KD II SISTEM KOLOID.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Presented by: ERNI SULISTIANA, S.Pd., M.P. NIP
Advertisements

Prinsip dasar pengolahan air.
sifat - sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
OLEH TIM DOSEN KIMIA DASAR FTP UB
SISTEM KOLOID Kelompok 8 : - Adi Dharmawan (2) Nabila Mahendra (24)
Cara Kondensasi: yaitu melarutkan molekul/ion dalam larutannya sehingga menjadi partilek-partikel koloid. Reaksi oksidasi reduksi : 2 H2S +
Assalamu’alaikum wr.wb
A. Dispersi Koloid Jika suatu zat dilarutkan ke dalam suatu pelarut tertentu maka zat terlarut tersebut akan terdispersi ke dalam pelarutnya (medium pendispersi).
Oleh : Adhetya Kurniawan, M.Pd.
MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII /GANJIL
Koloid merupakan sistem dispersi
SISTEM KOLOID.
KOLOID RELINA NOVITASARI
TENTOR PRIMAGAMA KM6 BANJARMASIN
KOLOID Untuk SMK Teknologi dan Pertanian
Saron L. Donuata XII B (15) SMK Kehutanan Negeri Makassar ©2014
KESETIMBANGAN LARUTAN
Mitha Puspitasari, S.T., M.Eng Ir. Tunjung Wahyudi, M.T
KOLOID.
MUDUL6 KOLOID DAN LARUTAN
Larutan.
SOAL TUGAS SISTEM KOLOID
KELAS XII SEMESTER 1 SMKN 7 BANDUNG
KIMIA KESEHATAN KELAS XII SEMESTER 5
Exit SISTEM KOLOID Click here.
Oleh : Hernandi Sujono, Ssi., Msi.
KOLOID.
KOlOID Kapita Selekta SM II
SIFAT PERMUKAAN Deterjen Buih.
KOLOID.
Sistem Koloid™ Kimia™ Copyright © 2007 Se_A_Ti Production.
Ukuran partikel & Sistem Koloid minggu ke- 2 prof. sbw
BAB 2 KLASIFIKASI MATERI
KESTABILAN KOLOID.
SIFAT PERMUKAAN SISTEM KOLOID PANGAN AKTIVITAS PERMUKAAN.
KOLOID Kelas XI Semester 2
Sistem Koloid Kimia Dasar II Natalia Diyah Hapsari Pendidikan Kimia
PRINSIP KIMIA DASAR Oleh Prof.Dr.Ir. Chanif Mahdi ,MS FAKULTAS MIPA
KOLOID Idha Ayu Kusumaningrum S
DISPERSI KOLOID Apa koloid itu ?
Koloid.
NAMA : ILVIA MELDI NIM/TM : 54985/2010 PRODI : PEND. KIMIA (RM)
SISTEM KOLOID INDIKATOR CONTOH PENGERTIAN POSTETS
SIFAT-SIFAT KOLOID SEL
susu, sabun, udara berdebu dalam ilmu kimia dinamakan koloid
KOLOID KELOMPOK 5: BELLA OKTARI EMMIA YULITA GINTING FELYSIA ALODIA
D. Pembuatan Koloid Sistem koloid dapat dibuat dengan pengelompokan (agregasi) partikel larutan sejati atau menghaluskan bahan dalam bentuk kasar, kemudian.
SISTEM KOLOID.
KOLOID 1.
Pembuatan Sistem Koloid (Cara Kondensasi)
SISTEM KOLOID UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL WASHLIYAH
PENGELOMPOKKAN SISTEM KOLOID
Pengertian & Perbedaan Atom, Molekul, Ion, Unsur, Senyawa, Campuran
KELAS XII SEMESTER 2 SMK MUHAMMADIYAH 3 METRO
Chapter 6 Larutan dan koloid.
Bramantio Negoro Grade 12
Koloid Ali.
ANITA FITRIA R XI IPA 6 SMA NEGERI 1 ARGA MAKMUR ‘’SISTEM KOLOID’’
Sistem koloid Sistem koloid terdiri atas fase terdispersi dengan ukuran tertentu dalam medium pendispersi. Zat yang didispersikan disebut fase terdispersi,
CARA PEMBUATAN KOLOID FISIKA KIMIA II DI Susun Oleh : Afan Septi Robyanto ( ) Asep Mujahidin Baihaqi ( ) Andri Syahriar ( ) Dimas.
SISTEM KOLOID. SISTEM DISPERSI Sistem dispersi adalah campuran antara fasa terdispersi (fasa dalam) dengan medium pendispersi (fasa luar) yang bercampur.
KELOMPOK 1 : AHMAD RIZKI ALSYAHBANI ALPIN PRANS MUDYA ALQAUSAR WINET QODRI DESY PURIANA M. YAZIEDH FACHREZI ROMY MANULANG TIARA EFFENDI.
Sistem Koloid™ Kimia™ Copyright © 2007 Se_A_Ti Production.
Click here exit. SISTEM koloid exit home 1.Mengelompokkan campuran yang ada di lingkungannya ke dalam suspensi kasar, sistem koloid, dan larutan sejati.
Mentega Air Sungai Susu Susu, mentega, air sungai termasuk ke dalam jenis koloid apa? Bagaimana sifat sistem koloid? Cara apa saja untuk membuat koloid?
KOLOID.
Click here exit. SISTEM koloid exit home 1.Mengelompokkan campuran yang ada di lingkungannya ke dalam suspensi kasar, sistem koloid, dan larutan sejati.
 Koloid mudah di temukan di mana-mana : susu,agar-agar, tinta, sampo, serta awan merupakan contoh-contoh kolid yang dapat dijumpai sehari- hari.
8/6/2019 KELOMPOK MATERI PRESENTASI 4. BIDANG INDUSTRI BIDANG KESEHATAN BIDANG KEBUTUHAN RUMAH TANGGA PENERAPAN SIFAT KOLOID.
H2OH2O Al Fe NaCl. PENGENALAN ILMU KIMIA “CAMPURAN”
Transcript presentasi:

KD II SISTEM KOLOID

Campuran solut dengan air 1. Campuran Homogen - Campuran serba sama di setiap bagian a) Larutan : - solut larut sempurna dlm pelarut - Bentuk partikel solut dalam larutan : (1) molekul (misalnya : gula) (2) ion ( misalnya Na+ dan Cl- dari NaCl ). b) Koloid - Solut terbagi halus dan merata dlm pelarut, dan tidak mengendap - Mis mencampurkan amilum dengan air panas (membentuk kanji) 2. Campuran Heterogen; - solut terpisah dari pelarut karena mengendap  SUSPENSI - misalnya mencampurkan pasir dengan air. KOLOID : Campuran 2 / lebih zat, di mana partikel-partikel solut terbagi halus dalam medium pelarut  

UKURAN ( DIAMETER ) PARTIKEL SOLUT : - LARUTAN : 1 – 10 Ao - KOLOID : 10 – 10 3 Ao ( 1 Ao = 10 -10m ) - SUSPENSI : > 10 4 A o  BAGIAN – BAGIAN KOLOID 1. fasa dalam = fasa terdispersi : solut 2. fasa luar = fasa pendispersi :pelarut Contoh “larutan” kanji : - fasa terdispersi (fasa dalam) : amilum - fasa pendispersi (fasa luar) : air  

Jenis Koloid - solut & pelarut mempunyai 3 macam fase (gas, cair dan padat ) maka terdapat 8 macam sistem koloid (sebab campuran gas dengan gas membentuk sistem homogen )   Fasa Terdispersi Fasa Pendispersi Penyebutan Nama Contoh Gas Cair Padat padat Gas dalam cair Gas dalam padat Cair dalam gas Cair dalam cair Cair dalm padat Padat dalam gas Padat dalam cair Padat dlm padat Buih Busa padat Aerosol cair Emulsi Emulsi padat Aerosol pdt Sol Sol padat Busa sabun Karet busa Kabut Susu Mentega Asap Lart kanji Camp logam ( perunggu )

Sifat-sifat Koloid. 1. Efek Tyndall ; - Partikel-partikel solut dalam koloid menyerap sinar yang mengenainya,  partikel-partikel solut terlihat oleh mata ( larutan meneruskan sinar ) .

2. Gerak Brown ; - adalah gerakan partikel koloid ke segala arah secara tidak beraturan - disebabkan oleh tumbukan antara partikel-partikel solut dengan molekul-molekul pelarut

Kestabilan Koloid   Sistem koloid dapat tetap stabil (tidak mengendap) karena partikel-partikel koloid tidak berkelompok ( bergabung sesamanya ) menjadi partikel yang lebih besar Kestabilan koloid disebabkan oleh dua hal :  1. Partikel koloid menyerap ion-ion yang berada dalam mediumnya ,  partikel koloid “dilindungi” untuk tidak bergabung sesamanya Terjadi pada koloid dari senyawa anorganik . Contoh: penambahan larutan FeCl3 ke dalam air, akan terbentuk sol Fe2O3 . x H2O yang menyerap ion-ion Fe3+ di lapisan dalam (lapisan I) dan ino-ion Cl- sebagai lapisan luar (lapisan II).

Perhatikan gambar berikut 2. Adanya emulgator; yaitu zat ketiga yang melindungi patikel koloid agar tidak bergabung sesamanya; misalnya minyak yang “dilindungi “ oleh sabun . Contoh beberap zat yang dapat berfungsi sebagai emulgator: sabun dan deterjen.

Pengendapan koloid   dasar : Ukuran partikel diperbesar , caRA :  1. Ion-ion pelindung dihilangkan ; cara : Menambahkan elektrolit ( asam / basa / garam ) ,  penggumpalan lalu mengendap (koagulasi) . Misalnya : a) Menambahkan asam ke dalam susu akan terjadi penggumpalan pada bagian permukaan susu b) Proses penjernihan air sumur / air sumber PDAM yang keruh: adanya lumpur dan ion-on Ca2+ dan Mg2+ (air sadah) ,dilakukan dengan penambahan tawas ,KAl(SO4)2 , akan terbentuk endapan CaSO4

2. “Pergeseran” pelarut ;   - “penarikan “ pelarut oleh pelarut lain yang dapat campur dengan pelarut semula. - Mis. suatu seny. organik antibiotik tidak larut dalam air, tetapi dapat tersuspensi dalam alkohol; apabila ke dalam suspensi alkaloid tersebut ditambahkan air, akan terjadi pengumpalan solut alkaloid, karena alkohol bercampur (“ditarik”) oleh air sehingga alkohol yang melarutkan alkaloid berkurang dan terjadi penggumpalan alkaloid.  

Macam Koloid Berdasarkan Interksinya dengan Pelarut ( Air )  1. Koloid Hidrofil ; - dapat campur dengan air  dapat diencerkan - lebih stabil . Contoh : koloid dari senyawa-senyawa organik, misalnya kanji (amilum), agar-agar, dsb   2. Koloid Hidrofob ; - tidak campur dengan air,  tidak dapat diencerkan - kurang stabil. Contoh : Kebanyakan koloid dari senyawa anorganik, misalnya sol belerang ( S ) , Fe(OH)3 ,

Cara Pembentukan Koloid Sistem koloid ditentukan ukuran partikel solut makin kecil ukuran partikel solut,makin mudah larut ( membentuk larutan “ sejati “ ) makin besar ukuran partikel solut, akan mudah membentuk endapan. Cara Pembentukan Koloid ada dua macam : 1. Cara Dispersi; - memperkecil ukuran partikel solut: digerus / digiling Contoh: susu bubuk ( protein ) dibuat bentuk “ instant “ ( agar mudah / cepat campur / larut ) Pada cara ini hanya terjadi perubahan fisik ( sifat fisik )  

- memperbesar ukuran partikel ( dari bentuk 2. Cara Kondensasi - memperbesar ukuran partikel ( dari bentuk larutan menjadi bentuk koloid ) - terjadi perubahan kimia Contoh : a) Proses hidrolisisi FeCl3 (aq) + H2O  Fe(OH)3 (s) + 3 HCl ( aq ) b) Proses redoks : K2S2O3 + HCl  S (s) + KCl + H2O + SO2 (g)  

Pemurnian Koloid   - Ialah proses penghilangan ion-ion pada permukaan partikel koloid, dengan cara : 1) dialiri pelarut 2) diserap ( dialisis ) ( pada proses “ cuci darah “ pada pederita gagal ginjal; yaitu penghilangan ion-ion amonia ( NH4+ ) dari permukaan betir-butir darah oleh zat penyerap )

Beberpa contoh sistem koloid yang penting   1. Sol – Gel Gel : - koloid hidrofil yang kental dan jika ditambah pelarut ( air ) berubah menjadil koloid yang encer ( = sol ) . Sol dapat diubah menjadi gel jika pelarutnya ( air ) dikurangi , misalnya dengan cara penguapan dengan pemanasan .  sistem koloid sol – gel bersifat reversibel ( dapat diencerkan atau dikentalkan) .Contohnya “ larutan “ amilum atau kanji 2. Emulsi

2. Emulsi - Emulsi : - camp cair – cair (mis. minyak dengan air ) . - Terdpat dua jenis emulsi , yaitu : (1 ) emulsi sist minyak dalam air ( O / W ) = oil in water ; misalnya : santan (2) emulsi sist air dalam minyak ( W / O ) = water in oil ; misalnya sediaan kapsul vit. D  

Jenis emulsi Emulsi a/m Emulsi m/a

RANGKUMAN Perbedaan sifatsifat antara larutan , Koloid dan Suspensi   N O PARAMETER LARUT AN KOLOID SUSPENSI 1 Ukuran partikel < 10 Ao 10 – 10 4 Ao > 10 4 Ao 2 Penyaringan - biasa - ultra - tersaring Tersaring 3 Pengendapan : - gravitasi - pemusingan mengendap Mengendap 4 Penampakan Transpa ran Keruh Dua bagian; jernih dan endapan 5 Efek tyndaall Ada 6 Gerak Brown

JANGAN LUPA MENGERJAKAN DAN MENGUMPULKAN SOAL LATIHAN DI BAWAH INI SELAMAT BELAJAR SEMOGA ALLAH MEMBERI KEMUDAHAN UNTUK MEYERAP ILMU YANG TELAH DIBERIKAN JANGAN LUPA MENGERJAKAN DAN MENGUMPULKAN SOAL LATIHAN DI BAWAH INI