PERADILAN ISLAM DI MESIR Muttaqin Choiry
Sekilas tentang Mesir Islam masuk ke Mesir pada masa Khalifah ‘Umar bin Khattab, yg memerintahkan Amr bin Ash (Tahun 632 M) Dinasti Umayyah, Abbasiyah (661 – 868 M) Dinasti Tulun (868 – 905 M) Dinasti Ikhyid (935 – 969 M) Dinasti Fatimiyah (969 – 1171 M) Dinasti Ayubiyah (1174 – 1273 M) Dinasti Mamluk (1250 – 1517 M) Menjadi bagian dari Kerajaan Turki Utsmani (1914) Muttaqin Choiry
Pengaruh Hukum Eropa di Mesir Pada 1798, pasukan Napoleon dari Prancis menjadikan Mesir sbg daerah kekuasaannya. Tahun 1875, hukum Perancis untuk pertama kalinya diadopsi di Mesir Pada Tahun 1882 M, Inggris yg sudah menguasai Mesir ikut mencampuri urusan pemerintahan Mesir, meskipun pada waktu itu Mesir secara de facto tunduk kepada Ottoman, Mesir merdeka dari Inggris tahun 1922 M. Dengan bentuk pemerintahan monarki konsitusional. 1952 berubah menjadi Republik Arab Mesir, dengan menjatuhkan pemerintahan monarki oleh Gamal Abdul Naser Muttaqin Choiry
Sekilas Sejarah Perunadangan di Mesir Setelah Prancis menguasai wilayah Mesir, tahun1876 mereka mendapatkan hak istimewa, dg mengangkat qadhi sbg perwakilan di mahkamah Mukhalitah, dg hukum materiilnya Undang-undang Perdata Campuran 1883 m, dikeluarkan undang-undang Perdata Ahliyah, yang mengatur ttg keistimewaan warga asing Muttaqin Choiry
Periodesasi Sejarah Peradilan Mesir menurut Hasbi Ash-Shiddiqi Pertama, Islam telah menyebar semakin luas, Amru bin ‘Ash yg ditunjuk sbg Gubernur pertama, kemudian meminta Ka’ab bin dlannah sbg qadhi, karena Ka’ab menolak, kemudian Gubernur mengangkat Utsman bin Qais sbg qadhi pertama di Mesir. Dengan hukum Syariat Islam dalam semua bidang kehidupan yang dijadikan landasan hukumnya Muttaqin Choiry
Kedua, pada waktu Imam Syafi’I datang ke Mesir, dan ditunjuknya Zur’ah Muhammad bin Utsman ad-Dhimasqy sbg qadli pada tahun 248 M, hukum ttg keqadhian Mesir dipegang ulama-ulama Syafi’iyah saja 525 H, Ahmad bin Afdal mengangkat empat qadhi yang merupakn perwakilan dari setiap madzhab; Shafi’iyah = Sultan Ibn Rasyad Malikiyah = Abu Muhammad Abdul Maula bin Laitsy Ismailiyah = Fadlel bin Azra Imamiyah = Ibn Abu Kamil - 927 H, Sultan Sulaiman al-Qanuni, mengangkat Saidi Syilby, dari Mazhab Hanafi dan setelah itu tidak ada lagi hakim yg memutuskan perkara beda sesuai dg madzhabnya masing-masing Muttaqin Choiry
Ketiga, ketika Said Pasya (1854 – 1863 M), keputusan mengangkat qadhi wilayah menjadi kewenangannya, untuk wilayah kota Mesir tetap dibawah kewenangan Khalifah. Pada pemerintahan Ismail Pasya, kekuasaan diserahkan secara keseluruhan dalam pengangkatan qadhi Majelis Aqlamid Da’awi Majlis Da’wil Balad Majlis Markaz Majlis Ibtida’I Majlis Isti’naf Majlis al-Ahkam Majlis Tijarah Muttaqin Choiry
Peradilan Islam Mesir Modern Fase Pembaruan Qadha Tahun 1875 dibentuk mahkamah al-Ahliyah,; Mahkamah Mukhalitah, (U orang2 asing, yg memiliki hak Istimewa menurut peradilan Mesir) Mahkamah Ahliyah (u org mesir dan asing yg tidak mempunyai hak istimewa; Mahkamah Syar’iyah (menyangkut persoalan ahwal asy-sykahsiyyah) Muttaqin Choiry
Peradilan Islam Mesir Modern Fase Penghapusan Hak-hak Istimewa Tahun 1937 dihapuskan hak-hak istimewa, setelah terjadi pertemuan antara Mesir dan Inggris Tahun 1948 dibentuk perUUan Mesir yg menjadikan syariat Islam sbg sumber resmi, 1950 ditetapkan UU hukum Pidana Adapun yg dijadikan sbg sumber qanun dan kedudukan syariat Islam di Mesir ; UU Mukhalitah dan al-ahli (adopsi prancis) UU perdata modern (adopsi prancis) Hukum Mesir sesuai kebutuhan negara Syariat Islam sbg sumber resmi Muttaqin Choiry