KELOMPOK 5A IKMA 2010 Debby Prima Cintya

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN
Advertisements

PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN METODE KIMIAWI DAN FILTRASI
PESTISIDA NABATI Oleh: Jakes Sito. SP.
Ali Setyayudi* dan Resti Wahyuni Balai Penelitian Teknologi Hasil Hutan Bukan Kayu Jl. Dharma Bhakti No.7 Ds. Langko, Kec. Lingsar, Kab. Lombok Barat,
Presented by : Nadia Anisah Tahani
JOURNAL OF PLANT PROTECTION RESEARCH Vol. 52, No. 2 (2012)
========================================== Ketua Kelompok : Milad Sastra Bunaya Anggota : 1. Anggita Mutiara Ardini 2. Putri Natalia 3. Novita Sari 4.
(Capsicum frustescens L)
MARGARETHA PANGARIBUAN, UJI EKSTRAK DAUN SIRSAK TERHADAP MORTALITAS BENIH UDANG WINDU STADIA POST LARVA 15 DI BBPBAP, JEPARA.
Kelompok 5B IKMA 2010 Risyad Indra Syahrial
Kelompok 6 IKM A 2010   Teguh Kusnur Agesty Sucianingtyas
PESTISIDA Oleh : Mokhtar Effendi ( )
Dipersembahkan oleh : Ruri Arista Claudia Sharita Aulia Rochmi
Membuat Pupuk Kompos Cair dari Limbah Rumah Tangga
MPS REKAPITULASI DAN TEKNIK PENULISAN LAPORAN PENELITIAN KUANTITATIF & KUALITATIF.
Nama : Wa Ode Harnanti Nim : Prodi : kimia Fak : Kip
Skripsi Oleh: Husni Mubarak Nim:
SISTEMATIKA KARYA ILMIAH
Uji Kualitatif Kandungan Siklamat pada minuman Teh Kemasan dan nonkemasan dengan Metode Pengendapan Kelompok 9A IKMA 2010.
LAPORAN PRAKTIKUM KESEHATAN LINGKUNGAN
PEMBUATAN LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM FISIKA HALIP ISMAIL
SKRIPSI UJI AKTIFITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK AKAR BLUNTAS (Pluchea Indica) TERHADAP BAKTERI Aggregatibacter actinomicetemcomitans 
Komunikasi Dan Penyuluhan Pertanian Putri Lestari C
(UPAYA PENINGKATAN JIWA KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA)
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Pembimbing: Juang Gema Kartika, S.P.
PROGAM KREATIVITAS MAHASISWA   PEMANFAATAN EKSTRAK BAWANG MERAH (Allium cepa L) SEBAGAI STIMULATOR PENINGKAT PRODUKSI GETAH KARET (Hevea brasiliensis)
LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENELITIAN KAJIAN PRODUKSI KECAP MANIS BERBASIS KACANG KOMAK (Lablab purpureus (l.) sweet) DENGAN METODE.
EFEKTIVITAS EKSTRAK BUAH MENGKUDU Morinda cirtifolia L
Peronika Hasibuan, Rizka Handayana P, Sobhan Zainal Arifin
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
MATERI e_LEARNING-2 PASCA UTS Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
LAPORAN ILMIAH OLEH : Siti Mardiana Rohkhimah Heny Wulandari.
PKM-P PEMANFAATAN DAUN TANAMAN KACANG BABI
HASIL PENELITIAN   PENGARUH SERBUK GERGAJI DAN SABUT KELAPA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANGGREK DENDROBIUM (Phalaenopsis fitzg) DI DESA TAMILOUW KECAMATAN.
Sari Wortel Rochmayanti Dewi Aprilina
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA     PENGEMBANGAN ILES- ILES (Amorphophallus muellleri) SEBAGAI BAHAN PEMADAT DALAM MEDIA TANAM TEKNOLOGI KULTUR JARINGAN.
D’AceR Taste the traditional food with different way…
LARUTAN DAN KONSENTRASI
UJI PEMANFAATAN BAKTERIOFAGE SEBAGAI
PERAKITAN TEKNIK PENGENDALIAN Xanthomonas oryzae TERBAWA BENIH PADI
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas pelajaran Aplikasi Komputer
Bikin Teh Kompos Gampang Kok!
PERANCANGAN PABRIK PEMBUATAN SARI BUAH JERUK PONTIANAK (Citrus nobilis var. microcarpa) DENGAN APLIKASI METODE LYE PEELING SEBAGAI UPAYA PENGHILANGAN.
(Lycopersicon esculentum)
PRESENTASI PKM PENELITIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Metodologi Rancangan yang digunakan adalah rancangan
EKOLOGI PERTANIAN KELOMPOK Q1.
DAYA HIDUP KEONG MAS (Pomacea canaliculata Lamarck) SETELAH TERPAPAR EKSTRAK DAUN PEPAYA dan EKSTRAK DAUN SIRIH Disusun oleh : Siti Pramitha.
(UPAYA PENINGKATAN JIWA KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA)
Reza Praditya Yudha, M.Ikom
Argento-Gravimetri.
MEAN.
LAPORAN AKHIR KKN-PPM PEYEK PAKIS DESA KAMPUNG BUNGA.
Kelompok 4 Bio Riset Membandingkan pertumbuhan dan perkembangan bunga Geranium (geranium sp) yang menggunakan pupuk urea dan yang menggunakan vetsin Nama.
BUDIDAYA SAYUR ORGANIK
AMUKTI SADAT JATI Teknik Industri Mercu Buana
Praktikum Fisiologi Tumbuhan
Asisten klp : LA HAMIDU, S.Farm
(1,1-difenil-2-pikrilhidrazil)
ISOLASI SENYAWA POLIKETIDA
LAPORAN PENGAMATAN BIOLOGI PENGARUH PERBEDAAN CAHAYA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN KACANG KEDELAI Disusun Oleh: Aggrit Dwi Prasetyo Iis Nurizah.
BAB 1 RUANG LINGKUP BIOLOGI.
Pengaruh stress kekeringan terhadap kandungan klorofil tanaman Gomphrena globosa MINI RISET Kelompok 7A 2012.
PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK KASAR DAUN PAITAN (Tithonia diversifolia)TERHADAP KEPADATAN POPULASI, INTENSITAS SERANGAN Spodoptera exigua Hubner (LEPIDOPTERA.
(Studi Eksperimen Terhadap Siswa Siswi XI IPA 4 SMA Negeri 2 Cikampek)
TIM PENYUSUN MODUL AGRIBISNIS TANAMAN
BAB 1 RUANG LINGKUP BIOLOGI. Tujuan Pembelajaran:  Menjelaskan ruang lingkup biologi dan keterkaitan biologi dengan metode ilmiah.  Mendeskripsikan.
Bagian pembuka Halaman judul Lembar pengesahan Kata pengantar
Pemanfaatan Urin Sapi Menjadi Pupuk Organik Cair BIOURINE PT. SWEN INOVASI TRANSFER 27 SEPTEMBER 2012.
Transcript presentasi:

PEMBUATAN PESTISIDA NABATI DAUN SIRSAK SEBAGAI PENANGGULANGAN HAMA BELALANG

KELOMPOK 5A IKMA 2010 Debby Prima Cintya 100810421 Mariyatul Qibtiyah 101011032 Lukman Hakim 101011037 Ulya Rohima Ammar 101011096

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang Keanekaragaman SDA hayati Indonesia menjadi potensi besar dalam pertanian. Keberadaan hama pengganggu menjadi kendala budidaya pertanian Pestisida nabati dinilai ramah lingkungan untuk mengatasi hama karena berasal dari tanaman. Berbagai bahan yang dapat dimanfaatkan untuk pestisida nabati diantaranya adalah tanaman sirsak dari famili Annonaceae

Rumusan Praktikum Pada percobaan kali ini dapat ditarik rumusan praktikum tentang berapa konsentrasi larutan pestisida nabati daun sirsak yang tepat untuk menanggulangi hama belalang?

Tujuan Praktikum Mengetahui metode pengolahan pestisida nabati daun sirsak untuk menanggulangi hama belalang Membuat pestisida nabati daun sirsak yang ramah lingkungan

Manfaat Praktikum Menambah pengetahuan mahasiswa tentang pestisida nabati daun sirsak. Mahasiswa mampu membuat pestisida nabati daun sirsak sebagai penanggulangan hama belalang yang ramah lingkungan.

BAB III METODE PENELITIAN

Rancang Bangun Metode eksperimen, ada 4 perlakuan. Tanaman sawi pot 1 sebagai kontrol. Pot 2 disemprot larutan pestisida nabati ekstrak daun sirsak konsentrasi 25%, Pot 3= 50% dan pot 4= 75%. Setiap perlakuan terdiri dari 3 ulangan. Setelah sawi disemprot, diberi belalang kemudian ditutup dengan jaring. Pengamatan terhadap serangan belalang dan efektivitas pestisida selama tiga hari.

Rancang Bangun

Alat dan Bahan Alat Bahan Blender Gunting Gelas Ukur Saringan (kain) Corong Botol Jaring Pot bunga Sprayer Stapler Daun sirsak 100 lembar Daun tembakau 25 gr Air 1000 mL Belalang 8 ekor Sawi 4

Prosedur Kerja 1. Menyiapkan tanaman uji coba: Membeli tanaman sawi di petani Memindahkan sawi ke pot Meletakkan di tempat yang terkena sinar matahari Menyiram setiap pagi hari Menutup tanaman sawi dengan menggunakan kerangka jaring

Menyiapkan tanaman uji coba

2. Pembuatan pestisida nabati daun sirsak: Menyiapkan alat dan bahan Memotong 100 lembar daun sirsak dan 25 gr daun tembakau kering Memasukkan seluruh potongan daun sirsak dan daun tembakau ke dalam blender Memasukkan air ke dalam blender Menghaluskan dengan blender Menyaring hasil campuran ke dalam botol Menutup botol dan mendiamkan selama 1 minggu (Tujuan didiamkan adalah agar terjadi fermentasi dan pengendapan larutan. Semakin busuk, semakin ampuh larutan)

Proses pembuatan pestisida

Setelah 1 minggu, melakukan pengenceran larutan pestisida dengan konsentrasi berbeda Memasukkan hasil larutan ke dalam gelas ukur sebanyak: Konsentrasi 25% (larutan 25 ml dan air 75ml) Konsentrasi 50% (larutan 50 ml dan air 50 ml) Konsentrasi 75% (larutan 75 ml dan air 25 ml) Setelah bahan tercampur rata, masukkan tiap larutan yang telah diukur konsentrasinya ke dalam sprayer Mengaplikasikan / menyemprotkan ke tanaman budidaya (sawi)

3. Menyiapkan hama: Menangkap hama belalang di sawah Meletakkan 2 ekor belalang ke setiap tanaman sawi yang telah ditutup dengan kerangka jaring

Lokasi Praktikum Pembuatan larutan pestisida nabati daun sirsak dan tembakau di rumah salah satu anggota kelompok, yaitu di Griya Mapan Sentosa EJ-42 Sidoarjo. Peletakan, penyiraman, dan pengaplikasian pestisida nabati pada tanaman sawi serta pembuatan kerangka jaring dilakukan di asrama putri Kampus C Universitas Airlangga Surabaya.

Waktu Pelaksanaan Praktikum

Rincian Biaya Pot Rp 5.000,00 Daun tembakau 1 ons Rp 6.000,00 Jaring Rp 40.000,00 Kerangka kawat Rp 10.000,00 Tanaman sawi Rp 20.000,00 Total Rp 81.000,00

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 1. Respon belalang hari pertama setelah penyemprotan (Rabu, 17 April 2013)

Tabel 2. Respon belalang hari kedua setelah penyemprotan (Kamis, 18 April 2013)

Tabel 3. Respon belalang hari ketiga setelah penyemprotan (Jumat, 19 April 2013)

KESIMPULAN Konsentrasi yang paling cocok digunakan sebagai pestisida nabati adalah pada konsentrasi 75%. Karena pada konsentrasi tinggi, pestisida nabati mengandung senyawa acetogenin memiliki keistimewan sebagai anti feedent. Belalang tidak lagi bergairah untuk melahap bagian tanaman yang disukainya, lalu pergi. Pestisida nabati dapat menjamin keamanan ekosistem. Karena dengan pestisida nabati, mayoritas hama hanya terusir dari tanaman petani tanpa membunuh.

SARAN Untuk penggunaan pestisida nabati dalam skala besar masih diperlukan penelitian lebih lanjut terutama untuk volume penyemprotan dan hama yang akan dikendalikan.

Daftar Pustaka Ae_yhunt, 2012. Manfaat Daun Sirsak sebagai Pestisida Nabati. http://karyatulisagribisnisku.blogspot.com/2012/11/manfaat-daun-sirsak-sebagai-pestisida.html. Diakses tgl 4 Maret 2013. Alimin. 2012. Ramuan Pestisida Nabati dari Daun Sirsak (Annona muricata L). http://ditjenbun.deptan.go.id/perlindungan/index.php?option=com_content&view=article&id=156:ramuan-pestisida-nabati-dari-daun-sirsak-annona-muricata-l-&catid=15:home. Diakses tgl 11 Desember 2012. Irianti Cristina Silaban. 2012. Manfaat Sirsak. http://blog.ub.ac.id/iriantis/2012/06/25/manfaat-sirsak/. Diakses tanggal 5 Maret 2013. Neti Suriana. 2013. Pestisida Nabati: Pengertian, Kelebihan, Kelemahan, dan Mekanisme Kerja. http://informasitips.com/pestisida-nabati-pengertian-kelebihan-kelemahan-dan-mekanisme-kerja. Diakses tanggal 5 Maret 2012. Urip SR. 2012. Jenis-jenis Belalang. http://saungurip.blogspot.com/2012/01/jenis-jenis-belalang.html. Diakses 10 Maret 2013.