HAL-HAL YANG MENGUNTUNGKAN DARI HIDROPONIK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SORGHUM SEBAGAI DIVERSIFIKASI PANGAN DI NUSA TENGGARA TIMUR
Advertisements

SISTEM AGRIBISNIS OLEH : Dr. Ir
Oleh : Agus Dwi P (H ) Isni Wiyati (H )
TEKNIK-TEKNIK PENGENDALIAN HAMA
TEKNIK PENGOLAHAN TANAH DAN PEMUPUKAN Dr
TEKNOLOGI PODUKSI TANAMAN PANGAN UTAMA
DEFINISI BENIH / BIBIT Dr
Dosis Pupuk KIMIA Semakin TINGGI
PANCA USAHA TANI Dr. SUPRIYONO PRGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ISLAM KADIRI UNISKA KEDIRI.
PENGELOLAAN TANAH PADA TANAMAN MELON
DEGRADASI TANAH PERTANIAN
LAND CLEARING DAN PERSIAPAN LAHAN TANAMAN SAWIT
BIOTEKNOLOGI TEKNOLOGI PERTANIAN
TEKNOLOGI PRODUKSI TANAMAN Pengendalian Kimiawi pada Tanaman Padi OLEH : RIKO TRI SANDIWANTORO KELAS L AGROEKOTEKNOLOGI DOSEN PEMBIMBING.
PESTISIDA Oleh : Mokhtar Effendi ( )
POLIKULTUR SEBAGAI BAGIAN DARI PERTANIAN BERKELANJUTAN
PRODUKSI BENIH (BIJI).
STAF LABORATORIUM ILMU TANAMAN
Oleh : Ahmad Nurcahyo H Karrenzia Intan K. H
Mengapa Pupuk Organik ? Meningkatkan Kesuburan Tanah & Menunjang Keberlanjutan Sistem Produksi Tanaman Pangan Formula Pupuk Organik harus diolah secara.
oleh: Mentari Rahma DPS ( ) Maryanto ( )
Devi Nuraini A Dian Rahayu Dwi Agustiyanto Edi Kurniawan FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2012.
TEKHNIK-TEKHIK PENGENDALIAN HAMA
Eka Tarwaca Susila P Lab. Ilmu Tanaman Jurusan Budidaya Pertanian
MANAJEMEN PENGENDALIAN OPT
TEKNIK SILVIKULTUR Oleh : Suryo Hardiwinoto, dkk Laboratorium Silvikultur & Agroforestry Fakultas Kehutanan UGM, YOGYAKARTA.
SIFAT UMUM PERTANIAN TROPIS
MATERI e_LEARNING PASCA UTS Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
PERTEMUAN II Permasalahan Umum Nutrisi Tanah Dan OPT
MENYIAPKAN LAHAN DAN MEDIA
MATERI e_LEARNING-2 PASCA UTS Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
PENGANTAR EKONOMI PERTANIAN
PENGGUNAAN PUPUK PADA LAHAN PERTANIAN
DASAR PERLINDUNGAN TANAMAN
Nama: Tri Priyo Utomo Nim:
II. KONSEP PERTANIAN Tanaman pertanian : tanaman sebagai penghasil bahan pangan, bahan sandang, bahan bangunan, bahan bakar dll Dalam arti luas : tanaman.
INPUT ENERGI DALAM PERTANIAN
Pola Indeks Keberlanjutan Usahatani Rawa Lebak Saat Ini dalam Diagram Layang Sungai Ambangah Pasak Piang.
SISTEM PERTANIAN INDONESIA
Hasil Pekerjaan Paket teknologi pertanian organic
Faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangan epidemi penyakit tumbuhan yaitu :
Teknologi Mekanisasi Budi Daya Jagung
MATERI e_LEARNING PASCA UTS Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
FUNGSI POKOK TANAH DALAM USAHATANI BERKELANJUTAN
Pengertian Pertanian terpadu
PENGENDALIAN KULTURAL PADA TANAMAN CABAI
CIRI-CIRI PERTANIAN.
OPTIMALISASI lahan untuk PERTANIAN berkelanjutan
PENERAPAN KONSEP EKOLOGI
MONOKULTUR POLA TANAM KELOMPOK 5 : Ananda Setya P
TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN
BUDIDAYA SAYUR ORGANIK
PUPUK HIJAU Kelompok 7 Destia Novita Sari
HIDROPONIK UNIVERSITAS TAMAN SISWA PADANG nN
PERTANIAN TERPADU DENGAN SISTEM MINAPADI
UNSUR – UNSUR DAN CIRI – CIRI PERTANIAN
USAHATANI DAN PEMBANGUNAN USAHATANI
BUDIDAYA TANAMAN PANGAN PADI
PENINGKATAN PRODUKSI PADI DENGAN METODE SRI
BERDASARKAN HASIL WAWANCARA DENGAN PETANI YANG SUKSES
SIFAT UMUM PERTANIAN TROPIS
TEKNOLOGI BUDIDAYA KRISAN HIDROPONIK
Ketahanan Pangan dan Gizi Ade Saputra Nasution. Peraturan Pemerintah No.68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan sebagai peraturan pelaksanaan UU No.7 tahun.
TIM PENYUSUN MODUL AGRIBISNIS TANAMAN
1. Pengolahan Lahan 2. Persiapan Benih dan Tanaman 3. Pemupukan 4. Pemeliharaan 5. Pengendalian OPT (organisme pengganggu tanaman) 6. Panen dan Pascapanen.
Wiwit Probowati, S.Si., M.Biotech. Biofertilizer.
Nama kelompok 1.Albertus Budiman Katu 2.Ishak Kantur 3.Servasius Fandy Syukur 4.Fransiskus Suwandi Syukur 5.Fransiskus Miu 6.Lukman Wardoyo Pengolahan.
Peluang dan potensi Pertanian Organik
Nama kelompok : Delta nugroho6 Dina ridha illahi8 Laila dwi anggraini17 Satria aprildo a.p25.
BUDIDAYA GANYONG Ganyong merupakan tanaman tropis yang tidak manja tahan terhadap naungan, Dapat tumbuh di segala jenis tanah dan iklim. tidak membutuhkan.
Transcript presentasi:

HAL-HAL YANG MENGUNTUNGKAN DARI HIDROPONIK 1. MENGHEMAT TENAGA KERJA: Bebas dari tenaga berat / kasar untuk pemupukan/pengairan (fertigasi), pengolahan tanah, dan pengendalian gulma Dengan sistem kendali komputer 2. BERSIH DAN NYAMAN Lingkungan bersih dari sisa-sisa tanaman, bebas residu pestisida, penyemprotan pestisida jarang dilakukan. Menyediakan tempat yang nyaman bagi pekerja Menarik bagi generasi muda. 3. RAMAH LINGKUNGAN Menghemat air dan pupuk Aman bagi kehidupan serangga penyerbuk dan musuh alami hama. Mudah dalam pelaksanaan disinfektan lingkungan.

5. PRODUKSI (PANEN) SEPANJANG TAHUN 4. COCOK UNTUK USAHA BISNIS: Kepastian keberhasilan usaha tinggi Pengusaha tanaman dapat fokus pada managemen. Efisiensi penggunaan lahan Kuantitas dan kualitas hasil tinggi 5. PRODUKSI (PANEN) SEPANJANG TAHUN Pertumbuhan tanaman cepat Tidak tergantung musim 6. TIDAK TERGANTUNG PADA LAHAN YANG SUBUR

KELEMAHAN HIDROPONIK Membutuhkan biaya tinggi Membutuhkan tenaga terampil dan berpendidikan relatif tinggi Membutuhkan teknologi modern. Perlu dukungan dari pemerintah maupun lembaga lain seperti perguruan tinggi dan lembaga penelitian.