TEKNIK BUDIDAYA JAMUR TIRAM 0 Pembuatan Kumbung 0 Peralatan dalam Pembuatan Baglog 0 Pembuatan Media Tanam 0 Pencampuran 0 Pengisian Media Ke Kantong.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PROSES PRODUKSI BENIH PADI
Advertisements

SORGHUM SEBAGAI DIVERSIFIKASI PANGAN DI NUSA TENGGARA TIMUR
Oleh : Agus Dwi P (H ) Isni Wiyati (H )
DEFINISI BENIH / BIBIT Dr
PENGOLAHAN LIMBAH PETERNAKAN (kompos)
PENGELOLAAN TANAH PADA TANAMAN MELON
PENANAMAN POHON Sri Wilarso Budi R Laboratorium Silvikultur Fakultas Kehutanan IPB
PANEN, PASCA PANEN, DAN PEMASARAN
SOP DAN GHP PASCA PANEN UBI RAMBAT
PENANGANAN ALAT PENDINGIN
K O M P O S T I N G.
PRODUKSI BENIH (BIJI).
Anthorium bunga Syarat tumbuh Suhu 14 – 28 oC
PENGENALAN DAN PENANGANAN HAMA PENYAKIT PADA TANAMAN TOMAT
Tentang Saya Nama : Eko Widayanto Nugroho, S.Pi Tempat/tgl Lhr : Temanggung, 14 Juni 1983 Kantor : Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Brebes Jl. Yos Sudarso.
Pembuatan Nata de Coco Kelompok 2 Putri Mandasari Pasaribu
Cara praktis membuat /membiakkan EM4 (Efektif mikroorganisme yang bermanfaat)
PENGOLAHAN DENGAN GARAM, ASAM, GULA DAN BAHAN KIMIA
*) Klik di kotak untuk membuka slide
Disampaikan oleh Dulhamid, A.Md 2017
DEKOMPOSISI BAHAN ORGANIK By
Pascapanen Cabe Teknologi Penanganan Pascapanen AET 303
Dan ternak lain.
PEMBIBITAN JAMUR Kuliah ke - 3.
MEMBIAKAN TANAMAN DENGAN STEK
Dan ternak lain.
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
PENGOMPOSAN KOMPOSTING.
Tehnik Budidaya Jamur Tiram
Teknologi pengawetan hijauan
PENANGANAN PASCA PANEN postharvest handling
PEMBIBITAN JAMUR Kuliah ke - 3.
KULTUR PAKAN ALAMI (Nannochloropsis Oculata)
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH)
MENDESKRIPSIKAN PEMBIBITAN TANAMAN DAN PRODUKSI BENIH
Program Kreatifitas Mahasiswa-Penelitian
EDIBLE MUSHROOM Oleh: Dra. Umul Aiman, M.Si.
PEMBIBITAN JAMUR Kuliah ke - 5.
PRAKTIKUM “Pembuatan Media dan Sterilisasi”
PEMBUATAN MEDIA DAN STERILISASI
PRESENTASI BIOLOGI.
Metode Penelitian Persiapan media Pembuatan media dalam bentuk bag log
BAB 7 KEGIATAN PASCA PANEN
HIDROPONIK TOMAT.
TANAMAN BERKHASIAT OBAT
MELAKUKAN TRANSPLANTING BIBIT
BUDIDAYA TERONG KELOMPOK 3 : GAYATRI HANINGTYAS A. MAYS SYAFELLA N.
PENGOLAHAN DENGAN FERMENTASI
TEKNOLOGI HASIL TERNAK KULIT DAN SISA GELATIN
KELOMPOK A7 Rio Setiawan W ( )
STERILISASI DAN ISOLASI MIKROORGANISME
PEMELIHARAAN ANAK AYAM TIPE PETELUR
KENDALA PADA PELAKSANAAN STS :
PENGENDALIAN MIKROBA ASNIWITA.
Bunga Krisan.
OLEH : BP4K KABUPATEN GRESIK
BUDIDAYA SAYUR ORGANIK
ASPEK LINGKUNGAN SEBAGAI FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN BUDIDAYA JAMUR TIRAM (Pleurotus Sp.) Shinta Dwi Astuti G DEPARTEMEN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA.
HIDROPONIK UNIVERSITAS TAMAN SISWA PADANG nN
BUDIDAYA JAMUR KUPING Disampaikan pada Penyuluhan Petani Jamur Kuping
BERDASARKAN HASIL WAWANCARA DENGAN PETANI YANG SUKSES
PANEN, PASCA PANEN, DAN PEMASARAN
PENANAMAN POHON. Pendahuluan Kegiatan penanaman merupakan kegiatan inti dari budidaya hutan yang mencakup areal yang luas, memerlukan biaya yang besar.
TEKNOLOGI BUDIDAYA KRISAN HIDROPONIK
KOMPOS SKALA RUMAH TANGGA
Program Kreatifitas Mahasiswa-Penelitian
Oleh Yana Suryana. Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan ikan yang dapat hidup dalam kondisi linkungan yang memiliki toleransi tinggi terhadap kualitas.
PERENCANAAN USAHA PENGOLAHAN MAKANAN AWETAN DARI BAHAN NABATI.
Persiapan kolam Ikan Gurami Persiapan kolam Ikan Gurami Disusun oleh: Kang Sudik.
BUDIDAYA GANYONG Ganyong merupakan tanaman tropis yang tidak manja tahan terhadap naungan, Dapat tumbuh di segala jenis tanah dan iklim. tidak membutuhkan.
Transcript presentasi:

TEKNIK BUDIDAYA JAMUR TIRAM 0 Pembuatan Kumbung 0 Peralatan dalam Pembuatan Baglog 0 Pembuatan Media Tanam 0 Pencampuran 0 Pengisian Media Ke Kantong Plastik 0 Sterilisasi 0 Inokulasi Bibit 0 Perawatan 0 Pemanenan 0 Pengendalian Hama & Penyakit

PEMBUATAN KUBUNG Kubung adalah bangunan tempat menyimpan bag log sebagai media tumbuhnya jamur tiram yang terbuat dari bilik bambu atau tembok permanen. Didalamnya tersusun rak-rak tempat media tumbuh/log jamur tiram. Ukuran kubungbervariasi tergantung dari luas lahan yang dimiliki. Tujuannya untuk menyimpan baglog sesuai dengan persyaratan tumbuh yang dikehendaki jamur tersebut. Baglog adalah kantong plastik transparan berisi campuran mediajamur. Rak dalam kubungdisusun sedemikian rupa sehingga memudahkan dalam pemeliharan dan sirkulasi udara terjaga. Umumnya jark antara rak ± 75 cm. Jarak didalam rak 60 cm (4 – 5 baglog), lebar rak 50 cm, tingi rak maksimal 3 m, panjang disesuaikan dengan kondisiruangan. Bag log dapat disusun secara vertikal cocok untuk daerah lebih kering.

KUBUNG PEMELIHARAAN MODEL AAC (PARANET)

PERALATAN DALAM MEMBUAT BAGLOG 0 Alat Sterilisasi, bisa berupa drum, autoclave maupun boiler (steril bak) lengkap dengan kompor 0 Alat Pengadukan, ayakan, cangkul, sekop, ember, selang 0 Alat inokulasi, lampu bunsen, masker, jas lab, spatula/pinset, alkohol/spritus, hand Sprayer 0 Alat angkot, keranjang 0 Alat penyiraman 0 Alat Panen

PERCAMPURAN BAHAN 0 Serbuk gergaji 100 kg sebagai media tanam 0 Dedak 15 kg sebagai sumber makanan tambahan bagi pertumbuhan jamur 0 Kapur 2kg dan gips 1 kg untuk mendapatkan pH 6-7 media tanam sehingga memperlancar proses pertumbuhan jamur 0 Serbuk gergaji yg sudah diayak dicampur dengan bekatul, kapur dan gips. Campuran bahan diaduk merata dan ditambahkan air bersih hingga mencapai kadar air %, dapat ditandai bila dikepal hanya mengeluarkan satu tetes air dan bila dibuka gumpalan serbuk kayu tidak serta merta pecah. Bahan yang telah dicampur bisa dikomposkan 1 hari, 3 hari, 7 hari atau langsung dikantongi.

PENGADUKAN CARA MODERN, MENGGUNAKAN MESIN (MIXER) CARA TRADISIONAL, MENGGUNAKAN CANGKUL & SEKOP

PEMBUATAN MEDIA BAGLOG

Ukuran plastik : 17 x 35 x 0.3/ x 35 x 0.4/ x 40 x 0.4/0.5 KOMPOSISI BAGLOG Serbuk Dedak Dedak Mill Gypsum Komposisi gergaji Padi Jagung (kg) (kg) (kg) (kg) (kg) Air (%) 60.0 I II III IV Standar berat baglog ukuran plastik 17 x 35 x 0.3/0.5 = kg Media tambahan < 20% dari media utama Pencampuran bahan dimulai dari jumlah yang terkecil

STERILISASI Sterilisasi adalah suatu proses yang dilakukan untuk menonaktifkan mikroba, baik bakteri, kapang, maupun khamir yang dapat menganggu pertumbuhan jamur yang ditanam. Tujuannya mendapatkan serbuk kayu yang steril bebas dari mikroba dan jamur lain yang tidak dikendaki. Sterilisasi dilakukan pada suhu 70° C selama 5 – 8 jam, sedangkan sterilisasi autoclave membutuhkan waktu selama 4 jam, pada suhu121°C, dengan tekanan 1 atm.

INOKULASI BIBIT Inokulasi adalah proses pemindahan sejumlah kecil miselia jamur dari biakan induk kedalam media tanaman yang telah disediakan. Tujuannya adalah menumbuhkan miselia jamur pada media tanam hingga menghasilkan jamur yang siap panen.

CONTOH KONTAMINASI PA DA MASA INKUBASI

PERAWATAN BAGLOG JAMUR 0 Baglog yang telah dibuka cincin dirawat dengan melakukan penyiraman secara kabut untuk mempercepat pertumbuhan pinhead jamur 0 Hal yang terpenting harus diperhatikan dalam kumbung adalah menjaga suhu dan kelembaban yang dibutuhkan jamur 0 Apabila kelembaban kurang, pinhead mati dan jika terlkalu lembab jamur menjadi basah

PANEN & PASKAPANEN -PENYORTIRAN DAN PENGEMASAN LANGSUNG DIATAS BAGLOG - PANEN -PEMOTONGAN BAGIAN YANG KOTOR (ONE PICK TO PACK)

PANEN & PASKAPANEN PENIMBANGANPENGEMASANPENDISTRIBUSIAN

CONTOH HAMA PA DA JAMUR TIRAM

TERIM KASIH SEKOLAH JAMUR NUSANTARA