Wawancara investigatif (investigative interview) merupakan salah satu metode mencari bukti dugaan terjadinya suatu kecurangan, pelanggaran/penyimpangan.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENYIDIKAN Kelompok II M.Akbar Arafah
Advertisements

MENULIS BERITA KRIMINAL
Penerapan Perlindungan bagi Saksi dan Korban dalam Perkara Pidana Yang ditangani Oleh Kejaksaan Republik Indonesia Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung.
WAWANCARA PENGERTIAN Teknik menggali informasi untuk mengumpulkan data dari narasumber dengan tanya jawab secara lisan. NARASUMBER Orang yang menjadi sumber.
PSIKOLOGI dalam PERADILAN DIBUAT DAN DIPRESENTASIKAN DALAM PENDIDIKAN & PELATIHAN CALON HAKIM, TA 2005, Kampus Pengayoman Gandul.
BAGI PELANGGARAN LINGKUNGAN 1. Pemahaman ‘Batasan’ Pelanggaran 2. Tinjauan Bukti Kunci 3. Teknik Investigasi 5. Hal-hal yang dihindari 4. Strategi peroleh.
AUDIT KECURANGAN (FRAUD)
TEKNIK PENEMUAN FAKTA.
Investigasi Publik.
Presented By Ambang Priyonggo, MA
AUDIT KECURANGAN (FRAUD)
KERTAS KERJA AUDIT DAN BUKTI AUDIT
PENYELIDIKAN & PENYIDIKAN
Implementasi Psikologi
PENYIDIKAN.
TEHNIK WAWANCARA DENGAN KLIEN
PEMILIHAN SAMPLING.
JURNALISME INVESTIGASI
PRAPERADILAN DAN KONEKSITAS
Pengumpulan dan Penilaian Bukti Audit
PERSAINGAN USAHA.
FRAUD AUDITING.
Assalamualaikum wr. wb..
BAGIAN 11 RISIKO KECURANGAN (FRAUD)
Departemen Pengawasan Bank 3
WAWANCARA TERHADAP RESPONDEN DAN PENGAMATAN DALAM PENELITIAN HUKUM
BANTUAN DOKTER PADA PERADILAN
PENYIDIKAN NEGARA.
VISUM et REPERTUM.
AUDIT KECURANGAN (FRAUD)
MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS
Pendokumentasian Kasus By: Alghiffari Aqsa
VISUM ET REPERTUM PSYCHIATRICUM
HUKUM ACARA PIDANA Disampaikan pada Pertemuan Ke-9
Wisnu Haryo Pramudya, S.E., M.Si., Ak., CA
PEMERIKSAAN BUKTI PERMULAAN Dan PENYIDIKAN PAJAK
14. Data & Jaminan Mutu Layanan Kesehatan
Pengantar Kuliah Ilmu Kedokteran Forensik & Medikolegal
SOSIOLOGI PEMBANGUNAN B 2015
Hukum acara pidana Pengantar ilmu hukum.
PERKULIAHAN IV.
HUKUM ACARA PIDANA.
Federasi Serikat Buruh
MENENTUKAN VARIABEL PENELITIAN
NARASUMBER WAWANCARA Pertemuan 13 & 14
PEMERIKSAAN OLEH INTERNAL AUDITOR
Oleh Dr. Triyanto,SH.MHum.
PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA
PSIKOLOGI FORENSIK: PENELITIAN, APLIKASI DAN PERKEMBANGAN DI INDONESIA
Sistem, informasi,sistem informasi manajemen
Materi kuliah Kemanan Komputer Tema :
Selamat pagi.
BAB 9 STRUKTUR PENGENDALIAN INTERN
MENULIS BERITA KRIMINAL
- PORNOGRAFI -.
Konsep Pemidanaan Anak Dalam RKUHP
PENGUMPULAN DATA DALAM PENELITIAN KUALITATIF
1 AKUNTANSI FORENSIK PENGANTAR - BAGIAN II YULAZRI M.AK., CA., CPA
METODE PENELITIAN.
Materi Kedua BERITA.
Upload By : Muhammad Iqbal ACHMAD ARYANDRA FE UNAS
KERTAS KERJA.
QUIZ PMPSI.
Oleh : Arum Ardianingsih
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
PENYELIDIKAN DAN PENYIDIKAN DALAM KUHAP TERHADAP INDIKASI TINDAK PIDANA KORUPSI PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH Sendawar , Maret 2019.
Laporan Investigasi Televisi Pertemuan 3
AUDIT INVESTIGATIF. Pengertian, Tujuan audit investigasi suatu bentuk audit atau pemeriksaan yang bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengungkap kecurangan.
Laporan Investigasi Televisi Pertemuan 3
Asas Peradilan Pidana Pertemuan 2.
Transcript presentasi:

Wawancara investigatif (investigative interview) merupakan salah satu metode mencari bukti dugaan terjadinya suatu kecurangan, pelanggaran/penyimpangan

Perlu dipahami aksioma kecurangan/fraud, sebagai berikut: Fraud is hidden  Kecurangan itu tersembunyi Reverse proof Bukti yang diperoleh digunakan untuk membuktikan bahwa kecurangan itu tidak terjadi, dan sebaliknya. Existence of fraud  Putusan bersalah atau tidaknya pelaku kecurangan adalah berdasarkan keputusan hakim di Pengadilan

Wawancara investigatif pada dasarnya bertujuan untuk memperoleh jawaban yang akurat dan andal dari terwawancara atas beberapa pertanyaan terkait dugaan kasus yang diinvestigasi yang sering dikenal dengan istilah 5 W + 1 H yakni

 Salah satu metode wawancara investigatif yang banyak digunakan dalam proses investigasi dikenal dengan metode P.E.A.C.E.  Metode ini diterapkan oleh Polisi Inggris dalam mengumpulkan bukti dengan mewawancarai tersangka, saksi dan korban yang dilakukan dengan metode terstruktur, mempunyai bentuk tersendiri serta memiliki tujuan tertentu.

(1)P – Planning and Preparation Wawancara harus direncanakan dan dipersiapkan dengan sebaik- baiknya. (2) E – Engage and Explain Wawancara harus dimulai dengan suatu pendekatan yang tepat kepada terwawancara.

(3) A – Account (Pernyataan) Wawancara dilaksanakan dengan teknik cognitive interview dan conversation management. (4) C – Closure (Penutup) Wawancara perlu ditutup dan diakhiri dengan sebaik- baiknya. (5) E – Evaluation (Evaluasi) Hasil dan proses wawancara perlu dievaluasi dengan sebaik-baiknya.

TERIMA KASIH