Pertemuan 9 Analisis State Space dalam sistem Pengaturan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pertemuan 7 FINITE AUTOMATA DENGAN OUTPUT
Advertisements

Sistem Persamaan Diferensial
PERSAMAAN BEDA Sistem Rekursif dan Nonrekursif
Dimas Firmanda Al Riza, ST, M.Sc
Pengantar Teknik Pengaturan* AK Lecture 4: Fungsi Transfer
Transformasi Laplace dan Diagram Blok Transformasi Laplace:Mentransformasi fungsi dari sistem fisis ke fungsi variabel kompleks S. Bentuk Integral :
1 Pertemuan 11 Penerapan model full rank Matakuliah: I0204/Model Linier Tahun: Tahun 2005 Versi: revisi.
Pertemuan 4 Aplikasi Perhitungan Gaya Dengan Program Komputer
Pertemuan 7- 8 Response Sistem Pengaturan
Pertemuan 1 Pendahuluan
Pertemuan 12 Optimalisasi sistem pengaturan dan Pole Placement
Matakuliah : K0342 / Metode Numerik I Tahun : 2006
Matakuliah : METODE NUMERIK I
1 Pertemuan 17 Pengujian hipotesis regresi Matakuliah: I0174/Analisis regresi Tahun: 2005 Versi: 1.
1 Pertemuan 5 Konfigurasi blok sistem diskret Matakuliah: H0142/Sistem Pengaturan Lanjut Tahun : 2005 Versi : >
Pertemuan Model Persamaan Ruang Keadaan
1 Pertemuan 4 Karakteristik Elemen Sistem Pengukuran Matakuliah: H0262/Pengukuran dan Instrumentasi Tahun: 2005 Versi: 00/01.
1 Pertemuan 7 Klasifikasi dan Rekognisi Pola (1) Matakuliah: T0283 – Computer Vision Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Pertemuan 5 Balok Keran dan Balok Konsol
1 Pertemuan 13 Studi Kasus Matakuliah: H0142 / Sistem Pengaturan Lanjut Tahun: 2005 Versi: >
Fungsi Logaritma Pertemuan 12
1 Pertemuan 5 PPh PASAL 21 Matakuliah: A0572/ Perpajakan Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Pertemuan 5-6 Transformasi Laplace Balik dan Grafik Aliran Sinyal
Pertemuan #11 Perakitan Matriks Kekakuan Struktur Portal 2D
Matakuliah : R0022/Pengantar Arsitektur Tahun : Sept 2005 Versi : 1/1
1 Pertemuan 7 FINITE AUTOMATA DENGAN OUTPUT Matakuliah: T0162/Teori Bahasa dan Automata Tahun: 2005 Versi: 1/0.
1 Pertemuan > > Matakuliah: > Tahun: > Versi: >. 2 Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : >
1 Pertemuan 7 Estimable parameter Matakuliah: I0204/Model Linier Tahun: Tahun 2005 Versi: revisi.
1 Pertemuan 7 Diferensial Matakuliah: R0262/Matematika Tahun: September 2005 Versi: 1/1.
Matakuliah : H0134 / Sistem Pengaturan Dasar
Fungsi Alih (Transfer Function) Suatu Proses
(Fundamental of Control System)
ALJABAR LINIER WEEK 1. PENDAHULUAN
PERSAMAAN DIFERENSIAL
Matakuliah : K0074/Kalkulus III Tahun : 2005 Versi : 1/0
Response Sistem Pengaturan Pertemuan 4
Representasi sistem, model, dan transformasi Laplace Pertemuan 2
Karakteristik Sistem Pengaturan Pertemuan 6
Pertemuan 1 Pengolahan vektor
Regresi Dalam Lambang Matriks Pertemuan 09
Pemodelan Sistem Dasar Sistem Kontrol, Kuliah 2.
Pertemuan 8 Realisasi digital controller dan kompensator digital
KULIAH TEORI SISTEM DISKRIT MINGGU 5 Dosen Pengampu: Dr. Salmah, M.Si
Pertemuan 10 Analisis State Space untuk sistem diskret
Pertemuan 3 PD Dapat Dihomogenkan
Pertemuan 5 Solusi persamaan linier simultan
Pertemuan 4 Kombinasi linier vektor
Pertemuan 2 Transformasi z
Matakuliah : K0074/Kalkulus III Tahun : 2005 Versi : 1/0
Pertemuan 20 OPERASI PADA HIMPUNAN FUZZY
SISTEM PENGATURAN (CONTROL SYSTEM)
Pertemuan 16 Model not full rank
Matakuliah : S0494/Pemrograman dan Rekayasa Struktur
Model Persamaan Ruang Keadaan Pertemuan 12
ALJABAR LINIER DAN MATRIKS
Learning Outcomes Mahasiswa dapat menjelaskan definisi aljabar boole dan hukum-hukum aljabar boole,duality dan contoh pemakaian aljabar boole. Bina Nusantara.
Pertemuan 15 Model not full rank
Pertemuan 3 Aljabar Matriks (II)
Pengantar tentang sistem
Pertemuan 3 Diferensial
aljabar dalam fungsi f(s)
Pertemuan 18 Pengujian hipotesis regresi
aljabar dalam fungsi f(s)
KULIAH SISTEM KENDALI DISKRIT MINGGU 6
Pertemuan 9 Regresi dengan peubah dummy
IKG2H3/ PERSAMAAN DIFERENSIAL DAN APLIKASI
IKG2H3/ PERSAMAAN DIFERENSIAL DAN APLIKASI
Pendahuluan Pertemuan 3
Notasi, Orde, dan Derajat
Pertemuan #13 Metoda Cholesky
Transcript presentasi:

Pertemuan 9 Analisis State Space dalam sistem Pengaturan Matakuliah: H0142/Sistem Pengaturan Lanjut Tahun : 2005 Versi : <<versi/revisi>> Pertemuan 9 Analisis State Space dalam sistem Pengaturan

Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : dapat Menghasilkan perhitungan pemodelan bentuk persamaan kontinu ke state space

Model Ruang Keadaan sistem kontinyu Outline Materi Model Ruang Keadaan sistem kontinyu State Space sistem kontinyu dan persamaan output

Analisis Ruang Keadaan Sistem Pengaturan (state space analysis)     Keterbatasan teori kontrol konvensional     Pendekatan Baru untuk analisis dan disain sistem pengaturan (modern control)    Perbandingan teori kontrol modern dengan konvensional Kelemahan teori sistem pengaturan konvensional adalah teori hanya dapat diterapkan pada sistem linier parameter konstan (LTI) yang mempunyai 1 input dan 1 output. Teori pengaturan konvensional tak dapat diterapkan pada pada sistem parameter berubah (time varying), sistem non linier maupun sistem Multi input multi output.

Analisis Ruang Keadaan (State Space Analysis) konsep state        terminologi state        state        state vector state space state trajectory Persamaan State dasar2 Ajabar linier Persamaan State Variable Diagram Simulasi State Space

Penyajian Ruang Keadaan sistem pengaturan Sistem dinamik dengan sejumlah n elemen berhingga dapat dituliskan dengan persamaan diferensial orde n dengan waktu sebagai variabel bebas. Bentuk persamaan diferensial tersebut dapat ditulis dalam notasi matriks vektor orde pertama. Jika n elemen vektor tersebut merupakan himpunan variabel keadaan (state variabel), maka persamaan diferensial matriks vektor tersebut disebut Persamaan Keadaan (state equation).  Sistem orde n dengan input tanpa turunan

Bentuk standar state space: dengan Persamaan output ditulis sbb:

Persamaan output dengan suatu sistem pengaturan dengan persamaan diferensial sbb: buat pernyataan persaamaan keadaan dan persamaan outputnya.

- y Pers.Differensial Fungsi Alih : dengan penentuan:

Persamaan Keadaan menjadi : Persamaan Output: Solusi State space parameter konstan: Jawab keadaan homogen Matriks Eksponensiil Pendekatan Jawab homogen dengan Transformasi Laplace

Pendekatan Jawab homogen dengan Transformasi Laplace Matriks Transisi Keadaan dengan adalah jawab unik dari

Jika matriks A adalah diagonal dengan AKAR berbeda adalah eigenvalue dari matriks A, maka akan berupa Jika matriks A diagonal Jika ada eigenvalue rangkap maka akan berupa ditambah suku yang rangkap misal

Analisis Ruang Keadaan Sistem Pengaturan (state space analysis)     Keterbatasan teori kontrol konvensional     Pendekatan Baru untuk analisis dan disain sistem pengaturan (modern control)    Perbandingan teori kontrol modern dengan konvensional Kelemahan teori sistem pengaturan konvensional adalah teori hanya dapat diterapkan pada sistem linier parameter konstan (LTI) yang mempunyai 1 input dan 1 output. Teori pengaturan konvensional tak dapat diterapkan pada pada sistem parameter berubah (time varying), sistem non linier maupun sistem Multi input multi output.