KORELASI KLINIS GANGGUAN SIKLUS & DIFERENSIASI SEL

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Dr.Zulkarnain Edward. MS. PhD
Advertisements

HEREDITAS PADA MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI PADA WANITA
Peran hormon penentuan ciri-ciri seks sekunder
Peran hormon dalam fertilisasi
HEREDITAS PADA MANUSIA
PENENTUAN JENIS KELAMIN
Hermafroditisme.
Kelainan dan penyakit genetika
Wellcome to Biologi.
Bab 6 MUTASI.
DIFERENSIASI SEL OLEH Dr.Hasnar Hasjim.
DETERMINASI SEX Win Darmanto, Ph.D..
MUTASI GEN DAN MUTASI KROMOSOM
Program Studi D.IV Bidan Pendidik dan Klinik Nany Suryani, S.Gz.
GENETIKA MANUSIA Oleh Dr. Hasnar Hasjim.
PENENTUAN JENIS KELAMIN
KELAINAN KROMOSOM.
Pasha Nandaka Fauziah ( ) Shella Rizqi El Layli ( )
HEREDITAS PADA MANUSIA
akan mengalami pubertas tahun Pubertas
PENENTUAN JENIS KELAMIN
KELOMPOK 4 Firman Asy’ari ( ) Nova Yuda Rista ( )
Sex Determination Penentuan Jenis Kelamin
MATERI 11 PROSES TERBENTUKNYA JANTAN DAN BETINA
Peran hormon dalam fertilisasi
TUGAS BIOLOGI DASAR MANUSIA ELMA SURYANI PANE NIM :151362
Oleh: SILVIA PRADIPTA IIIB
PENYAKIT GENETIK 27 November 2015.
GAMETOGENESIS Oleh Dr. Hasnar Hasjim.
PENUAAN SEL Oleh Dr. Hasnar Hasjim.
PERKEMBANGAN HEWAN Dra. Hj. Aseptianova, M.Pd. Nita Nuraini, M.Pd.
INFERTILITAS YONI MAI PUTRI
CARA KERJA HORMONE BY. TIA ELPIKAA.
Bab 6 MUTASI.
FISIOLOGI ALAT REPRODUKSI
Klinefelter dan turner
Kesehatan reproduksi.
SISTEM REPRODUKSI.
3.
Infertilitas pada usia reproduksi dan manajemen
Hormon lh, fsh, estrogen DAN progesteron
By. Dr Tonny Ertiatno.Sp.OG (K)
SEL SEBAGAI BASIS KEHIDUPAN
Bab 6 MUTASI.
Sistem Reproduksi (Spermatogenesis dan Oogenesis)
Proses pembentukan gamet, Siklus Menstruasi Dan Fertilisasi
Peran hormon dalam fertilisasi
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
Proses pembentukan sel kelamin jantan yang terjadi pada testis
Kelainan bawaan susunan kelamin.
Kompetensi Dasar Ke 10 SISTEM REPRODUKSI MANUSIA.
“HORMON REPRODUKSI”.
Aspek non bedah infertilitas pria
MATERI 11 PROSES TERBENTUKNYA JANTAN DAN BETINA
KELAINAN KROMOSOM MANUSIA Dr. AGUNG KURNIAWAN, M. KES POLTEKES RS dr
Peran hormon penentuan ciri-ciri seks sekunder
Hormon Hormon adalah senyawa kimia yang membantu mengatur proses-proses metabolisme tubuh. Hormon beredar di dalam darah sepanjang pembuluh darah untuk.
Adaptasi Fisiologi Hormon Sistem Endokrin Pada Masa Pubertas Oleh: Mahasiswa NIM Ganjil DIII Keperawatan STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSAR.
Kelainan & Interaksi Genetik Novita. Memahami Genetik  Genetik adalah ilmu yang mempelajari keturunan, yang menurunkan sifat dari orang tua ke anak –
Sains Biologi SMA Kls XII Bumi Aksara. MUTASI BAB 6.
MUTASI GEN DAN MUTASI KROMOSOM Oleh Dr. HASNAR HASJIM.
FUNGSI ORGAN REPRODUKSI WANITA
Sistem Reproduksi Manusia
BY ASMAUL HUSNA,S.ST.,M.Kes
SISTEM REPRODUKSI WANITA
SIKLUS HORMONAL Ade Sylvia N Margaretha Novi . K Meldawati Leni Ayu.
STRUKTUR SPERMATOZOA DARI KELOMPOK 2. NAMA ANGGOTA KELOMPOK Halimah Tusya ‘Diah(04) I Gede Agus Ananda Putra(05) I Gusti Lanang Janu Tantipala(06)
Transcript presentasi:

KORELASI KLINIS GANGGUAN SIKLUS & DIFERENSIASI SEL Oleh Dr. Hasnar Hasjim

Diferensiasi seksual Jenis kelamin ditentukan secara genetis oleh adanya kromosom Y Diujung lengan pendeknya terdapat SRY (Sex determining region of kromosom Y) suatu protein regulator pengikat DNA yg bekerja sebagai faktor transkripsi yg memicu transkripsi serangkaian gen yg penting untuk diferensiasi testis kromosom Y (+) maka gonad primitif in utero akan berkembang menjadi testis kromosom Y (-) gonad primitif akan berkembang menjadi ovarium

Perkembangan sel Leydig dan tubuli seminiferi Sel benih premordial ditempatkan dalam pipa yg akhirnya disebut tubuli seminiferi didalamnya ditemukan sel sertoli dan sel spermatogonium . Diantara tubuli seminiferi didapatkan sel Leydig yang menghasilkan hormon testosteron yg diperlukan untuk perkembangan alat kelamin dan fenotip pria Pada masa fetal dan anak tubuli seminiferi berada dalam keadaan istirahat

Pada masa pubertas karena pengaruh hipofise anteior mengeluarkan LH ~~ sel Leydig menghasilkan testosteron FSH ~~ Sel sertoli Tubuli seminiferi membentuk lumen dan semakin panjang Testis membesar Proses spermatogenesis mulai aktif

Pada janin wanita Proliferasi oogonium pada bulan ke 5 jumlahnya 7 juta Pada minggu 20 folikel premordial terbentuk meiosis dan proliferasi berlanjut ~~ oogonium banyak hancur pada kelahiran meiosis I belum selesai.Oogonium awal pubertas sekitar 50 000 dan hanya 400-500 yang mengalami ovulasi

Jenis kelamin genetik Jumlah kromosom manusia 46 (23 pasang) terdiri dari 22 pasang kr autosom 1 pasang kr seks ( kr X dan kr Y) Wanita 46. XX dan pria 46.XY

Penyimpangan diferensiasi seks 1. Kelainan kr 2. Kelainan hormonal 3. Teratogenik non spesifik

Kelainan kromosom disebabkan oleh non disjunction dalam pembentukan gamet dari ibu (maternal) 1. 45.X0 sindroma Turner disgenesis gonad 2. 47 XXX sindroma Triple X Super female 3. 47 XXY sindroma Kline Felter disgenesis tubuli seminiferi 4. 45.Y0 letal mati in utero

Pembentukan sel gamet

Perkembangan genetalia eksterna dipengaruhi oleh hormon androgen yg dihasilkan oleh testis Androgen juga dihasilkan dari kortek adrenal pada ke 2 jenis kelamin

Kelainan hormonal 1. Pseudo hermafrodit wanita . Pseudo hermafrodit adalah seseorang dgn jenis kelamin tertentu tapi genetalia eksternanya berbeda. Pada mingu ke 13 in utero jenis kelamin sudah sempurna terbentuk . Pada penderita ini selama kehamilan terpapar oleh androgen ,yg menyebabkan klitorisnya membesar mis: ibu mendapat androgen waktu hamil. Hiperplasia Adrenal

2. Pseudo hermafrodit pria 2. Pseudo hermafrodit pria. Perkembangan testis embrio terganggu karena 1. pada janin pria ternyata juga mempunyai AMH Genetik pria tapi genetalia eks seperti wanita ~~ hipospadia 2. Resistensi androgen 3. Mutasi pada gen reseptor androgen . Ringan ~~ infertil Berat ~~Sindroma feminisasi testis .Kadar hormon AMH dan androgen ~~normal , genetalia eks wanita, mame membesar tapi tidak menstruasi

Teratogenik non spesifik mis zat kimia , radiasi

SEKIAN