan seragam - Keringkan butiran dengan penjemuran - Lakukan penepungan - Lakukan pengayakan dengan ayakan berukuran 80 – 100 mesh - Kemaslah dengan karung plastik atau kantong plastik - Simpanlah di tempat yang berventilasi baik, dan kering serta ditumpuk di atas alas kayu

TERIMA KASIH