RESUME A JOURNEY TOWARD TOTAL QUALITY MANAGEMENT THROUGH SIX SIGMABENCHMARKING- A CASE STUDY ON SME’S IN TURKEY Devi Januarti 071308 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI.

Presentasi berjudul: "RESUME A JOURNEY TOWARD TOTAL QUALITY MANAGEMENT THROUGH SIX SIGMABENCHMARKING- A CASE STUDY ON SME’S IN TURKEY Devi Januarti 071308 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI."— Transcript presentasi:

1 RESUME A JOURNEY TOWARD TOTAL QUALITY MANAGEMENT THROUGH SIX SIGMABENCHMARKING- A CASE STUDY ON SME’S IN TURKEY Devi Januarti 071308 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA CILEGON-BANTEN 2010

2 Judul: A JOURNEY TOWARD TOTAL QUALITY MANAGEMENT THROUGH SIX SIGMA BENCHMARKING- A CASE STUDY ON SME’S IN TURKEY Oleh:HAZURA MOHAMED, MUHAMMAD HISYAM LEE, MAZALAN SARAHINTU,SHAHARUDDIN SALLEH & BAHROM SANUGI

3 Pendahuluan Berukuran Kecil dan Menengah Usaha (UKM) merupakan mayoritas dari Turki industri. Kualitas menjadi utama kepedulian untuk mengoperasikan UKM di Turki. Masing-masing dan setiap perusahaan berusaha untuk mendapatkan ISO 9000 sertifikat dalam 10 tahun terakhir. Makalah ini melaporkan hasil dari studi percontohan yang dilakukan antara sampel UKM setempat. Kelompok sampel dipilih untuk menjadi perusahaan elektronik listrik beroperasi di Turki.

4 Tujuan 1.Bagaimana menentukan strategi kualitas perusahaan? 2.Apa hubungan antara pelaksanaan praktek manajemen mutu dan mengekspor? 3.Apa hubungan antara pelaksanaan praktek manajemen mutu dan sertifikasi ISO 9000? 4.Apa hubungan antara pelaksanaan praktek manajemen mutu dan percaya bahwa sertifikasi ISO 9000 menjamin kualitas produk / jasa disediakan? 5.Apa yang bisa menjadi strategi terbaik untuk lokal UKM agar dapat menjadi dunia manufaktur perusahaan?

5 METODE ANALISIS Sebuah Studi Kasus pada UKM Di Turki- Camgöz Akdag kuesioner dikumpulkan dengan menggunakan primer data teknik dan wawancara di listrik-elektronik industri.

6 Kuesioner memiliki jenis "5 Lickert Skala" bentuk. kuesioner terbentuk dalam tiga bagian, yaitu umum posisi bisnis, 42 variabel praktek manajemen kualitas, yang juga dibagi ke dalam delapan subpos, dan informasi tentang responden. Analisis keandalan dan faktor Analisis digunakan dalam menganalisis 42 variabel kualitas praktek manajemen. Selain itu, regresi Analisis juga digunakan untuk mengetahui arah dan pengaruh hubungan antara ISO 9000 dan faktor-faktor yang dihasilkan dari faktor analisis, yang harus manajemen mutu praktek.

7 TEMUAN DAN EVALUASI 1.Profil Umum Perusahaan 2.Hasil Dari Analisis Faktor Terkait dengan Manajemen Mutu Praktek 3.Analisis Regresi Berganda

8 Profil Umum Perusahaan Menurut analisis frekuensi, 80% dari perusahaan yang mengekspor sementara hanya 20% tidak. 48,8% adalah sertifikasi ISO 9001, 29,7% adalah ISO 9.002 bersertifikat, 2,3% adalah sertifikasi ISO 14000 dan hanya 12,8% yang tidak bersertifikat ke salah satu standar. Di antara semua perusahaan hanya 172 6,4% telah mengupgrade sertifikat mereka untuk ISO9000- 2000. 32,6% dari perusahaan yang telah disertifikasi antara tahun 1999-2002 dan menjadi bersertifikat berlangsung kurang dari 1 tahun untuk 56,4% dari perusahaan. Akhirnya 84,3% percaya bahwa ISO 9000 menjamin kualitas produk atau layanan yang disediakan.

9 Hasil Dari Analisis FaktorTerkait dengan Manajemen Mutu Praktek Faktor 1: Analisis Informasi Faktor 2: Hasil Kualitas: tertinggi Faktor 3: Perencanaan Strategis Faktor 4: Kepuasan Pelanggan Faktor 5: Kepemimpinan Faktor 6: Manajemen Kualitas Proses Faktor 7: Perbandingan Hasil Bisnis Faktor 8: Pemanfaatan Sumber Daya Manusia

10 Analisis Regresi Berganda Analisis regresi melibatkan beberapa single variabel dependen dan dua atau lebih independen variabel. Beberapa Analisis regresi digunakan untuk menentukan variabel- variabel independen (Di 8 faktor dihitung setelah analisis faktor) menjelaskan variasi yang signifikan dalam tergantung ekspor, sedang ISO bersertifikat, sertifikasi ISO menjamin kualitas), yang menjelaskan apakah hubungan tersebut ada. Ini juga berguna dalam menentukan berapa banyak variasi dalam variabel dependen dapat dijelaskan oleh independen variabel, yang menjelaskan kekuatan hubungan.

11 Hasil analisis faktor mendukung manfaat dari enam-sigma untuk electricelectronic Turki industri. Ketika keempat faktor pertama menjelaskan adalah, informasi analisis, kualitas Hasil, perencanaan strategis dan pelanggan kepuasan, perusahaan listrik-elektronik adalah sangat cocok untuk mengadaptasi enam sigma. Ini perusahaan yang memberikan pentingnya ke tombol poin, yang membantu untuk mengadaptasi enam-sigma kualitas.

12 KESIMPULAN DAN IMPLIKASI UNTUK PENELITIAN LEBIH LANJUT Analisis Faktor mengurangi kualitas 42 praktek manajemen menjadi 8 faktor penting, yang lebih berguna dalam pengaturan strategi terbaik bagi-elektronik Electric UKM Turki di Turki menjadi kelas dunia-produsen. Ini faktor tersebut informasi analisis, hasil kualitas, perencanaan strategis, kepuasan pelanggan, kepemimpinan, proses manajemen kualitas, bisnis hasil komparatif dan manusia pemanfaatan sumber daya

13 KESIMPULAN DAN IMPLIKASI UNTUK PENELITIAN LEBIH LANJUT ( Lanjutan ) Tiga hypothesises digunakan untuk mencari keluar setiap hubungan tanya setiap pertanyaan. 1.Temuan pertama dari regresi berganda analisis 2.Penerapan praktek manajemen mutu tidak memiliki hubungan dengan yang bersertifikat ISO 9000 3.Temuan ketiga adalah membuktikan hubungan antara keyakinan ISO 9000 menjamin kualitas hasil dan kepemimpinan

14