HOTEL GRAND ANGKASA MEDAN JUMAT, 5 JULI 2013

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah Daerah (RPJP/MD)
Advertisements

BAPPEDA PROVINSI SUMATERA UTARA
RENCANA KERJA PEMERINTAH
PERAN KPP-PA DALAM SEKBER PPRG NASIONAL UNTUK DAERAH
E-Monev Albert Fleming Lukito Agusdianto Bayu Astha Linda W
BAHAN MASUKAN RUU TENTANG PERUBAHAN UU 17/2003
Proses Perencanaan dan Penganggaran Daerah
RENCANA UMUM ENERGI NASIONAL
Penyusunan Renja Perubahan
Pertahanan dan Keamanan Negara
Pasal 1 angka 1 dan Pasal 5 huruf h) PAPARAN DIRJEN KESBANGPOL
Penyerasian, Penyelarasan, dan Penyeimbangan RZWP-3-K dengan RTRW
Sistem Perencanaan Pendidikan Nasional
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/
OVERVIEW PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA
UNDANG-UNDANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (UU 25 TH 2004)
PENGANGGARAN PEMERINTAH DAN PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA
Perencanaan Pembangunan
TAHAPAN & MEKANISME PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Perencanaan Keuangan Daerah
Rencana kerja kementerian/lembaga tahun 2013
PENGANGGARAN SEKTOR PUBLIK
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/BAPPENAS
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
KAJIAN ANALISIS DAN KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SISTEM INOVASI DAERAH (SIDA) DALAM PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2015 PT. Secon Dwitunggal Putra.
Konsep, Proses dan Dokumen Kunci Dalam Penganggaran
Laksono Trisnantoro Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
KERANGKA UMUM PERUBAHAN RPJMD PROVINSI KALIMANTAN UTARA
PEDOMAN PENYUSUNAN RAD MDGS Deputi Bidang SDM dan Kebudayaan Bappenas
PROGRAM PRIORITAS KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK.
PENYUSUNAN & PENETAPAN RAPBD
SISTEM INFORMASI DATA (SIDATA) SEBAGAI INSTRUMENT PERENCANAAN
PENTINGNYA STRATEGI PUG DAN PPRG DI SEKTOR PERTANIAN
TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN
[2017] M. Nur Hendratna, SE. MTP
TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH Oleh: Ir. Suprayitno, MA
PENGANGGARAN SEKTOR PUBLIK
KAJIAN ANALISIS DAN KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SISTEM INOVASI DAERAH (SIDA) DALAM PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2015 PT. Secon Dwitunggal Putra.
MENTERI DALAM NEGERI PADA MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
LAPORAN KEPALA BAPPEDA KOTA SURAKARTA
SISTEM PERENCANAAN STRATEJIK PEMBANGUNAN NASIONAL
MEKANISME PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL
RENSTRA SKPD BERDASARKAN PERMENDAGRI NOMOR 54 TAHUN 2010
PENYUSUNAN DAN PENETAPAN APBD
PENGANGGARAN DAERAH YANG RESPONSIF GENDER
PPt. 4.1 INTEGRASI GENDER DALAM SISTIM PERENCANAAN DI DAERAH
SISTEM PERENCANAAN STRATEJIK PEMBANGUNAN NASIONAL
PB. 4 PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
SINERGI PERENCANAAN & PENGANGGARAN PUSAT-DAERAH
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
SOSIALISASI PEDOMAN PELAKSANAAN MUSRENBANG TAHUN 2018
SISTEM PERENCANAAN STRATEJIK PEMBANGUNAN NASIONAL
SISTEM PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN
Kepala Bappeda Kabupaten Pangandaran
MUSRENBANG RPJMD PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN
Forum Konsultasi Publik Bappeda Provinsi Yogyakarta Tahun 2018
Dr Rilla Gantino, SE., AK., MM
PERAN BAPPEDA DALAM PENYELESAIAN URUSAN KESEHATAN
Disampaikan oleh: Tavip Agus Rayanto Kepala Bappeda DIY
Laksono Trisnantoro Dwi Handono Sulistyo KMPK FKKMK UGM
KEPALA BAPPEDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR SEKRETARIAT MUSRENBANG-2018
INTEGRASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN BAPPEDA LOMBOK BARAT 08 DESEMBER 2018.
KERANGKA UMUM PERMENDAGRI NO. 32 TAHUN 2017
Metode Penyusunan Anggaran dan Sumber-Sumber Pendanaan
Metode Penyusunan Anggaran dan Sumber-Sumber Pendanaan
PERENCANAAN – ANGGARAN HUBUNGAN ANTARA KUA-PPAS, RKA DAN DPA OLEH : ACHMAD ZAKI NIM : P2C
DIREKTORAT JENDERAL BINA PEMBANGUNAN DAERAH KEMENTERIAN DALAM NEGERI
Program Studi Administrasi Pemerintahan FISIP Universitas Padjadjaran.
Akuntansi Sektor Publik Pertemuan 4 Dr. Ratna Wardhani
Unit 1. Pengantar Modul AEPI SSQ - Component 2 Modul Rencana Strategis dan Pengelolaan Keuangan 1 Unit 1.
Transcript presentasi:

HOTEL GRAND ANGKASA MEDAN JUMAT, 5 JULI 2013 Focus Group Discussion: “ Implementasi Regulasi Perencanaan Pembangunan dalam Mewujudkan Sinergitas Perencanaan Pembangunan Nasional dan Daerah” HOTEL GRAND ANGKASA MEDAN JUMAT, 5 JULI 2013

LANDASAN KONSTITUSIONAL Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia Memajukan kesejahteraan umum Mencerdaskan kehidupan bangsa Ikut melaksanakan perdamaian dunia yang berdasarkan kemerdekaan Diperlukan perencanaan pembangunan yang terintegrasi dan berkelanjutan Pasal 33 Ayat 1 : Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan menguasai hajat hidup orang banyak Penting bagi negara dan Pasal 33 Ayat 2: didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat Pasal 33 Ayat 3: Pasal 33 Ayat 4: Perekonomian nasional diselenggarakan atas demokrasi ekonomi dan prinsip kebersamaan, efisiensi, berkeadilan, berkelanjutan, ber-wawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.

SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAN PENGANGGARAN RPJMD RPJPD RKP RPJMN RPJPN (UU No. 17/2007) RKPD Renstra- KL Renja- KL Renstra- SKPD Renja- SKPD RAPBN RAPBD RKA-KL RKA- SKPD APBN Rincian APBN APBD Rincian APBD Acuan Pedoman Dijabarkan Diperhatikan DIISINERGIKAN MELALUI MUSRENBANG UU SPPN Pemerintah Pusat Pemerintah Daerah UU KN Visi, Misi, Program Presiden Kepala Daerah Pembangunan yang berkelanjutan membutuhkan sinkronisasi antara kebijakan perencanaan dan kebijakan penganggaran. UU no. 25/2004 (SPPN) dan UU 17/2003 (Keuangan Negara) masih perlu penyempurnaan untuk mendukung keterpaduan perencanaan dan penganggaran.

LATAR BELAKANG KEGIATAN Perubahan lingkungan strategis GLOBAL Perubahan lingkungan strategis NASIONAL Implikasi thdp Perencanaan dan Penganggaran Perencanaan Pembangunan dan Penganggaran belum efektif untuk mencapai tujuan ill-structured problem (keterkaitan perencanaan, penganggaran,pengendalian dan monev lemah) Proses Kajian*) UU No. 17/2003 UU No. 1/2004; UU No. 25/2004 UU No. 32/2004 UU No. 33/2004 UU No. 39/2008 UU No. 27/2009 UU terkait lainnya Peraturan Perundang-undangan terpengaruh Goal: Perencanaan Pembangunan Efektif dalam mencapai Tujuan Negara Reviuw UU 25/2004 Inisistif Strategis Rekomendasi Inisiatif Strategis Reviuw & Penyelarasan UU Terkait lainnya Inisistif Lanjutan Inisiatif Penyelarasan

Tujuan FGD Mengidentifikasi penerapan regulasi bidang perencanaan pembangunan nasional dan perencanaan pembangunan daerah; Mengidentifikasi permasalahan dalam pelaksanaan penyusunan perencanaan pembangunan daerah dan sinerginya dengan perencanaan pembangunan nasional; Mencari solusi untuk mengatasi permasalahan dalam mensinergikan perencanaan pembangunan daerah dan pembangunan nasional; Pengisian kuesioner.

KELUARAN Daftar permasalahan dalam pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah; Saran dan rekomendasi dalam mengatasi masalah perencanaan pembangunan nasional dan pembangunan daerah guna mencapai tujuan bernegara; Isian kuesioner.

AGENDA FGD Paparan arti penting sinergi perencanaan dan penganggaran oleh Staf Ahli Bidang Hubungan Kelembagaan Kementerian PPN/Bappenas; Paparan mengenai arti penting sinergi pusat dan daerah : perencanaan dan penganggaran oleh Direktur Otonomi Daerah Kementerian PPN/Bappenas; Paparan mengenai kendala dan permasalahan pelaksanaan regulasi perencanaan pembangunan di Provinsi Sumatera Utara oleh Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Utara; Diskusi; Pengisian kuesioner.

SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Bahan paparan Narasumber dapat diunduh : Masukan, Saran dan Kuisioner dapat disampaikan Setelah acara atau melalui email : biro.hukum@bappenas.go.id Bahan paparan Narasumber dapat diunduh : http://birohukum.bappenas.go.id