MATRIKS INVERSI RUDI HARTONO M0203045. Matriks Inversi Jika sebuah matriks [A] berordo n dan mempunyai sifat AB = BA = I Sedangkan I adalah matriks indentitas.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MATRIKS untuk kelas XII IPS
Advertisements

SISTEM PERSAMAAN LINIER [INVERS MATRIK]
INVERS Matriks ordo 3x3 Kelas : XII Semester : 1
MATRIKS BUDI DARMA SETIAWAN.
BAB 3. MATRIKS 3.1 MATRIKS Definisi: [Matriks]
Matriks 2 1. Menentukan invers suatu matriks brordo 2x2
Determinan Trihastuti Agustinah.
INVERS MATRIKS (dengan adjoint)
Bab 3 MATRIKS.
DETERMINAN 2.1. Definisi   DETERMINAN adalah suatu bilangan ril yang diperoleh dari suatu proses dengan aturan tertentu terhadap matriks bujur sangkar.
PERSAMAAN LINEAR DETERMINAN.
DETERMINAN MATRIKS Misalkan
MATA KULIAH KALKULUS III (4 sks) DOSEN : Ir.RENILAILI, MT
BAB III DETERMINAN.
MATRIKS.
PERMUTASI Merupakan suatu himpunan bilangan bulat {1,2,…,n} yang disusun dalam suatu urutan tanpa penghilangan atau pengulangan. Contoh : {1,2,3} ada 6.
MATRIKS.
INVERS MATRIKS Pengertian Invers Matriks
Aljabar Linear dan Matriks
Determinan.
FAKTORISASI SUKU ALJABAR
ALJABAR MATRIKS pertemuan 12 Oleh : L1153 Halim Agung,S.Kom 1.
BAB 3 DETERMINAN.
PERSAMAAN LINEAR MATRIK.
Matriks dan Determinan
Matematika Elektro 2005 Teknik Elektro Universitas Gadjah Mada
INVERS MATRIKS.
ALJABAR LINEAR DAN MATRIKS
TATAP MUKA SENIN 16 APRIL 2012 BY NURUL SAILA. 1. Invers Matrik 2. Menentukan Invers Matrik dengan definisi 3. Menentukan invers matrik dengan kofaktor.
V. PENYELESAIAN PERSAMAAN Ax = b Dengan A adalah MBS (I)
INVERS MATRIKS (dengan adjoint)
Determinan Matriks Kania Evita Dewi.
V. PENYELESAIAN PERSAMAAN Ax = b Dengan A adalah MBS (I)
DETERMINAN.
PERTEMUAN 5 1. MATRIKS 2. METODE ELIMINASI GAUSS 3. METODE ITERASI GAUSS SEIDEL 4. METODE DEKOMPOSISI LU.
Ekayani Khusmawati Syukrillah
BAB 5: Sistem Persamaan Linier (SPL)
Operasi Matriks Pertemuan 24
Matriks Invers (Kebalikan)
ALJABAR LINEAR Tentang Determinan dan matriks invertible Kelompok 6
Determinan Matriks Kania Evita Dewi.
Determinan Matriks Ordo 3 × 3
ALJABAR LINEAR, VEKTOR & MATRIKS
Persamaan Kuadrat Surakarta, 21 Mei 2013.
MATRIKS.
DETERMINAN Konsep determinan dan invers matrik.
SISTEM PERSAMAAN LINEAR
4. INVERS SUATU MATRIKS : Pendahuluan
Pertemuan 10 INVERS MATRIK.
Pertemuan 13 DETERMINAN LANJUT.
PEMBELAJARAN MATRIKS UNTUK KELAS XII IPA OLEH BAHARIAWAN,S.Pd.
Invers Matriks FadjarShadiq,.
Chapter 4 Invers Matriks.
DETERMINAN.
MATRIKS Materi - 7 Pengertian Matriks Operasi Matriks
OPERASI BARIS ELEMENTER
MATRIKS determinan, invers dan aplikasinya
PEMBELAJARAN MATRIKS UNTUK KELAS XII IPA OLEH BAHARIAWAN,S.Pd.
INVERS MATRIKS.
1 MATRIKS JENIS MATRIKS MATRIKS TRANSPOSE OPERASI MATRIKS DETERMINAN MATRIKS INVERS MATRIKS APLIKASI MATRIKS SUPRIANTO, S.Si., M.Si., Apt.
MATRIKS.
Operasi Baris Elementer
Peta Konsep. Peta Konsep B. Invers Perkalian Matriks Ordo (3 x 3)
KUBUS DAN BALOK Oleh : SYUKRIA HUSNUL K A
DETERMINAN.
Peta Konsep. Peta Konsep B. Invers Perkalian Matriks Ordo (3 x 3)
Matriks A dan B masing-masing berordo 2 x 2, jika dan maka tentukan matriks; 1. A x B 2. B x A 3. A 2 4. B 2.
Subtitle Oleh Asriah, S.Pd MUDAh,,MUDAH,,SAYA BISA SEMANGAT.. YES,,, Yel-Yel?????
23 Oktober Oktober Oktober MATRIKS.
Aplikasi Matriks SISTEM PERSAMAAN LINIER. SISTEM PERSAMAAN LINEAR A. Sistem Persamaan Linear Jika sistem m persamaan linear dalam n bilangan tak diketahui.
Transcript presentasi:

MATRIKS INVERSI RUDI HARTONO M

Matriks Inversi Jika sebuah matriks [A] berordo n dan mempunyai sifat AB = BA = I Sedangkan I adalah matriks indentitas yaitu: I = Maka B adalah inversi matriks dari A Jadi B = A I Dari teorema tersubut dapat digunakan untuk penyelesaian sekumpulan persamaan simultan

Dalam persamaan linear AX = B A -I AA -I X = A -I B X = A -I B B adalah konstanta persamaan X = A -I B B adalah konstanta persamaan Nilai dari A -I dapat ditentukan dari persamaan A -I = Bila matriks A bernilai

Det dari matriks A adalah : Det A = a(ei-fh)+b(di-fg)+c(dh-eg) Det A -I = 1/Det A Adj [A] = (cof [A]) T______ Kofaktor Nilai kofaktor dari matriks A adalah k 11 = ei – hfk 12 = di – gf k 13 = dh – ge K 21 = bi – hck 22 = ai –gc k 23 = ah – gb K 31 = bf – eck 32 = af - dc k 33 = ae – db Cof [A] =

Matriks A T adalah A T = Sehingga nilai dari matriks Cot [A] T adalah Cot [A] T =

Jadi dari persaman linear AX = B Nilai X dapat ditentukan dengan invers matriks dari A X = A -I B X = B

Contoh : 2x +3y + 5z = 6 4x + 5y + z = 2 5x + 2y + 3z = 7 Persamaan diatas dapat dikonfersi menjadi matriks sebagai berikut x = x = A X B A X B