UNIT PENGELOLAAN BENIH SUMBER (UPBS) PADI DAN JAGUNG TIM UPBS BPTP BALITBANGTAN GORONTALO Disampaikan pada Acara Workshop Kegiatan Perbenihan UPBS dan SL-Mandiri Benih Lingkup BBP2TP Tanggal 5 -6 Maret 2018, Bogor
1 KUNCI KEBERHASILAN PENGELOLAAN PRODUKSI , STOK DAN DISTRIBUSI BENIH PRODUKSI UPBS TA.2017 Untuk mencapai output UPBS padi dan jagung dilakukan tahapan kegiatan sebagai berikut : Tahapan kegiatan yang dilakukan adalah: Sosialisasi dan koordinasi dengan instansi terkait Penentuan dan penetapan lokasi, calon penangkar dan calon petani mitra penangkar sesuai kriteria. Diseminasi VUB Workshop/pelatihan petugas, penangkar, dan petani. Pendampingan/implementasi teknologi perbenihan Temu Lapang Inisiasi sertifikasi benih Monitoring kegiatan
Tabel 1. Data Produksi Benih Padi UPBS Tahun 2017 Lokasi Produksi Keterangan Varietas Kelas Benih Jumlah Bone Bolango Inpari 26 SS 390 Panen Januari 2017 Inpari 33 ES 330 Situ Bagendit 240 1.200 Panen Juni, 2017 Gorontalo Inpari 30 1.500 Panen, Juli 2017 50 Panen Nopember 2017 700 Inpari 20 975 Inpari 24 525 60 1.065 Inpari 38 1.570 Inpari 39 250 Inpari 41 1.968 Inpari 31 Panen Desember 2017 JUMLAH 12.373
Data Stok Benih di Gudang Per tanggal 4 Jan 2018 (Kg) HASIL KEGIATAN 2017 Data Stok Benih di Gudang Per tanggal 4 Jan 2018 (Kg)
Tabel 2. Data Realisasi Produksi Benih Jagung UPBS Tahun 2017 Target (kg) Keterangan Varietas Kelas Benih Jumlah (kg) Bisma SS 500 ES 5.933 30.000 Srikandi Kuning 185 Lamuru - JUMLAH 6.618 30.500
2 KOORDINASI DISTRIBUSI BENIH DENGAN PEMERINTAH DAERAH, CALON PENGGUNA DAN STACHOLDER LAINNYA Distribusi benih padi produksi UPBS sebanyak 11460 kg, telah tersebar di 6 kabupaten/kota di Provinsi Gorontalo. Selain dijual sebagai sumber PNBP, sebagian benih diserahkan kepada kelompok tani, instansi atau perorangan dalam bentuk bantuan yang dilengkapi dengan berita acara. Benih juga digunakan untuk mendukung kegiatan litkaji BPTP Gorontalo.
Permasalahan selama 2017 dan Rencana Tahun 2018: 3 Permasalahan selama 2017 dan Rencana Tahun 2018: Permasalahan selama 2017 : Banyak dan tingginya intensitas serangan hama dan penyakit Keterlambatan pemupukan Genangan pada beberapa bagian pertanaman Terjadi perubahan iklim Fasilitas prosesing dan penyimpanan benih yang belum memadai.
Rencana Tahun 2018 : Menghasilkan benih padi varietas unggul kelas ES sebanyak 26,01 ton Menghasilkan benih jagung sebanyak 30,15 ton Mendistribusikan dan melakukan diseminasi untuk percepatan penggunaan benih varietas unggul padi dan jagung kepada petani pengguna.
Dokumentasi UPBS Padi 4
Pelatihan dan Bimbingan Teknis Penangkaran Jagung Dokumentasi UPBS Jagung Pelatihan dan Bimbingan Teknis Penangkaran Jagung Gambar 1. Kegiatan Bimtek Perbenihan Tanaman Pangan Mendukung Swasembada Pangan dan Menyongsong Tahun Benih 2018 Gambar 2. Sesi Tanya Jawab Bimtek Perbenihan Tanaman Pangan
TERIMA KASIH