KEMISKINAN Materi Kuliah Studi Masyarakat Indonesia Program Studi Geografi FKIP UHAMKA Diambil dari Buku “Panggilan Keberpihakan” Strategi Mengakhiri Kemiskinan di Indonesia Karya Kemal Stamboel, Penerbit : Gramedia (2012) Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Angka Kemiskinan di Indonesia 2016 Menurut BPS, pada Maret 2016, jumlah penduduk miskin (penduduk dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan) di Indonesia mencapai 28,01 juta orang (10,86 persen), berkurang sebesar 0,50 juta orang dibandingkan dengan kondisi September 2015 yang sebesar 28,51 juta orang (11,13 persen). Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Definisi Kemiskinan PBB mendefinisikan kemiskinan sebagai sebuah kondisi dimana individu-individu tidak memiliki pilihan dan kesempatan didalam mengembangkan kapabilitias hidupnya. Kondisi ini dinamakan : Pronounced deprivation in well being atau penurunan kualitas hidup secara terus menerus. Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
DEFINISI UMUM KEMISKINAN (1) KEMISKINAN ADALAH MASALAH MULTI DIMENSIONAL. Sulit mengukurnya, perlu kesepakatan “pendekatan pengukuran” yg dipakai. Kondisi dimana seseorang atau sekelompok orang, tidak mampu memenuhi hak-hak dasarnya untuk mempertahankan dan mengembangkan kehidupan yang bermartabat. Hak-hak dasar antara lain: terpenuhinya kebutuhan pangan, kesehatan, pendidikan, pekerjaan, perumahan, air bersih, pertanahan, sumberdaya alam dan lingkungan hidup, rasa aman dari perlakuan atau ancaman tindak kekerasan hak untuk berpartisipasi dalam kehidupan sosial-politik. Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Makna Kemiskinan Amartya Kumar Sen adalah seorang ekonom India yang menjadi terkenal karena karyanya tentang kelaparan, teori perkembangan manusia, ekonomi kesejahteraan, mekanisme dasar dari kemiskinan, dan liberalisme politik. Sen memaknai kemiskinan lebih dari sekedar permasalahan ekonomi belaka. Kemiskinan juga merupakan akibat dari lemahnya kekuatan politik yang dimiliki masyarakat. Sen percaya bahwa pemerintah harus menyediakan tiga hal pada semua warganya: Kebebasan ekonomi, sosial dan politik Keamanan dan perlindungan Pelaksanaan aktivitas pemerintah yang transparan, akuntabel dan partisipatoris. Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Makna Kemiskinan Pemerintah Indonesia memaknai kemiskinan dengan pendekatan pemenuhan kebutuhan dasar (basic need approach). Dalam konteks ini, kemiskinan dilihat sebagai ketidakmampuan ekonomi seseorang untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar hidupnya yang mencakup kebutuhan makanan dan non makanan. Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Garis Kemiskinan Garis kemiskinan makanan dihitung dari pengeluaran minimum untuk makanan yang disetarakan dengan 2100 kkal per kapita per hari. Garis kemiskinan non makanan dihitung dari pengeluaran minimun untuk biaya sewa tempat tinggal, transportasi, listrik dan pendidikan. Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Karakteristik Kemiskinan di Indonesia Karakteristik 1 : Mayoritas rumah tangga menggantungkan hidupnya di sektor pertanian. Data BPS (2010), sekitar 63% rumah tangga msikin bekerja di sektor pertanian. Karakteristik 2 : Mayoritas rumah tangga miskin adalah petani gurem/subsisten. Pda tahun 2003, sebanyak 74,90% petani tidak mempunyai lahan atau memiliki tapi kuran dari 0,5 ha. Karakteristik 3 : Disparitas tingkat kemiskinan yang tinggi antara kota dan desa. Satu penduduk miskin di kota, sekitar 2 penduduk miskin di desa. Karakteristik 4 : Disparitas tingkat kemiskinan yang sangat tinggi antar provinsi. Contoh : tingkat kemiskinan di Jakarta 3,48% sedangkan di Papua mencapai angka 36,8%. Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Karakteristik Kemiskinan di Indonesia Karakteristik 5 : Dominasi belanja makanan terhadap garis kemiskinan. 74% digunakan untuk pembelian komoditas makanan sedangkan komoditas non makanan sekitar 26% Karakteristik 6 : Berkumpul disekitar garis kemiskinan. Tahun 2011, jumlah penduduk miskin 30,02 juta jiwa atau 12, 49%. Tahun sebelumnya, near poor mencapai 29,38 juta jiwa. Kelompok ini sangat rentan menjadi miskin. Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
Poor & Near Poor Pemerintah menetapkan bahwa secara statistik seseorang dikategorikan miskin jika pengeluaran per kapita perharinya tidak lebih dari Rp.7000. Jika rata-rata pengeluaran per kapita pada tahun 2011 adalah Rp 7791 per hari, maka ukuran near poor per kapita per-bulan Rp. 280.488 atau Rp 9350 per hari. Jumlahnya 29,38 juta jiwa. Bila pengeluaran dibawah Rp 10.000 per hari, masih sekitar 60 juta jiwa yang terdiri dari : 30,02 juta jiwa di kategorikan miskin 29,38 juta jiwa yang dikategorikan hampir miskin. Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019
TerimaKasih meita.uhamka@gmail.com Dra. Indah Meitasari M. Si. 15/04/2019