ASIDI-ALKALIMETRI
Asidimetri dan alkalimetri (netralisasi) yakni ASIDI-ALKALI METRI Asidimetri dan alkalimetri (netralisasi) yakni Reaksi antara ion hidrogen yang berasal dari asam dengan ion hidroksida yang berasal dari basa untuk menghasilkan air yang bersifat netral. Netralisasi dapat juga dikatakan sebagai reaksi antara donor proton (asam) dengan penerima proton (basa). H+ + OH- H2O
ASIDI-ALKALI METRI Asidimetri merupakan penetapan kadar secara kuantitatif terhadap senyawa-senyawa yang bersifat basa dengan menggunakan baku asam (titran) Alkalimetri adalah penetapan kadar senyawa-senyawa yang bersifat asam dengan menggunakan baku basa (titran) titrat titran
INDIKATOR pada ASIDI-ALKALIMETRI indikator adalah suatu senyawa organik kompleks dalam bentuk asam (Hin) atau dalam bentuk basa (InOH) yang mampu berada dalam keadaan dua macam bentuk warna yang berbeda dan dapat saling berubah warna dari bentuk satu ke bentuk yang lain pada konsentrasi H+ tertentu atau pada pH tertentu (W. Ostwald) Jalannya proses titrasi netralisasi dapat diikuti dengan melihat perubahan pH larutan selama titrasi, yang terpenting adalah perubahan pH pada saat dan di sekitar titik ekuivalen karena hal ini berhubungan erat dengan pemilihan indikator agar kesalahan titrasi sekecil-kecilnya.
BERAT EKIVALEN BE=berat zat yang mereaksikan atau membutuhkan satu gram ion H+ atau OH-; atau BE= BM dibagi jumlah ion H+ yang direaksikan atau dikat oleh sebuah molekul zat yg bersangkutan
Untuk asam: natrium karbonat kristal, Na2CO3, boraks, NaB4O7 BAHAN BAKU PRIMER Untuk asam: natrium karbonat kristal, Na2CO3, boraks, NaB4O7 Untuk basa: asam oksalat, kalium ftalat, kaliumbiyodat, asam sulfamat