ETOS KERJA DALAM ISLAM keutamaan kerja karakter Rasul dalam bekerja

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Solusi ketertinggalannya negara-negara Islam
Advertisements

ETHOS KERJA DALAM MENGEMBAN AMANAH
ETIKA DAN KESELAMATAN KERJA DALAM ISLAM
Bagaimana kau merasa bangga Akan dunia yg sementara
RAMADHAN POWER OF TRAINING
(IKHLAS, TAAT, KHAUF , DAN TAUBAT)
Wirausaha Menurut Islam
Latar Belakang Masalah
Membangun Pribadi Pantang Menyerah
1. RESPONSI I I. Orang yang baik adalah orang yang : II. Guru yang ideal adalah guru yang : III. Peserta didik yang baik adalah : IV. Jika saya memiliki.
ETOS KERJA DAN ENTERPRENEURSHIP
MUSLIMAH AKTIF DAN MANDIRI
DAKWAH ADALAH KEBUTUHAN MANUSIA
AKHLAK & ETIKA BEKERJA DALAM ISLAM
HADITS KEDUAPULUH LIMA
WIRAUSAHA ISLAM Lidia Nofiani Pelangi K
Profesionalisme dalam Pandangan Islam
Pendidikan Karakter di SMP oleh Eko Widodo
Sembilan Langkah Menjadi Pemimpin Orang Beriman
SIFAT WAJIB ALLAH SWT WUJUD / ADA BAQA’ / KEKAL MUQALAFATUL LILHAWADIS/ BERBEDA DENGAN MAKHLUK QIDAM / DAHULU QIYAMUHU BINAFSIHI / BERDIRI SENDIRI.
Sifat-sifat Terpuji By : Uswatun Hasanah.
”Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak mulia”.
DEDIKASI DAN INTEGRITAS DA’I
MENUNTUT ILMU Pengertian Menuntut Ilmu
Pertanyaan Besar Tentang Pekerjaan Kita Apakah pekerjaan yang kita lakukan akan mengantarkan kita ke surga? Apa syarat – syarat yang dapat menjadikan.
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
IMAN KEPADA RASUL.
BAB II IMAN DAN TAQWA.
SIKAP IKHLAS, SABAR, DAN PEMAAF
HADITS KEDUAPULUH SATU
MEMBANGUN NILAI KARAKTER
ETOS KERJA.
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
KEBIJAKAN NASIONAL PENDIDIKAN KARAKTER 2011
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
PENTINGNYA AGAMA DAN USAHA AGAMA
Etos (motivasi) Kerja Unggulan
AGAMA ISLAM.
فَضَائِلُ الدَّعْوَةِ
Etika Islam Dalam Penerapan Ilmu
Perjuangan Nabi Muhammad saw.
Sekilas mengenai ekonomi islam
Spiritualitas Islam dalam Ekonomi & Harta
WIRAUSAHA DALAM ISLAM DASAR-DASAR WIRAUSAHA DALAM ISLAM
Kewajiban Menuntut Ilmu
BERBISNIS SECARA SYAR’I…
SK-KD Indikator Qona’ah Tasamuh PERILAKU TERPUJI : QONA’AH DAN TASAMUH.
HADITS IJTIMA’I.
MEDIA PENDIDIKAN Disusun oleh : NUR AMIN : KLS : D/4
Kandungan Kalimat Syahadat (Madlulusy syahadah)
by: bayuajilinuwih.wordpress.com
Kesempurnaan Ajaran Islam
MENINGKATKAN KEIMANAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
BAB VI Jujur dan Amanah.
Kompetensi Dasar Membaca dan memahami ayat-ayat tentang anjuran bertoleransi Membaca dan memahami ayat – ayat tentang Etos Kerja Menu Back Next.
KEBIJAKAN NASIONAL PENDIDIKAN KARAKTER 2011
By : 1. Rizal hartono 2.Muhammad fajar
Wahyu Rizki Nur Syamsi ( )
Sukses Hidup dalam Islam
KBM 1 FIQH ISLAMI BAB 2 : SOLAT DALAM ISLAM
Allah SWT Nabi SAW Muhammad Rasul JasadInsan Sifat Zat SHALAT (QALBU HIDUP) Tuj: Ingat pada Allah dan sampai pd Allah. Tingkat Orang Shalat: MELAKSANAKAN.
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
LEADERSHIP AND ENTREPRENEURSHIP
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
Tazkiyah Nafs (Penyucian Jiwa)
BAB 3: AKHLAK MUSLIM TERHADAP PEKERJAAN
Modul ke: Fakultas Program Studi Pendidikan Agama Islam Etos Kerja Islam Dian Febrianingsih, M.S.I 08 PSIKOLOGI Psikologi.
ETOS KERJA DALAM ISLAM 1. keutamaan kerja 2. karakter Rasul dalam bekerja 3.syarat-syarat mendapatkan syurga dalam bekerja 4.norma-norma etika dalam bekerja.
Transcript presentasi:

ETOS KERJA DALAM ISLAM keutamaan kerja karakter Rasul dalam bekerja syarat-syarat mendapatkan syurga dalam bekerja norma-norma etika dalam bekerja nilai-nilai profesionalisme dalam bekerja

Pengertian Etos dan Kerja dalam Islam Etos berasal dari bahasa Yunani (ethos) yang memberikan arti sikap, kepribadian, watak, karakter, serta keyakinan atas sesuatu Maka secara lengkapnya “etos” ialah karakteristik dan sikap, kebiasaan serta kepercayaan, dan seterusnya, yang bersifat khusus tantang seorang individu atau kelompok manusia.

Kerja dalam pengertian luas adalah semua bentuk usaha yang dilakukan manusia baik dalam hal materi atau non-materi, intelektual atau fisik, maupun hal-hal yang berkaitan dengan masalah keduniaan atau keakhiratan Makna “kerja” bagi seorang muslim adalah suatu upaya yang sungguh-sungguh, dengan mengerahkan seluruh aset, pikir, dan dzikirnya untuk mengaktualisasikan atau menampakkan arti dirinya sebagai hamba Allah yang harus menundukkan dunia dan menempatkan dirinya sebagai bagian dari masyarakat yang terbaik (khoiru ummah)

KEUTAMAAN BEKERJA 1. Peningkatan Derajat Dan bagi masing-masing mereka derajat menurut apa yang telah mereka kerjakan dan agar Allah mencukupkan bagi mereka (balasan) pekerjaan-pekerjaan mereka sedang mereka tiada dirugikan. QS. Al-Ahqaaf : 19 2. Mendapatkan Pahala dari Allah Swt dan dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. dan kebaikan apa saja yang kamu usahakan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahala nya pada sisi Allah. Sesungguhnya Alah Maha melihat apa-apa yang kamu kerjakan. Qs. Al-Baqarah 110

3. Mendapatkan keberuntungan apabila telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung. Qs. Al-Jumuah : 10 4. Seperti Seorang Mujahid (berjuang di jalan Allah) “ Sesungguhnya Allah mencintai hamba yang bekerja dan barangsiapa bekerja keras untuk keluarganya, maka ia seperti seorang mujahid di jalan Allah Swt.” (HR. Ahmad)

3. Mendapatkan keberuntungan apabila telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung. Qs. Al-Jumuah : 10 4. Seperti Seorang Mujahid (berjuang di jalan Allah) “ Sesungguhnya Allah mencintai hamba yang bekerja dan barangsiapa bekerja keras untuk keluarganya, maka ia seperti seorang mujahid di jalan Allah Swt.” (HR. Ahmad)

5. Bekerja adalah Kewajiban “ Mencari rizki yang halal adalah wajib sesudah menunaikan yang fardlu (seperti Shalat, puasa, dll).” (HR. Ath-Thabrani dan Al-Baihaqi) 6. Menjaga Kehormatan Diri Tiada seorang pun yang makan makanan yang lebih baik dari pada makan yang diperoleh dari hasil dari keringatnya sendiri. Sesungguhnya Nabi Allah Daud AS itu pun makan dari hasil karyanya sendiri”.(H.R. Bukhori)

7. Menghapus Dosa “Barang siapa yang di waktu sorenya merasakan kelelahan karena bekerja, berkarya dengan tangannya sendiri, maka diwaktu sore itu pulalah ia terampuni dosanya”.(Riwayat Tabrani dan Baihaqi).

Karakter Rasul dalam Bekerja Rasululllah selalu bekerja dengan cara terbaik, profesional, dan tidak asal-asalan Rasululllah melakukannya dengan manajemen yang baik, perencanaan yang jelas, pentahapan aksi dan adanya penetapan skala prioritas Rasululllah tidak pernah menyia-nyiakan kesempatan sekecil apapun Rasululllah selalu memperhitungkan masa depan. Beliau adalah sosok yang visioner, sehingga segala aktivitasnya benar-benar terarah dan terfokus

Rasululllah tidak pernah menangguhkan pekerjaan Rasululllah tidak pernah menangguhkan pekerjaan. Beliau bekerja secara tuntas dan berkualitas. Rasululllah bekerja secara berjamaah dengan mempersiapkan (membentuk) tim yang solid yang percaya pada cita-cita bersama. Rasululllah adalah pribadi yang sangat menghargai waktu. Tidak berlalu sedetik pun waktu, kecuali menjadi nilai tambah bagi diri dan umatnya Rasulullah menjadikan kerja sebagai aktualisasi keimanan dan ketakwaan. Rasululllah bekerja bukan untuk menumpuk kekayaan duniawi. Beliau bekerja untuk meraih keridhaan Allah SWT.

karakter-karakter baik yang harus dikembangkan bagi seorang muslim dalam bekerja Jujur Berpandangan jauh ke depan Bisa memberi inspirasi (inspiring) Kompeten (competent) Adil Mendukung (suporting) Berpandangan luas Cerdas

9. Terus terang 10 Berani 11 Bisa diandalkan 12 Bisa bekerja sama 13 Kreatif 14 Perduli kepada orang lain 15 Tegas 16 Matang 17 Berambisi 18 Loyal 19 Mampu mengendalikan diri 20 Independen

Syarat mendapatkan syurga dalam bekerja Melandasi aktivitas kerjanya dengan keimanan dan ketakwaan. Memiliki komitmen yang tinggi untuk melaksanakan zikir dan bersyukur. Berjiwa bersih dan mau bertobat. Antusiasme dalam amar ma`ruf nahi mungkar.

Norma-Norma Etika dalam Bekerja Rasulullah Saw sudah mengajarkan kepada beberapa etika dalam berbisnis diantaranya : Jujur Tanggungjawab (amanah) Tidak menipu takaran/tambangan Menepati janji Murah hati Tidak menjelek-jelekkan bisnis orang lain Bersih dari Riba

Nilai-nilai profesionalisme dalam bekerja Daya pikir Ketrampilan Mempunyai sikap mental Intuisi Kewaspadaan Menyelesaikan pekerjaan dengan sempurna