Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Regresi Linier Berganda

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Regresi Linier Berganda"— Transcript presentasi:

1 Regresi Linier Berganda
Ainur Komariah

2 Pendahuluan Regresi linier sederhana : variabel dependen (y) dipengaruhi hanya 1 variabel independen (x) persamaan umum : y = a + bx Pada kenyataannya, suatu variabel dependen dipengaruhi oleh lebih dari satu variabel independen. Misalnya : kecepatan angin dipengaruhi oleh ketinggian tempat, suhu dan tekanan. Niat membeli handphone dipengaruhi oleh harga, performance, iklan dan brand.

3 Regresi linier berganda
Persamaan umum : garis regresi yang sesungguhnya, memiliki persamaan umum Y = β0 + β1 x1 + β2 x2 + ……….+ βr xr β0 , β1 , β2 , ……, βr adalah parameter yang harus diduga dari data. Dengan melambangkan nilai dugaan dengan b0 , b1 , b2 , ……., br maka pers menjadi

4 Regresi dengan 2 var independen
Pers umum : Setiap pengamatan, memenuhi hubungan : Nilai dugaan dapat diperoleh dengan memecahkan persamaan linier simultan : n b0 + b1 ∑x1 + b2 ∑x2 = ∑y b0 ∑x1 + b1 ∑x12 + b2 ∑x1 x2 = ∑ x1 y b0 ∑x2 + b1 ∑x1 x2 + b2 ∑x22 = ∑ x2 y

5 Contoh Siswa No Nilai Kimia y Skor IQ x1 Frek Bolos x2 1 85 65 2 74 50 7 3 76 55 5 4 90 6 87 70 94 8 98 9 81 10 91 11 12 Pertanyaan : Dari data tersebut, dugalah persamaan regresi yang berbentuk : Y = β0 + β1x1 + β2 x2

6 Jawaban Dari data tersebut, kita peroleh : n = 12 ∑x1 = 725 ∑x2 = 43 ∑x12 = ∑x22 = 195 ∑y = 1011 ∑x1 x2 = 2540 ∑x1 y = ∑x2 y = 3581 Dengan memasukkan nilai-nilai ke pers, didapat : 12 b b1 + 43b2 = 1011 725b b b2 = 61685 43b b1+ 195b2 = 3581

7 Jawaban Dengan menyelesaikan sistem persamaan linear ini, didapat : b0 = 27,547 b1 = b2 = 0,284 Dugaan garis regresi : Y = 27, ,922x1 + 0,284 x2

8 Korelasi determinasi berganda
Koefisien determinasi berganda, dilambangkan dengan R2y.12 menunjukkan proporsi keragaman total nilai-nilai peubah y yang dapat diterangkan oleh model yang digunakan. Di mana : JKG = ∑y2 - b0 ∑y – b1 ∑x1 y – b2 ∑x2 y

9 Korelasi Parsial Korelasi yang kuat antara Y dengan suatu variabel, misalnya x2 , mungkin saja semata-mata disebabkan oleh kenyataan bahwa Y dan x2 berhubungan dengan variabel lain yaitu x1. Korelasi yang sebenarnya antara Y dan x2 hanya dapat diamati bila pengaruh x1 telah dikeluarkan. Sehingga : r y2.1 : ukuran hubungan linear antara variabel Y dan x2 bila x1 dibuat tetap r y1.2 : ukuran hubungan linear antara variabel Y dan x1 bila x2 dibuat tetap

10 Korelasi Parsial Di mana :

11 Nilai korelasi soal sebelumnya
Dari perhitungan, diperoleh : ∑y2 = dan Sy2 = JKG = – (27,547) (1011) – (0,922)(61685) – (0,284) (3581) = 164,409 Sehingga Hasil perhitungan menunjukkan bahwa bidang regresi Y = 27, ,922x1 + 0,284 x2 dapat menjelaskan 77,4% keragaman dalam y

12 Koefisien korelasi parsial
Dengan memasukkan angka ke dalam rumus, didapat :

13 Koefisien Korelasi Parsial
Nilai 0,015 menunjukkan bahwa memasukkan x2 ke dalam persamaan regresi hanya akan mengurangi 1,5% keragaman y yang tidak dapat diterangkan oleh garis regresi yang hanya menggunakan x1 saja. Ini berarti bahwa frekuensi membolos hanya menyumbang sangat kecil dalam peramalan nilai kimia mahasiswa di akhir semester


Download ppt "Regresi Linier Berganda"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google