Assalamu’alaikum wr.wb

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sumber Hukum Islam Pendidikan Agama Islam SMA Kelas X Next.
Advertisements

Oleh: Sri Nurhayati / Wasilah
‘ULÛMUL-HADÎTS عُلُوم الحديث
Pembagian Hadis Oleh: Nur Kholis, M.Ag. H. Thonthowi, S.Ag.
Menentukan Awal dan Akhir Ramadhan
By. Hardivizon, M.Ag. Hadis 1. Sumber hukum kedua dalam Islam 2. Lafalnya dari redaksi Nabi Muhammad sendiri, maknanya dari Allah 3. Kebanyakannya khabar.
HADITS SUMBER KEDUA AJARAN ISLAM
BAHAN AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SUMBER-SUMBER HUKUM ISLAM
BAB IV SUMBER HUKUM ISLAM.
HADITS KEdua belas.
Hadits Rasulullah SAW, yaitu:
By. Agus Syihabudin SOSIO TEKNOLOGI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
SUNNAH By. Fauzul FH UPN JATIM.
Pembagian Hadis Dari segi kehujjahannya (diterima-tidaknya sbg dalil syar‘i), hadis dibagi menjadi 2, yaitu: 1. Hadis Maqbûl / مَقْبُوْلٌ : Diterima sbg.
PEMBAGIAN ILMU HADITS DAN CABANG-CABANGNYA
Ulumul Hadits.
Materi Pertemuan V Al Hadis/ As Sunnah.
Kajian Mengenai Perpecahan dan Firqoh-firqoh dalam Islam
KESIMPULAN BAB 1V SUMBER HUKUM ISLAM
Pembagian Khabar Dilihat dari Sisi Sampainya Hadits Kepada Kita
AS SUNNAH.
MUSTOLAH HADIS Presented by: Fikri Farikhin,M.Pd.I.
ISTILAH-ISTILAH HADITS
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Syariah Islam ? Fiqih Islam ?
SUNNAH (AL-HADITS) SEBAGAI SUMBER AJARAN AGAMA ISLAM
Sumber Hukum Islam Al-Qur’an Al hadist Ijtihad. ALQURAN SEBAGAI SUMBER HUKUM PERTAMA ISLAM DAN SEJARAH PEMBUKUAN ALQURAN.
SUMBER HUKUM ISLAM OLEH : MISWAN. S.Ag.,S.Kom.
SEJARAH PEMBUKUAN HADITH & IDEOLOGI ORIENTALIS MENGENAI HADITH
Ulum hadis (Science of Hadith)
KOMPONEN HADITS DAN KLASIFIKASI HADITS
ASSALAMUALAIKUM.
BAHASAN HARI INI PENGERTIAN & FUNGSI AL-SUNNAH & AL-HADITS
Makna ilmu hadits Prof. Dr. Hasbi al-Siddiqi, sebagaimana dikutib Syuhudi Ismail dan Nur Sulaiman, mengartikan ilmu Hadits sebagai segala pengetahuan.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
TEORI SANAD HADIS Pengertian sanad Urgernsi sanad
Pemb. Hadits dari sisi Kuantitas Sanad
MASA PEMBINAAN, PENGEMBANGAN, DAN PEMBUKUAN (ABAD VII-X M)
Sumber Hukum Islam.
KAEDAH KESHAHIHAN SANAD DAN MATAN HADIS
Pengertian hadits, sunnah, khobar, atsar dan Struktur Hadist
TARJIH al ADILLAH Oleh : Asep Suryanto.
APA ITU TA’ARUF Secara bahasa ta'aruf bisa bermakna ‘berkenalan’ atau ‘saling mengenal’.
PENDAHULUAN TUJUAN SYARI’AT ISLAM
HADITS MARFU’, MAUQUF DAN MAQTHU’
BAB III HUKUM ISLAM.
ASSALAMUALAIKUM WR.WB.
SUMBER HUKUM ISLAM.
KAIDAH MINOR SANAD BERSAMBUNG
ASSALAMUALAIKUM WR.WB.
HADITS DLAIF 2.
Makna ilmu hadits Prof. Dr. Hasbi al-Siddiqi, sebagaimana dikutib Syuhudi Ismail dan Nur Sulaiman, mengartikan ilmu Hadits sebagai segala pengetahuan.
KAIDAH MINOR SANAD BERSAMBUNG
As-Sunnah oleh: BAEHAQI, MA
SUMBER AJARAN ISLAM Bagus Setiawan Dwi Ayu Setyaningrum
HADITS SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM
Materi Pertemuan IV Al Hadis/ As Sunnah.
UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG 2013
INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI
 Kedudukan sunnah (hadis) dalam Islam sebagai sumber hukum. Para ulama juga telah berkonsensus bahwa dasar hukum Islam adalah Al- Quran dan sunnah (hadis).
Sumber Hukum Islam Next SMK MANBA’UL ‘ULUM CIREBON
Menentukan Awal dan Akhir Ramadhan
USUL FIQH SESSI 3 SUMBER-SUMBER HUKUM
HADITS DHOIF DAN KEHUJAHANNYA Disusun oleh: 1. Nisvy Sya’bana ( ) 2. Satrio Pandji ( ) 3. Zaenal Musthofa ( )
PEMIKIRAN AHLU HADIS (EKSTRIM)
TUNTUNAN SHALAT TAHAJUD Mari Berilmu Sebelum Beramal dan Bersemangat untuk Beramal di atas Ilmu.
ANASIR HADIS.
Hadis Mutawatir dan Hadis Ahad BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring perkembangan ilmu pengetahuan banyak bermunculan penelitian tentang kajian keilmuan.
Transcript presentasi:

Assalamu’alaikum wr.wb Sugeng rawuh

KELOMPOK 4 ANGGOTA : AHMAD ULIL ABSOR RAJIH ALIFI AYU LISTIYANI SITI ISLAMIYAH CARITA WULANDARI FATHIMATUZ ZAHRO FIKI HERDIANSYAH MIFTAHUL MUNIR MUNFAATI

PEMBAGIAN HADIS DARI SEGI KUANTITAS DAN KUALITASNYA BAB 4 PEMBAGIAN HADIS DARI SEGI KUANTITAS DAN KUALITASNYA

PETA KONSEP mutawatir kuantitas ahad hadits sahih kualitas hasan daif

A.PEMBAGIAN HADIS DARI SEGI KUANTITASNYA HADIS MUTAWATIR a.Pengertian hadis mutawatir “suatu hadis yang di riwayatkan oleh sejumlah orang”. b. Ciri-ciri hadis mutawatir Jumlah perawinya banyak Jumlah rawinya seimbang dalam semua tingkatan Berdasarkan pancaran panca indra .

Kedudukan hadis mutawatir ilmu darury, yakni limu yang tidak membutuhkan pemikiran lagi. pembagian hadis mutawatir Hadis mutawatir di bagi menjadi 2 yaitu: 1. mutawatir lafzi Ialah hadis yang di riwayatkan oleh orang banyak dan susunan redaksi dan maknanya sama antara yang satu dan lainya. 2. mutawatir ma’nawi Ialah hadis yang rawinya banyak, tetapi redaksi berbeda, hanya prinsip dan maknanya yang sama.

2.Hadis Ahad A.pengertian dan kedudukan hadis ahad “hadis yang tidak mencapai derajat mutawatir.” B.klasifikasi hadis ahad Hadis ahad di bagi menjadi 3: 1.hadis masyhur Ialah hadis yang diriwayatkan oleh tiga orang atau lebih, tetapi belum mencapai derajat mutawatir. 2. hadis Aziz Hadis yang diriwayatkan dua orang, walaupun dua orang rawi tersebut dapat pada satu tabaqoh saja, kemudian, orang-orang meriwayatkannya. 3. hadis Gharib Yaitu Hadis yang dalam sanadnya terdapat sesorang yang menyendiri dalam meriwayatkan, dimana saja penyendirian dalam sanad itu sendiri.

B. Pembagian Hadis dari segi kualitasnya Hadis Shahih A. pengertian hadis shahih Yaitu hadis yang dinukil (diriwayatkan) oleh wali yang adil, sempurna ingatannya, bersambung sanadnya, tidak berillat, dan tidak janggal. Ada lima syarat untuk disebut hadis shahih yaitu, adil sempurna ingatannya (dabit) sanadnya tidak terputus tidak mempunyai illat tidak ada kejanggalan.

Klasifikasi hadis sahih Sahih li zatihi,yaitu hadis yang secara sempurna terpenuhi kriteria persyaratan tersebut. Sahih li gairihi,yaitu hadis yang telah memenuhi kriteria hadis hasan. Martabat hadis hasan. Muttafakun alaihi(hadis riwayat bukhari) Rawahul bukhari(hadis riwayat bukhari) Rawahu muslim(hadis riwayat imam muslim)

Hadis Hasan Yaitu, hadis yang memenuhi semua syarat hadis shahih. Hadis hasan di bagi menjadi dua: Hasan li zatihi:hadis itu telah memenuhi hadis hasan. Hasan li gairihi:hadis itu sanadnya ada yang di rahasiakan dan tidak jelas keahliannya.

3.Hasan daif. Yaitu, hadis yang kehilangan satu atau lebih syarat hadis sahih dan hasan.

Sebab-sebab ditolaknya hadis Ditinjau dari dua faktor: Faktor sanad Maudu(rawinya dusta) Matruk(tetuduh dusta) Mardud(tertolak) Faktor matan Mauquf (disandarkan kepada sahabat) Maqtu’(di sandarkan kepada tabi’in)

Wassalamu’alaikum, wr.wb Matur suwun